10/05/2014
PENERAPAN
SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG)
Untuk Administrasi Pertanahan
Desa
Bagian
I
KONSEP DASAR
SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS
A. Latar Belakang
LATAR
BELAKANG
PENGERTIAN
DASAR
Sistem
Informasi
Geografis
Bagian I
PENGERTIAN
DASAR
Sistem
Informasi
Geografis
Berbasis
Website
Data Spasial
Bagian I
Bagian I
C.2 Server
Server
untuk
menjalankan
MapServer
dan
WebServer
menggunakan dapan menggunakan Stand Alone Server,
Colication Server, Dedicate Server (DS) ataupun Virtual Private
Server. Untuk modul ini menggunakan Virtual Dedicate Server
dengan Teknologi KVM, untuk menjamin tersedianya RAM yang
cukup.
VPS yang direkomendasikan dengan Space minimum 50 GB, RAM
2 GB Upstream bandwidth 10 MBPS dengan Mountly Bandwidth
minimum 10 TB, server memiliki Dedicate IP Public
Server telah Terinstalasi Operating System ( OS) Ubuntu Server
10.4.1
Pengertian
Dasar
Server
Web Server
Komponen
MapServer
Bagian
II
Penyiapan data dasar yang akan dipakai untuk pengolahan peta dalam Modul ini dibagi atas 3 Bag
Input Data Raster dari Gambar
Input data dari Tabular dari Excel
Input data dari GPS Reciver
Input Data dasar dari JPEG dapat dikatagorikan minimal menjadi 2 Bagian:
Input JPEG yang telah memiliki Grid yang cukup
MENYIAPKAN
Input JPEG
yang Tidak atau Kurang Grid
DATA DASAR
Input JPEG yang telah memiliki Grid yang cukup
Input dari:
Langkah-langkah
Gambar
Buka ArcGIS
Input Koordinat
dari JPEG
Atur Proyeksi
dengan Grid
Lengkap
Bagian II
Buka Gambar yang akan di Digitasi dengan menyorot item gambar, lalu klik add
Buka Customize ToolBars Georeferencing, centang
Buatlah 4 Titik Control (control point) dengan menggunakan ikon Add control Point dimulai dengan
MENYIAPKAN
DATA DASAR
Input dari
Gambar
Input dari JPEG
dengan Grid
Lengkap
Bagian II
MENYIAPKAN
DATA DASAR
Input dari
Gambar
Input dari JPEG
dengan Grid
Lengkap
Bagian II
Klik Pada Tombol Edit dan setelah keluar Menu Spasial Reference properties, Klik Select
Pilih Proyeksi Peta yang sesuai dengan Daerah
Klik Add, sehingga akan muncul Proyeksi dan Datum untuk Shapefile yang baru
MENYIAPKAN
DATA DASAR
Input dari
Gambar
Input dari JPEG
dengan Grid
Lengkap
Bagian II
Klik Apply dan OK, Beri nama dan Jenis Feature yang akan dibuat, lalu Klik OK
Kita Telah memiliki Shapefile dengan Nama Contoh
MENYIAPKAN
DATA DASAR
Input dari
Gambar
Input dari JPEG
dengan Grid
Lengkap
Bagian II
MENYIAPKAN
DATA DASAR
Input dari
Gambar
Input dari JPEG
dengan Grid
Lengkap
Bagian II
Setelah Muncul Menu Create Feature disebelah kanan, pastikan Sesuai dengan Pilihan Featur wakt
Pada Menu Editor Akan Muncul Beberapa Pilihan untuk Editing
MENYIAPKAN
DATA DASAR
Input dari
Gambar
Input dari JPEG
dengan Grid
Lengkap
Bagian II
Lakukan Digitasi untuk Memperoleh Data Shapefile, Klik Editor, Stop Editing, Ketika Muncul Pop Up
Saat ini Kita Telah Memiliki Data Shapefile yang mirip dengan yang ada di JPEG dan telah memiliki
MENYIAPKAN
DATA DASAR
Input dari
Gambar
Input dari JPEG
dengan Grid
Lengkap
Bagian II
4.
5.
MENYIAPKAN
DATA DASAR
Input dari
Gambar
Input dari JPEG
dengan Grid
kurang
Lengkap atau
tidak memiliki
Grid
Add Data, File Shapefile baru dibuat, peta Referensi serta peta gambar JPEG
Bagian II
Menyiapkan Data Dasar
Perhatikan yang unik pada kedua peta yang gampang diingat dan mudah menjadi referensi
Hubungkan Kedua Titik yang dianggap unik dan sama dimulai dengan JPEG kemudian ke peta refe
MENYIAPKAN
DATA DASAR
Input dari
Gambar
Input dari JPEG
dengan Grid
kurang
Lengkap atau
tidak memiliki
Grid
Perhatikan Hasil Setelah dihubungkan antara Gambar JPEG dengan Peta referensi. Apabila telah dia
Bagian II
Menyiapkan Data Dasar
Lakukan Langkah Digitasi Sama dengan yang dilakukan pada Sub JPEG dengan grid lengkap
MENYIAPKAN
DATA DASAR
Input dari
Gambar
Input dari JPEG
dengan Grid
kurang
Lengkap atau
tidak memiliki
Grid
Bagian II
MENYIAPKAN
DATA DASAR
Input dari
Gambar
Input dari JPEG
dengan Grid
kurang
Lengkap atau
tidak memiliki
Grid
Bagian II
MENYIAPKAN
DATA DASAR
Input dari
Gambar
Input dari JPEG
dengan Grid
kurang
Lengkap atau
tidak memiliki
Grid
Export Data Point Sheet1 ke Shapefile, dengan klik kanan pada mouse pilih data, lalu export data
Bagian II
Menyiapkan Data Dasar
Tempatkan difolder yang dituju, beri nama
Sekarang Point sudah menjadi Shapefile
MENYIAPKAN
DATA DASAR
Input dari
Gambar
Input dari JPEG
dengan Grid
kurang
Lengkap atau
tidak memiliki
Grid
Bagian
III
MENGOLAH DATA
Klik pada Data Shapefile, isi dengan data apa yang akan ditampilkan, khusus buat Luas, Data type
MENGOLAH
DATA
Menambah
Feature / Field
Bagian III
Mengolah Data
Buka Arc Map, Add Data dari shapefile yang baru di tambah feature-nya, Lalu Klik kanan dan pilih O
Klik Di Editor, dan Pilih Start Editing, isi record sesuai dengan Field yang telah dibuat
Untuk Field Luas, sorot di fieldnya, Klik Kanan lalu Pilih Calculate Geometry
MENGOLAH
DATA
Menambah
Feature / Field
Bagian II
Mengolah Data
Muncul Pop Up, pilih Property Area, Pilih Unit yang akan Digunakan
Kita Akan Memperoleh Luas sesuai dengan unit yang kita buat secara otomatis, Klik Editor, stop ed
Apabila kita klik informasi pada gambar shapefile, maka informasi feature akan terlihat
MENGOLAH
DATA
Menambah
Feature / Field