Nama : Irene
Tanda Tangan
NIM : 11-2013-197
Dr. Pembimbing: dr. T Henry, Sp.B, Msi,Med
I.
.....
Identitas Pasien
Nama
: Ny. SA
Jenis kelamin
: Perempuan
Umur
: 26 tahun
Agama
: Islam
Suku bangsa
: Jawa
Pekerjaan
: Karyawan
Pendidikan
: SMP
Masuk RSMR
: 19 Januari 2015
No RM
: 288918
II. Anamnesis
Diambil dari : Autoanamnesa dengan pasien
Tanggal : 19 Januari 2015 Jam : 14.30
Keluhan Utama : Benjolan di leher kanan.
Riwayat Penyakit Sekarang :
Seorang perempuan berusia 26 tahun datang dengan keluhan terdapat
benjolan di leher kanan yang disadari sejak 1 tahun SMRS. Benjolan awalnya
Trauma Terdahulu
Operasi
Sistem saraf
Sistem kardiovaskuler
Sistem Gastrointestinal
Sistem urinarius
Sistem genitalia
Sistem muskuloskeletal
: tidak ada
: tidak ada
: tidak ada
: tidak ada
: tidak ada
: tidak ada
: tidak ada
: tidak ada
Pemeriksaan Fisik
Keadaan Umum
Kesadaran
: Compos Mentis
Tanda-tanda vital
Tekanan darah
: 120 / 90 mmHg
Nadi
: 86 x/menit
Pernapasan
: 24 x/menit
Suhu
: 36,6 oC
SaO2
: 98%
Berat Badan
: 53 kg
Tinggi badan
: 156 cm
Kepala
Inspeksi
:
: Bentuk kepala Normocephali, distribusi rambut merata, tidak
mudah rontok, tidak ada sikatriks
Palpasi
Mata
Inspeksi
Telinga
Inspeksi
:
: Normotia, tidak terdapat secret, terdapat sedikit serumen,
membrane timpani utuh
Hidung
Inspeksi
:
: tidak ada cairan yang keluar dari hidung, tidak ada deviasi
septum , tidak ada secret, krusta dan polip konka nasal.
Palpasi
Tenggorokan :
Inspeksi
Leher
Inspeksi
Palpasi
Inspeksi
Palpasi
Perkusi
Jantung
Inspeksi
Palpasi
Perkusi
:
: Bentuk perut datar, tidak ada benjolan, tidak ada caput
medusa,
Palpasi
Perkusi
: timpani
: tidak dilakukan
Lengan
Kanan
Kiri
Tonus
Normotonus
Normotonus
Massa Otot
Normal
Normal
Sendi
Nyeri (-)
Nyeri (-)
Gerakan
Aktif
Aktif
Kekuatan
+5
+5
Sensori
(+)
(+)
Oedem
(-)
(-)
Akral hangat :
(+)
(+)
Kanan
Kiri
Tidak ada
Tidak ada
Varises
Tidak ada
Tidak ada
Tonus
Normotonus
Normotonus
Massa
Normal
Normal
Sendi
nyeri (-)
nyeri(-)
Gerakan
aktif
aktif
Kekuatan
+5
+5
Sensori
(+)
(+)
Otot
IV.
Oedem
(-)
(-)
Luka
(-)
(-)
Akral hangat :
(+)
(+)
Status Lokalis
Palpasi
Auskultasi
V.
Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan laboratorium 20 Januari 2015
IMUNOSEROLOGI
Total T3
1.32 nmol/L
0.92-2.23 nmol/L
Total T4
86.71 nmol/L
60-120 nmol/L
TsHs
2.60 IU/ml
HASIL
NILAI NORMAL
Hemoglobin
12 g/dl
Leukosit
11,13 ribu
Eosinofil
8%
13%
Basofil
0.5 %
01%
Neutrofil
60.50 %
50 70 %
Limfosit
23.50 %
25 40 %
Monosit
7.50 %
28%
Luc
0,00 %
14%
MCV
91 fL
80 100 fL
MCH
32 pg
26 34 pg
MCHC
35 %
32 36 %
Hematokrit
35,80%
36 46 %
Trombosit
458 ribu
Eritrosit
4.1 juta
RDW
12.5 %
11.5 14.5 %
PDW
10.3 fL
25 65 fL
MPV
9.6 mikro m3
6.8-10 mikro m3
HEMATOLOGI
(Darah Rutin)
KIMIA
Gula Darah Sewaktu
88 mg/dL
HEMOSTASIS
CT / Clotting Time
BT / Bleeding Time
IMSER
Anti HIV Stik
HbsAg Stik
VI.
75-110 mg/dL
5.30 detik
1.30 detik
11-14 detik
Negatif
Negatif
Negatif
Negatif
Resume
Subjektif
Seorang wanita berusia 26 tahun dengan keluhan adanya benjolan pada
leher kanan sejak 1 tahun SMRS. Benjolan tidak terasa nyeri. Awal benjolan
muncul masih kecil sebesar kelereng, namun dirasakan semakin membesar
seperti telur ayam.Tidak ada keluhan berat badan menurun, keringat berlebih,
tangan gemetar, atau lebih suka udara dingin. BAB dan BAK normal.
Objektif
Keadaan Umum
Kesadaran
: Compos Mentis
Tanda-tanda vital
Tekanan darah
Nadi
Pernapasan
Suhu
SaO2
: 130 / 80 mmHg
: 70 x/menit
: 20 x/menit
: 36,3oC
: 98%
Palpasi
Diagnosis Kerja
Struma Nodusa Non Toksik Dextra Suspect Benign
Dasar diagnosis :
-
Pemeriksaan Anjuran
1. Histologi PA
X.
Penatalaksanaan
Operasi
Lobektomi Dextra
Rencana Pengobatan Post Operasi
Infus RL 20 tetes/menit
Ketorolac 2 x 30 mg IV
Cefoperazone 2 x 1 g inj.
Ganti Kassa setiap 1 hari
XI.
Prognosis
Ad vitam
: Ad bonam
Ad functionam
: Ad bonam
Ad sanationam
: Ad bonam