Advanced Accounting Bu Iin
Advanced Accounting Bu Iin
LANJUTAN 1)
IIN INDRAWATI
KATA PENGANTAR
Iin Indrawati
196305191983021001
DAFTAR ISI
Belum dikerjakan, tergantung kepada hasil editan..
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Perubahan standar akuntansi keuangan ke arah konvergensi dengan standar
pelaporan keuangan internasional, membuat penulis kesulitan untuk mencari literatur
yang akan digunakan untuk memberikan materi kuliah akuntansi keuangan lanjutan.
Buku Beams yang lama menggunakan metode ekuitas untuk pencatatan investasi di
anak perusahaan, sedangkan standar akuntansi yang baru menggunakan metode
cost atau metode fair value. Beberapa buku yang lain, sudah mengadopsi IFRS,
akan tetapi pembahasannya tidak sedetail buku Advance Accounting karya Beams
dan juga ada beberapa hal yang tidak diadopsi oleh PSAK.
B Tujuan
Bahan ajar ini disusun untuk memudahkan penulis mengajar mata kuliah
Advance Accounting 1, memudahkan mahasiswa memahami mata kuliah ini karena
disajikan dalam bahasa Indonesia dan dalam bentuk yang simple, langsung ke
contohnya, serta mengisi kekosongan literature Advance Accounting. Untuk
lengkapnya, mahasiswa bisa membaca literatur yang penulis sertakan di dalam
daftar pustaka.
C Ruang Lingkup
Bahan ajar Akuntansi keuangan lanjutan 1 berisi materi tentang kombinasi
bisnis, mulai dari pembelian perusahaan, metode ekuitas, pembelian saham yang
berakibat timbulnya kendali, transaksi antar perusahaan, perubahan kepemilikan,
kendali tidak langsung dan mutual, sampai dengan laporan konsolidasi yang anak
perusahaannya menggunakan mata uang yang berbeda dengan induknya.
Untuk mempercepat dan memudahkan penyusunan bahan ajar, sebagian
besar data keuangan diambil dari buku Advance Accounting karya Beams,
disesuaikan dengan aturan standar yang baru. Semua contoh laporan keuangan
menggunakan mata uang US$. Hal ini dilakukan agar transaksi tidak terlalu banyak
digit mata uangnya dan agar transaksi tampak rasional. Demikian juga nama-nama
akun yang digunakan banyak menggunakan bahasa Inggris agar simple dan
berkesinambungan dengan mata kuliah akuntansi sebelumnya.
Beberapa materi tidak disajikan secara utuh/lengkap, karena keterbatasan
penulis memahami literatur yang ada dan juga ada beberapa hal yang memang
belum jelas pengaturannya.
Materi ini disusun dari awal Januari 2011 hingga akhir Juli 2011, mengikuti
PSAK yang terbit tidak terlalu jauh dari tanggal penyelesaian bahan ajar. Kalau ada
perubahan setelah itu, maka hal tersebut berada di luar jangkauan penulis.
BAB
KOMBINASI BISNIS
Purchasing some of the net assets of another entity that together form one or
more business.
Dengan demikian, kombinasi bisnis bisa dilakukan dengan membeli aset neto
perusahaan, mengambil alih hutang, membeli sebagian aset neto perusahaan lain
dan bersama-sama membentuk satu atau lebih bisnis lainnya, atau membeli saham
perusahaan di atas 50%.
Integrasi horizontal penggabungan perusahaan-perusahaan dalam linebusiness atau pasar yang sama.
pasarnya,
akan
lebih
kecil
resikonya
dibandingkan
dengan
Alasan-alasan lain
Ada perusahaan yang punya kebanggaan tersendiri ketika berhasil
mengakuisisi perusahaan-perusahaan lain.
B
+
Merger
Konsolidasi
4. Metode pencatatan
Metode pencatatan untuk kombinasi bisnis yang dipakai adalah metode
pembelian atau metode akuisisi. Penerapan metode akuisisi ini mensyaratkan :
a. Pengidentifikasian pihak pengakuisisi (entitas yang memperoleh pengendalian
atas pihak yang diakuisisi).
b. Penentuan
tanggal
akuisisi
(tanggal
pihak
pengakuisisi
memperoleh
Semua biaya tersebut, kecuali biaya pendaftaran dan penerbitan efek hutang
dan efek ekuitas, dibebankan pada periode berjalan. Sesuai dengan PSAK 55, biaya
pendaftaran serta penerbitan efek hutang akan menambah diskon atas utang atau
mengurangi premium (didebetkan ke discount atau premium efek hutang),
sedangkan biaya pendaftaran serta penerbitan efek ekuitas akan mengurangi
(didebetkan) ke agio saham (additional paid-in capital).
Jadi
dapat
disimpulkan,
biaya-biaya
yang
terkait
dengan
investasi
b.
Biaya langsung lainnya seperti biaya akuntansi, hukum, konsultan, dan biayabiaya penemuan.
Perlakuan akuntansinya dimasukkan dalam beban berjalan pada saat
terjadinya
pihak
pengakuisisi
(entitas
yang
memperoleh
akuisisi
adalah
tanggal
penutupan
kontrak,
yaitu
tanggal
10.
dengan diskon
Dalam suatu kombinasi bisnis, ada kalanya imbalan yang diberikan lebih
besar daripada nilai wajar aset neto (aset dikurangi liabilitas) yang diperoleh. Selisih
tersebut diberikan karena pengakuisisi menilai bahwa perusahaan yang diakuisisi
mempunyai berbagai kelebihan (aset) yang tidak bisa diidentifikasi. Aset demikian
disebut goodwill.
Sebaliknya bila imbalan yang diberikan lebih kecil daripada nilai wajar aset
neto (aset dikurangi liabilitas) yang diperoleh, maka akan terdapat goodwill negatif.
Goodwill negatif akan dicatat oleh pengakuisisi sebagai keuntungan pada tahun
berjalan.
Perhitungan goodwill didapatkan dari :
Goodwill = Biaya akuisisi jumlah aset neto teridentifikasi yang diambil alih
Setiap akhir periode dilakukan pengujian atas Goodwill, apakah terjadi
penurunan atau tidak. Bila nilainya turun, goodwill harus dikurangi.
Nilai wajar
50 $
150
200
50
300
250
1,000
50
140
250
100
500
350
50
1,440
60
150
40
250
750 $
60
135
45
240
1,200
Pembayaran tunai
Penerbitan saham
= 50,000 x $20
$ 400,000
1,000,000
$1,400,000
1,400,000
Cash
400,000
Common Stock
500,000
500,000
9,000
5,000
Cash
14,000
(Untuk mencatat biaya penerbitan 50.000 lembar saham dan biayabiaya lainnya dalam rangka kombinasi bisnis dengan S Co.)
Cash
50,000
Net Receivables
140,000
Inventories
250,000
Land
100,000
Buildings
500,000
Equipment
350,000
Patents
50,000
Goodwill
200,000
Accounts payable
60,000
Notes payable
135,000
Other liabilities
45,000
Investment in S
1,400,000
Penerbitan saham
$ 200,000
40,000 x $20
800,000
$1,000,000
(1,200,000)
Goodwill negatif
$ (200,000)
1,200,000
Notes Payable
200,000
Common Stock
500,000
500,000
9,000
5,000
Cash
14,000
(Untuk mencatat biaya penerbitan 50.000 lembar saham dan biayabiaya lainnya dalam rangka kombinasi bisnis dengan S Co.)
Cash
50,000
Net Receivables
140,000
Inventories
250,000
Land
100,000
Buildings
500,000
Equipment
350,000
Patents
Accounts payable
50,000
60,000
Notes payable
135,000
Other liabilities
45,000
Investment in S
Gain on Bargain Purchase
1,000,000
200,000
Kombinasi bisnis adalah suatu transaksi atau peristiwa lain dimana pihak
pengakuisisi memperoleh pengendalian atas satu atau lebih suatu bisnis. Kombinasi
bisnis bisa dilakukan dengan membeli aset neto suatu perusahaan, mengambil alih
hutang, membeli sebagian aset neto perusahaan lain dan bersama-sama
membentuk satu atau lebih bisnis lainnya, atau membeli saham perusahaan di atas
50%.
3.
teridentifikasi yang diambil alih. Bila hasil pengurangan tersebut negatif, berarti
terdapat Goodwill negatif dan akan dicatat oleh pengakuisisi sebagai keuntungan
pada tahun berjalan.
5. Semua biaya yang terkait dengan akuisisi, kecuali biaya pendaftaran dan
penerbitan efek hutang dan efek ekuitas, dibebankan pada periode berjalan. Biaya
pendaftaran serta penerbitan efek hutang akan menambah diskon atas utang atau
mengurangi premium (didebetkan ke discount atau premium efek hutang),
P
Current Asset
Land
Buildings-net
Equipment-net
Total assets
Current liabilities
Capital stock, $10
Additional paid-in Capital
Retained Earnings
Total liabilities + equities
130,000
50,000
300,000
220,000
$700,000
50,000
500,000
50,000
100,000
$700,000
S
60,000
100,000
100,000
240,000
$500,000
60,000
200,000
140,000
100,000
$500,000
Diminta :
1) Buatlah jurnal yang diperlukan P untuk mencatat transaksi kombinasi
bisnisnya
2) Buatlah neraca P sesaat setelah kombinasi bisnis dengan S!
Cash
Accounts Receivable-net
Notes Receivable-net
Inventory
Other current assets
Land
Building-net
Equipment-net
Total Assets
Accounts Payable
Mortgage payable, 10%
Capital Stock, $10 par
Additional paid-in capital
Retained Earnings
Total liabilities + equities
P at BV
3,000
1,300
1,500
2,500
700
2,000
9,000
10,000
$30,000
1,000
5,000
10,000
8,000
6,000
$30,000
S at BV
240
360
300
420
180
100
600
800
$3,000
300
700
1,000
600
400
$3,000
S at FV
240
360
300
500
200
200
1,200
600
$3,600
300
700
Diminta :
1) Buatlah jurnal yang diperlukan P untuk mencatat transaksi kombinasi
bisnisnya
2) Buatlah neraca P sesaat setelah kombinasi bisnis dengan S!
BAB
INVESTASI SAHAM PADA ENTITAS ASOSIASI
AKUNTANSI DAN PELAPORAN INVESTOR
1. Investasi saham
Bila
perusahaan
cost atau mengikuti PSAK 55 (sbg sebagai trading atau available for sale
securities).
Pembelian
saham
di
atas
50%
dianggap
dapat
komprehensif
lain
(other
comprehensive
income)
investee.
Perubahan tersebut termasuk perubahan yang timbul dari revaluasi aset tetap
dan selisih penjabaran mata uang asing. Bagian investor atas perubahan
tersebut diakui dalam pendapatan komprehensif lain (other comprehensive
income) investor.
Metode ekuitas sering disebut sebagai konsolidasi satu baris karena
konsolidasi akun-akun neraca diwakili dalam satu akun Investment in S,
sedangkan konsolidasi akun-akun laporan laba rugi diwakili oleh akun Income
from S.
4. Contoh prosedur akuntansi menurut Fair
method
1 Jan tahun 2009, P membeli 2.000 (20%) dari 10.000 lembar saham S
senilai $50/lembar. Nilai par dan nilai wajar saham diasumsikan sama. S
memperoleh net income 2009 $50,000 dan membayar dividend 1 Nopember
$20,000. Untuk transaksi ini, P akan membuat jurnal:
Cost method
1 Jan
Investment in S
Cash
1 Nov
Cash
Dividend Income
31Des
No entry (asumsi
harga pasar =
cost)
Equity method
100,000
100,000
4,000
4,000
Investment in S
Cash
Cash
Investment in S
Investment in S
Income from S
100,000
100,000
4,000
4,000
10,000
10,000
5. Goodwill
Bila tedapat selisih antara imbalan yang diberikan (harga perolehan)
dengan nilai aset neto yang diperoleh, maka selisih tersebut dialokasikan ke
berbagai akun yang nilai tercatat dan nilai wajarnya berbeda, dan bila masih
terdapat selisih, dialokasikan ke goodwill. Sebaliknya bila nilai asset neto yang
diperoleh lebih besar daripada imbalan, maka terdapat goodwill negatif dan akan
diakui sebagai keuntungan pada tahun berjalan oleh investor. Goodwill dalam
metode ekuitas tidak tampak dalam akun tersendiri, melainkan ada di dalam akun
Investment in S.
Selisih lebih atau kurang antara harga perolehan dengan nilai asset neto
yang diperoleh, akan diamortisasikan berdasarkan masa manfaat aset/liabilitas
investee. Selisih tersebut dieliminasi dengan cara mendebet atau mengkredit
Income from S dan mengkredit atau mendebet Investment in S dengan jumlah
yang sama. Dengan eliminasi ini, selisih tersebut suatu saat akan habis,
sehingga Saldo akun Investment in S di dalam bukunya P akan sama dengan %
kepemilikan P dikalikan dengan stockholders equity S.
Goodwill tidak diamortisasikan, tetapi tiap akhir periode dinilai kembali.
Karena goodwill yang membentuk nilai tercatat investasi dalam entitas asosiasi
tidak diakui secara terpisah, maka tidak dilakukan pengujian secara terpisah
dengan menerapkan persyaratan pengujian penurunan nilai goodwill sesuai
PSAK 48. Sebagai gantinya seluruh nilai tercatat investasi diuji penurunan nilai
berdasarkan PSAK 48 sebagai suatu aset tunggal dengan membandingkan
recoverable amount dengan nilai tercatatnya.
Cash
Receivables - net
Inventories
Other current assets
Equipment - net
Total assets
Accounts Payable
Note payable, due in five years
Common stock
Retained earnings
Total liabilities and sockholders equity
Book value
(nilai tercatat)
$ 1,500
2,200
3,000
3,300
5,000
$ 15,000
$ 1,000
2,000
10,000
2,000
$ 15,000
Fair value
(nilai wajar)
$ 1,500
2,200
4,000
3,100
8,000
$ 18,800
$ 1,000
1,800
$5,000,000
3,600,000
1,400,000
Kelebihan cost atas nilai tercatat aset neto tersebut, dialokasikan kepada:
Inventories (diasumsikan terjual di tahun 2009)
30% x (4,000,000 3,000,000)
300,000
(60,000)
900,000
60,000
200,000
1,400,000
Investment in S
$ 5,000,000
Cash
$ 2,000,000
Common stock
2,000,000
1,000,000
1 Jan 2009
Expenses
Additional paid-in capital
100,000
50,000
Cash
150,000
1 Juli 2009
Cash
300,000
Investment in S
300,000
31 Des 2009
Investment in S
900,000
Income from S
900,000
300,000
Investment in S
300,000
60,000
Income from S
60,000
(Untuk mencatat amortisasi kelebihan nilai tercatat atas cost other current
asset)
Income from S
Investment in S
45,000
45,000
12,000
Investment in S
12,000
(Untuk mencatat amortisasi kelebihan nilai tercatat atas cost - notes payable
60,000 : 5)
603,000
Income from S
603,000
Dalam contoh di atas, bagian investor atas laba atau rugi investee
diakui dalam laporan laba atau rugi investor dengan menggunakan akun
Income from S.
Dengan jurnal-jurnal tersebut di atas, saldo akun Investment in S
akan menunjukkan saldo $5,303,000 dan akun Income from S $603,000
2) Awal Januari 2009 A membeli 35% saham B dan diasumsikan mempunyai
pengaruh yang signifikan dengan membayar kas sejumlah $475,000. Pada
saat itu book value dan fair value net asset B masing-masing $900,000 dan
$1,100,000. Selisih $200,000
475,000
315,000
160,000
70,000
Goodwill
90,000
160,000
Investment in B
$475,000
Cash
$475,000
42,000
28,000
Income from B
28,000
(Untuk mencatat bagian investor (A) atas profit investee (B) 35% x 80,000)
Income from B
7,000
Investment in B
7,000
(Untuk mencatat amortisasi kelebihan cost atas nilai tercatat Aset Tetap
70,000 : 10 th)
Investment in B
7,000
7,000
di B 35% x
20,000)
28,000
Income from B
Income from B (sbg OCI)
21,000
7,000
hilir/hulu)
dalam entitas asosiasi. Bagian investor atas laba atau rugi entitas asosiasi yang
dihasilkan dari transaksi transaksi ini dieliminasi.
Contoh:
Investor A memiliki 20% saham di Investee B. Sepanjang 2009 A menjual
inventory senilai $200,000 kepada B. Cost/harga perolehan barang tersebut
$140,000. Sepertiga dari barang dagangan tersebut belum terjual dan masih
ada di gudang B. Net income
B untuk 2009
200,000
Income from B
200,000
4,000
Investment in B
4,000
4,000
4,000
8. Interim Acquisition
Bila pembelian saham dilakukan tidak di awal tahun, maka penghitungan
profit dari investee dan amortisasi selisih harga perolehan dengan nilai tercatat
dimulai dari tanggal pembelian.
Contoh:
1 Oktober 2009, P membeli 40% saham S dan diasumsikan mempunyai
pengaruh yang signifikan sebesar $80,000. Net asset S pada 1 Januari 2009
adalah $150,000. Untuk tahun 2009, S melaporkan net incomr $25,000 dan
mengumumkan dividend 1 September 2009 $15,000. Nilai buku asset dan
liabilitas S s pada 1 Oktober 2009 sama dengan nilai wajarnya kecuali Bangunan
yang nilai bukunya $40,000, mempunyai nilai wajar $60,000. Masa manfaat
bangunan sejak 1 Oktober 2009 20 tahun.
Dari informasi di atas, terdapat kelebihan harga perolehan (cost) atas nilai
tercatat net asset sbb:
Harga perolehan (Cost of investment)
80,000
Dikurangi:
Ekuitas awal
150,000
18,750
Less dividend
(15,000)
153,750
kepemilikan
40 % x 153,750
61,500
18,500
dialokasikan ke:
8,000
Goodwill
10,500
18,500
31 Des 2009
$80,000
$80,000
Investment in S
2,500
Income from S
2,500
100
Investment in S
100
$70,000
Cash
$70,000
$5,000
Dividend Income
$5,000
$170,000
$ 70,000
Cash
100,000
$9,500
Retained Earnings
$9,500
dan P akan
$460,000
270,000
Investment in S
Gain on sale of securities
Gain on transfer of categories
$700,000
22,500
7,500
11. Pembelian saham langsung dari perusahaan, bukan dari pemegang saham
(Stock purchases directly from the investee)
Bila investor membeli saham langsung dari perusahaan, bukan dari bursa
atau pemegang saham, maka hal itu akan menambah jumlah saham yang
beredar dan mempengaruhi % perolehan saham
Contoh:
Awal Januari 2010, P Corp. membeli 20,000 saham yang belum
diterbitkan sebelumnya langsung dari S senilai $450,000. Pada saat itu
stockholders equity S terdiri dari $200,000 Common stock par $10 dan $150,000
Retained Earnings. Setelah pembelian saham oleh P, jumlah saham S yang
beredar menjadi 20,000 + ($200,000:20,000) = 40,000. Dengan demikian
kepemilikan saham P atas S adalah 50% (20,000 : 40,000)
12. Perusahaan Asosiasi dengan Saham Preferen (Investee corporation with
preferred stock)
Jika entitas asosiasi menerbitkan saham preferen kumulatif yang dimiliki
oleh pihak lain selain investor dan diklasifikasikan sebagai ekuitas, maka investor
menghitung bagiannya atas laba atau rugi investee setelah penyesuaian atas
dividen atas saham tersebut, terlepas apakah dividen tersebut telah diumumkan
atau belum.
