Anda di halaman 1dari 21

TI-3007

Praktikum Perancangan
Sistem Terintegrasi 3

Laboratorium Perancangan Teknik Industri


Program Studi Teknik Industri
Fakultas Teknologi Industri
Institut Teknologi Bandung
Januari 2015

Outline

Bagian 1

Bagian 2

Praktikum dalam pendidikan Teknik Industri

Praktikum Perancangan Sistem Terintegrasi

Bagian 3

Pelaksanaan PPST 3
2

Bagian 1
Praktikum
dalam Pendidikan Teknik Industri

Peran
Praktikum & Laboratorium (1)

Wankat dan Oreovics (1993)

Program pendidikan engineering tanpa prakikum


akan menjadi program pendidikan applied
mathematics

Tujuan pendidikan engineering:

memberikan pengalaman praktek engineering


laboratorium merupakan salah satu tempat praktek
4

Peran
Praktikum & Laboratorium (2)

Praktek engineering yang pokok adalah kegiatan


perancangan (design)

Pembelajaran melalui
praktikum adalah

pemberian pengalaman
dalam melakukan
praktek perancangan
dan berbagai aspek
pendukungnya (seperti
pengukuran, pengolahan dan
analisis data, pembuatan
model dll.)
5

Kompetensi Teknik Industri


dan Kebutuhan Praktek (1)

Teknik industri

disiplin yang berkenaan dengan perancangan, perbaikan


dan pemasangan sistem integral yang terdiri dari manusia,
mesin, material, informasi dan energi (IIE,
http://www.iienet.org)

mengintegrasikan sistem menggunakan pendekatan


analitik, komputasional dan eksperimen (ABET,
http://www.abet.org)

Tujuan perancangan dan perbaikan:


pencapaian performansi sistem integral
produktifitas dan kualitas yang tinggi
6

Kompetensi Teknik Industri


dan Kebutuhan Praktek (2)

Kompetensi dasar dari seorang lulusan


program sarjana teknik industri:

merancang sistem integral


memperbaiki dan meningkatkan performansi
sistem integral
memasang serta mengoperasikan rancangan dan
perbaikan sistem integral tersebut

Kompetensi Teknik Industri


dan Kebutuhan Praktek (3)

Sistem manufaktur

merupakan salah satu sistem integral


komponen-komponennya lengkap serta konkrit

Sistem manufaktur

memudahkan mahasiswa memahami prosesproses yang terjadi


hanya dipakai sebagai obyek atau model
pembelajaran saja
8

Kompetensi Teknik Industri


dan Kebutuhan Praktek (4)

Tahapan penguasaan kemampuan


perancangan sistem integral

micro: sistem yang menyangkut tempat kerja


atau stasiun kerja
meso: sistem yang menyangkut lantai produksi
macro: sistem yang menyangkut satu
perusahaan

Jenis Praktikum Keteknik-Industrian


Micro

Meso

Macro

Pengukuran antropometri

Analisis dan perancangan Perumusan kebutuhan


proses operasi
konsumen

Pengukuran biomekanika

Analisis dan perancangan Penterjemahan kebutuhan


proses operasi
konsumen menjadi
Analisis dan perancangan gagasan dan rancangan
produk
lintas produksi

Evaluasi keergonomisan
produk
Pengukuran beban kerja

Pembuatan jadwal
produksi induk

Penyusunan business plan

Analisis dan perancangan


stasiun kerja

Pembautan rencana
kebutuhan material

Perancangan perusahaan

Perhitungan waktu baku

Pembuatan rencana
kebutuhan kapasistas

Sampling kerja

Pengendalian produksi

Analisis dan perancangan


metode kerja

Perancangan tata letak


fasilitas

10

Referensi

Wankat, P.C, Oerovich S., Teaching


Engineering, McGraw Hill, 1993
ABET, http://www.abet.org, accessed 12
December 2006
IIE, http://www.iienet.org, accessed 12
December 2006

11

Bagian 2
Praktikum
Perancangan Sistem Terintegrasi 3

Konsep Praktikum
Perancangan Sistem Terintegrasi

Memperkenalkan ruang lingkup kegiatan perancangan dalam


disiplin teknik industri pada tingkatan:

produk,
stasiun kerja,
lintasan produksi dan
sistem pabrik

Memberikan kemampuan dalam perancangan teknik industri


dengan menggunaan teknik-teknik dasar, khususnya yang
bersifat kuantitatif, yang diperlukan dalam melakukan
perancangan teknik industri

Memperkenalkan konsep integrasi dalam perancangan teknik


industri.

13

Menggambar Teknik

PPST 1

PPST 2

PPST 3

PPST 4

14

Praktikum
Perancangan Sistem Terintgrasi 3

Tujuan Instuksional Umum

Mahasiswa mempunyai kemampuan dasar untuk


melakukan

Perancangan Kualitas
Pengendalian Kualitas
Routing Sheet, MPPC
Perancangan Organisasi
Pemodelan Proses
Perancangan Basis Data
Perancangan Sistem Pendukung Keputusan
15

Rancangan Modul PPST 3


No.

Judul Modul

Lab
Pelaksana

Perencanaan Kualitas

LPOSI

Pengendalian Kualitas

LPOSI

Routing sheet, MPPC dan luas lantai

LSP

Perancangan Organisasi

LIPO

Pemodelan proses

LSIK

Perancangan basis data

LSIK

Perancangan sistem pendukung


keputusan

LSIK
16

Bagian 3
Pelaksanaan

Rule of Conduct (1)

Tata tertib PPST 3

Bersepatu
Penyerahan laporan tepat waktu
Kegiatan PPST 3 (praktikum + asistensi)

Dilakukan ditempat formal

Lab. PTI & Lab MM


LPOSI, LSP LIPO & LSIK

Dilakukan pada jam akademik ITB

Senin s/d Jumat


07.00 18.00
18

Rule of Conduct (2)

Informasi

Semua komunikasi yang terkait dengan PPST 3


dilakukan melalui Board

http://forum.ti.itb.ac.id

Tidak ada komunikasi Asisten Praktikan melalui


HP!

19

Jadwal Pelaksanaan
PPST III Semester 2 2014
Modul

Pelaksana

Pengarahan

LPOSI

LPOSI

LSP

LIPO

LSIK

LSIK

LSIK

26/1

2/2

16/2

2/3

16/3

30/3

13/4

27/4

20

Questions & Problems

Hubungi: Anas Maruf

Langsung: Laboratorium Sistem Produksi

Email: anas@lspitb.org

21

Anda mungkin juga menyukai