"f(x)" beralih ke halaman ini. Untuk grup musik, lihat F(x) (grup musik).
Baik domain maupun kisaran dalam gambar adalah himpunan bilangan riil di antara -1 dan 1,5
Fungsi, dalam istilah matematika adalah pemetaan setiap anggota sebuah himpunan (dinamakan
sebagai domain) kepada anggota himpunanyang lain (dinamakan sebagai kodomain). Istilah ini berbeda
pengertiannya dengan kata yang sama yang dipakai sehari-hari, seperti alatnya berfungsi dengan
baik. Konsep fungsi adalah salah satu konsep dasar dari matematika dan setiap ilmu kuantitatif. Istilah
"fungsi", "pemetaan", "peta", "transformasi", dan "operator" biasanya dipakai secara sinonim.
Anggota himpunan yang dipetakan dapat berupa apa saja (kata, orang, atau objek lain), namun biasanya
yang dibahas adalah besaran matematika seperti bilangan riil. Contoh sebuah fungsi dengan domain dan
kodomain himpunan bilangan riil adalah y=f(2x), yang menghubungkan suatu bilangan riil dengan bilangan
riil lain yang dua kali lebih besar. Dalam hal ini kita dapat menulis f(5)=10.
Daftar isi
[sembunyikan]
1 Notasi
4 Sifat-sifat fungsi
5 Lihat pula
6 Pranala luar
Dengan demikian kita telah mendefinisikan fungsi f yang memetakan setiap elemen himpunan A
kepada B. Notasi ini hanya mengatakan bahwa ada sebuah fungsi f yang memetakan dua
himpunan, A kepada B. Tetapi bagaimana tepatnya pemetaan tersebut tidaklah terungkapkan dengan
baik. Maka kita dapat menggunakan notasi lain.
atau
Domain adalah daerah asal, kodomain adalah daerah kawan, sedangkan range adalah
daerah hasil
dengan f(a2). Dengan kata lain, bila a1 = a2 maka f(a1) sama dengan f(a2).
Fungsi
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Belum Diperiksa
Fungsi adalah sekelompok aktivitas yang tergolong pada jenis yang sama berdasarkan sifat atau
pelaksanaannya.
Lihat fungsi di Wiktionary,
kamus gratis.
Fungsi (ilmu komputer), atau sub rutin, bagian dari sebuah kode pemrograman di dalam program
yang lebih besar, dan menjalankan tugas tertentu
Fungsi (teknik), berhubungan dengan bagian dari suatu sistem yang lebih besar
Fungsi (bahasa), dalam linguistik berarti suatu cara untuk mencapai tujuan dengan menggunakan
bahasa tersebut
Fungsi (matematika), suatu entitas abstrak yang mengasosiasikan suatu masukkan kepada suatu
keluaran yang saling terkait berdasarkan peraturan tertentu dan baku
Fungsi model, fungsi, kegiatan dan proses yang terangkum dalam suatu tatanan tertentu
Function object, atau functor atau functionoid, suatu konsep dalam pemrograman 'object-oriented'
Domain fungsi
f adalah fungsi dari domain X terhadapkodomain Y. Bulat telur yang lebih kecil di dalam Yadalah kisaran f.
Dalam matematika, domain atau ranah suatu fungsi adalah suatu himpunan nilai-nilai "masukan"
tempat fungsi tersebut terdefinisi (ada). Sebagai contoh, domain fungsi sinus adalah bilangan riil,
sedangkan domain fungsi akar kuadrat adalah bilangan riil yang lebih besar dari nol (dengan
mengabaikan bilangan kompleks). Pada sistem koordinat Cartesius, domain dilambangkan oleh
sumbu x atau absis.
Pengertian Fungsi
Relasi atau perkawanan adalah pemasangan anggota dari suatu himpunan ke himpunan yang lain.
Fungsi merupakan relasi khusus, relasi dari himpunan A ke himpunan B dapat dikatakan fungsi jika
setiap anggota pada himpunan A dipasangkan dengan tepat satu anggota himpunan B. Himpunan A
disebut daerah asal atau domain dan himpunan B disebut daerah kawan atau kodomain, sedangkan
himpunan semua anggota himpunan di B yang menjadi peta dari anggota himpunan A disebut range.
Macam-macam Fungsi :
Fungsi Aljabar : semua fungsi yang menggunakan operasi perhitungan secara aljabar disebut fungsi
aljabar, misalnya fungsi kuadrat, fungsi pecahan, fungsi linier dan sebagainya.
Fungsi Eksponen : fungsi eksponen adalah fungsi perpangkatan dengan variabel bebas sebagai
pangkatnya. misalnya f(x) = 2x
Fungsi Eksplisit : fungsi eksplisit adalah fungsi yang dapat dibedakan dengan jelas antara variabel
bebas dan variabel tidak bebas. contohnya y = 2x - 5 , dalam fungsi ini x sebagai variabel bebas dan y
sebagai variabel tidak terbatas, nilai y ditentukan oleh besarnya nilai x, sehingga dapat terlihat dengan
jelas perbedaan kedua variabel tersebut.