Contoh:
P membeli 40% saham Q pada awal 2009 senilai $2,500,000. Pada saat
itu stockholders equity Q terdiri dari 10% cumulative preferred stock, par $100,
2,500,000
6,000,000
1,000,000
5,000,000
% kepemilikan
40%
2,000,000
500,000
$700,000
100,000
$600,000
RANGKUMAN
4. PSAK 15 par 19 menyatakan bahwa laba atau rugi yang dihasilkan dari
transaksi antara investor dan investee (upstream/downstream atau
diakui dalam laporan keuangan investor
hilir/hulu)
dalam entitas asosiasi. Bagian investor atas laba atau rugi entitas asosiasi yang
dihasilkan dari transaksi transaksi ini dieliminasi.
5. Bila pembelian saham dilakukan tidak di awal tahun, maka penghitungan profit
dari investee dan amortisasi selisih harga perolehan dengan nilai tercatat dimulai
dari tanggal pembelian.
6. Bila investor memiliki saham secara bertahap, yaitu dari tidak mempunyai
pengaruh ke mempunyai pengaruh, maka ia harus membuat jurnal penyesuaian
atas investasinya seolah-olah metode ekuitas sudah dipergunakan sebelumnya.
8. Jika entitas asosiasi menerbitkan saham preferen kumulatif yang dimiliki oleh
pihak lain selain investor dan diklasifikasikan sebagai ekuitas, maka investor
menghitung bagiannya atas laba atau rugi investee setelah penyesuaian atas
dividen atas saham tersebut, terlepas apakah dividen tersebut telah diumumkan
atau belum.
LATIHAN SOAL
Cash
Accounts receivable net
Inventory (terjual di tahun 2010)
Land
Buildings net (masa manfaat 10
tahun)
Equipment net (masa manfaat 7
tahun)
Total Assets
Liabilities
Capital stock
Retained Earnings
Total Liabilities & Equities
400,000
500,000
1,900,000
900,000
700,000
300,000
1,900,000
2,100,000
900,000
Cash
Accounts receivable net
Inventory (terjual di tahun 2010
Other current assets
Land
Buildings net (masa manfaat 10
tahun)
Equipment net (masa manfaat 7
tahun)
Total Assets
Accounta Payable
Other current liabilities
Bonds Payable (jatuh tempo 1 Jan
uari 2015)
Capital Stock, $10 par
Retained Earnings
Total liabilities & Equities
Untuk
tahun 2010, S
Book Value
($)
400,000
700,000
1,000,000
200,000
900,000
1,500,000
1,200,000
500,000
5,900,000
800,000
200,000
1,000,000
6,700,000
800,000
200,000
1,100,000
3,000,000
900,000
5,900,000
melaporkan net
income
$1,200,000 dan
Tanggal perolehan
Cost ($)
1 Juli 2009
3,000
48,750
1 januari 2010
6,000
99,000
Ekuitas S 1 Januari 2009 terdiri dari 20,000 lembar saham nilai par $10
dan retained earnings $100,000. Net income yang dihasilkan S tahun
2009 dan 2010 masing-masing $40,000 dan $60,000. Untuk tahun 2009
dan 2010,S membayar dividend setiap tanggal 1 Mei dan 1 November
masing-masing sebesar $15,000. Bila ada selisih antara cost dengan nilai
tercatat
aset
neto
yang
diperoleh,
dialokasikan
ke
paten
dan
BAB
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
anggota
dewan
direksi/dewan
komisaris/organ
pengatur
ini
2. Entitas pelaporan
Bila investasi saham menimbulkan hubungan induk- anak, maka masingmasing perusahaan berlangsung sebagai perusahaan yang terpisah dan
menyusun
laporan
keuangan
masing-masing.
Sedangkan
entitas
yang
Dalam
penyusunan
laporan
keuangan
konsolidasian,
entitas
menggabungan laporan keuangan entitas induk dan entitas anak satu persatu
dengan menjumlahkan pos-pos sejenis dari aset, liabilitas, ekuitas, penghasilan
dan beban.
Agar laporan keuangan konsolidasian dapat menyajikan informasi
keuangan dari kelompok usaha tersebut sebagai entitas ekonomi tunggal, maka
dilakukan langkah-langkah sbb:
a. Jumlah tercatat investasi entitas induk pada setiap entitas anak dengan
porsi entitas induk atas ekuitas anak dieliminasi
b. Kepentingan non pengendali atas laba atau rugi entitas anak yang
dikonsolidasikan selama periodepelaporan diidentifikasi
c. Kepentingan non pengendali dan bagian kepemilikan entitas induk atas
asset neto entitas anak yang dikonsolidasikan
diidentifikasi secara
terpisah.
P
Assets:
Current Assets
$ 140,000
S
$
20,000
640,000
120,000
$ 900,000
125,000
$ 145,000
$ 100,000
200,000
250,000
350,000
$ 900,000
80,000
40,000
$ 145,000
25,000
Assets:
Current Assets
Non current assets:
Plant, property and
Equipment
Investment in S
Total Assets
Liablities &
Stockholdersequity:
Current Liabilities
Equity:
Capital Stock par $1
Additional paid-in capital
Retained Earnings
Tota Liablities &
Stockholdersequity
S
($)
Adjustment &
Eliminations
($)
Debit Credit
Consolidated
Balance
Sheet
140
20
160
640
125
765
120
900
145
100
25
200
250
350
900
80
40
145
120
925
125
80
40
Common Stock S
80,000
40,000
200
250
350
925
Investment in S
120,000
2) 1 Januari 2009 P membeli 100% saham S senilai $200,000. Pada saat itu
stockholders equity S terdiri dari Capital Stock $30,000; Additional paid-in
capital $90,000; dan Retained Earnings $80,000. Untuk tahun 2009 S
melaporkan net income $60,000 dan tidak membayar dividend.
Kertas kerja untuk penyusunan laporan konsolidasian 2009, tampak sbb
(dalam ribuan $):
P
($)
Assets:
Current Assets
Non current assets:
Plant, property and
Equipment
Investment in S
Total Assets
Liablities &
Stockholdersequity:
Current Liabilities
Equity:
Capital Stock par $1
Additional paid-in
capital
Retained Earnings
Tota Liablities &
Stockholdersequity
S
($)
Adjustment &
Eliminations ($)
Debit
Credit
Consolidat
ed
Balance
Sheet
175
90
265
680
245
925
200
1,055
335
155
75
150
280
30
90
30
90
150
280
470
1,055
140
335
80
530
1,190
200
1,190
230
30,000
90,000
140,000
200,000
(kepentingan
non
pengendali),
sedangkan
induknya
disebut
$87,000
72,000
Goodwill
$15,000
$87,000
= 108,750
21,750
68,250
Goodwill
$18,750
Goodwill
sebesar
$18,750
bisa
juga
dicari
dengan
asset neto
$ 87,000
24,000
$111,000
90,000
Goodwill
$ 21,000
tahun kombinasi
bisnis
Awal Januari 2009, P membayar $87,000 untuk membeli 80% saham S.
Pada saat itu stockholders equity S terdiri dari Capital Stock $60,000 dan
Retained Earnings $30,000; nilai tercatat net asset sama dengan nilai
wajarnya. Nilai pasar kepentingan non pengendali tidak diketahui. Dari
transaksi ini terdapat goodwill sebesar
250,000
12,000
200,000
62,000
S
($)
Adjustment &
Eliminations ($)
Dr
Cr
Consoldt
Statmnts
65,000
315,000
a 12,000
40,000
25,000
240,000
c
5,000
5,000
b 30,000
70,000
5,000
5,000
30,000
62,000
30,000
25,000
15,000
37,000
40,000
45,000
40,000
90,000
87,000
300,000
10,000
50,000
50,000
140,000
100,000
400,000
50,000
30,000
80,000
a 12,000
c 3,000
b 87,000
b 18,750
467,000
80,000
350,000
37,000
30,000
60,000
40,000
467,000
130,000
18,750
528,750
110,000
350,000
45,000
b 60,000
NCI 1 Jan
NCI 31 Dec
b 21,750
c 2,000
a. Dividend Income
23,750
528,750
12,000
Dividend-S
12,000
70,000
30,000
60,000
30,000
Goodwill
18,750
Investment in S
87,000
beginning
21,750
5,000
Dividend-S
3,000
ending
2,000
8,000
8,000
12,000
Dividend-S
12,000
60,000
40,000
Goodwill
18,75
Investment in S
95,000
beginning
23,750
P
($)
S
($)
Adjustment &
Eliminations ($)
Consolidt
Statement
Dr
Income Statement:
Sales
Dividend Income
Expenses
Net Income
Non controlling interest
expense
Consolidated Net
Income
Retained Earnings
Beginning
Add: net income
Deduct: dividend
300,000
12,000
244,000
68,000
Cr
75,000
375,000
b 12,000
45,000
30,000
289,000
d 6,000
37,000
40,000
68,000
45,000
30,000
15,000
c 40,000
6,000
80,000
a 8,000
b12,000
d 3,000
Retained Earnings
55,000
60,000
Dec 31
Balance Sheet
Cash
46,000
20,000
Note Receivable S
10,000
Other Current Assets
97,000
70,000
Investment in S
87,000
a 8,000
Plant, property and
300,000 100,000
Equipment
Accumulated
60,000
30,000
Depreciation
Goodwill
c 18,750
Total Assets
480,000
Note Payable P
10,000 e 10,000
Liabilities
70,000
25,000
Capital Stock
350,000
60,000 c 60,000
Retained
Earnings
60,000
55,000
Dec 31
NCI 1 Jan
NCI 31 Dec
Liab & Stockhequity
467,000 150,000
45,000
80,000
45,000
80,000
66,000
e 10,000
167,000
c 95,000
400,000
100,000
18,750
551,750
95,000
350,000
80,000
c 23,750
d 3,000
26,750
551,750
6,000
Dividend-S
Non controlling interest ending
3,000
3,000
10,000
Notes Receivable S
10,000
dengan
bertambahnya
kompleksitas
penyusunan
laporan
$200,000 dan Retained Earnings $50,000. Beberapa akun aset S pada saat
itu menunjukkan angka sbb:
Fair Value
($)
60,000
Book Value
($)
50,000
Undervaluation
(overvaluation)
10,000
60,000
180,000
30,000
100,000
30,000
80,000
70,000
90,000
(20,000)
100,000
50,000
250,000
150,000
100,000
Goodwill
50,000
150,000
Cost/harga perolehan P
360,000
225,000
135,000
= 45,000
135,000
0
a. Capital stock
200,000
50,000
Unamortized excess
150,000
Investment in S
360,000
40,000
10,000
Land
30,000
Buildings net
80,000
Goodwill
50,000
Equipment net
20,000
Unamortized excess
150,000
25
90
80
60
200
135
360
90% S
($)
5
25
50 b
30 b
100 b
90
Goodwill
Unamortized excess
Accounts Payable
Capital Stock
Ret. Earnings Dec 31
NCI 31 Dec
Adjustment &
Eliminations ($)
Dr
Cr
b
a
950
130
700
120
950
300
50
200
50
300
a
a
10
30
80
50
150
b
a
20
360
150
Conslidt
Statements
30
115
139
117
372
207
50
1,025
180
700
120
200
50
a
40
40
1,025
9,000
Dividend Income
9,000
20,000
Notes Receivable
20,000
(Untuk mencatat pembayaran utang dari S melalui cek yang belum diuangkan
oleh P)
c. Dividend income
18,000
Dividend
18,000
5,080
Dividend
2,000
3.080
10% x 60,000 =
6,000
= 1,000
920
5,080
e. Capital stock
200,000
50,000
Unamortized excess
150,000
Investment in S
360,000
40,000
10,000
Land
30,000
Buildings net
80,000
Goodwill
50,000
Equipment net
20,000
Unamortized excess
150,000
3,200
Buildings net
h. Equipment
3,200
4,000
Operating expenses
i.
Dividend Payable
Dividend Receivable
4,000
9,000
9,000
Income Statement:
Sales
Dividend Income
Cost of goods sold
Operating Expenses
Net Income
P
($)
S
($)
900,000
9,000
600,000
190,000
119,000
300,000
120,000
50,000
119,000
100,000
60,000
20,000
139,000
90,000
13,000
76,000
20,000
90,000
60,000
190,000
150,000
360,000
15,000
25,000
Consolidt
Statements
1,200,000
c 18,000 a 9,000
f 10,000
g 3,200 h 4,000
5,080
760,000
279,200
5,080
155,720
120,000
e 50,000
c 18,000
d 2,000
156,720
100,000
175,720
b 20,000
48,000
101,000
b 20,000
60,000
30,000
110,000
120,000
f 30,000
f 80,000
h 4,000
a 9,000
f 50,000
f 150,000
959,000
120,000
Dec
150,000
90,000
60,000
Adjustment &
Eliminations ($)
Dr
Cr
700,000
139,000
360,000
60,000
10,000
200,000
90,000
959,000
360,000
g 3,200
f 20,000
d360,000
i 9,000
150,000
120,000
376,800
254,000
50,000
f 150,000
1,099,800
180,000
1,000
700,000
175,720
i 9,000
e200,000
e 40,000
d 3,080
43,080
1,099,800
RANGKUMAN
1. PSAK No. 22 mendefinisikan kombinasi bisnis sebagai suatu transaksi atau
peristiwa lain dimana pihak pengakuisisi memperoleh pengendalian atas satu
atau lebih bisnis. Sedangkan IFRS 3 mendefinisikan kombinasi bisnis sebagai
bergabungnya dua atau lebih entitas/perusahaan menjadi satu entitas pelaporan.
Menurut
IFRS
kombinasi
bisnis
bisa
terjadi
dari
pembelian
ekuitas
perusahaan/entitas lain.
2. bila terjadi pembelian saham yang dimaksudkan untuk mengendalikan atau
menguasai perusahaan lain, maka dalam situasi seperti ini terjadi hubungan
induk anak perusahaan (parent subsidiary). Pembelian saham berhak suara
di atas 50% dianggap dapat mengontrol, menguasai perusahaan melalui voting.
4. Bila investasi saham menimbulkan hubungan induk- anak, maka masingmasing perusahaan berlangsung sebagai perusahaan yang terpisah dan
menyusun
laporan
mengendalikan
keuangan
entitas-entitas
masing-masing.
yang
lainnya
Sedangkan
harus
entitas
menyusun
yang
laporan
LATIHAN
1. P Co. membeli 80% saham berhak suara S Inc. senilai $2,500,000 pada 1
January 2006. Ekuitas S pada saat itu terdiri dari:
Capital stock, par $10
$1,000,000
600,000
Retained Earnings
800,000
Total stockholdersequity
$2,400,000
Kelebihan cost atas nilai tercatat asset neto dialokasikan 10% ke inventory
yang under value dan terjual di tahun 2006, 40% ke asset tetap yang juga
undervalue dengan masa manfaat 8 tahun, dan sisanya ke goodwill.
Neraca saldo komparatif untuk kedua perusahaan pada 31 Desember 2010
tampak sebagai berikut:
Other assets-net
Investment in S
Expenses (including cost of goods
sold)
Dividends
Total debits
Capital stock $10 par
Additional paid-in capital
Retained Earnings
Sales
Dividend income
Total credits
P ($)
3,850,000
2,500,000
3,180,000
S ($)
2,600,000
500,000
10,030,000
3,000,000
850,000
2,030,000
4,000,000
150,000
10,030,000
200,000
3,400,000
1,000,000
600,000
800,000
600,000
3,400,000
2.
senilai $600,000 kas. Ekuitas S Co. saat itu terdiri dari Capital stock $500,000
dan Retained earnings $100,000. Selisih antara cost dan nilai tercatat asset
neto dialokasikan 10% ke undervalued Inventory, 20% ke undervalued
Buildings, 30% undervalued Equipment, dan sisanya ke patent yang tidak
dicatat oleh S.
Inventory terjual di tahun 2010; masa manfaat equipment 5 tahun,
sedangkan building dan patent masing-masing 10 tahun.
Account Payable S per 31 Desember 2010 termasuk utang ke P sebesar
$10,000 yang jatuh tempo tanggal 15 Januari 2011. Laporan keuangan
terpisah P dan S per 31 Desember 2010 tampak sbb:
Combined Income and Retained Earnings
Statements for the year ended Dec 31, 2010
Sales
Dividend income
Gain on sale of equipment
Cost of goods sold
Depreciation expense
Other expenses
Net income
Add: Retained earnings Jan 1,2010
Deduct: Dividend
Retained earnings Dec 31,2010
Balance Sheet at Dec 31, 2010
Cash
Accounts Receivable - net
Dividend Receivable
Inventories
Other current asset
Land
Buildings net
Equipment net
Investment in S
Total assets
Accounts Payable
Dividend Payable
Other liabilities
Capital Stock
Retained Earnings Dec 31
Total liabilities & Equities
P ($)
S ($)
800,000
37,500
10,000
300,000
155,000
160,000
232,500
397,500
200,000
430,000
700,000
85,000
100,000
15,000
150,000
70,000
50,000
140,000
570,000
600,000
1,780,000
200,000
100,000
50,000
1,000,000
430,000
1,780,000
60,000
70,000
400,000
60,000
140,000
100,000
100,000
50,000
150,000
100,000
30,000
100,000
160,000
330,000
850,000
85,000
20,000
95,000
500,000
150,000
850,000
LEMBAR JAWABAN
P ($)
Combined
Income
and
Retained
Earnings
Statements for the year
ended Dec 31, 2010
Sales
Dividend income
Gain on sale of equipment
Cost of goods sold
Depreciation expense
Other expenses
Non
controlling
interest
expense
Net income
Add: Retained earnings Jan
1,2010
Deduct: Dividend
Retained earnings Dec
31,2010
Balance Sheet at Dec 31,
2010
Cash
Accounts Receivable - net
Dividend Receivable
Inventories
Other current asset
Land
Buildings net
Equipment net
Investment in S
Total assets
Accounts Payable
Dividend Payable
Other liabilities
Capital Stock
Retained Earnings Dec 31
NCI beginning
NCI ending
Total liabilities & Equities
S ($)
Adjustments &
Elimination
Debit
800,000
37,500
10,000
300,000
155,000
700,000
160,000
140,000
232,500
397,500
100,000
100,000
200,000
50,000
430,000
150,000
85,000
100,000
14,000
150,000
70,000
50,000
140,000
570,000
600,000
60,000
70,000
400,000
60,000
100,000
30,000
100,000
160,000
330,000
1,780,000
200,000
100,000
50,000
1,000,000
380,000
850,000
85,000
20,000
95,000
500,000
150,000
1,780,000
850,000
Credit
Consolidt
statements
BAB
TRANSAKSI ANTAR PERUSAHAAN PERSEDIAAN
Bila terjadi transaksi antara induk dan anak perusahaan, maka dari sudut
pandang konsolidasi, transaksi tersebut dianggap tidak ada dan harus dieliminasi.
