Anda di halaman 1dari 26

MAKALAH PENYELESAIAN TUGAS

MATAKULIAH KINETIKA DAN KATALISIS

NAMA PRAKTIKAN

NIM

SIGIT PURWANTO

110405029

ABDUL AZIS

130405005

DTM ARI HAMDANI

130405009

GILANG RAMADHAN

130405013

ABDI SYAHPUTRA HARAHAP 130405018


MUHAMMAD BAIRUNI

130405030

DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2015

Soal latihan kuliah 1


1. Proses penuraian N2O5 menghasilkan persamaan:
2N2O5 4NO2 + O2
Jika laju penguraian N2O5 sebesar 4,2x10-7 hitunglah laju pembentukan pada:
a. NO2
b. O2
Penyelesaian:
2N2O5 4NO2 + O2
aA + bB rR + sS

rA = 4,2x10-7 M/s

rR = -8,4x10-7 M/s

-8,4x10-7 M/s

rs = -2,1x10-7 M/s

-2,1x10-7 M/s

2. Diberikan reaksi sebagai berikut :


A + B 2C
Berikut data reaksinya :
t, sec

10

15

20

25

[B], 10-3 M

a. Tentukan Penguraian B
b. Tentukan laju pembentukan C
Penyelesaian :

Tebak reaksi orde satu


Time

CB

(s)

(10-3 M)

0.223143551

10

0.510825624

15

0.916290732

20

1.609437912

25

Tidak tepat karena seharusnya orde satu garis lurus

Tebak reaksi orde dua

Harusnya kurva garis lurus

Time

CB

(s)

(10-3 M)

0.2

0.25

10

0.33

15

0.5

20

25

Tebak reaksi orde n

T, detik

CB

CB end

tF

log tF

log CB0

05=5

0.69897

0.69897

3.2

59=4

0.60206

0.60206

10

2.4

1013=3 0.477121 0.477121

15

1.6

1517=2

0.30103

0.30103

20

0.8

2021=1

25

sehingga Slope :

Selanjutnya k kita masukkan ke persamaan sehingga:

Soal latihan kuliah 2


1. Energi aktivasi pirolisis dari biomassa lignoselulosa adalah 190-210 kJ/mol.
Seberapa cepatkah dekomposisi pada 350oC dibandingkan pada 300oC ?
Penyelesaian :
Diketahui :
E = 190-210 kJ/mol = 200.000 J/mol
T1 = 350oC = 623 K
T2 = 300oC = 573 K
R = 8,314 J/mol K

Dari persamaan Arrhenius

2. Hydrogen peroxide decomposes 17,5 times as rapidly as at 20 oC than at 50 oC.


Find the activation energy for this decomposition.

Penyelesaian :
Dik : t1 = 17,5
t2 = 1

T1 = 293 K
T2 = 323 K

2,8622 =
30E

= 2252060,951

= 75068,69835 J/mol

3. The following data were measured for the reaction of nitric oxide with hydrogen:
2NO(g) + 2H2(g)

N2(g) + 2H2O(g)

Experiment

[NO]

[H2]

Initial Rate

Number

(M)

(M)

(x 10-3 M/s)

0,10

0,10

1,23

0,10

0,20

2,46

0,20

0,30

14,76

(a). Determine the rate law for this reaction.


(b). Calculate the rate constant.
(c). Calculate the rate when [NO] = 0,050 M and [H2] = 0,160 M
Penyelesaian :
2NO(g) + 2H2(g)

N2(g) + 2H2O(g)

Rate flow = k[NO]2[H2]


Experiment

[NO]

[H2]

Initial Rate

Number

(M)

(M)

(x 10-3 M/s)

0,10

0,10

1,23

0,10

0,20

2,46

0,20

0,30

14,76

a) Bandingkan 2 data diatas

Sehingga rate flow =


b) Subtitusikan data yang dikiri ke rate flow pada rate 2
[NO] = 0,1
Rate = k ([NO]2[H2])1

[N2] = 0,2

Initial rate = 2,46

c) [NO] = 0,05 M dan [H2] = 0,160 M


Rate

= k [NO]2[H2]
= 1,23 (0,05)2(0,16)
= 4,92 x 10-4

4. Untuk reaksi :

Mo(CO)6+P(CH3)3 Mo(CO)5P(CH3)3 + CO
Direncanakan akan menggunakan mekanisme reaksi berikut untuk menghasilkan
reaksi diatas :
Mo(CO)6 Mo(CO)5+ CO
Mo(CO)5+P(CH3)3 Mo(CO)5P(CH3)3

a. Apakah mekanisme yang direncanakan akan sesuai untuk menghasilkan


reaksi yang diinginkan ?
b. Tentukan molecularity dari setiap langkah mekanisme ?
c. Temukan yang bertindak sebagai intermediete
Penyelesaian :
a.

