Anda di halaman 1dari 3

JADILAH PEMIMPIN BUKAN PENGUASA

Assalamualaikum warohmatulllohi wabarokatuh..

Teman-teman yang saya sayangi, dalam kesempatan yang berbahagia ini


marilah kita ucapkan puji syukur kepada Allah SWT dengan ucapan Alhamdulillahi
robbil alamin.., karena hanya dengan rohmat Allah SWT saja, kita dapat
berkumpul di tempat ini dalam keadaan sehat walafiat.
Sholawat dan salam semoga tetap terlimpahkan kepada Nabi besar
Muhammad SAW, amin.
Pada kesempatan ini, saya akan berpidato dengan judul Jadilah
Pemimpin Bukan Penguasa.
Teman-temanku yang saya cintai, sekarang ini kita masih anak-anak, esok
lusa kita akan menjadi dewasa bahkan menjadi tua. Mulai dari anak-anak,
pemuda, dewasa, maupun tua, diharapkan kita bisa menjadi pemimpin, baik
menjadi pemimpinnya orang banyak maupun pemimpin untuk diri sendiri.
Pernahkah teman-teman menjadi ketua kelas?? Tentu ada yang pernah menjadi
ketua kelas, ketika menjadi ketua kelas berarti kita menjadi pemimpin dalam
satu kelas. Sifat apa yang perlu dimiliki untuk menjadi pemimpin kelas?? Antara
lain adalah : Rasa percaya diri, toleransi, rasa tanggung jawab, dan disiplin.
Seorang pemimpin harus lebih dulu dapat memimpin dirinya sendiri. Memiliki
rasa percaya diri artinya yakin terhadap kemampuan diri sendiri. Orang yang
percaya diri akan mencapai kesuksesan. Ada sebuah kata yang indah :

Artinya : Bersandar (percaya) kepada diri sendiri adalah kunci kesuksesan.


Dan orang yang percaya diri tidak mudah menyerah atau putus asa, karena
putus asa adalah dosa.
Firman Allah SWT Q.S. Yusuf Ayat 87 :

Artinya : Dan Janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah.


Percaya diri itu penting, tapi bukan mementingkan diri sendiri. Kalau
mementingkan diri sendiri itu penguasa. Perlu kita ingat teman-teman jangan
mentang-mentang kita jadi pemimpin atau ketua kelas, kita bersikap kasar
teman-teman di kelas, seperti membentak-bentak atau pun memukul teman.
Teman-teman yang saya cintai sebagai pemimpin kita juga harus bisa
bersikap toleransi. Misalnya ada teman kita yang berbeda agama dengan kita,
kita menghargainya, tidak boleh mengoloknya.

Firman Allah Q.S. Al-Kafirun Ayat 6 :

Artinya :Bagimu agamamu, dan bagiku agamaku.


Seorang pemimpin juga harus bisa mempunyai rasa tanggung jawab
melaksanakan tugas. Sesuai yang direncanakan sampai selesai.
Seorang pemimpin harus disiplin, contohnya disiplin dalam kelas, kalau bisa
ketua kelas yang baik datang lebih awal dan pulang lebih akhir. Demikian tadi
sikap sebagai pemimpin. Jadilah pemimpin bukan penguasa, seorang pemimpin
hendaknya bisa mempengaruhi orang yang dipimpinnya untuk mencapai tujuan
bersama, yaitu kesejahteraan. Seorang pemimpin bukan penguasa, seorang
penguasa hanya menampakkan kekuasaannya saja untuk mencapai kepentingan
pribadi atau kelompoknya.
Di akhir pidato saya, saya punya pantun :
Di pagi hari terbit fajar
Sinar matahari hangat ku rasa.
Mari kita terus belajar
Jadilah pemimpin bukan penguasa.
Deemikian pidato saya, semoga ada manfaatnya.
Akhir kalam, Wasalamualaikum waroh matullohi wabarokatuh.

Anda mungkin juga menyukai