Transaksi antara induk dan anak perusahaan dapat mengakibatkan timbulnya akun
yang resiprokal, contohnya transaksi penjualan inventory akan menimbulkan akun
penjualan dan pembelian/cogs, juga Account Receivable dan Account Payable.
Transaksi pinjaman uang antar perusahaan akan menimbulkan Notes Receivable dan
Notes Payable beserta Interest Income dan Interest Expense.
Di samping pengeliminasian akun-akun resiprokal, laba atau rugi dari transaksi
antara induk dan anak perusahaan yang belum direalisir juga harus dieliminasi dan baru
diakui setelah barang dijual kepada pihak luar.
1. Transaksi antar perusahaan Inventory
P memiliki 100% saham S. Semua pembelian barang dagangan S dilakukan dari
P. Selama 2008, P menjual inventory ke S dengan margin 20%. Cost barang yang dijual
$20,000. S kemudian menjual lagi barang ini ke perusahaan lain seharga $30,000
Dalam bukunya P akan menjurnal :
Inventory
Account Payable
$20,000
$20,000
Page | 39
$24,000
$20,000
Inventory
$20,000
$24,000
Account Payable - P
$24,000
$30,000
$30,000
$24,000
$24,000
$24,000
Sales dan Cost of goods sold harus dieliminasi karena secara konsolidasi tidak ada jual
beli antara induk dan anak perusahaan.
Sebagian kertas kerja konsolidasi di akhir 2010, tampak sbb:
Page | 40
Sales
Cost of goods sold
Gross profit
24,000
20,000
4,000
30,000
24,000
6,000
Adjustments &
Eliminations
Dr
Cr
24,000
24,000
Consolidated
30,000
20,000
10,000
$30,000
Account Payable
$30,000
$36,000
$30,000
Inventory
$30,000
$36,000
Account Payable - P
$36,000
Page | 41
Accounts Receivable
$35,000
Sales
$35,000
$27,000
Inventory
$27,000
$36,000
Cost of goods sold
$36,000
$1,500
Inventory
$1,500
Income Statement:
Sales
Cost of goods sold
Gross profit
Balance Sheet:
Ending inventory
36,000
30,000
6,000
35,000
27,000
8,000
9,000
Adjustments &
Eliminations
Dr
Cr
a 36,000
b 1,500
Consolidated
36,000
35,000
22,500
12,500
1,500
7,500
Page | 42
3. Eliminasi atas Profit yang belum direalisir dalam ending inventory dan realisasi
profit yang ditangguhkan sebelumnya.
Selama 2010, P menjual lagi barang ke S, cost 40,000, dengan margin tetap
20%. S kemudian menjual lagi dari barang ini ke perusahaan lain seharga $45,000.
Sisa barang tahun 2009 terjual di tahun 2010 seharga 12,000.
Dalam bukunya P akan menjurnal
Inventory
$40,000
Account Payable
$40,000
$48,000
$40,000
Inventory
$40,000
$48,000
Account Payable - P
$48,000
$57,000
Sales
$57,000
$45,000
$45,000
Page | 43
Dari data tersebut, di akhir 2010, ketika P menyusun laporan konsolidasian, sebagian
kertas kerja tampak sbb:
P
Income Statement:
Sales
Cost of goods sold
Gross profit
Retained
beginning
Adjustments &
Eliminations
Dr
Cr
48,000
40,000
57,000
45,000
8,000
12,000
Earnings,
Balance Sheet:
Ending inventory
a
b
48,000
2,000 a 48,000
c 1,500
Consolidated
57,000
37,500
19,500
12,000
1,500
2,000
10,000
$48,000
Cost of goods sold
$48,000
$2,000
Inventory
$2,000
$1,500
$1,500
Page | 44
earningnya terlalu tinggi. Dengan kata lain, P tidak membuat penangguhan atas
keuntungan yang belum direalisasi.
Cost of goods sold harus dikurangi karena ending inventory yang tahun
sebelumnya terlalu tinggi menjadi beginning inventory yang terlalu tinggi yang
berakibat cost of goods sold terlalu tinggi.
4. Downstream dan upstream Sales (Penjualan hulu dan hilir)
Penjualan dari induk perusahaan ke anak perusahaan disebut downstream
(hulu), sedangkan penjualan dari anak perusahaan ke induknya disebut upstream (hilir).
Dalam kasus penjualan hulu/downstream, di dalam income P, termasuk profit yang
belum terealisir yang ada di dalam ending inventory S. Incomenya S tidak terpengaruh
sehingga bagian laba kepentingan non pengendali juga tidak terengaruh. Dalam kasus
penjualan hilir/upstream, di dalam income S, termasuk profit yang belum terealisir yang
ada di dalam ending inventory P. Unrealized profit ini akan dibagi secara proporsional
antara kepentingan pengendali dengan kepentingan non pengendali.
Contoh:
Income P dan S untuk tahun 2009 adalah sbb:
Sales
Cost of goods sold
Gross profit
Expenses
Ps separate income
Ss separate income
P
600,000
300,000
300,000
100,000
200,000
S 80%
300,000
180,000
120,000
70,000
50,000
Penjualan antar perusahaan untuk tahun 2009 adalah $100,000; unrealized profit
dalam ending inventory $20,000. Bila yang menjual barang adalah P (downstream),
maka bagian keuntungan kepentingan non pengendali adalah 20% x 50,000 = 10,000.
Bila yang menjual barang adalah S (upstream), maka bagian keuntungan kepentingan
non pengendali adalah 20% x (50,000 20,000) = 6,000.
Page | 45
5. Eliminasi atas Profit yang belum direalisir dalam ending inventory upstream
P memiliki 100% saham S. Semua pembelian P dilakukan dari S. Selama 2009,
S menjual barang ke P dengan harga $36,000; cost 30,000. P kemudian menjual lagi
dari barang ini ke perusahaan lain seharga $35,000.
Untuk transaksi ini, P akan membuat jurnal eliminasi di dalam kertas kerjanya sbb:
a. Sales
$36,000
Cost of goods sold
$36,000
$2,000
Inventory
$2,000
6. Eliminasi atas Profit yang belum direalisir dalam ending inventory dan realisasi
profit yang ditangguhkan sebelumnya upstream
P memiliki 100% saham S. Semua pembelian P dilakukan dari S. Selama 2010,
S menjual barang ke P dengan cost 40,000, dengan margin 20%. P kemudian menjual
lagi dari barang ini ke perusahaan lain seharga $45,000. Sisa barang tahun 2009
terjual di tahun 2010 seharga 12,000.
Untuk transaksi ini, P akan membuat jurnal eliminasi di dalam kertas kerjanya
sbb:
a. Sales
Cost of goods sold
$48,000
$48,000
Page | 46
$2,000
Inventory
$2,000
$1,500
$1,500
profit
yang
ditangguhkan
sebelumnya
upstream
untuk
$48,000
$48,000
$2,000
$2,000
Page | 47
$1,350
150
$1,500
$20,000
2,000
2,500
10,000
$ 20,000
Cost of goods sold
$ 20,000
b. Retained earnings
Cost of goods sold
$ 2,000
$ 2,000
Page | 48
$ 2,500
Inventory
$ 2,500
$ 9,000
Dividend S
$ 9,000
$ 36,000
$ 36,000
f.
$ 45,000
100,000
Investment in S
$130,500
14,500
Dividend
3,000
$ 1,000
2,000
$ 10,000
Accounts Receivable P
$ 10,000
Page | 49
S
($)
1,000,000
9,000
550,000
300,000
Other Expenses
Net Income
NCI
Consolidated Net Income
Retained Earnings,
beginning
Net Income
Dividend
350,000
109,000
70,000
30,000
Retained
Earnings,
ending
Balance Sheet
Cash
Accounts Receivable
Inventories
Other Current Assets
Plant and Equipment
Investment in S
Accounts Payable
Other Liabilities
Capital stock
Retained Earnings
NCI 1 Jan 2009
NCI 31 Des 2009
200,000
Adjustment and
Eliminations
Dr
Cr
a
d
c
20,000
9,000
2,500
Consolidated
Statement
($)
1,280,000
a
b
20,000
2,000
730,500
420,000
3,000
b
f
2,000
45,000
160,000
45,000
109,000
50,000
30,000
10,000
219,000
65,000
270,500
30,000
70,000
90,000
64,000
800,000
94,500
1,148,500
80,000
49,500
800,000
219,000
1,148,500
5,000
20,000
45,000
10,000
120,000
35,000
80,000
132,500
74,000
920,000
200,000
15,000
20,000
100,000
65,000
200,000
36,000
d
g
9,000
1,000
3,000
126,500
194,000
h
c
36,000
10,000
10,000
2,500
126,500
50,000
130,500
1,241,500
85,000
69,500
800,000
270,500
f 100,000
f
g
14,500
2,000
16,500
1,241,500
Page | 50
$100,000. Book value net aset S sama dengan fair valuenya sehingga tidak ada ekses
cost atas book value net aset.
S secara reguler menjual inventory ke P. Selama tahun 2010 terdapat data
transaksi antar perusahaan sbb:
Penjualan ke P
Profit yang belum terealisir dalam inventory S 31 Des 2009
Profit yang belum terealisir dalam inventory S 31 Des 2010
Hutang S (Accounts Payable) pada P
$300,000
40,000
30,000
50,000
Jurnal-jurnal eliminasi dan kertas kerja konsolidasin yang dibuat oleh P adalah sbb:
a. Sales
$ 300,000
Cost of goods sold
$ 300,000
b. Retained earnings
$ 32,000
8,000
$ 40,000
$ 30,000
Inventory
$ 30,000
$ 40,000
Dividend S
$ 40,000
Page | 51
e. Investment in S
$ 120,000
$ 120,000
Consolidated
Statement
($)
4,200,000
2,690,000
988,000
22,000
500,000
1,000,000
500,000
400,000
1,100,000
250,000
750,000
1,270,000
534,000
2,500,000
5,304,000
600,000
450,000
3,000,000
1,100,000
5,304,000
154,000
1,241,500
Page | 52
f.
$ 250,000
500,000
Investment in S
$600,000
150,000
Dividend
22,000
$ 10,000
12,000
$ 50,000
Accounts Receivable P
$ 50,000
Page | 53
RANGKUMAN
1. Transaksi antara induk dan anak perusahaan, dapat mengakibatkan timbulnya akun
yang resiprokal, contohnya transaksi penjualan inventory akan menimbulkan akun
penjualan dan pembelian/cogs, Account Receivable dan Account Payable. Transaksi
pinjaman uang antar perusahaan akan menimbulkan Notes Receivable dan Notes
Payable beserta Interest Income dan Interest Expense. Dari sudut pandang konsolidasi,
transaksi tersebut dianggap tidak ada dan harus dieliminasi.
2. Laba atau rugi dari transaksi antara induk dan anak perusahaan yang belum direalisir
harus dieliminasi dan baru diakui setelah barang dijual kepada pihak luar.
5.
belum terealisir yang ada di dalam ending inventory P. Unrealized profit ini akan dibagi
secara
proporsional
antara
kepentingan
pengendali dengan
kepentingan
non
pengendali.
LATIHAN
1. Selama tahun 2009 dan 2010, P menjual barang ke S dengan cost masing-masing
$30,000 dan $40,000, margin 20%. S berhasil menjual kembali barang ini ke pihak luar
masing-masing 75%nya. Sisa persediaan tahun 2009 diasumsikan terjual semua pada
Page | 54
tahun 2010. Berdasarkan informasi tersebut Saudara diminta untuk membuat jurnal
eliminasi berkaitan dengan transaksi inventory antar perusahaan tersebut.
2. Selama tahun 2009 dan 2010, S menjual barang ke P dengan cost masing-masing
$30,000 dan $40,000, margin 20%. P berhasil menjual kembali barang ini ke pihak luar
masing-masing 75%nya. Sisa persediaan tahun 2009 diasumsikan terjual semua pada
tahun 2010. Berdasarkan informasi tersebut Saudara diminta untuk membuat jurnal
eliminasi berkaitan dengan transaksi inventory antar perusahaan tersebut.
3. Informasi laporan laba rugi P dan anak perusahaannya, S per 31 Desember 2010
adalah sbb:
Sales
Cost of goods sold
Gross profit
Operating expenses
Ss net income
Ps separate income
P
$900,000
400,000
500,000
250,000
S (60%)
$350
250
100
50
$50
$250,000
Page | 55
Transaksi antara induk dan anak perusahaan yang melibatkan penjualan dan
pembelian aset tetap akan menimbulkan unrealized profit dan unrealized loss dari sudut
pandang konsolidasi. Unrealized profit/loss ini harus dieliminasi dalam melaporkan hasil
operasi dan posisi keuangan konsolidasi. Jurnal penyesuaian untuk mengeliminasi
unrealized profit ini sejenis seperti untuk unrealized inventory, tetapi tidak identik.
Unrealized profit inventory akan self-correcting dalam 2 periode pelaporan, sedangkan
unrealized profit plant asets mempengaruhi laporan keuangan sampai aset tersebut
dijual kepada pihak lain atau habis melalui pemakaian oleh entitas yang membelinya.
A. Intercompany profits atas nondepreciable plant asets (land)
1. Penjualan hulu tanah (Downstream sale of land)
Di dalam tahun terjadinya penjualan hulu tanah, maka laba atau rugi atas
penjualan tanah harus dieliminasi, karena dari sudut pandang konsolidasi laba/rugi
tersebut tidak ada, yang ada adalah transfer kepemilikan tanah. Demikian juga halnya
dengan akun tanah yang akan dilaporkan terlalu tinggi (karena ada gain) atau terlalu
Page | 50
rendah (karena ada loss) harus dieliminasi sebesar laba atau rugi pelepasan tanahnya
agar dari sudut pandang konsolidasi, tanah disajikan sebsar nilai tercatanya.
Contoh:
Prita membeli 90% saham Sinta pada awal tahun 2008 senilai $270,000. Ekuitas
Sinta saat itu terdiri dari Capital stock $200,000 dan Retained earnings $100,000. Untuk
tahun 2008, Sinta melaporkan net income $70,000 dan tidak membagikan dividend.
Pada tahun 2008, Prita menjual tanah ke Sinta seharga $50,000 (cost $40,000).
Kertas kerja konsolidasi 2009 dan jurnal eliminasi yang dibuat Prita adalah sbb:
Income Statements
Sales
Gain on sale of land
Expenses (including cost of
goods sold)
NCI expense
Net income
Retained Earnings
Retained
earnings
beginning
Add: net income
Retained earnings, ending
Balance sheet
Other aset
Land
Investment in S
Total Asets
Liabilities
Capital stock
Retained earnings
Total liabilities & equities
NCI beginning
NCI ending
Prita
($)
Sinta
($)
380,000
10,000
220,000
300,000
150,000
90,000
70,000
207,000
100,000
90,000
297,000
70,000
170,000
477,000
350,000
50,000
Adjustments &
Eliminations
Debit
Credit
($)
($)
600,000
a
10,000
7,000
450,000
7,000
143,000
b 100,000
207,000
270,000
747,000
50,000
400,000
297,000
747,000
Consolidtd
statements
($)
143,000
350,000
a 10,000
b 270,000
400,000
30,000
200,000 b 200,000
170,000
400,000
827,000
40,000
867,000
80,000
400,000
350,000
b
c
30,000
7,000
37,000
867,000
Page | 51
$10,000
Land
$10,000
$100,000
Capital stock S
200,000
Investment in S
$270,000
NCI beginning
30,000
7,000
NCI ending
7,000
$10,000
$10,000
Penjualan land kepada pihak ketiga di tahun setelah tahun penjualan antar
perusahaan - downstream
Ketika tanah yang dibeli oleh anak, dijual lagi ke pihak luar, maka konsolidasi
akan mengakui laba yang sebelumnya ditangguhkan. Bila penjualan kepada pihak luar
tersebut menimbulkan keuntungan untuk anak, maka laba konsolidasi adalah laba induk
ditambah laba anak atau sama dengan harga jual ke pihak luar dikurangi dengan harga
buku asalnya.
Contoh:
Asumsi soal sebelumnya digunakan lagi. P membeli 90% saham S pada awal
tahun 2008 senilai $270,000. Ekuitas S saat itu terdiri dari Capital stock $200,000 dan
Page | 52
Retained earnings $100,000. Untuk tahun 2008, S melaporkan net income $70,000 dan
tidak membagikan dividend. Pada tahun 2008, P menjual tanah ke S seharga $50,000
(cost $40,000). Tahun 2010, S menjual tanah tersebut ke T seharga $60,000.
