Anda di halaman 1dari 15

CANDIDIASIS ORAL

M. RAMADHAN HSB
7110080151

Defenisi

Oral Candidiasis merupakan infeksi pada mukosa


rongga mulut yang disebabkan oleh jamur candida
albican. Oral candidiasis merupakan salah satu
manifestasi dari penyakit mulut berupa infeksi yang
disebabkan oleh jamur Candida albicans.

Epidemiologi

Kandidiasis oral dapat menyerang semua umur, baik pria


maupun wanita. Meningkatnya prevalensi infeksi Kandida albikan
ini dihubungkan dengan kelompok

penderita HIV/AIDS, penderita

yang menjalani transplantasi dan kemoterapi maligna. Odds dkk


( 1990 ) dalam penelitiannya mengemukakan bahwa dari 6.545
penderita HIV/AIDS, sekitar 44.8% adalah penderita kandidiasis.

Klasifikasi

Gejala

Gejala yang mudah dikenali, adalah lidah yang menjadi


agak licin, berwarna kemerah-merahan, timbul luka dibagian
bawah dan pinggir atau pada belahan bagian tengah lidah.
Pada pipi bagian dalam tampak bintik-bintik putih, terkadang
terdapat benjolan kecil yang dapat pecah sehingga mulut
terasa perih.

Etiologi
Penyebab timbulnya oral candidiasis menurut Mourent (2010)
dikelompokkan menjadi 2 yaitu faktor lokal dan faktor sistemik.
Faktor sistemik :
Diabetes
Imunodefisiensi (ex : HIV)
Kekurangan nutrisi (malnutrisi)
Penggunaan obat antibiotik
Kemoterapi
Faktor lokal :
Adanya gangguan fungsi kelenjar ludah yang dapat menurunkan jumlah saliva.
Pemakaian gigi tiruan lepasan

Faktor penyebab pada bayi :


Oral hygine bayi buruk
Imunitas lemah
Faktor penyebab pada orang tua adalah Orang tua yang
memakai gigi tiruan.
2.5. Epidemiologi Oral Candidiasis
5% bayi baru lahir dan 10% lansia yang lemah

Patogenesis

Beberapa faktor yang berpengaruh pada patogenitas


dan proses infeksi Kandida adalah adhesi, perubahan
dari bentuk ragi ke bentuk hifa, dan produksi enzim
ekstraseluler. Adhesi merupakan proses melekatnya
sel Kandida ke dinding sel epitel host. Perubahan
bentuk dari ragi ke hifa diketahui berhubungan dengan
patogenitas dan proses penyerangan Kandida
terhadap sel host. Produksi enzim hidrolitik
ekstraseluler seperti aspartyc proteinase juga sering
dihubungkan dengan patogenitas Kandida albikan .

Pengobatan
Obat-obatan yang dapat digunakan adalah:
Amfotericine : sediaan berupa lozenges 10 ml dpt
digunakan 4x/hari
Nystatin
: suspensi oral 100.000 init/5ml
Cream 100.000 unit/gram (kasus denture stomatitis)
Miconazole
: gel oral (20mg/ml) 4x/hari
setengah sendok makan ditaruh diatas lidah
kemudian dikumurkan sebelum ditelan.

Clotrimazole : troche 10mg 3-4 kali /hari


Ketokonazole : tablet 200mg dosis 1kali/hari
pada waktu makan
Itrakonazole : tablet 200mg/hariselama 3 hari
Flukopnazole : Suspensi (100-200mg)/hari
selama 2 minggu capsul 50mg,
100mg,
150mg, dan 200mg

Pencegahan
Beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mencegah
timbulnya oral candidiasis menurut :
Cuci tangan sebelum memberi makanan/ minuman
kepada bayi
Memelihara kesehatan rongga mulut
Mengonsumsi makanan yang sehat
Beri bayi minum 2-5 sendok air hangat untuk
membilas mulut bayi setelah minum susu.

Komplikasi

Jika candida masuk ke esofagus(pada kasus yg


berat) maka akan menjadi candida esophagitisjika
sudah terjadi pasien akan mengalami kesulitan
menelan

Jika dibiarkan dan tidak di obati akan tertelan dan masuk


keusus,maka akan menimbulkan difteri dan lebih
parahnya akan infeksi usus.

TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai