Alat-alat Laboratorium
Bahan Plastik
Termoplastik : sifatnya mudah meleleh
karena panas, mudah larut dalam beberapa
zat organic seperti Xylal,ether dan
chloroform.
PVC (Polyvinyl Klorida) : dikenal dengan
nama pralon, lebih tahan terhadap panas
zat kimia
Plexiglass (perspex) : bening seperti kaca,
dapat digergaji atau dapat dibor, mudah
disambung dengan perekat plastik, larut
pada kloroform
Sifat plastik :
Mudah meleleh jika terkena panas tinggi
Tidak menghantarkan listrik
Tidak mudah terurai
Ringan
Air tidak mudah meresap
Permukaan relatif halus
Sebagian besar tidak transparan
Tidak mudah pecah
Tidak berkarat
Mudah dibentuk
Bahan Porselen
Porselen sebagai bahan pembuat
alat laboraturium mempunyai
keunggulan tahan terhadap suhu
tinggi.
Pada permukaan alat terbuat dari
porselen biasanya diumpam
(glazir)sehingga bahan porselen
tidak terhembus sinar.
Sifat porselen :
Keras dan kuat
Tahan suhu tinggi
Tekstur halus dan licin sehingga
mudah dibersihkan
Air tidak meresap
Tidak berkarat
Berat
Tidak mudah menghantarkan listrik
Bahan logam
Bahan logam memiliki sifat berupa
campuran (alloy)
Ada logam yang keras
Ada logam yang lentur
Ada logam yang tahan terhadap
korosi
Sifat logam :
Mudah menghantarkan panas
Kuat/ tidak mudah pecah
Ada yang mudah mengalami korosi
Keras dan padat
Mudah menghantarkan listrik
Tahan panas
Dapat memuai pada suhu sangat
tinggi
Tidak transparan
Berat
Bahan Kayu
Sifat kayu :
Keras tetapi dapat patah
Tidak menghantarkan listrik (kering)
Tidak transparan
Tidak menghantarkan panas
Air dapat meresap
Tidak licin
Sukar dibersihkan
Ringan
Bahan Karet
Karet alam :
dari getah pohon karet
Karet sintetis :
Dari bahan organik sintetis
Sifat karet :
Mudah meleleh jika terkena panas
Tidak menghantarkan panas
Tidak menghantarkan listrik
Elastis
Tidak berkarat
Ringan
Mudah dibentuk
tidak tahan zat asam