Dari transaksi ini S akan mengakui laba $10,000 ($60,000 - $50,000), sedangkan
laba secara konsolidasi, adalah laba P sebelumnya yang ditangguhkan ($50,000 $40,000) ditambah dengan laba S ($60,000 - $50,000) atau harga jual ke T $60,000
nilai buku awal $40,000 = $20,000. Dengan demikian, untuk transaksi ini, P akan
membuat jurnal eliminasi:
Retained Earnings P, beginning
$10,000
$10,000
S
($)
Adjustments &
Eliminations
Debit
Credit
($)
($)
Consolidated
statements
($)
Income Statements
Gain on sale of land
10,000
20,000
10,000
Retained Earnings
Retained earnings
beginning
-10,000
10,000
$10,000
$10,000
Page | 53
Dari sudut pandang konsolidasi, laba atas penjualan tanah adalah $25,000
karena costnya $40,000 dijual $65,000 sehingga sebagian kertas kerja konsolidasi akan
tampak sbb:
P
($)
S
($)
Adjustments &
Eliminations
Debit
Credit
($)
($)
Consolidated
statements
($)
Income Statements
Gain on sale of land
15,000
25,000
10,000
Retained Earnings
Retained earnings
beginning
-10,000
10,000
$50,000
Land
Gain on sale of land
$40,000
10,000,
Dari sudut pandang konsolidasi, tidak ada laba antar perusahaan dan Land dilaporkan
terlalu tinggi $10,000, sehingga P di dalam kertas kerja konsolidasi akan membuat jurnal
eliminasi
Page | 54
$10,000
Land
$10,000
$100,000
Capital stock S
200,000
Investment in S
$270,000
NCI beginning
30,000
c. NCI expense
6,000
NCI ending
6,000
Income Statements
Sales
Gain on sale of land
Expenses (including cost of
goods sold)
NCI expense
Net income
Retained Earnings
Retained
earnings
beginning
Add: net income
Retained earnings, ending
Balance sheet
Other aset
Land
380,000
Sinta
($)
220,000
10,000
290,000
160,000
90,000
70,000
207,000
100,000
90,000
297,000
70,000
170,000
477,000
350,000
50,000
Adjustments &
Eliminations
Debit
Credit
($)
($)
Consolidated
statements
($)
600,000
a
10,000
6,000
450,000
6,000
144,000
b 100,000
207,000
144,000
351,000
10,000
827,000
40,000
Page | 55
Investment in S
Total Asets
Liabilities
Capital stock
Retained earnings
Total liabilities & equities
NCI beginning
NCI ending
270,000
747,000
50,000
400,000
297,000
747,000
b 270,000
400,000
30,000
200,000 b 200,000
170,000
400,000
867,000
80,000
400,000
351,000
b
c
30,000
6,000
36,000
867,000
Karena jurnal eliminasi hanya ada di dalam kertas kerja, maka Land akan
senantiasa dilaporkan terlalu tinggi sampai dengan saat dijual kepada pihak ketiga.
Dengan demikian, untuk tahun-tahun berikutnya, jurnal eliminasi untuk mengeliminasi
unrealized profit yang masih melekat pada akun land adalah:
Retained earnings, beginning - P
NCI
$ 9,000
1,000
Land
$10,000
Retained earning awal P hanya akan didebet sebesar 90%nya, sisanya akan
mengurangi NCI
Penjualan land kepada pihak ketiga di tahun setelah tahun penjualan antar
perusahaan upstream
Penjualan land kepada pihak ketiga di tahun setelah tahun penjualan antar
perusahaan upstream, akan menyebabkan direalisirnya laba yang ditangguhkan tahun
sebelumnya.
Contoh:
Asumsi soal sebelumnya digunakan lagi, dan P kemudian menjual tanah ini
pada tahun 2010 kepada pihak ketiga, seharga $60,000. Dari transaksi ini P akan
mengakui laba $10,000 ($60,000 - $50,000), sedangkan laba secara konsolidasi, adalah
$60,000 - $40,000 = $20,000. Dengan demikian, untuk transaksi ini, P akan membuat
jurnal eliminasi:
Page | 56
$ 9,000
NCI
1,000
Gain on sale of land
$10,000
$80,000
Accumulated depreciation
40,000
Machinery
$90,000
30,000
$80,000
Cash
$80,000
Adjustment &
Elimination
Debit
Credit
Consolidated
Statements
Page | 57
Income Statement
Gain on sale of machinery
Balance sheet
Machinery
30,000
30,000
80,000
30,000
50,000
Dari sudut pandang konsolidasi, tidak ada laba untuk penjualan aset antar
perusahaan dan mesin dilaporkan terlalu tinggi $30,000. Oleh karena itu, P harus
membuat jurnal eliminasi Gain di debit dan mesin dikredit masing-masing $30,000.
2. Penjualan aset tetap di awal tahun - downstream
Awal tahun 2009, P menjual mesin ke S, anak perusahaannya yang dimiliki 80%
sahamnya seharga $80,000. Cost dari mesin $90,000, akumulasi penyusutan $40,000.
Masa manfaat mesin 5 tahun.
Jurnal yang akan dibuat oleh P untuk mencatat transaksi tesebut adalah:
Cash
$80,000
Accumulated depreciation
40,000
Machinery
$90,000
30,000
$80,000
Cash
$80,000
$16,000
Accumulated depreciation
$16,000
Adjustment &
Elimination
Consolidated
Statements
Page | 58
Debit
Income Statement
Gain on sale of machinery
Depreciation expense
Balance sheet
Machinery
Accumulated depreciation
30,000
Credit
a 30,000
16,000
80,000
16,000
b 6,000
a 30,000
6,000
50,000
10,000
Dari sudut pandang konsolidasi, tidak ada laba untuk penjualan aset antar
perusahaan dan mesin dilaporkan terlalu tinggi $30,000. Oleh karena itu, P harus
membuat jurnal eliminasi Gain di debit dan mesin dikredit masing-masing $30,000.
Jurnal eliminasi yang dibuat oleh P adalah:
a. Gain on sale of machinery
$30,000
Machinery
$30,000
Dari sudut pandang konsolidasi, beban depresiasi terlalu tinggi $6,000. Nilai buku mesin
$50,000. Kalau dibagi 5 tahun, depresiasi harusnya hanya $10,000. Oleh karena itu
dibuat jurnal eliminasi Accumulated depreciation di debit dan Depreciation expense
dikredit $6,000. Dengan jurnal ini, perusahaan secara konsolidasi telah mengakui
keuntungan melalui pemakaian mesin selama 1 tahun, dengan cara mengurangi beban
depresiasi. Jurnal eliminasi yang dibuat P adalah
b. Accumulated depreciation
$6,000
Depreciation expense
$6,000
Untuk tahun 2010 sampai dengan 2013, kertas kerja konsolidasi akan tampak
sbb:
P
Adjustment &
Elimination
Debit
Credit
16,000
xxx
b
a
6,000
Consolidated
Statements
10,000
24,000
Page | 59
80,000
32,000
80,000
48,000
18,000
a
b
12,000
6,000
16,000
xxx
6,000
6,000
16,000
xxx
a
b
80,000
64,000
12,000
a
b
18,000
6,000
6,000
a
b
24,000
6,000
16,000
xxx
80,000
80,000
a 30,000
50,000
20,000
6,000
10,000
a 30,000
50,000
30,000
6,000
10,000
a 30,000
50,000
40,000
6,000
10,000
a 30,000
50,000
50,000
$24,000
6,000
$30,000
Jurnal eliminasi ini dibuat untuk mencatat mesin pada nilai yang sebenarnya dari
sudut pandang konsolidasi yaitu $50,000 sehingga mesin harus dikredit $30,000; untuk
mengakui laba penjualan mesin yang ditangguhkan di tahun 2009 sebesar 1/5 dari
Page | 60
$30,000 sehingga Retained earning awal P hanya didebit $24,000; juga untuk
mengurangi akumulasi depresiasi yang terlalu tinggi $6,000 di tahun 2009.
b. Accumulated depreciation
$ 6,000
Depreciation expense
$ 6,000
(untuk mengeliminasi depresiasi tahun berjalan yang terlalu tinggi $6,000; untuk
mengakui laba penjualan mesin melalui pemakaian mesin tahun ke-2)
Jurnal eliminasi 2011
a. Beginning Retained earnings P
Accumulated depreciation
$18,000
12,000
Machinery
$30,000
Jurnal eliminasi ini dibuat untuk mencatat mesin pada nilai yang sebenarnya dari
sudut pandang konsolidasi, yaitu $50,000 sehingga mesin harus dikredit $30,000; untuk
mengakui laba penjualan mesin yang ditangguhkan di tahun 2009 dan 2010 sebesar 2/5
dari $30,000 = $12,000 sehingga Retained earning awal P hanya didebit $18,000; juga
untuk mengurangi akumulasi depresiasi yang terlalu tinggi $12,000 yang berasal dari
tahun 2009 dan 2010.
b. Accumulated depreciation
$ 6,000
Depreciation expense
$ 6,000
(untuk mengeliminasi depresiasi tahun berjalan yang terlalu tinggi $6,000; untuk
mengakui laba penjualan mesin melalui pemakaian mesin tahun ke-3)
Jurnal eliminasi 2012
a. Beginning Retained earnings P
Accumulated depreciation
Machinery
$12,000
18,000
$30,000
Jurnal eliminasi ini dibuat untuk mencatat mesin pada nilai yang sebenarnya dari
sudut pandang konsolidasi yaitu $50,000 sehingga mesin harus dikredit $30,000; untuk
Page | 61
mengakui laba penjualan mesin yang ditangguhkan di tahun 2009, 2010, dan 2011
sebesar 3/5 dari $30,000 = $18,000 sehingga Retained earning awal P hanya didebit
$12,000; juga untuk mengurangi akumulasi depresiasi yang terlalu tinggi $18,000 yang
berasal dari tahun 2009, 2010 , dan 2011.
b. Accumulated depreciation
$ 6,000
Depreciation expense
$ 6,000
$ 6,000
Accumulated depreciation
24,000
Machinery
$30,000
Jurnal eliminasi ini dibuat untuk mencatat mesin pada nilai yang sebenarnya dari
sudut pandang konsolidasi yaitu $50,000 sehingga mesin harus dikredit $30,000; untuk
mengakui laba penjualan mesin yang ditangguhkan di tahun 2009, 2010, 2011, dan
2012 sebesar 4/5 dari $30,000 = $24,000 sehingga Retained earning awal P hanya
didebit $6,000; juga untuk mengurangi akumulasi depresiasi yang terlalu tinggi $24,000
yang berasal dari tahun 2009, 2010, 2011, dan 2012.
b. Accumulated depreciation
Depreciation expense
$ 6,000
$ 6,000
(untuk mengeliminasi depresiasi tahun berjalan yang terlalu tinggi $6,000; untuk
mengakui laba penjualan mesin melalui pemakaian mesin tahun ke-5)
3. Penjualan aset tetap di awal tahun - upstream
Awal tahun 2009, P membeli peralatan senilai $12,000 dari S, anak
perusahaannya yang dimiliki 80% sahamnya. Cost dari peralatan $14,000, akumulasi
Page | 62
penyusutan $5,000. Masa manfaat peralatan 3 tahun. Untuk tahun 2009, 2010, dan
2011 S melaporkan net income masing-masing $50,000
Di dalam bukunya, S akan membuat jurnal:
Cash
Accumulated depreciation
$12,000
5,000
Equipment
$14,000
3,000
$12,000
Cash
$12,000
$ 4,000
Accumulated depreciation
$ 4,000
3,000
Adjustments &
Elimination
debits
credits
a
3,000
4,000
b 1,000
3,000
9,600
9,000
9,600
12,000
4,000
Consolidated
statements
3,000
1,000
Page | 63
$ 3,000
Equipment
$ 3,000
b. Accumulated depreciation
$ 1,000
Depreciation expense
$1,000
Adjustments &
Elimination
debits
credits
4,000
1,000
3,000
10,200
3,000
9,000
10,200
xxx
12,000
4,000
a
b
a
Consolidated
statements
1,600
1,000
1,000
400
$ 1,600
400
1,000
$ 3,000
Page | 64
Jurnal eliminasi ini dibuat untuk mencatat Equipment pada nilai yang
sebenarnya dari sudut pandang konsolidasi yaitu $9,000 sehingga mesin harus
dikredit $3,000; untuk mengakui laba penjualan Equipment yang ditangguhkan
di tahun 2009 sebesar 1/3 dari (80% x $3,000) = $ 800 sehingga Retained
earning awal S hanya didebit $3,000 - $ 800; juga untuk mengurangi akumulasi
depresiasi yang terlalu tinggi $1,000 di tahun 2009.
Pada tahun 2009, S mengakui laba penjualan peralatan sebesar $3,000.
Dari sudut pandang konsolidasi, tidak ada laba antar perusahaan induk dan
anak. Laba ini sudah dieliminasi di worksheet 2009 dengan mengeliminasi gain
on sale of equipment. Akan tetapi, karena jurnal eliminasi tidak masuk ke
pembukuan P atau S, maka secara konsolidasi retained earning S awal 2010
terlalu tinggi $3,000. Karena penjualan asetnya upstream, dan S dimiliki 80%nya
oleh P, maka yang diakui hanya $3,000 x 80% = $2,400. Karena peralatan sudah
dipakai 1 tahun, maka laba boleh diakui sebesar 1/3 x $2,400, sehingga
Retained earning awal S hanya didebit $3,000 - $ 800 = $1,600
b. Accumulated depreciation
$ 1,000
Depreciation expense
$1,000
(untuk mengeliminasi depresiasi tahun berjalan yang terlalu tinggi $1,000; untuk
mengakui laba penjualan peralatan melalui pemakaian mesin tahun ke-1)
Untuk penjualan upstream, perhitungan Non controlling interest expense adalah
20% x (50,000 + 1,000 = 10,200)
Sebagian kertas kerja konsolidasi 2011, akan tampak sbb:
P
Adjustments &
Elimination
debits
credits
4,000
b
10,200
xxx
1,000
Consolidated
statements
3,000
10,200
800
Page | 65
beginning
Balance sheets 2011
Equipment
Accumulated depreciation
12,000
4,000
a
a
b
a
3,000
9,000
2,000
1,000
200
$ 800
200
2,000
$ 3,000
Jurnal eliminasi ini dibuat untuk mencatat Equipment pada nilai yang sebenarnya
dari sudut pandang konsolidasi yaitu $9,000 sehingga mesin harus dikredit $3,000;
untuk mengakui laba penjualan Equipment yang ditangguhkan di tahun 2009 sebesar
2/3 dari (80% x $3,000) = $ 1,600 sehingga Retained earning awal S hanya didebit
$2,400 - $ 1,600 = $800; juga untuk mengurangi akumulasi depresiasi yang terlalu tinggi
$1,000 di tahun 2010.
b. Accumulated depreciation
Depreciation expense
$ 1,000
$1,000
(untuk mengeliminasi depresiasi tahun berjalan yang terlalu tinggi $1,000; untuk
mengakui laba penjualan peralatan melalui pemakaian mesin tahun ke-3)
Untuk penjualan upstream, perhitungan Non controlling interest expense adalah
20% x (50,000 + 1,000 = 10,200)
C. Contoh penyusunan laporan konsolidasian upstream dan downstream
penjualan aset tetap
Page | 66
P membeli 90% saham S pada awal 2008 senilai $450,000, tidak ada selisih
antara cost dengan nilai tercatat aset neto S. Sejak bergabung, terjadi penjualan
aset tetap antar perusahaan sbb:
1. 1 Juli 2008, P menjual tanah ke S dengan keuntungan $5,000. S kemudian
menjual tanah tersebut kepada pihak ke-3 di tahun 2010 dengan kerugian
sebesar $1,000
2. Awal 2009, S menjual Peralatan ke P dengan keuntungan $20,000. Sisa
masa manfaat 5 tahun. Sampai dengan 31 Desember 2010, peralatan ini
masih dipakai oleh P.
3. Awal 2010, P menjual Bangunan ke S dengan keuntungan $32,000. Sisa
masa manfaat 8 tahun. Sampai dengan 31 Desember 2010, bangunan ini
masih dipakai oleh S
Kertas kerja konsolidasi 2010 akan tampak sbb:
Income Statement
Sales
Gain on sale of building
Gain or (loss) on sale of land
Dividend income
Cost of goods sold
Depreciation expense
2,000,000
32,000
700,000
27,000
1,000,000
108,000
e 32,000
(1,000) b 1,000
g 27,000
320,000
50,000
329,400
274,400
200,000
200,000 a 5,000
c 14,400
i 200,000
80,000
30,000
403,800
250,000
5,000
d
f
4,000
4,000
249,000
h
274,400
Consolidated
statements
2,700,000
Other expenses
NCI expense
Net income
Retained earnings
Retained earnings, beginning
676,600
Adjustments &
Eliminations
Debits
Credits
4,000
1,320,000
166,000
925,600
8,400
284,000
8,400
80,000
b 1,000
j 90,000
g 27,000
h 3,000
400,000
284,000
200,000
484,000
Page | 67
Balance sheet
Cash
Other current asets
Land
Buildings
Accumulated depreciation
buildings
Equipment
Accumulated depreciation
Equipment
Investment in S
Total asets
Current liabilities
Capital stock
Retained earnings
Non controlling interest Jan 1,
2010
Non controlling interest Dec
31, 2010
Total liabilities & Equities
131,800
200,000
160,000
500,000
200,000
32,000
150,000
40,000
232,000
54,000 f
620,000
258,000
400,000
100,000 c 4,000
d 4,000
j 90,000
700,000
50,000
400,000 i 400,000
250,000
450,000
1,603,800
200,000
1,000,000
403,800
163,800
350,000
200,000
700,000
(250,000)
e 32,000
4,000
c 20,000
1,000,000
(366,000)
i 540,000
1,797,800
250,000
1,000,000
484,000
i 60,000
c
1,603,800
1,600
5,400
63,800
700,000
1,797,800
RANGKUMAN
1. Penjualan/pembelian aset tetap antara induk dan anak perusahaan yang melibatkan
profit, akan menimbulkan unrealized profit/loss dan menimbulkan aset tetap dilaporkan
terlalu tinggi atau terlalu rendah dari sudut pandang konsolidasi. Unrealized profit/loss
dan aset tetap yang terlalu tinggi atau terlalu rendah ini ini harus dieliminasi dalam
melaporkan hasil operasi dan posisi keuangan konsolidasi.
2. Jurnal penyesuaian untuk mengeliminasi unrealized profit dari transaksi aset tetap
sejenis seperti untuk unrealized inventory, tetapi tidak identik. Unrealized profit inventory
akan self-correcting dalam 2 periode pelaporan, sedangkan unrealized profit plant asets
mempengaruhi laporan keuangan sampai aset tersebut dijual kepada pihak lain atau
habis melalui pemakaian oleh entitas yang membelinya.
3. Unrealized profit atau loss akan direalisir setiap tahun sampai periode pemakaian
aset tetap tersebut berakhir. Pengakuan atau realisasi laba/rugi tersebut dilakukan
dengan jurnal eliminasi melalui akun beban depresiasi dan akumulasi depresiasinya
Page | 68
LATIHAN
P membeli 80% saham S pada 1 Januari 2009 senilai $236,000. Pada saat itu,
ekuitas S terdiri dari Capital stock $150,000 dan Retained earnings $90,000. Selisih nilai
perusahaan dengan nilai buku net aset dialokasikan 60% ke Buildings dan 40% ke
Patent dan diamortisasikan selama 10 tahun.
