Pemanfaatan Gaharu

Sebagai Dupa Kerucut

Achmad Rosid A. E
Defani Saadatul A.

GAHARU
Gaharu dikenal berasal dari
tumbuhan bernama Aquilaria.

marga

 Gaharu adalah sejenis resin tapi bukan

resin yang dihasilkan oleh pohon gaharu,
melainkan karena adanya infeksi pada
pohon tersebut.
Infeksi ini menghasilkan suatu zat
phytalyosin sebagai reaksi dari infeksi
tersebut.
Gaharu mempunyai kandungan resin atau
damar wangi yang mengeluarkan aroma
dengan keharuman yang khas.

Manfaat Gaharu :

Bahan baku industri parfum

Obat-obatan
Kosmetik
Dupa

Komponen Penyusun Gaharu

Furanoid sesquiterpene (a-agarofuran,
bagarofuran dan agarospirol)
Chromone
Sequiterpenoida
Eudesmana
Valencana.

Proses Pembentukan Gaharu

Didunia komersil, metode
destilasi/penyulingan minyak atsiri dapat
dilakukan dengan 3 cara, antara lain :
Penyulingan dengan sistem rebus (Water
Distillation)
Penyulingan dengan air dan uap (Water
and Steam Distillation)
Penyulingan dengan uap langsung (Direct
Steam Distillation)

Penyulingan dengan sistem

rebus (Water Distillation)
Cara penyulingan dengan sistem ini adalah dengan
memasukkan bahan baku, baik yang sudah dilayukan,
kering ataupun bahan basah ke dalam ketel penyuling
yang telah berisi air kemudian dipanaskan. Uap yang
keluar dari ketel dialirkan dengan pipa yang dihubungkan
dengan kondensor. Uap yang merupakan campuran uap
air dan minyak akan terkondensasi menjadi cair dan
ditampung dalam wadah. Selanjutnya cairan minyak dan
air tersebut dipisahkan dengan separator pemisah minyak
untuk diambil minyaknya saja. Yang perlu diperhatikan
adalah ketel terbuat dari bahan anti karat seperti stainless
steel, tembaga atau besi berlapis aluminium.

Penyulingan dengan air dan uap (Water

and Steam Distillation)
Cara ini adalah yang paling banyak dilakukan pada
dunia industri karena cukup membutuhkan sedikit air
sehingga bisa menyingkat waktu proses produksi.
Penyulingan dengan air dan uap ini biasa dikenal
dengan sistem kukus. Cara ini sebenarnya mirip dengan
system rebus, hanya saja bahan baku dan air tidak
bersinggungan langsung karena dibatasi dengan
saringan diatas air.
Metode kukus ini biasa dilengkapi sistem kohobasi yaitu
air kondensat yang keluar dari separator masuk kembali
secara otomatis ke dalam ketel agar meminimkan
kehilangan air.

Penyulingan dengan uap langsung (Direct Steam

Distillation)
Pada sistem ini bahan baku tidak kontak langsung
dengan air maupun api namun hanya uap bertekanan
tinggi yang difungsikan untuk menyuling minyak. Prinsip
kerja metode ini adalah membuat uap bertekanan tinggi
didalam boiler, kemudian uap tersebut dialirkan melalui
pipa dan masuk ketel yang berisi bahan baku. Uap yang
keluar dari ketel dihubungkan dengan kondensor. Cairan
kondensat yang berisi campuran minyak dan air
dipisahkan dengan separator yang sesuai berat jenis
minyak.

Penggolongan Gaharu
Gubal : kayu berwarna hitam atau hitam kecoklatan
dan diperoleh dari bagian pohon penghasil gaharu
yang memiliki kandungan damar wangi beraroma
kuat.
Kemedangan : kayu yang berasal dari pohon atau
bagian pohon penghasil gaharu, memiliki
kandungan damar wangi dengan aroma yang
lemah, ditandai oleh warnanya yang putih keabuabuan sampai kecoklat-coklatan, berserat kasar dan
kayunya yang lunak.
Abu gaharu : serbuk kayu sisa pemisahan gaharu
dari kayu.

Table 2. Kriteria dan Klasifikasi Mutu Gaharu

Table 3. Harga Jual Gaharu di

Samarinda

a.) Kelas Tanggung

b.) Kacangan
c.) Teri
d.) Kamedangan
e.) Super King

Tabel 4. Klasifikasi Mutu Gaharu menurut

Standart Nasional Indonesia

DUPA
Dupa atau hio atau kemenyan adalah
suatu material yang mengeluarkan bau
asap yang wangi.
Fungsi dupa adalah sebagai alat upacara
keagamaan umat Hindu, Budha,
Konghucu dll.

Sifat fisika-kimia dupa kerucut

PEMBUATAN DUPA KERUCUT