Mo(CO)6 Mo(CO)5+ CO
Mo(CO)5+P(CH3)3 Mo(CO)5P(CH3)3
Mo(CO)6+P(CH3)3 Mo(CO)5P(CH3)3 +
CO

b. molecularity
Step 1 Unimolekuler
Step 2 Bimolekuler
c. Intermediet Mo(CO)5

5. Langkah awal pada reaksi bromin adalah

Tentukan hubungan [Br(g)] dengan [Br2(g)]


Penyelesaian :
Untuk menentukan hubungan konsentrasi Br dengan Br2, kita dapat menganggap
bahwa laju diatas setimbang, maka
k1 [Br2] = k-1 [Br]2
[Br]

= (

[Br2])1/2

6. Berikut oksidasi fasa gas dari HBr dengan O2 :


4HBr(g) + O2(g) ------> 2H2O(g) + 2Br2(g)
Jika dianggap reaksi orde 1 terhadap HBr dan orde 1 terhadap O2, kemudian
direncanakan beberapa mekanisme, yakni
HBr + O2 HOOBr

(1)

HBr +HOOBr 2HOBr


HBr +HOBr H2O + Br2

(2)
(3)

a) Jelaskan bagaimana reaksi yang direncanakan diatas dapat


menghasilkan reaksi yang diinginkan !
Jawab :
Langkah pertama adalah mengalikan setiap koefisien stokiometri pada step
ke-3 dengan 2, akan menghasilkan persamaan sebagai berikut :

HBr +HOBr ------> H2O + Br2


X2
2HBr +2HOBr ------>2H2O + 2Br2
Setelah itu, persamaan di atas di jumlahkan ke step 1 dan 2 untuk
mendapatkan persamaan reaksi oksidasi diatas :

2HBr + 2HOBr + HBr + O2+ HBr + HOOBr----->2H2O + 2Br2+ HOOBr +


2HOBr

Maka terbukti bahwa penjumlahan atau pun penambahan reaksi elementer


akan menghasilkan reaksi keseluruhan sebagai berikut :
4HBr(g) + O2(g) ------> 2H2O(g) + 2Br2(g)
b) Berdasarkan hukum laju, tentukan laju yang sesuai.

Maka dalam hal ini yang menjadi laju pentuan untuk reaksi keseluruhan
adalah terdapat pada step 1, yaitu :
HBr + O2 HOOBr .k
r = k [HBr][ O2]

c) Jelaskan intermediet pada mekanisme reaksi yang direncanakan.


Intermediate adalah reaksi antara atau prantara yang dihasilkan pada langkah
sebelumnya dan dipakai pada step selanjutnya untuk menghasilkan produk,
tetapi senyawa tersebut tidak menjadi produk.

Dalam hal ini yang mendadi zat intermedit adalah : HOOBr yang terbentuk
pada step (1), bereaksi di step (2) dan HOBr yang terbentuk pada step (2),
dan bereaksi pada step (3).,

7. N2O5 (g) and NO (g) react to form NO (g) according to stoichiometric equation
N2O5
NO3 + NO

NO2 + NO3
2 NO2

NO3 is an unstable intermediate. Show that at the early stages of reaction, the
rate of disappearance of N2O5 is first-order
Penyelesaian :
N2O5
NO* + NO3*

NO2 + NO3*

(laju maju = k1 ,laju balik = k2)

2 NO2

(laju maju = k3)

Maka,

Dengan menggunakan pendekatan steady-state untuk NO3* dan NO* maka:

Dimasukkan kepersamaan atas:

Dimasukkan ke persamaan awal:

Dari persamaan ini, dapat dilihat bahwa penyebut suku kanan menyerupai
k2[NO2] sehingga apabila dijumlahkan seluruhnya akan menyisakan C.k1[N2O5]
dimana C ini merupakan angka yang cukup kecil namun tidak dapat diabaikan
dan memiliki pangkat 1. Maka karena itu dapatlah dibuktikan bahwa reaksi
tersebut berorde satu.