Laporan keuangan P dan S per 31 Desember 2010 adalah sbb:
P
Combined Income and Retained Earnings Statement for the
year ended Dec 31, 2010
Sales
Dividend income
Gain on sales of land
Cost of goods sold
Operating expenses
Net Income
Add: Retained earnings Jan I, 2010
Less: Dividend
Retained earnings Dec 3I, 2010
Balance Sheet at Dec 31,2010
Cash
Accounts Receivable
Diividend Receivable
Inventories
Land
Buildings net
Machinery net
Investment in S
Total asets
Accounts payable
Dividend payable
Other liabilities
Capital stock
Retained earnings
Total liabilities & equities
450,000
16,000
200,000
113,000
153,000
150,000
162,000
180,000
16,000
60,000
100,000
280,000
330,000
236,000
1,364,000
200,000
30,000
140,000
800,000
194,000
1,364,000
190,000
5,000
100,000
40,000
55,000
120,000
20,000
155,000
19,000
100,000
36,000
30,000
80,000
140,000
405,000
50,000
20,000
30,000
150,000
155,000
405,000
Page | 69
Informasi tambahan:
1. P menjual inventory ke S tahun 2009 $60,000 dan tahun 2010 $72,000. Di dalam
Inventory S akhir 2009 dan akhir 2010 termasuk unrealized profit masing-masing
$10,000 dan $12,000.
2. 1 Juli 2009 P menjual machinery ke P seharga $35,000; book valuenya $28,000.
Sisa masa manfaat machinery sejak penjualan tersebut adalah 3,5 tahun.
Perusahaan menggunakan metode depresiasi garis lurus.
3. 1 Juni 2010 S menjual tanah ke P, nilai buku $15,000 dijual $20,000
4. Di dalam Accounts Receivable P, termasuk piutang kepada S sebesar $10,000
Page | 70
BAB
Perusahaan afiliasi biasanya saling pinjam meminjam uang. Hal tersebut tidak
menimbulkan masalah, induk perusahaan hanya akan mengeliminasi utang piutang
tersebut berikut pendapatan dan beban bunganya di dalam proses penyusunan laporan
konsolidasi.
Masalah khusus akuntansi dalam hutang piutang antar perusahaan timbul ketika
satu perusahaan afiliasi membeli instrument liabilitas perusahaan afiliasi lainnya dari
luar perusahaan. Misal induk perusahaan (P) membeli obligasi anak perusahaan (S) dari
bursa. Dari sudut pandang konsolidasi, hutang tersebut sudah lunas retired, sedangkan
dari sudut pandang S hutang tersebut masih beredar. Retirement seperti ini disebut
constructive retirement, yang berarti obligasi retired dari sudut pandang konsolidasi
karena akun Investment in bond akan dieliminasi dengan akun Bonds Payable dalam
proses penyusunan laporan konsolidasi. Selisih antara nilai tercatat Bond Payable
dengan harga beli Investment in Bond adalah laba atau rugi bagi konsolidasi.
perusahaan membeli obligasi induk yang sedang beredar. Anak perusahaan akan
mencatat pembelian obligasi tersebut dalam akun Investment in bond. Baik induk
maupun anak perusahaan tidak akan mengakui constructive gain/loss di dalam bukunya
masing-masing. Selisih antara utang obligasi dan Investment in Bond merupakan
constructive gain/loss
Contoh1:
P memiliki 80% saham S. 2 Januari 2010 P menjual bond payable $1,000,000
par, bunga 10% jatuh tempo 10 tahun. 31 Desember 2010 S membeli $100,000 dari
bond ini dengan harga $104,500 dari bursa. Pembelian bond oleh S ini mengakibatkan
constructive retirement bond payablenya P dan menimbulkan constructive loss dari
sudut pandang konsolidasi sebesar $4,500 ($104,500 $100,000). Dengan demikian
laporan konsolidasi akan menyajikan constructive loss $4,500 dan Bond Payable
$900,000. Jurnal eliminasi yang dibuat adalah:
Loss on constructive retirement of bonds
$ 4,500
100,000
Investment in Bond
$104,500
Contoh 2:
31 Desember 2008, P membeli 70% saham S senilai $5,600,000. Capital stock
dan Retained earnings S saat itu masing-masing $5,000,000 dan $3,000,000. 1 Januari
2010, S membeli obligasi P dari broker nominal $1,000,000, dengan kurs 95%. Pada
saat itu bond payable P yang beredar adalah $10,000,000; 10%, dengan unamortized
premium $100,000 dan jatuh tempo 5 tahun lagi, bunga dibayar setiap tanggal 1 Januari
dan 1 Juli.
Dari transaksi ini maka konsolidasi akan mengakui constructive gain sebesar
$60,000 yaitu nilai tercatat bond 10% x ($1,000,000 + unamortized premium $100,000)
dikurangi dengan harga perolehan bond 95% X $1,000 000.
Jurnal eliminasi yang akan dibuat P dalam kertas kerja konsolidasinya, bila
segera setelah pembelian bond disusun laporan konsolidasi adalah:
10% Bonds payable
1,010,000
Investment in Bond
$950,000
Selama
tahun
2010
mengamortisasikan
60,000
premiumnya
dan
1 Juli
Cash
$50,000
Interest expense
$500,000
Interest income
$50,000
Cash
$500,000
(untuk mencatat pembayaran bunga 10% x (untuk mencatat penerimaan bunga 10% x
1,000,000 x )
10,000,000 x )
31 Des
Interest expense
$500,000
Interest payable
$500,000
(untuk mencatat beban bunga akrual 10%
x 10,000,000 x )
31 Des
Interest receivable
$50,000
Interest income
$50,000
(untuk mencatat pendapatan bunga akrual
10% x 10,000,000 x )
31 Des
Premium on Bonds payable $ 20,000
Interest expense
$20,000
(untuk mencatat amortisasi premium
$100,000 : 5 th)
31 Des
Investment in Ps bond
$10,000
Interest income
$10,000
[untuk mencatat amortisasi discount
($1,000,000 - $ 950,000) : 5 th]
Per 31 Desember 2010, setelah memposting jurnal tersebut ke dalam buku besar, maka
akun-akun P dan S yang berkaitan dengan bond menunjukkan jumlah sbb:
P
10% Bonds payable
Unamortized premium
Interest expense
S
$10,000,000 Investment in Bond
80,000 Interest income
980,000
$960,000
110,000
$ 700,000
$ 700,000
$1,008,000
Investment in Bonds
$ 960,000
48,000
c. Interest income
Interest expense
Gain on retirement of bonds
$ 110,000
$ 98,000
12,000
Income statements
Sales
Gain on retirement of bonds
Interest income
Expenses (including cogs)
Interest expense
NCI expense
Net income
Retained Earnings
Retained Earnings, beg
Add: Net income
Retained Earnings, ending
Balance Sheet
Other Assets
Interest receivable
Investment in S
Investment in Bonds
Total Assets
Other liabilities
Interest payable
10% Bonds Payable
Common stock
Retained earnings
NCI
Total liabilities & Equities
4,000
2,000
1,110
48
12
98
700
66
4,000 e
220
4,220
4,000
19,100
50
a
700
960
20,110
10,890
f
b
5,000 e
4,220
f
e
b
$ 66,000
Common stock
$ 4,000,000
5,000,000
Investment in S
$6,300,000
NCI beginning
2,700,000
50
6,300
960
50
1,008
5,000
$ 66,000
NCI ending
4,900
1,312
6,212
58,980
20,480
450
9,072
20,000
6,212
20,110
d. NCI expense
3,800
882
66
1,312
58,980
d
e
46,382
60
110
5,600
45,480
9,590
500
10,080
20,000
5,310
b
c
220
4,200
1,110
5,310
39,880
6,000
110
1,890
1,910
980
Consolidated
statements
66
2,700
2,766
58,980
f. Interest payable
50,000
Interest receivable
50,000
S
$10,000,000 Investment in Bond
60,000 Interest income
980,000
$970,000
110,000
$ 854,000
$ 854,000
$1,006,000
$ 970,000
36,000
c. Interest income
$ 110,000
Interest expense
$ 98,000
Retained earnings
12,000
P
Income statements
Sales
Interest income
Expenses (including cogs)
Interest expense
NCI expense
Net income
Retained Earnings
Retained Earnings, beg
4,000
1,910
980
2,000
110
1,890
6,000
c
110
c
66
5,310
4,220 e
4,220
1,110
6,420
220
4,440
40,970
19,310
50
1,110
46,570
9,590
500
10,060
20,000
6,420
a
b
c
6,212
60,280
a
854
970
20,110
10,890
f
b
5,000 e
4,440
20,330
854
36
12
3,800
882
66
1,252
1,252
7,464
f
e
b
50
6,454
970
60,280
20,480
450
9,054
20,000
7,464
50
1,006
5,000
d
e
46,570
98
220
5,600
Consolidated
statements
66
2,766
2,832
60,280
d. Investment in S
$ 854,000
$ 854,000
$1,006,000
Investment in Bonds
$ 970,000
Retained earnings
36,000
f.
Interest income
$ 110,000
Interest expense
$ 98,000
Retained earnings
12,000
g. NCI expense
$ 66,000
NCI ending
$ 66,000
$ 4,220,000
Common stock
5,000,000
Investment in S
$6,454,000
NCI beginning
2,766,000
i.
Interest payable
Interest receivable
(untuk mengeliminasi reciprocal account)
50,000
$
50,000
2012
1,004,000
2013
1,002,000
980,000
24,000
990,000
12,000
$ 900,000
$ 900,000
$4,880,000
240,000
Investment in Bonds
$ 5,120,000
c. Interest income
Loss on bonds retirement
470,000
60,000
Interest expense
$ 530,000
d. NCI expense
NCI ending
$ 51,000
$ 51,000
$ 1,250,000
Common stock
10,000,000
Investment in S
$10,125,000
NCI beginning
1,125,000
P
Income statements
Sales
Interest income
Expenses (including cogs)
Interest expense
Loss on bonds retirement
NCI expense
Net income
Retained Earnings
Retained Earnings, beg
Add: Net income
Retained Earnings, ending
Balance Sheet
Other Assets
Interest receivable
Investment in S
Investment in Bonds
Total Assets
Other liabilities
Interest payable
10% Bonds Payable - net
Common stock
Retained Earnings
NCI
Total liabilities & Equities
25,750
470
21,679
S
14,250
40,000
c
470
12,440
1,060
c
b
c
d
240
60
51
12,100
1,250 e
1,250
4,541
16,641
750
2,000
34,046
250
9,225
5,120
48,641
12,000
25,000
4,541
20,000
16,641
530
900
59,046
25,000
2,740
500 f
9,760 b
10,000 e
2,000
900
f
e
b
250
10,125
5,120
59,046
14,740
250
4,880
20,000
18,000
250
4,880
10,000
d
e
51
1, 125
48,641 25,000
Interest receivable
(untuk mengeliminasi reciprocal account)
13,000
5,000
18,000
34,119
530
300
51
5,000
750
f. Interest payable
Consolidated
statements
250,000
$
250,000
1,176
59,046
2011
4,910,000
180,000
5,090,000
2012
4,940,000
120,000
5,060,000
2013
4,970,000
60,000
5,030,000
2011
470,000
60,000
530,000
2012
470,000
60,000
530,000
2013
470,000
60,000
530,000
RANGKUMAN
1. Jual beli surat hutang antara induk dan anak perusahaan akan menimbulkan
constructive retirement. Dari sudut pandang konsolidasi, hutang tersebut sudah lunas,
sedangkan dari sudut pandang S hutang tersebut masih beredar. Obligasi retired dari
sudut pandang konsolidasi karena akun Investment in bond akan dieliminasi dengan
akun Bonds Payable dalam proses penyusunan laporan konsolidasi.
2. Selisih antara nilai tercatat Bond Payable dengan harga beli Investment in Bond
adalah laba atau rugi bagi konsolidasi. Laba atau rugi konsolidasi ini hanya akan muncul
di dalam laporan keuangan konsolidasi pada tahun terjadinya jual beli obligasi. Tahuntahun berikutnya laba/rugi dilaporkan di dalam akun Retained Earning yang secara
bertahap akan menurun sampai dengan saat pelunasan obligasi.
Latihan soal
1. Sebagian neraca konsolidasi P dan S (dimiliki sahamnya oleh P 80%) per 31
Desember 2010 tampak sebagai berikut:
Current liabilities:
Bond interest payable (6 months interest due January 1, 2011
$ 40,000
Long-term liabilities
8% Bonds payable (maturity date January 1, 2015, net of
$970,000
$30,000 unamortized discount)
Yang menerbitkan bond payable adalah P. Pada 1 Juli 2011, S membeli
$600,000 dari bond payable P seharga $574,800.
Berdasarkan informasi tersebut, Saudara diminta untuk menentukan:
a. gain/loss on constructive retirement
b. consolidated bond interest expense for 2011
c. consolidated bond payable at December 2011
2. Pada 1 Juli 2011, P, yang memiliki 80% saham di S, membeli $100,000 bond payable
S, dengan kurs 106; suku bunga bond 8%; bunga dibayar tiap tanggal 1 January dan 1
Juli; bond jatuh tempo 1 Juli 2014. Beberapa akun dalam neraca percobaan P dan S
tampak sbb:
P
Interest Receivable
Investment in S bond
Interest Payable
8% bond payable
Interest income
Interest expense
Gain or loss on intercompany bond
4,000
105,000
3,000
S
$
40,000
985,000
86,000
BAB
KONSOLIDASI DENGAN SAHAM PREFEREN ANAK
PERUSAHAAN
di dalam
struktur modal
anak perusahaan,
A. Anak perusahaan dengan saham preferen yang dimiliki bukan oleh induknya
Saham preferen yang terdapat di dalam struktur modal anak perusahaan akan
dikeluarkan dari ekuitas anak pada saat dilakukan penghitungan ekses cost atas aset
neto anak yang diperoleh.
Di dalam laporan konsolidasi, saham preferen yang terdapat di dalam struktur
modal anak perusahaan akan dilaporkan sebagai NCI prefered, sehingga P harus
membuat jurnal eliminasinya dengan mendebet saham preferen dan mengkredit NCI
prefered
Contoh:
Pada 1 Januari 2009, P membeli 90% saham S senilai $396,000 dan
ekuitas S saat itu terdiri dari:
$10 preferred stock, $100 par, cumulative, nonparticipating,
callable at $105/share
Common stock
Other paid-in capital
Retained earnings
Total stockholders equity
$100,000
200,000
40,000
160,000
$500,000
Per 1 Januari 2009, tidak ada dividen saham preferen yang terutang. Selama
tahun 2009, S melaporkan net income $50,000 dan membayar dividend $30,000
($20,000 neto S sama, sehingga selisih harga perolehan atas nilai wajar aset neto,
dialokasikan ke goodwill.
Untuk membandingkan harga perolehan dengan nilai wajar aset neto, ekuitas
dalam saham preferen harus dikeluarkan dulu.
Total Ekuitas S
$ 500,000
105,000
$395,000
$ 440,000
$395,000
Goodwill
$ 45,000
Jurnal eliminasi yang dibuat P dan kertas kerja konsolidasi P dengan anak perusahaan
S per 31 Desember 2009, tampak sbb (dalam ribuan $):
a. Preferred stock-S
Retained earnings-S
NCI- Preferred
$100,000
5,000
$105,000
$105,000
41,500
4,500
Total
$151,000
Ekuitas S per 31 Desember 2009 sebesar $520,000 dibagi dua antara common dan
preferred sbb:
Total stockholders equity
$520,000
105,000
$415,000
$ 18,000
Dividend-S
$ 18,000
$155,000
200,000
Other PIC-S
40,000
Goodwill
45,000
Investment in S
$396,000
NCI
44,000
$4,000
$2,000
NCI ending
2,000
$10,000
Dividend S Preferred
$10,000
Income Statement:
Sales
Dividend income
Expenses (including cogs)
NCI Expense-common
NCI Expense-preferred
Net Income
Retained earnings
Retained earnings, beg-P
Retained earnings, beg-S
Net Income
Dividends (common)
Dividends (preferred)
Retained earnings, end
Balance sheet
Other assets
Investment in S
Goodwill
Total assets
Liabilities
Pref stock S
Common stock
Other PIC
Retained earnings
618
18
(450)
Adjustments &
Eliminations
Debits
Credits
300
918
b
18
d
e
4
10
5
155
186
100
160 a
c
50
20
386
10
180
186
(250)
(700)
(4)
(10)
204
50
300
1,290
396
1,686
200
1,000
100
386
Consolidated
statement
300
b
d
e
18
2
10
404
600
1,890
c
c
600
80
100 a
200 c
40 c
180
204
100
45
100
200
40
396
45
1,935
280
1,000
100
404
NCI
a
c
d
1,686
105
44
2
151
1,935
600
$92,000
Cash
Other PIC
(Untuk mencatat pembelian saham preferen S 800 lembar x $100)
$80,000
12,000
Jurnal eliminasi yang dibuat P dan Kertas kerja konsolidasinya per 31 Desember
2010, tampak sbb (dalam ribuan $):
a. Retained earnings awal P
$18,000
Investment in S
$18,000
(untuk menyesuaikan saldo akun investment in S dan Retained earnings awal P karena
P menggunakan metode cost)
Ekuitas 1 Januari 2009 $500,000; ekuitas 1 Januari 2011 $480,000, sehingga terjadi
penurunan $20,000. Dengan demikian Investment in S harus dikredit dan beginning
Retained earnings P didebet 90% x $20,000 = $18,000
P
Income Statement:
Sales
Expenses (including
cogs)
NCI Expense-common
($10 x 10%)
NCI Expense-preferred
($10 x 20%)
Net Income
Retained earnings
Retained earnings, beg-P
Retained earnings, beg-S
Net Income
Dividends (common)
Retained earnings, end
Balance sheet
Other assets
Investment in S
(Common)
Investment in S
(Preferred)
Goodwill
Total assets
690
583
Adjustments &
Eliminations
Debits
Credits
280
260
Consolidtd
statement
970
843
1
d
2
107
20
485.5
140
107
70
522.5
1,334.5
396
124
a
b
c
18
15
125
20
124
70
503.5
160
600
1,934.5
a
c
b
92
c
1,822.5
449.5
600
45
18
369
92
45
1,979.5
Liabilities
Pref stock S
Common stock
Other PIC
Retained earnings
NCI
188
1,000
112
522.5
100
100 b
200 c
40 c
160
288
100
200
40
1,000
112
503.5
b
c
d
e
1,822.5
23
50
1
2
600
76
1,979.5
$9,000
$9,000
{untuk menurunkan nilai Investment in S karena tahun 2010, S tidak membayar dividen
saham preferen, sedangkan saham tersebut bersifat kumulatif, sehingga akun R/E dan
Investas harus dikurangi sebesar 90% x $10,000 (dividen terutang)}
Preferred stock-S
Retained earnings-S
$100,000
15,000
NCI- Preferred
$ 23,000
Investment in S-Preferred
92,000
(untuk mengeliminasi resiprokal akun investment in Pref stock dan Pref stock)
c. Retained earnings-S
Common stock S
$125,000
200,000
Goodwill
45,000
Other PIC
40,000
Investment in S
NCI
$369,000
41,000
(untuk mengeliminasi resiprokal akun investment in Common stock dan Common stock)
d. NCI Expense-Common
1,000
NCI ending-Common
1,000
NCI Expense-Preferred
2,000
NCI ending-Preferred
2,000
$80,000
Cash
$80,000
maka Other PIC P akan menunjukkan angka $100,000 dan Investment in P/S $80,000,
sehingga jurnal eliminasinya menjadi:
b. Preferred stock-S
Retained earnings-S
NCI- Preferred
$100,000
15,000
$ 23,000
Investment in S-Preferred
80,000
Other PIC
12,000
RANGKUMAN
1. Bila di dalam struktur modal anak perusahaan terdapat saham preferen yang tidak
dimiliki oleh induk, maka untuk menghitung ekses biaya investasi atas aset neto anak
perusahaan, saham preferen beserta dividennya yang terutang akan dikurangkan dari
total ekuitas.