Funsi Implisit : fungsi implisit merupakan lawan dari fungsi eksplisit jadi pada fungsi implisist perbedaan
antara variaabel bebas dan variabel tidak bebas tidak dapat dibedakan dengan jelas. contohnya f(x,y) =
3x + 4y.
Fungsi Ganjil : suatu fungsi dikatakan ganjil jika dan hanya jika f(-x) = - f(x).
Fungsi Genap : suatu fungsi dikatakan genap jika dan hanya jika f(-x) = f(x). fungsi genap merupakan
lawan dari fungsi ganjil.
Fungsi Goniometri : fungsi goniometri juga disebut fungsi trigonometri yaitu fungsi yang memetakan
besar sudut dengan bilangan aljabar atau sebaliknya. contohnya y = sin x.
Fungsi Identitas : fungsi identitas dilambangkan dengan notasi "I", yaitu fungsi yang memetakan setiap
anggota domain dengan dirinya sendiri.
Fungsi Into : fungsi into juga disebut fungsi kedalam atau fungsi injektif atau fungsi satu-satu yaitu
fungsi yang memetakan setiap anggota domain dengan tepat sati kawan yang berbeda pada
kodomain.
Fungsi Onto : fungsi onto juga disebut fungsi surjektif atau fungsi kepada yaitu suatu fungsi yang setiap
anggota daerah hasil merupakan peta dari daerah asal.
Fungsi Bijektif : fungsi bijektif disebut juga fungsi satu-satu kepada yaitu gabungan dari fungsi satu-satu
dan fungsi kepada yaitu fungsi yang memetakan setiap anggota domain dengan tepat satu kawan pada
kodomain dan setiap anggota kodomain adalah peta dari domain.
RECENT POSTS
RECENT COMMENTS
wisnu123 on Soal
dan Pembahasan
Integral T
maya on Soal dan
Pembahasan Sistem
Per
rudolph30 on Soal
dan Pembahasan
Matematika
Ulfa Amalia
(@ulfaamon Soal
dan Pembahasan
Matematika
ekagun on Soal dan
Pembahasan
Permutasi,
ARSIP
KATEGORI
TWITTER UPDATES
simak TL @IMe_Fisika yuk :) Lagi share aplikasi Fisika dalam kehidupan tuh!2 hours ago
Soal dan Pembahasan Turunan Fungsi Trigonometri Harga Mutlakwp.me/p3rdpQ-1A11 day ago
Soal dan Pembahasan Turunan Fungsi Implisit (1-5) wp.me/p3rdpQ-1zH2 days ago
Soal dan Pembahasan Persamaan Kuadrat dengan Akar Kembarwp.me/p3rdpQ-1zz3 days ago
1. Diketahui (f o g)(x) = x + 1 dan f(x-2) = (x 1)/(x 2). Maka nilai dari g- (2) [dibaca: g invers 2]
adalah
Penyelesaian:
f(x 2) = (x 1)/(x 2)
Inverskan x-2 agar ditemukan nilai dari f(x)
y=x2
x = y + 2 <-> y = x + 2 maka:
f(x) = [(x + 2) - 1]/[(x + 2) - 2]
f(x) = (x + 1)/x
(f o g)(x) = f(g(x))
f(g(x)) = x + 1
[g(x) + 1]/g(x) = x + 1
g(x) + 1 = (x + 1). g(x)
g(x) + 1 = x.g(x) + g(x)
g(x) x.g(x) -g(x) = -1
-x.g(x) = -1
g(x) = 1/x
g(x) = 1/x
y = 1/x
x = 1/y, maka:
g-(x) = 1/x
Jadi, nilai dari g-(2) adalah = 1/x = 1/2.
2. Diketahui f(3 + 2x) = 4 2x + x. maka f(x) = .?
Penyelesaian:
y = [(x + 1) - 4]/4
4y = [(x + 1) - 4]
(x + 1) = 4y + 4
(x + 1) = 4(y + 1)
x + 1 = 4(y + 1)
x + 1 = 2 (y + 1)
x = -1 2 (y + 1)
g-(x) = -1 2 (x + 1)
5. Diketahui g(x) = px + q dan (g o g)(x) = 16x 15 maka nilai p dan q adalah
Penyelesaian:
(g o g)(x) = g(g(x))
16x 15 = p(g(x)) + q
16x 15 = p(px + q) + q
16x 15 = px + pq + q
Cocokkan sesuai dengan variabel/konstantanya.
16x = px dan -15 = pq + q
Kemudian mencari nilai p dan q nya.
16x = px
16 = p
p = 16 > p = 4.
Jika p = 4 maka q =
-15 = 4q + q
-15 = q(4 + 1)
q = -15/5 = -3
Jika p = -4 maka q =
-15 = -4q + q
-15 = q(-4 + 1)
q = -15/-3 = 5
Jadi, nilai p dan q adalah (4 dan -3) atau (-4 dan 5).
