Oleh :
Syarah Dinda (F34120002)
Sulastri
(F34120013)
Manggala Putra (F34120059)
Deskripsi Produk
. Produk pomade khas digunakan untuk pria sejak zaman dahulu seperti
tahun 1900-an dan sampai sekarang masih digunakan sebagai trend. Pomade
adalah sejenis minyak rambut yang terbuat dari zat berminyak atau sejenis bahan
dari wax yang digunakan untuk penataan gaya rambut. Penggunaan pomade
ditujukan untuk membuat rambut agar terlihat lebih licin, mengkilap, dan tidak
kering. Ketahanan pomade dalam menata rambut lebih lama dibandingkan produk
perawatan rambut lainnya. Pomade dapat dibersihkan dari rambut dengan cara
mencucinya menggunakan air dan shampoo. Pomade dapat dibuat menggunakan
lanolin, beeswax, dan petroleum jelly sebagai bahan bakunya. Sifat kaku dari
pomade itu sendiri biasanya digunakan untuk membuat gaya rambut seperti
pompadour atau quaff. Biasanya, mengolesi rambut yang menggunakan pomade
dengan minyak zaitun dan berkeramas dengan air hangat juga bisa digunakan
untuk menghapus pomade.
Pomade dapat dibuat dengan bahan baku minyak sawit yang ditambahkan
dengan bahan lain seperti zat vitamin E atau protein untuk membuat rambut
teratur dan sehat mengkilap. Penambahan minyak esential kopi juga dapat
menambah aroma yang membuat rambut harum dan disuka banyak pengguna.
Pomade beraroma kopi menjadikan penggunanya merasakan aroma rileksasi khas
kopi, selain itu minyak kopi yang terkandung dalam pomade beraroma kopi dapat
memberikan efek yang baik bagi kesehatan terutama untuk kesuburan kulit
kepala.
Metodologi
a. Alat
Peralatan yang digunakan dalam pembuatan pomade secara sederhana
diantaranya:
Wajan
Kompor
Wadah tempat penyimpanan pomade
Pengaduk
b. Bahan
Bahan yang dibutuhkan untuk pembuatan pomade antara lain:
Beeswax murni
Lilin alami yang diproduksi dalam sarang lebah madu. Banyak digunakan
untuk melembabkan kulit, bahan baku utama pembuatan krim, dan
berfungsi melindungi kulit dari kondisi yang kering.
bisa ditata ulang agar tetap rapi dan sesuai gaya. Pomade yang sebenarnya sudah
ada sejak puluhan tahun silam kini mulai bergeliat kembali. Saat ini pengguna
pomade tak hanya didominasi oleh mereka yang berkecimpung maupun aktif di
dunia musik rockabilly. Para remaja yang tak ingin dianggap ketinggalan zaman
berbondong-bondong mengganti potongan rambut mereka dan mulai
menggunakan pomade (Putra 2014).
Bagi yang jeli, hal itu tentu menjadi salah satu ceruk bisnis yang bisa
dimanfaatkan para produsen pomade lokal. Apalagi, pada awalnya pomade yang
beredar di masyarakat kebanyakan merupakan produk impor. Bisnis ini
berkembang karena melihat tren anak muda yang banyak menggunakan pomade
sebagai pelengkap gaya rambut undercut yang tengah digandrungi.
Dengan terus bertambahnya pengguna omade di Indonesia, akan lebih
mudah untuk mendapatkan konsumen dengan menggunakan salah satu cara yang
paling efektif yaitu dengan memanfaatkan internet untuk lebih luas menjangkau
konsumen. Pemasaran yang dilakukan dengan memanfaatkan media sosial dan
melakukan konsinyasi dengan beberapa tempat cukur atau barber shop serta
dengan mengikuti bazar kewirausahaan lainnya.
Target pasar pomade kami ini adalah kalangan anak muda dan dewasa yang
cenderung stylish dengan tatanan rambut mengkilap, licin dan klimis serta
menggandrungi tren terkini yang sadar akan kerapihan dan penampilan diri. Oleh
karena target utama adalah kalangan muda maka produk ini dijual dengan harga
terjangkau dengan tetap mengedepankan kualitas.
Daftar Pustaka
Aziz, Tamzil et al. 2009. Pengaruh Pelarut Heksana dan Etanol, Volume Pelarut,
dan Waktu Ekstraksi Terhadap Hasil Ekstraksi Minyak Kopi.
Departemen Teknik Kimia Universitas Sriwijaya : Palembang
Putra DF. 2014. Pomade legendaris di dunia [internet]. [diakes pada 2015 Oktober
21]. Diacu dari:
http://www.cnnindonesia.com/gayahidup/20141003132909-2775166/pomade-legendaris-di-dunia/