Tinjauan Pustaka Blok 3
Tinjauan Pustaka Blok 3
pada
makhluk
hidup
uniseluler
maupun
multiseluler
membentuk
membentuk individu.
Teori sel
organ,
lalu
organ-organ
akhirnya
penemuan
Schleiden
dan
Schwann
(1810-1882)
adalah
sel
saraf.
Berdasarkan
jumlah
sel
penyusunnya
maka
organisme
prokariota,
sitoplasma,
serta
organel-organel
yang
terdapat
didalamnya.
Bentuk dan ukuran sel bermacam-macam, tergantung pada tempat
dan fungsi dari jaringan yang disusunnya. Organel di dalam sel
mempunyai fungsi yang berbeda antara satu sama lain (Lihat gambar 1).
Berdasarkan ada tidaknya dinding atau selaput inti, sel dibedakan menjadi
dua, yaitu prokariotik adalah sel yang tidak mempunyai dinding atau
selaput inti, sedangkan sel eukariotik adalah sel yang sudah mempunyai
dinding atau selaput inti.4
Tumbuhan
_
+
+
_
+
_
_
+
Dinding sel
Lisosom
Sentriol
Plastida
Membran plasma
Membran sel atau membran plasma adalah bagian terluar dari sel.
Membran sel disebut juga plasmalema. Membran sel terdiri atas dua lapis
lipid sehingga struktur membran disebut juga lipid bilayer. Selain itu
membran sel juga mengandung molekul protein. Membran sel memiliki
protein ekstrinsik (protein perifer) dan protein intrinsik ( protein integral).
Protein
integral
yang
berikatan
dengan
karbohidrat
membentuk
seperti
pada
dala3m
dalam ataupun dari luar sel. Menurut Campbell, bagian tengah membran
yang bersifat hidrofobik merintangi pengangkutan ion dan molekul polar
yang keduanya bersifat hidrofilik. Molekul hidrofobik, seperti senyawa
hidrokarbon dan oksigen, dapat larut dalam membran dan melaluinya
dengan mudah. Molekul yang sangat kecil, bersifat polar, tetapi tidak
bermuatan dapat menembus membran dengan cepat.
Sebagai contoh, air dan karbondioksida memiliki ukuran yang cukup
kecil untuk menembus di antara lapisan lipid pada membran. Lipid bilayer
sangat tidak permeabel (impermeabel) terhadap molekul polar berukuran
besar, dan tidak bermuatan seperti glukosa dan jenis gula lainnya. Selain
itu, membran sel juga impermeabel terhadap semua jenis ion, termasuk
ion ukuran kecil, seperti H+ dan Na+. Struktur lipid bilayer merupakan
penyebab adanya sifat selektif permeabel pada membran. Protein integral
pada membran berperan penting dalam mengatur transportasi ion dan
molekul.
Sitoplasma dan nukleoplasma
Sitoplasma terdiri dari sitosol yang merupakan cairan bening pengisi
sel,
dan
ruangan-ruangan
yang
dikelilingi
membran
yang
disebut
reaksi
sitoplasma,
kimia
berperan
sel.
untuk
Selain
itu
mengatur
adanya
dan
sitoskeleton
menimbulkan
dalam
gerakan
nukleoplasmik,
sedangkan
lembaran
membran
yang
sitoplasma adalah membran inti yang terdiri atas membran ganda dengan
banyak
pori.
Pori-pori
pada
membran
inti
tersebut
berfungsi
protein
yang lebih
dalam
organel
tersebut.
Protein
kloroplas
dan
protein
4. Badan Golgi
Badan Golgi (aparatus Golgi) pada sel hewan maupun sel tumbuhan
pertama kali ditemukan oleh ahli Biologi dan fisika dari Italia bernama
Camello
Golgi.
Dengan
mikroskop
elektron,
badan
Golgi
terlihat
tidak
berhubungan.
Badan
Golgi
mempunyai
fungsi
yang
glikoprotein.
Sementara
sisi
lain
berfungsi
mengeluarkan
lisosom,
vakuola
juga
merupakan
sakus
(kantong)
dibandingkan
dengan
kloroplas.
Mitokondria
merupakan
tubulin.
Masing-masing
tubulin
terdiri
atas
dua
subunit
9. Sentriol
Organel
sel
metabolisme
ini
merupakan
sel,
tetapi
organel
memegang
yang
peran
tidak
ikut
penting
aktif
dalam
dalam
proses
10.
Sentrosom
Pada beberapa sel, mikrotubulus tumbuh dari sentrosom. Dalam
sentrosom pada sel hewan dijumpai sepasang sentrosom yang
masing-masing tersusun atas sembilan set mikrotubulus yang
tersusun dalam lingkaran.4
No
.
1
2
Organel sel
Ribosom
Lisosom
Keterangan
Sebagai tempat sintesis protein
Di dalamnya terdapat enzim yang berfungsi
untuk mencernakan bahan makanan yang
Badan Golgi
detoksifikasi racun
Mempunyai fungsi yang berhubungan dengan
RE. Badan golgi terdiri atas dua sisi, salah
satu sisinya berfungsi menerima kantong
transpor yang dihasilkan RE. Sisi yang lain
Badan Mikro
terakhir.
Banyak mengandung enzim oksidase dan
(peroksisom)
Vakuola
Mitokondria
kecil
Merupakan tempat terjadinya proses respirasi
seluler yang mengubah energi kimia dari
makanan menjadi molekul pembakar seluler
Mikrotubulus
Plastida
bergerak
Hanya terdapat pada sel tumbuhan. Terdiri
atas plastida yang berwarna dan plastida
tidak berwarna (leukoplas). Contoh plastida
berwarna adalah kloroplas dan kromoplas.
Contoh leukoplas ialah leukoamiloplas,
10 Sentriol
dari
http://ajenx-moodylazyfunny-
strawberrygirl.blogspot.com/2010/09/struktur-dan-fungsi-bagian2-sel.html,
30 Desember 2010.
http://ismail-jeunib.blogspot.com/2009/11/makalah-biologi-struktur-