*Semoga Bermanfaat*
Pasangan terurut
Contoh:
A = {1, 2, 3}, B = {4, 5}
Himpunan semua pasangan terurut dari A dan B adalah:
{(1, 4), (1, 5), (2, 4), (2, 5), (3, 4), (3, 5)}
Relasi
Relasi adalah himpunan dari pasangan terurut ang memenuhi aturan tertentu
Contoh:
A = {1, 2, 3, 4}, B = {2, 4}
Jika ada relasi R dari A ke B dengan aturan faktor dari, maka himpunan pasangan
terurut untuk relasi tersebut adalah:
R = {(1, 2), (1, 4), (2, 2), (2, 4), (4, 4)}
Diagram panahnya:
Fungsi
Fungsi dari A ke B adalah relasi yang memasangkan setiap anggota himpunan A kehanya
satu anggota himpunan B
Notasi fungsi f dari A ke B ditulis f : A B
A disebut domain (daerah asal)
B disebut kodomain (daerah kawan)
Himpunan bagian dari B yang merupakan hasil dari fungsi A ke B disebut range
(daerah hasil)
Fungsi juga dapat dinyatakan dengan lambang f : x y = f(x)
dimana y = f(x) adalah rumus fungsi dengan x sebagai variabel bebas dan y sebagai
variabel terikat (tak bebas)
Contoh:
di atas:
Domain = Df = {1, 2, 3, 4}
Range = Rf = {2, 4}
Agar suatu fungsi terdefinisi (mempunyai daerah hasil di himpunan bilangan real), maka
ada beberapa syarat yang harus dipenuhi.
1. Fungsi di dalam akar
2. Fungsi pecahan
4. Fungsi logaritma
Contoh:
Daerah asal untuk fungsi
adalah:
x2 + 3x 4 > 0
(x + 4)(x 1) > 0
Pembuat nol: x = 4 dan x = 1
Jika x = 0 maka hasilnya 02 + 3.0 4 = 4 (negatif)
Aljabar Fungsi
Jika f : x f(x) dan g : x g(x) maka:
4.
Daerah asalnya:
Df+g, Dfg, Dfg = Df Dg (irisan dari Df dan Dg)
Df/g = Df Dg dan g(x) 0
Komposisi fungsi
Notasi:
f komposisi g dapat dinyatakan dengan f o g (dapat juga dibaca f bundaran g)
(f o g)(x) = f(g(x)) (g dimasukkan ke f)
Ilustrasi:
f(a) = 3a + 2
f(x) = 3x + 2
Contoh 4:
f(x) = x2 + 2x + 5
(f o g)(x) = 4x2 8x + 8
Cari g(x)!
f(g(x)) = 4x2 8x + 8
(g(x))2 + 2g(x) + 5 = 4x2 8x + 8
Gunakan cara melengkapkan kuadrat sempurna
(g(x) + 1)2 1 + 5 = 4x2 8x + 8
(g(x) + 1)2 = 4x2 8x + 8 4
(g(x) + 1)2 = 4x2 8x + 4
(g(x) + 1)2 = (2x 2)2
g(x) + 1 = 2x 2 atau g(x) + 1 = (2x 2)
g(x) = 2x 3 atau g(x) = 2x + 3
atau
f(g(x)) = 4x2 8x + 8
(g(x))2 + 2g(x) + 5 = 4x2 8x + 8
Karena pangkat tertinggi di ruas kanan = 2, maka misalkan g(x) = ax + b
(ax + b)2 + 2(ax + b) + 5 = 4x2 8x + 8
a2x2 + 2abx + b2 + 2ax + 2ab + 5 = 4x2 8x + 8
a2x2 + (2ab + 2a)x + (b2 + 2ab + 5) = 4x2 8x + 8
Samakan koefisien x2 di ruas kiri dan kanan:
a2 = 4 a = 2 atau a = 2
samakan koefisien x di ruas kiri dan kanan:
untuk a = 2 2ab + 2a = 8
4b + 4 = 8
4b = 12 b = 3
untuk a = 2 2ab + 2a = 8
4b + 4 = 8
4b = 12 b = 3
Jadi g(x) = 2x 3 atau g(x) = 2x + 3
Invers Fungsi
Notasi
Invers dari fungsi f(x) dilambangkan dengan f1 (x)
Ilustrasi
1. (f1)1(x) = f(x)
2. (f o f1)(x) = (f1 o f)(x) = I(x) = x, I = fungsi identitas
3. (f o g)1(x) = (g1 o f1)(x)
Ingat: (f o g1)(x) (f o g)1(x)
Mencari invers fungsi
Contoh 2:
Cara Cepat!
Contoh 3:
f(x) = x2 3x + 4
Invers fungsinya
Contoh 4:
D = { x x 1}
R = { y y 0}
4. Tentukan range dari f(x) = x pada domain [1, -4]
Jawab:
Domain : f(x) = x
-1 x 4
0 x 16
0 y 16
Range : [0, 16]