8. Penelitian menunjukkan bahwa komposisi reaksi homogeny ozon dengan laju


ro3= k [ O3 ]2 [O2]-1
a. Apakah reaksi seluruhnya
b.

2 langkah mechanism untuk menerangkan mekanisme

Penyelesaian :
a. Reaksi proses ozon
2 O3

3 O2

b. Mekanisme di atas

Step 1

: O3

O2 + O

Step 2

: O3 + O*

O2

Step 1

: O3

-r CO3 =

rCO3 *

= - k1 [O3]

= k-1 [O3] [O*]

Step 2 : O3 + O*
-rCO3 =

O2 + O

2 O2

= k2 [O3][O*]

Step 2:
+

Maka laju reaksi


ro = -

karena

adalah intermediet (radikal bebas) maka sangat kecil


o

Maka:
rO= [
[

]+

]=

[
][

][

]-

]+

][

][

] O

]=

Selanjutnya [
=-

] di substitusikan kepersamaan laju reaksi r


[

]+

][O]

=-

]+(

]) [O]

=-

]+(

])

Maka laju reaksi rCO3 adalah


= -k1[ O3 ] + k-1 [O2] [O] k2 [O3] [ O ]

rCO3 =

Dan dua langkah reaksi diatas didapat laju reaksi untuk O*


Step 1 :
= k1 [O3]

= k-1 [O2] [O*]


Dari kedua reaksi diatas dapat diasumsikan
k1>>k2dan k-1>>k2
sehingga dari reaksi diperoleh:
k-1>> k2 , k-1 [ O3] >> k2 [ O2]
Maka: k-1 [O2] + r2 [O3]
Maka dari persamaan:
=Menjadi
=-

=Bila diasumsikan:
=k
Maka

k-1 [O2]

=-k
Jika dimodifikasi,
-

=-k
=k

9. Perhatikan mekanisme reaksi berikut


A+x

B+x

C + D K2

a. carilah persamaan laju [A]


b. carilah persamaan laju [B]
c. buktikan bahwa persamaan laju [A] pada steady-state adalah
Penyelesaian :
a. Persamaan laju kimia untuk [A]
A+x

B+x

B+x

A + x K2

= k1[A][X]
= k-1[B][X]

Maka
rA =

= -k1[A][X] + k-1[B][X]

b. Persamaan laju kimia untuk [B]


k1

A+x

B+x

= k1[A][X]
k-1

B+x

A+x

= k-1[B][X]
B

k2

C+D

= k2[B]
Maka
rB = k1 [A][X]- k-1[B][X]- k2[B]
c. Buktikan bahwa laju [A] jika dianggap steady-state adalah

dimana,

= -k1[A][X]

dari harga rB dapat diperoleh persamaan [B] untuk disubstitusikan


kepersamaan rA.
karena B sebagai intermediet, maka harga rB ~ 0
0 = k1 [A][X]- k-1[B][X]- k2[B]

Substitusikan persamaan [B] ke persamaan rA, sehingga

Jika k-1 terlalu kecil, maka

10. Menurut informasi yang tersedia pada beberapa karton susu, kehomogenan susu
akan terjaga:
1/3 hari pada 80oF
1/2 hari pada 70oF
1 hari pada 60oF
2 hari pada 50oF
10 hari pada 40oF
24 hari pada 32oF
Hitunglah energi aktivasi untuk proses pembusukan susu.
Penyelesaian:
Konversi hari

1 x 24 jam = 24 jam x 60 = 1440 menit


2 x 24 jam = 48 jam x 60 = 2880 menit
10 x 24 jam = 240 jam x 60 = 14400 menit
24 x 24 jam = 576 jam x 60 = 34560 menit

Konversi suhu

E = 242622,0149

E = 1110731,834

E = 96048,05521

E = 82326,44815

E = 56184,64847

E = 242622,0149 + 1110731,834 + 96048,05521 + 82326,44815 + 56184,64847


=1587913,001

Anda mungkin juga menyukai