2. Saham preferen anak perusahaan yang tidak dimiliki oleh induk, dikelompokkan
sebagai kepentingan non pengendali di dalam laporan keuangan konsolidasian.
LATIHAN
1. Ekuitas S per 31 Desember 2010, tampak sbb:
15%
Preferred
stock,
$100
par,
cumulative,
nonparticipating, with one years dividends in arrears
Common stock, $10 par
Other PIC
Retained Earnings
Total stockholders equity
$1,000,000
2,000,000
200,000
300,000
$3,500,000
Pada 1 Januari 2011, P membeli 50% Preferred stock S senilai $600,000 dan 80%
Common stock S senilai $2,000,000. Untuk tahun 2011, S melaporkan net income
$400,000 dan membayar dividend $300,000.
Berdasarkan informasi tersebut, Saudara diminta untuk:
a. membuat jurnal pembelian saham oleh P
b. menentukan besarnya ekses cost atas aset neto S yang diperoleh untuk pembelian
common stock
c. NCI yang akan muncul dalam laporan konsolidasi 2011
BAB
PERUBAHAN KEPEMILIKAN
(CHANGES IN OWNERSHIP INTEREST)
Bab ini membahas prosedur konsolidasi untuk akuisisi yang dilakukan pada
tahun
berjalan,
kepemilikan
bertahap,
penjualan
kepemilikan, dan
perubahan
Income:
Sales
Cogs & Expenses
Net income
Dividends
Stockholdersequity:
Capital stock
Retained earnings
Stockholdersequity
1 Jan 1 April
1 April 31 Des
1 Jan 31 Des
25,000
12,500
12,500
10,000
75,000
37,500
37,500
15,000
100,000
50,000
50,000
25,000
1 Januari
1 April
31 Desember
200,000
35,000
235,000
200,000
37,500
237,500
200,000
60,000
260,000
Dengan cara yang pertama, pengaruh terhadap laba konsolidasi dari data
tersebut dapat dihitung sbb:
Sales (1 April 31 Desember)
Cogs & Expenses (1 April 31 Desember)
Noncontrolling interest (1 April 31 Desember)
Effect on consolidated net income
75,000
(37,500)
( 3,750)
33,750
Sedangkan dengan cara yang kedua, pengaruh terhadap laba konsolidasi dari
data tersebut dapat dihitung sbb:
Sales (full year)
100,000
(50,000)
( 5,000)
(11,250)
33,750
Income statement
Sales
Expenses (including cogs)
Dividend income
Non Controlling Interest Expense
Preacquisition income
Net income
Retained earnings:
Retained earnings, beginning
Net Income
Less: Dividend
300,000
200,000
13,500
Adjustments &
Elimination
Debits
Credits
100,000
50,000
400,000
250,000
a 13,500
c 5,000
b 11,250
113,500
50,000
266,250
113,500
100,000
35,000
50,000
25,000
279,750
60,000
Balance Sheet
Other assets
Investment in S
566,000
213,750
260,000
Consolidtd
statements
5,000
11,250
133,750
b 35,000
a 13,500
b 9,000
c 2,500
266,250
133,750
100,000
300,000
826,000
b213,750
Total Assets
Capital Stock
Retained earnings
Non Controlling Interest
Total equities
779,750
500,000
279,750
260,000
200,000
60,000
826,000
500,000
300,000
b200,000
b 23,500
c 2,500
779,750
26,000
826,000
260,000
$ 13,500
Dividend-S
$ 13,500
b. Preacquisition income
$ 11,250
35,000
Capital stock S
200,000
Dividend S
$ 9,000
Investment in S
213,750
23,500
5,000
Dividend S
$ 2,500
NCI ending
2,500
Adjustments &
Elimination
Consolidtd
statements
Debits
Income statement
Sales
Expenses (including cogs)
Dividend income
Non Controlling Interest Expense
Net income
Retained earnings:
Retained earnings, beginning
Net Income
Less: Dividend
300,000
200,000
13,500
100,000
50,000
113,500
50,000
266,250
113,500
100,000
35,000
50,000
25,000
279,750
60,000
Balance Sheet
Other assets
Investment in S
Total Assets
Capital Stock
Retained earnings
Non Controlling Interest
566,000
213,750
779,750
500,000
279,750
260,000
Total equities
Credits
b 25,000
b 12,500
a 13,500
c 3,750
3,750
133,750
b 35,000
a 13,500
b 9,000
c 2,500
826,000
b213,750
260,000
200,000
60,000
826,000
500,000
300,000
b200,000
260,000
$ 13,500
Dividend-S
13,500
b. Sales x 100,000
266,250
133,750
100,000
300,000
b 24,750
c 1,250
779,750
400,000
250,000
$ 25,000
35,000
Capital stock S
200,000
COGS x 50,000
Dividend S
Investment in S
Noncontrolling interest, beg 10% x (200,000 + 35,000 + 12,500)
$ 12,500
9,000
213,750
24,750
26,000
826,000
3,750
Dividend S
$ 2,500
NCI ending
1,250
demikian,
sebelum
kendali
diperoleh,
maka
investasi
saham
diperlakukan sesuai dengan standar yang relevan. Pada saat kendali diperoleh, nilai
wajar aset dan liabilitias entitas yang diperoleh, termasuk goodwill diukur. Penyesuaian
yang timbul atas aset dan liabilitas sebelumnya diakui sebagai laba/rugi. Perolehan
kendali memicu terjadinya pengukuran ulang.
Contoh:
a. 1 Jan 2009, X membeli 50% saham Y senilai $120,000. Sebelumnya X sudah
mempunyai 20% saham Y yang dibelinya seharga $40,000. Nilai wajar saham ini pada 1
Januari adalah $48,000. Fair value NCI pada 1 jan 2009 $80,000 dan nilai wajar net
asset yang dapat diidentifikasi $220,000. Maka goodwill akan dihitung sbb:
yang
sudah
dimiliki
$ 120,000
48,000
$ 168,000
80,000
$ 248,000
220,000
$ 28,000
======
NCI
Nilai wajar net aset yang dapat diidentifikasi
Goodwill
Perusahaan akan melaporkan gain $8,000 untuk kenaikan nilai saham yang sudah
dimilikinya (dari $40,000 menjadi $45,000).
Jurnal yang dibuat perusahaan adalah:
Investment in Y
$128,000
Cash
$120,000
8,000
b. P memiliki 90% saham S melalui serangkaian pembelian saham mulai dari I April
2010 sampai dengan 1 Oktober 2010. Data mengenai pembelian saham adalah sbb:
Date
April 1
Juli 1
Oct 1
Interest
acquired
5%
5%
80%
Investment Cost
$
7,000
8,000
210,000
Equity at
acquisition
$220,000
Nilai buku aset neto S sama dengan fair valuenya; setiap selisih antara cost
investment dengan nilai wajar asset neto dialokasikan ke goodwill. Untuk investasi
yang dibeli 1 April dan 1 Juli , P menggunakan cost method karena ia tidak mempunyai
pengaruh yang signifikan, sedangkan mulai 1 Oktober, disamping tetap menggunakan
cost method, P harus menyusun laporan konsolidasi. Kepemilikan P sekarang menjadi
90% dan cost dari investasi $225,000 (dengan asumsi nilai wajar kepemilikan saham
yang 5% dari pembelian 1 April dan 5% dari pembelian 1 Juli sama dengan harga
P
Income statements
Sales
Expenses (including cogs)
NCI Expense
Net income
Retained earnins statements
Retained earnings, beg
Net income
Retained earnings, ending
Balance sheet
Other assets
Investment in S
Goodwill
Total assets
Liabilities
Capital stock
Retained earnings
274,875
220,000
150,000
110,000
54,875
40,000
221,500
54,875
276,375
90,000
40,000
130,000
451,375
225,000
300,000
676,375
100,000
300,000
276,375
300,000
70,000
100,000
130,000
a 112,500
a
b
1,000
90,000
221,500
63,875
285,375
30,000
30,000
781,375
170,000
300,000
285,375
a 100,000
a
b
25,000
1,000
300,000
26,000
781,375
312,375
247,500
1,000
63,875
751,375
a
676,375
82,500
Consolidated
statements
a 225,000
NCI
Total Liabilities &
Equities
Adjustments &
Eliminations
Debits
Credits
$ 112,500
90,000
Capital stock S
100,000
Goodwill
30,000
COGS x 110,000
$ 82,500
Investment in S
225,000
1,000
1,000
kepemilikan. Laba atau rugi, diakui atas kepemilikan yang telah dijual. Sedangkan laba
atau rugi atas kepemilikan yang masih tersisa, masuk ke dalam other comprehensive
income. Laba atau rugi dihitung sebagai selisih antara fair value dan nilai tercatat
investasi.
Contoh penjualan yang mengakibatkan hilangnya kendali dan sisa kepemilikan
diklasifikasikan sebagai Investasi di perusahaan asosiasi
1 Januari 2009, P membeli 90% saham S senilai $80,000 kas. IAset neto S yang
bisa diidentifikasi saat itu $74,000; Fair Value NCI $6,000, sehingga ada goodwill
$80,000 + $6,000 $74,000 = $12,000.
31 Des 2009, P menjual 65% saham S secara tunai $65,000 (sehingga P hanya
tinggal memiliki 25% dari saham S, dan tidak ada lagi investor lain yang menguasai S);
net asset S pada 31 Desember 2009 tersebut $83,000. Dari kenaikan dalam aset neto
$9,000 ($83,000 $74,000), $6,000 telah dilaporkan sebagai di dalam laba rugi dan
$3,000 telah dilaporkan dalam comprehensive income.
saham adalah
$ 65,000
25,000
3,000
8,300
$101,300
83,000
Goodwill
12,000
( 95,000)
$ 6,300
=========
$ 65,000
Investment in S
25,000
6,300
Investment in S
80,000
OCI
3,700
Bila kepemilikan saham pada anak perusahaan dijual dan sisa kepemilikan
saham tidak menjadi investasi dalam asosiasi atau ventura bersama, maka
investasi harus disajikan sesuai PSAK 55 (sebagai Trading atau Available for sale
securities). Investasi yang tersisa tersebut akan dinilai berdasarkan fair valuenya, dan
selisih antara nilai tercatat dan nilai wajar tersebut akan diakui sebagai laba/rugi
pelepasan saham.
Berdasarkan contoh soal di atas, jika sisa kepemilikan dikelompokkan sebagai
Trading atau Available for sale securities, maka jurnal yang dibuat adalah
Kas
$ 65,000
Investment in S
Contoh
25,000
10,000
Investment in S
80,000
penjualan
yang
tidak
mengakibatkan
hilangnya
kendali
(hanya
lagi 10% saham S ke NCI senilai Rp.130.000.000. Nilai tercatat aset neto pada saat itu
Rp.1.070.000. Bagaimana P akan memperlakukan transaksi ini?
Aset neto S 1 Januari 2010
Rp. 960.000.000
kenaikan
110.000.000
Rp.1.070.000.000
Rp. 130.000.000
125.000.000
Rp.
5.000.000
Induk perusahaan telah menjual 10% dari nilai tercatat investasi (termasuk goodwill)
seharga Rp.130.000.000 tunai, sedangkannilai saham yang dijual $125,000 sehingga
transaksi ini memberikan keuntungan Rp.5.000.000 yang diakui di dalam ekuitas.
130.000.000
Investment in S
125.000.000
Add PIC
5.000.000
$170,000. Nilai tercatat asset neto pada saat itu $1,070,000. Bagaimana P
memperlakukan
tambahan
perolehan
kepemilikan
saham
yang
10%
tsb?
Aset neto S naik sebesar Rp. 110.000.000 (dari Rp.960.000.000 menjadi Rp.
1.070.000), sehingga NCI naik 30% x Rp.110.000.000 = Rp. 33.000.000. P telah
membeli tambahan 10% dari saham NCI tersebut, tidak ada penyesuaian atas goodwill
atas perolehan saham berikutnya.
NCI 1 Januari 2010
Rp.420.000.000
33.000.000
Rp.453.000.000
151.000.000
Rp.302.000.000
Rp.170.000.000
dibebankan ke NCI
Rp. 19.000.000
151.000.000)
Hal ini berarti P telah membeli saham dari NCI dengan harga premium.
Jurnal yang dibuat adalah sbb:
Investment in S
Add PIC
151.000.000
19.000.000
Kas
170.000.000
Deemed disposals
Yang dimaksud dengan deemed disposal adalah hilangnya
kendali induk
perusahaan atas anak perusahaan yang terjadi karena anak perusahaan menjual lagi
sahamnya ke pihak luar, si induk tidak memanfaatkan preemptive rightnya ketika anak
perusahaan menerbitkan sahamnya, atau pemegang surat berharga anak perusahaan
ada yang mengexercise stock warrant atau stock optionnya sehingga % kepemilikan si
induk berkurang.
Contoh deemed disposal melalui penerbitan saham oleh anak perusahaan:
P memiliki 600,000 lembar
60%). Nilai tercatat net asset S $120,000; goodwill $15.000. S menerbitkan 500.000
lembar saham kepada investor baru senilai $80,000 (1/3 kepemilikan). Akibatnya,
kepemilikan P sekarang menjadi 6/15 = 40%. Dari transaksi ini, net aset S setelah
penjualan saham menjadi $120,000 + $80,000 = $200,000. Berapa laba/rugi bagi P dari
transaksi ini?
$90,000*
87,000**
$ 3,000
$3,000
$3,000
Sebelum
pembelian T/S
Setelah
pembelian T/S
dgn harga $20
Setelah
pembelian T/S
dgn harga $30
Setelah
pembelian T/S
dgn harga $15
$100,000
100,000
$200,000
$200,000
4/5
$100,000
100,000
$200,000
8,000
$192,000
5/6
$100,000
100,000
$200,000
12,000
$188,000
5/6
$100,000
100,000
$200,000
6000
$194,000
5/6
$160,000
$160,000
$156,667
$161,667
Bila S membeli saham treasurinya dengan harga $20/lembar, maka tidak ada
jurnal yang dibuat P karena bagian P atas ekuitas S tetap sama seperti ketika S belum
membeli saham treasurinya.
Bila S membeli saham treasurinya dengan harga $30/lembar, maka P akan
membuat jurnal:
Additional Paid in Capital
$3,333
Investment in S
$3,333
$1,667
$1,667
3. Penjualan saham oleh induk perusahaan yang berakibat kepada hilangnya kendali,
akan menimbulkan pengakuan laba/rugi penjualan saham.
LATIHAN
1. P membeli 80% saham S pada 1 September 2010 senilai $1,000,000. Ekuitas S saat
itu terdiri dari Capital stock $1,000,000 dan Retained earnings $250,000. Net income S
untuk 2010 $240,000 dan dividend dibayar 1 April dan 1 Oktober masing-masing
$60,000. Berapa preacquisition income, NCI expense yang akan disajikan di dalam
laporan laba rugi konsolidasian? berapa NCI yang akan disajikan di dalam neraca
konsolidasian?
2. P membeli 100% saham S pada 1 Januari 2010 senilai $4,400,000. Ekuitas S saat itu
$4,000,000. Nilai buku aset neto S sama dengan nilai wajarnya. Untuk tahun 2010 S
melaporkan net income $600,000 dan tidak membagikan dividen. 1 April 2010, P
menjual 15% kepemilikannya secara tunai $750,000. Buat jurnal untuk mencatat
transaksi tersebut.
3. P membeli 100% saham S pada 1 Januari 2010 senilai $4,400,000. Ekuitas S saat itu
$4,000,000. Nilai buku aset neto S sama dengan nilai wajarnya. Untuk tahun 2010 S
melaporkan net income $600,000 dan tidak membagikan dividen. 31 Desember 2010, P
menjual 75% kepemilikannya secara tunai $3,750,000. Sisa kepemilikan akan
dikelompokkan sebagai Available for sale securities dan mempunyai nilai wajar
$750,000. Hitunglah laba/rugi pelepasan saham dan buat jurnal untuk mencatat
transaksi tersebut!
BAB
Dalam struktur ini, yang dilihat adalah apakah A punya kendali atas B dan B
punya kendali atas C, meskipun akhirnya kepemilikan A atas C secara tidak
langsung kurang dari 50%.
Misal A mempunyai saham B 80%, B mempunyai saham C 60%,
maka secara tidak langsung A memiliki 80% x 60% = 48% saham C.
Meskipun kepemilikan secara tidak A atas C kurang dari 50%,
laporan
Contoh soal:
A membeli 80% saham B pada 1 Januari 2009 senilai 192,000. B
membeli 70% saham C pada 1 Januari 2010 senilai $105,000. Tidak ada
kelebihan cost atas book value saham yang diperoleh.
Laporan keuangan, jurnal eliminasi,
$8,000
Retained earnings A
$8,000
b. Dividend income
$38,000
Dividend
$38,000
$12,000
Dividend
$6,000
NCI C ending
6,000
$100,000
50,000
$105,000
45,000
Income Statement
Sales
Dividend income
Dividend income
Adjustment &
eliminations
debit
credit
200
24
140
100
100
90
24
14
60
124
64
40
92
50
50
124
60
64
30
40
20
156
84
70
461,6
192
231
200
Retained earnings
NCI C beginning
NCI C ending
NCI B beginning
NCI B ending
Total liabilities &
equities
440
b
b
14
e
c
15,6
12
d
f
50
50
653,6
97,6
400
200
30
100
156
84
70
250
15,6
12
162,4
a
b
c
b
e
e. NCI expense B
Dividend
NCI B ending
14
6
24
6
100
162,4
60
892,6
d
f
f
d
200
105
892,6
179,6
400
100
200
202,4
d
c
f
e
336
202,4
a
105
336
52
200
653,6
consolidt
statement
s
200
$15,600
$6,000
9,600
45
6
50
9,6
51
59,6
892,6
{untuk mencatat non controlling interest expense B 20% x ($64,000 $14,000) + 20% x 70% x $40,000)}
NCI B berhak atas net income B (20% x $50,000) tetapi tidak berhak atas
dividend incomenya yang diperoleh dari C, karena NCI B akan mendapat
income tidak langsung atas net income C yaitu 20% x 70% x $40,000. Bila
dividend income dimasukkan, maka terjadi tumpang tindih perhitungan hak
NCI.
f.
Capital stock B
Retained earnings B, beg
$200,000
50,000
Investment in B
NCI B beginning
$250,000
50,000
P
$70,000
$40,000
S
$35,000
$20,000
T
$20,000
$10,000
$16,000
$16,000
$18,000
$18,000
$4,200
$4,200
Income Statement
Sales
Dividend income
Dividend income
Gain on sales of land
Cost of sales
Other expenses
NCI S
NCI T
Net income
Retained earnings
Retained earnings, beg
200,000
14,000
6,000
10,000
100,000
40,000
150,000
100,000
2,000
80,000
35,000
50,000
30,000
d 15,000
j 14,000
g 8,000
f 10,000
e 5,000
37,000
20,000
198,000
34,000
80,000
90,000
40,000
37,000
20,000
20,000
10,000
Retained earnings,
ending
Balance sheet
Other assets
Inventories
Plant assets - net
Investment in S (70%)
248,000
51,000
90,000
46,200
50,000
400,000
175,000
22,000
40,000
200,000
85,000
15,000
100,000
Investment in T (60%)
Investment in T (20%)
Goodwill
96,000
c 4,200
i 80,000
l 34,000
d 15,000
220,000
105,000
10,200
4,000
95,800
a 16,000
b 18,000
211,800
g 6,000
g 2,000
h 2,000
k 6,000
j 14,000
Total Assets
Liabilities
Capital stock
774,200
126,200
400,000
282,000
31,000
200,000
200,000
10,000
100,000
Retained earnings
NCI S
248,000
51,000
90,000
95,800
40,000
263,600
b 18,000
a 16,000
i 10,000
l 10,000
20,000
consolid
t
statemnt
s
435,000
k 10,200
h 4,000
90,000
Adjustment &
eliminations
debit
credit
e 5,000
f 10,000
l 170,800
c 4,200
h114,000
h 36,000
153,200
100,000
690,000
20,000
963,200
167,200
400,000
i100,000
l200,000
k
4,200
278,600
77,400
l 73,200
h 2,000
i 40,000
NCI T
Total liabilities &
equities
d.
774,200
282,000
200,000
Sales
40,000
963,200
$15,000
Cost of goods sold
$15,000
$16,000
$18,000
$4,200
Investment in S 70%
$4,200
(untuk mencatat penurunan ekuitas S dari tanggal pembelian investasi
sampai dengan awal 2010)
Ekuitas awal S 200,000 + 40,000 = 240,000
e. Sales
$15,000
Cost of goods sold
$15,000
$5,000
Inventories
$5,000
$10,000
Plant assets
$10,000
$8,000
Dividend - T
$8,000
NCI expense T
$4,000
Dividend
$2,000
NCI T ending
2,000
Capital stock T
$100,000
80,000
Goodwill
10,000
Investment inT-60%
$114,000
Investment inT-20%
36,000
NCI T beginning
40,000
(untuk mengeliminasi akun resiprokal investment in T dengan ekuitas T dan
untuk memunculkan goodwill)
$14,000
Dividend - S
$14,000
NCI expense S
$10,200
Dividend
$6,000
NCI S ending
4,200
m. Capital stock S
$200,000
34,000
Goodwill
10,000
Investment in S
NCI S beginning
$170,800
73,200
Income Statement
Sales
Expenses including Cost of
sales
NCI expense
Net income
Retained earnings
Retained earnings, beginning
Add: net income
Retained earnings, ending
Balance sheet
Other assets
Investment in S (90%)
Investment in P (10%)
Total Assets
Capital stock
Retained earnings
Treasury stock
NCI S, beginning
NCI S, ending
Total liabilities & equities
Adjustment &
eliminations
Debit
Credit
120,000
70,000
80,000
50,000
50,000
30,000
200,000
50,000
250,000
100,000
30,000
130,000
480,000
270,000
260,000
200,000
120,000
a
750,000
500,000
250,000
70,000
330,000
200,000
130,000
3,000
3,000
77,000
b100,000
200,000
77,000
277,000
740,000
b270,000
c 70,000
740,000
500,000
277,000
70,000
b200,000
c 70,000
b 30,000
a 3,000
750,000
330,000
consolidtd
statement
s
33,000
740,000
a. NCI expense
$3,000
NCI, ending
$3,000
$200,000
Retained earnings S
100,000
Investment in S
$270,000
NCI S, beginning
30,000
c. Treasury stock
Investment in P
$70,000
$70,000
Separate earnings
Dividends
S
$40,000
20,000
$27,000
$27,000
b.
Dividend income
$18,000
Dividend - S
$18,000
Income Statement
Sales
Dividend income
Dividend income
Expenses including Cost of
sales
NCI
Net income
Retained earnings
Retained earnings, beginning
Add: net income
Deduct: Dividend
Dividend
Retained earnings, ending
Balance sheet
Other assets
Investment in S (90%)
Investment in P (10%)
Total Assets
Capital stock
Retained earnings
Treasury stock
NCI S, beginning
NCI S, ending
Total liabilities &
equities
140,000
18,000
100,000
3,000
80,000
60,000
78,000
43,000
250,000
78,000
30,000
130,000
43,000
Adjustment &
eliminations
Debit
Credit
240,000
b 18,000
c 3,000
140,000
e
4,000
d130,000
4,000
96,000
a 27,000
c 3,000
b 18,000
e 2,000
20,000
277,000
96,000
27,000
298,000
153,000
346,000
528,000
270,000
283,000
811,000
750,000
500,000
298,000
a 27,000
70,000
353,000
200,000
153,000
d297,000
f 70,000
811,000
500,000
346,000
(70,000)
d200,000
f 70,000
d 33,000
e 2,000
750,000
353,000
c. Dividend income
$3,000
Dividend - P
$3,000
consolidatd
statements
$200,000
35,000
811,000
Retained earnings S
130,000
Investment in S
$297,000
NCI S, beginning
33,000
e. NCI expense
NCI, ending
$4,000
$3,000
Treasury stock
Investment in P
$70,000
$70,000
from
P
separate $112,000
50,000
S
T
$51,000 $40,000
30,000
20,000
Total
$203,000
100,000
Investment in T
$28,000
$28,000
b. Investment in S
$60,000
$60,000
Dividend - S
(untuk mengeliminasi dividend income T dari S 10% x 30,000
$3,000
d. Dividend income - S
$14,000
Dividend - T
$14,000
P
Income Statement
Sales
Dividend income
Dividend income
Dividend income
Cost of sales
Other expenses
NCI S
NCI T
Net income
Retained earnings
Retained earnings,
beg P
Retained earnings,
beg S
Retained earnings,
beg T
Add: net income
Deduct: Dividend
Retained earnings,
end
Balance sheet
Cash
Other current
assets
Plant assets - net
Investment in S
(80%)
Investment in T
(70%)
Investment in S
(10%)
412,000
24,000
161,000
100,000
14,000
220,000
80,000
70,000
40,000
3,000
40,000
20,000
Adjustments &
Eliminations
Debit
Credit
673,000
e 24,000
d 14,000
c 3,000
330,000
140,000
5,100
13,530
184,370
h 5,100
f 13,530
136,000
65,000
43,000
324,000
200,000
i180,000
80,000
Consolidtd
statement
b 76,000
400,000
a 28,000
28,000
g 80,000
183,600
50,000
136,000
50,000
65,000
30,000
43,000
20,000
410,000
235,000
103,000
562,370
60,000
250,000
50,000
90,000
43,000
70,000
153,000
410,000
550,000
260,000
300,000
130,000
980,000
105,000
40,000
e 24,000
c 3,000
h 3,000
d 14,000
f 6,000
b 76,000
l 336,000
a 28,000
g133,000
l 40,000
Goodwill
Total Assets
Liabilities
Capital stock
1,120,000
210,000
500,000
545,000
110,000
200,000
410,000
235,000
Retained earnings
NCI S
g 10,000
i 20,000
30,000
283,000
80,000
100,000 g100,000
i200,000
103,000
1,573,000
400,000
500,000
i 44,000
h 2,100
g 57,000
f 7,530
NCI T
Total liabilities
& equities
1,120,000
545,000
283,000
e. Investment in S
$60,000
$60,000
f.
Dividend income - T
$3,000
Dividend - S
$3,000
$14,000
Dividend - T
$14,000
$24,000
Dividend - S
$24,000
NCI expense T
Dividend
NCI T ending
64,530
1,573,000
Kenaikan
562,370
46,100
$13,530
$ 6,000
7,530
Capital stock T
$100,000
80,000
Goodwill
10,000
Investment inT-60%
$133,000
NCI T beginning
57,000
$5,100
Dividend
$3,000
NCI S ending
2,100
l.
Capital stock S
$200,000
200,000
Goodwill
20,000
Investment in S
(80%)
$336,000
Investment in S
(10%)
40,000
NCI S beginning
44,000
RANGKUMAN
1. Indirect holding adalah investasi yang memungkinkan investor untuk
mengendalikan atau mempengaruhi secara signifikan perusahaan lain tidak
melalui
kepemilikan
saham
langsung,
melainkan
melalui
anak
perusahaannya. Struktur indirect holding terdiri dari dua macam yaitu struktur
induk-anak-cucu
(father-son-grandson)
dan
struktur
afiliasi
terkoneksi
(connecting affiliates).
2. Mutual holding adalah kepemilikan saham oleh perusahaan yang
berafiliasi. Struktur mutual holding ada dua bentuk yaitu saham induk dimiliki
oleh anak perusahaan dan saham anak dimiliki oleh anak perusahaan yang
lainnya.
3. Dari sudut pandang konsolidasi, saham induk yang dimiliki oleh anak
perusahaan tidak termasuk ke dalam saham yang beredar. Oleh karena itu di
dalam laporan keuangan konsolidasi, saham tersebut akan dilaporkan
sebagai saham treasuri dan akan dikurangkan dari stockholders equity
konsolidasi pada nilai costnya
LATIHAN
1. Awal Januari 2009, P membeli 80% saham S senilai $200,000. Tidak ada
ekses antara nilai buku dan nilai wajar asset neto S, juga antara nila investasi
dengan nilai wajar asset neto S. Awal Januari 2010 S membeli 70% saham T
senilai $147,000. Pada saat itu Ekuitas T terdiri dari capital stock $150,000
dan retained earnings $50,000. Tidak ada selisih antara nilai buku dan nilai
wajar asset neto T. Selisih antara nilai investasi dengan nilai aset neto
dialokasikan ke patent dengan masa amortisasi 10 tahun
Per 31 Desember 2010 ketiga perusahaan melaporkan income, dividend, dan
unrealized profit sbb:
Separate income
Dividends
Unrealized profit
$150,000
$50,000
50,000
30,000
$10,000
30,000
10,000
5,000
Capital stock
Retained earnings
Total
P
$600,000
200,000
$800,000
S
$150,000
100,000
$250,000
Awal Januari 2011, S membeli 10% saham P tunai $80,000. Laba dan
dividend masing-masing dari P dan S untuk tahun 2011 adalah sbb:
Separate earnings
Dividends
P
$100,000
50,000
S
$40,000
20,000
BAB
FOREIGN CURRENCY TRANSACTION &
FOREIGN CURRENCY FINANCIAL STATEMENT
10
memiliki transaksi dalam mata uang asing atau memiliki kegiatan usaha luar negeri. Di
samping itu suatu entitas juga dapat menyajikan laporan keuangannya dalam mata uang
asing.
Materi kuliah ini menjelaskan bagaimana memasukkan transaksi dalam mata
uang asing dan kegiatan usaha luar negeri ke dalam laporan keuangan suatu entitas
dan bagaimana menjabarkan laporan keuangan dalam mata uang asing ke dalam mata
uang penyajian.
Yang menjadi masalah dalam mata uang asing adalah kurs mana yang akan
digunakan dan bagaimana melaporkan pengaruh dari perubahan kurs dalam laporan
keuangan.
A. Transaksi dalam mata uang asing (Foreign currency transaction)
1. Konsep dan definisi
Untuk memahami transaksi dan pelaporan dalam mata uang asing, perlu
diketahui beberapa definisi menurut PSAK 10 par 08:
a. Yang dimaksud dengan kegiatan usaha luar negeri adalah entitas yang merupakan
entitas anak, entitas asosiasi, ventura bersama atau cabang dari entitas pelapor yang
aktivitasnya dilaksanakan di suatu negara selain negara entitas pelapor atau
menggunakan mata uang selain mata uang entitas pelapor.
b. Kurs adalah rasio pertukaran untuk dua mata uang
c. Kurs penutup adalah kurs spot pada akhir periode pelaporan
d. Kurs spot adalah kurs untuk realisasi segera
e. Mata uang asing adalah mata uang selain mata uang fungsional entitas
f. Mata uang fungsional adalah mata uang pada lingkungan utama dimana entitas
beroperasi, yaitu lingkungan dimana
mengeluarkan kas
g. Mata uang penyajian adalah mata uang yang digunakan dalam penyajian laporan
keuangan
h. Pos moneter adalah unit mata uang yang dimiliki serta aset dan liabilitas yang akan
diterima atau dibayarkan dalam jumlah unit yang tetap atau dapat ditetapkan
i. Selisih kurs adalah selisih yang dihasilkan dari penjabaran sejumlah tertentu satu mata
uang ke dalam mata uang yang lain pada kurs yang berbeda
Faktor yang harus dipertimbangkan dalam menentukan mata uang fungsional:
-
Mata uang yang paling mempengaruhi harga jual barang dan jasa (mata uang
yang harga jual barang dan jasa didenominasikan dan diselesaikan)
Mata uang dari Negara yang kekuatan persaingan dan peraturannya sebagian
besar menentukan harga jual barang dan jasa suatu entitas
Mata uang yang paling mempengaruhi biaya tenaga kerja, bahan baku, dan
biaya lain dari pengadaan barang atau jasa
Faktor lain yang harus dipertimbangkan dalam menentukan mata uang fungsional bisa
dilihat di par 10 dan 11 PSAK 10
2. Pelaporan transaksi mata uang asing ke dalam mata uang fungsional
Yang dimaksud dengan transaksi mata uang asing adalah transaksi yang
didenominasikan atau memerlukan penyelesaian dalam mata uang asing, termasuk
transaksi yang timbul ketika entitas:
-
membeli atau menjual barang atau jasa yang harganya didenominasikan dalam mata
uang
asing;
meminjam atau meminjamkan dana ketika jumlah yang merupakan utang atau
tagihandidenominasikan dalam mata uang asing; atau
c. Pos nonmoneter yang diukur pada nilai wajar dalam mata uang asing dijabarkan
menggunakan kurs pada tanggal ketika nilai wajar ditentukan. Biasanya tanggal
yang dipergunakan adalah tanggal neraca, sehingga kurs yang digunakan
adalah kurs penutup
Untuk alasan praktis, kurs yang mendekati kurs aktual pada tanggal transaksi
sering digunakan, misalnya kurs rata-rata untuk seminggu atau sebulan dapat
digunakan untuk semua transaksi dalam mata uang asing yang terjadi selama periode
tersebut, kecuali jika kursnya berfluktuasi secara signifikan.
Contoh:
1 Desember 2010, X Co., perusahaan Indonesia, mengimpor barang dagangan dari
sebuah perusahaan USA senilai $10,000. Utang akan dibayarkan dalam US$ pada 11
Januari 2011; mata uang fungsional X Co. adalah Rp.
Rp.84.500.000,-.
Rp.84.500.000,-.
Rp.5.500.000,-
Rp.5.500.000,-
Rp.90.000.000,-
500.000,-
Kas
Rp.90.500.000,-
{untuk mencatat pelunasan hutang dagang dan rugi selisih kurs (9.050 9.000) x
10,000 }
B.
laporan keuangan anak perusahaannya yang menggunakan mata uang yang berbeda
dengan mata uang pelaporan induknya. Dalam hal ini konsep pembedaan mata uang
pelaporan dengan mata uang fungsional menjadi penting.
Di dalam literatur akuntansi terdapat dua pendekatan untuk menjabarkan laporan
keuangan dalam mata uang yang berbeda dengan induknya, yaitu closing atau current
rate method dan temporal method. Sedangkan IFRS dan PSAK hanya menyebut satu
saja yaitu penjabaran dengan metode current rate dengan asumsi mata uang yang
digunakan untuk penyajian laporan keuangan anak perusahaan adalah mata uang
fungsionalnya.
1. Closing/current rate method (biasa disebut translation method)
Closing/current rate method adalah metode yangmenjabarkan laporan keuangan
dari mata uang fungsional ke mata uang penyajian. Metode ini digunakan untuk:
a. suatu perusahaan yang berdiri sendiri, a stand-alone entity, yang mencatat bukubukunya dalam mata uang fungsional, tetapi menyajikan laporan keuangannya
dalam mata uang selain mata uang fungsionalnya
b. anak perusahaan, cabang, atau asosiasi yang mencatat buku-bukunya dalam mata
uang fungsionalnya kemudian menjabarkan laporan keuangannya ke dalam mata
uang pelaporan induknya untuk kepentingan penyusunan laporan konsolidasi.
Bila X perusahaan USA, punya anak perusahaan di UK, maka terdapat 3 kemungkinan
penjabaran:
Kasus 1
Mata uang
fungsional
British pounds
Mata uang
penyajian
British pounds
Kasus 2
Kasus 3
US$
Euro
British pounds
British pounds
Prosedur konsolidasi
closing/current rate
method
temporal method
Temporal dan
current rate method
Kurs yang dipakai untuk menjabarkan laporan keuangan dengan current rate dan
temporal method adalah sbb:
Kurs untuk menjabarkan pos-pos neraca
Balance sheet
Historical rate
temporal method
Historical rate
Tidak dijabarkan karena
merupakan hasil akumulasi
perhitungan dari tahun ke
tahun
current rate
Historical rate
Cost of sales
Depreciation, amortization
and any other allocation of
nonmonetary items
temporal method
Actual rate, hanya untuk
kepraktisan, digunakan kurs
rata-rata dengan asumsi
unsur-unsur pembentuk
laba rugi tersebut terjadi
secara merata
Historical rate of original
purchase
Dalam kombinasi bisnis, aset dan liabilitas entitas asing dijabarkan ke dalam
mata uang penyajian induk menggunakan kurs pada saat terjadinya kombinasi bisnis.
Aset dan liabilitas entitas asing tersebut dinilai berdasarkan fair value dari mata
uang entitas tersebut kemudian dijabarkan ke dalam mata uang penyajian induknya
menggunakan kurs pada saat terjadinya kombinasi bisnis. Selisih antara nilai wajar
investasi dengan hasil penjabaran aset neto, diperlakukan sebagai goodwill.
Bila terdapat selisih antara nilai buku dan nilai wajar dan anak perusahaan
(foreign entity) membukukan transaksinya dalam mata uang fungsionalnya, maka selisih
tersebut diatribusikan ke aset, liabilitas, dan goodwill menggunakan mata uang lokal,
kemudian dijabarkan menggunakan closing/current rate method.
Misal P Co.,
Kurs
US$
140,000
40,000
120,000
100,000
(20,000)
380,000
1.50
1.50
1.50
1.50
1.50
210,000
60,000
180,000
150,000
(30,000)
570,000
30,000
100,000
200,000
50,000
380,000
1.50
1.50
1.50
1.50
450,000
150,000
300,000
75,000
570,000
Assets
Cash
Accounts Receivable
Inventories (at cost)
Plants Assets
Less: Accumulated depreciation
Total assets
Liabilities & Equities
Accounts Payable
Bonds Payable
Capital stock
Retained earnings
Total Liabilities & Equities
uang asing, sehingga bila kurs akhir tahun berubah maka S harus membuat
penyesuaian dan mengakui laba/rugi selisih kurs. Bagi P transaksi ini bukan transaksi
dalam mata uang asing, sehingga bila kurs akhir tahun berubah maka P tidak membuat
penyesuaian dan tidak mengakui laba/rugi selisih kurs.
Selama tahun 2010 kurs $ menguat terhadap . Kurs rata-rata 1 = US$1.45
dan kurs akhir tahun 1 = US$1.40. S membayar dividend 30,000; kurs saat
pembagian dividend 1 = US$1.42
Untuk menyusun laporan keuangan konsolidasi, maka laporan keuangan S
harus dijabarkan dulu dalam sebuah kertas kerja, setelah itu baru dikonsolidasikan
dengan P.
Kertas kerja penjabaran neraca percobaan X
Kurs
110,000
80,000
120,000
100,000
60,000*
270,000
10,000
120,000
60,000
30,000
1.40
1.40
1.40
1.40
1.40
1.45
1.45
1.45
1.45
1.42
154,000
112,000
168,000
140,000
84,000
391,500
14,500
174,000
87,000
42,600
28,600
1,396,200
1.40
1.40
1.40
1.50
1.50
1.45
1.45
42,000
50,400
140,000
300,000
75,000
783,000
5,800
1,396,200
Debits
Cash
Accounts Receivable
Inventories (FIFO)
Plants Assets
Advanced to P
Cost of sales
Depreciation
Wages & salaries
Other expenses
Dividends
Accumulated OCI
960,000
Credits
Accumulated depreciation
Accounts payable
Bonds payable
Capital stock
Retained earnings
Sales
Exchange gain (advance)
30,000
36,000
100,000
200,000
50,000
540,000
4,000
960,000
Dari kertas kerja penjabaran neraca percobaan tersebut, dapat dibuat laporan
keuangan (Income statement dan Balance sheet) S sbb:
S Co.Income and Retained earnings statement
For the year ended Dec 31, 2010
Sales
Less:
Cost of sales
Depreciation
Wages & salaries
Other expenses
Total costs & expenses
Operating income
Exchange gain (advance)
Net income
Retained earnings, Jan 1
Less: Dividends
Retained earnings, Dec 31
783,000
391,500
14,500
174,000
87,000
667,000
116,000
5,800
121,800
75,000
196,800
42,600
154,200
154,000
112,000
168,000
140,000
42,000
84,000
616,000
50,400
140,000
300,000
154,200
(28,600)
616,000
Kertas kerja konsolidasi dengan penjabaran menggunakan current rate method tampak
sbb:
P
Income statement
Sales
Dividend income
Cost of sales
Depreciation
expense
Wages & salaries
Other expenses
Exchange gain
Net income
Retained earnings
Retained earnings
beg.
Net income
Dividend
Retained earnings
end
Balance sheet
Cash
Accounts receivable
Inventories
Plants assets
Accm. depreciation
Advanced to P
Investment in S
Patent
Accounts Payable
Advance from S
Bonds Payable
Capital stock
Retained earnings
Accumulated OCI
1,218,300
42,600
783,000
600,000
40,000
391,500
14,500
300,000
150,000
170,900
174,000
87,000
5,800
121,800
245,500
75,000
170,900
100,000
316,400
121,800
42,600
154,200
317,600
150,000
300,000
400,000
100,000
154,000
112,000
168,000
140,000
42,000
84,000
2,001,300
a.
42,600
991,500
54,500
c.
b.
75,000
1,592,600
235,600
100,000
381,100
471,600
262,000
468,000
540,000
142,000
150,000
616,000
50,400
245,500
a. 42,600
b.
140,000
300,000
154,200
(28,600)
616,000
474,000
251,500
5,800
235,600
14,500
525,000
1,592,600
142,200
84,000
250,000
800,000
316,600
Consolidated
statement
e.
84,000
b.
300,000
d.
9,500
e. 84,000
b. 525,000
c.
4,500
d.
9,500
126,000
1,725,000
192,600
390,000
800,000
381,100
(38,100)
1,725,000
42,600
Dividend
$ 42,600
$ 75,000
Capital stock S
300,000
Patent
150,000
Investment in S
$525,000
c. Other expenses
14,500
Patent
14,500
9,500
d. Accumulated OCI
9,500
Patent
(untuk mencatat selisih kurs yang timbul dari patent)
Perhitungan:
Beginning Patent
Amortisasi
100,000 x 1.50
= $150,000
100,000/10 x 1.45
14,500
$135,500
=
($
e. Advance from S
140,000
9,500)
$ 84,000
Advanced to P
$ 84,000
110,000
80,000
120,000
100,000
56,0001
270,000
10,000
120,000
60,000
30,000
956,000
Kurs
1.40
1.40
1.422
1.50
1.50
Historical
1.50
1.45
1.45
1.42
Trial balance
($)
154,000
112,000
170,400
150,000
84,000
401,1003
15,000
174,000
87,000
42,600
3,300
1,393,400
Credits
Accumulated depreciation
Accounts Payable
Bonds Payable
Capital stock
Retained earnings
Sales
1
30,000
1.50
45,000
36,000
1.40
50,400
100,000
1.40
140,000
200,000
1.50
300,000
50,000
1.50
75,000
540,000
1.45
783,000
956,000
1,393,400
Karena mata uang fungsional S adalah $, maka uang muka ke P yang
didenominasikan dalam $,bukan transaksi dalam mata uang asing, sehingga S tidak
mengakui laba/rugi selisih kurs.
Data yang berkaitan dengan inventory dan cost of sales adalah sbb:
Kurs
Beginning Inventory 2010
120,000
1.50 H
Purchases 2010
270,000
1.45 A
Goods available for sale
390,000
Ending Inventory
120,000
1.42 H
Cost of sales
270,000
2
$
180,000
391,500
571,500
170,400
401,100
Karena cost of sales dihitung dengan FIFO, maka kurs yang dipakai untuk ending
Cost of sales sebesar $401,100 adalah hasil perhitungan seperti terlihat di atas.
Selisih penjabaran akun-akun debit dengan kredit diperlakukan sebagai laba/rugi
selisih kurs
Kertas kerja konsolidasi dengan remeasurement tampak sbb:
P
Income statement
Sales
Dividend income
Cost of sales
Depreciation
expense
Wages & salaries
Other expenses
Exchange loss
Net income
Retained earnings
Retained earnings
beg.
Net income
Dividend
Retained earnings
end
Balance sheet
Cash
Accounts
receivable
Inventories
Plants assets
Accm. depreciation
Adjustments and
elimination
Debits
Credits
Consolidated
statement
1,218,300
42,600
600,000
40,000
783,000
2,001,300
300,000
150,000
170,900
174,000
87,000
3,300
102,600
245,500
75,000
170,900
100,000
316,400
102,600
42,600
135,000
317,600
150,000
154,000
112,000
471,600
262,000
300,000
400,000
100,000
170,400
150,000
45,000
470,400
550,000
145,000
a. 42,600
401,100
15,000
10
1,001,100
55,000
c.
474,000
252,000
3,300
215,900
15,000
b. 75,000
245,500
a.
42,600
215,900
100,000
361,400
Advanced to P
Investment in S
Patent
Accounts Payable
Advance from S
Bonds Payable
Capital stock
Retained earnings
84,000
525,000
b. 150,000
1,592,600
142,200
84,000
250,000
800,000
316,600
1,592,600
d. 84,000
b. 525,000
c. 15,000
625,400
50,400
d.
140,000
300,000
135,000
625,400
84,000
b. 300,000
135,000
1,744,000
192,600
390,000
800,000
361,400
1,744,000
Jurnal eliminasi yang berbeda dengan current rate method, hanya di amortisasi patent.
Besarnya amortisasi patent dihitung sebesar $150,000 : 10 th = $15,000
4. Penjabaran dengan current rate method melibatkan non controlling interest
1 Januari 2010, P Corp. sebuah perusahaan USA, membeli 90% saham S,
sebuah perusahaan asing dengan Local Currency Unit (LCU) sebagai mata uang
fungsionalnya senilai $229,500. Kurs saat itu $1 = LCU 0.15; equity S terdiri dari Capital
stock LCU 1,000,000 dan retained earning LCU 500,000. Tidak ada selisih antara nilai
buku dan nilai wajar aset neto, bila ada selisih antara nilai investasi dengan nilai wajar,
dialokasikan ke Patent dengan masa amortisasi 10 tahun.
Nilai tukar US$ terhadap LCU untuk 2010 adalah sbb:
1 Januari 2010
Rata-rata
Dividend
31 Desember 2010
LCU 0.15
0.16
0.16
0.17
Perhitungan patent
Nilai total saham perusahaan S 100/90 x 229,500
= $ 255,000
Patent dalam $
= $ 30,000
= LCU 200,000
225,000
Karena mata uang fungsional S adalah LCU, maka penjabaran laporan keuangannya
menggunakan current rate method, sehingga neraca percobaan dan lembar kerja
penjabarannya tampak sbb:
Trial balance
(LCU)
Debits
Cash
Accounts receivable
Inventories (FIFO)
Land
Buildings
Equipment
Cost of sales
Depreciation expense
10,000
40,000
150,000
250,000
700,000
1,000,000
700,000
200,000
11
Kurs
0.17
0.17
0.17
0.17
0.17
0.17
0.16
0.16
Trial balance
($)
1,700
6,800
25,500
42,500
119,000
170,000
112,000
32,000
Operating expenses
Dividends
Credits
Accm. depreciation-buildings
Accm. depreciation-equipment
Accounts Payable
Capital stock
Retained earnings
Sales
Accm other comprehensive
income
150,000
100,000
3,300,000
0.16
0.16
24,000
16,000
549,500
100,000
300,000
200,000
1,000,000
500,000
1,200,000
0.17
0.17
0.17
0.15
0.15
0.16
17,000
51,000
34,000
150,000
75,000
192,000
30,500
3,300,000
549,500
Income statement
Sales
Dividend income
Cost of sales
Depreciation expense
Operating expenses
NCI
Net income
Retained earnings
Retained earnings beg.
Net income
Dividend
Retained earnings end
Balance sheet
Cash
Accounts receivable
Inventories
Land
Building -net
Equipment-net
Investment in S
Patent
Accounts Payable
Capital stock
Retained earnings
Accumulated OCI
NCI beg
Adjustments &
elimination
Debits
Credits
Consolidated
statement
600,000
14,400
192,000
300,000
120,000
68,400
112,000
32,000
24,000
126,000
24,000
120,000
126,000
50,000
75,000
24,000
16,000
196,000
83,000
200,320
15,250
40,000
80,000
50,000
150,000
400,000
229,500
1,700
6,800
25,500
42,500
102,000
119,000
16,950
46,800
105,500
92,500
252,000
519,000
964,750
68,750
700,000
196,000
NCI end
964,750
NCI ending $29,410 bisa dicek sbb:
10% x (150,000 + 83,000)
= 23,300
OCI 10% x 30,500
= 3,050
Ending patent 10% x 30,600 = 3,060
29,410
792,000
a. 14,400
412,000
152,000
95,600
2,080
130,320
d. 3,200
c. 2,080
b. 75,000
a.
c.
b.
b. 30,000 d.
e. 3,800
297,500
34,000
150,000 b. 150,000
83,000
30,500 f.
3,050 e.
b.
f.
c.
e.
297,500
12
14,400
1,600
229,500
3,200
3,420
25,500
3,050
480
380
120,000
130,320
50,000
30,600
1,063,350
102,750
700,000
200,320
30,870
29,4101
1,063,350
Jurnal e adalah jurnal untuk mengalokasikan selisih kurs patent ke NCI (10% x 3,800);
sedangkan jurnal f adalah jurnal untuk mengalokasikan selisih penjabaran ke NCI (10%
x 30,500)
5. Penjabaran dengan current rate method melibatkan non controlling interest
setahun setelah kombinasi bisnis
Selama tahun 2011, kurs menguat terhadap $. Kurs rata-rata 0.18, kurs untuk
dividend dan uang muka antar perusahaan juga 0.18; kurs untuk penjualan persediaan
antar perusahaan 0.175; dan kurs akhir tahun 0.19
S memberikan uang muka jangka panjang ke P senilai LCU300,000, tingkat
bunga 10%. Uang muka akan diselesaikan dalam LCU sehingga untuk P transaksi ini
adalah transaksi dalam mata uang asing.
Selama tahun 2011, P menjual inventory ke S, cost $70,000
dijual $84,000
didenominasikan dalam. Kurs pada saat itu 1 = $0.175. S berhasil menjual kembali
75% dari inventory tsb. ke pihak luar.
Neraca percobaan dan lembar kerja penjabaran tahun 2011 tampak sbb:
Trial balance
(LCU)
Debits
Cash
Accounts receivable
Inventories (FIFO)
Inventories (FIFO)
Advance to P
Land
Buildings
Equipment
Cost of sales
Cost of sales
Depreciation expense
Operating expenses
Dividends
Credits
Accm. depreciation-buildings
Accm. depreciation-equipment
Accounts Payable
Capital stock
Retained earnings
Sales
Accm other comprehensive
income
Kurs
Trial balance
($)
15,000
25,000
80,000
120,000
300,000
250,000
700,000
1,200,000
480,000
360,000
200,000
170,000
100,000
4,400,000
0.19
0.19
1,700
6,800
0.19
0.19
25,500
42,500
0.19
0.19
119,000
170,000
0.16
0.16
0.16
0.16
112,000
32,000
24,000
16,000
549,500
100,000
300,000
200,000
1,000,000
500,000
1,200,000
0.17
0.17
0.17
0.15
0.15
0.16
17,000
51,000
34,000
150,000
75,000
192,000
30,500
3,300,000
549,500
13
wajar, dialokasikan ke Patent dengan masa amortisasi 10 tahun; mata uang fungsional
S adalah .
Nilai tukar US$ terhadap untuk 2010 adalah sbb:
1 Januari 2010
Rata-rata
Dividend
31 Desember 2010
90
95
95
100
Perhitungan patent
Nilai total saham perusahaan S 100/90 x 229,500
= $ 255,000
Patent dalam $
=$
Patent dalam
= 4,725,000
202,500
52,500
Trial balance
()
Debits
Cash
Accounts receivable
Inventories (FIFO)
Land
Buildings
Equipment
Cost of sales
Depreciation expense
Operating expenses
Dividends
Accm Other Comprehensive
income
338,000
640,000
1,500,000
4,500,000
7,000,000
10,000,000
7,125,000
1,995,000
1,520,000
1,007,000
Kurs $ thd
100
100
100
100
100
100
95
95
95
95
35,625,000
Credits
Accm. depreciation-buildings
Accm. depreciation-equipment
Accounts Payable
Capital stock
Retained earnings
Sales
1,000,000
3,000,000
2,000,000
9,000,000
9,225,000
11,400,000
35,625,000
14
Trial balance
($)
3,380
6,400
15,000
45,000
70,000
100,000
75,000
21,000
16,000
10,600
20,120
382,500
100
100
100
90
90
95
10,000
30,000
20,000
100,000
102,500
120,000
382,500
Income statement
Sales
Dividend income
Cost of sales
Depreciation expense
Operating expenses
NCI
Net income
Retained earnings
Retained earnings beg.
Net income
Dividend
Retained earnings end
Balance sheet
Cash
Accounts receivable
Inventories
Land
Building -net
Equipment-net
Investment in S
Patent
Accounts Payable
Capital stock
Retained earnings
Accumulated OCI
NCI beg
NCI end
Adjustments &
elimination
Debits
Credits
600,000
9,540
120,000
300,000
120,000
68,400
75,000
21,000
16,000
121,140
8,000
120,000
170,900
50,000
102,500
8,000
10,600
191,140
99,900
184,323
12,500
40,000
80,000
50,000
150,000
400,000
229,500
3,380
6,400
15,000
45,000
70,000
100,000
15,880
46,400
95,000
95,000
220,000
500,000
720,000
a.
d.
c.
9,540
239,780
60,000
100,000
99,900
(20,120)
375,000
141,000
89,374
303
114,323
4,974
303
b. 102,500
a.
c.
b. 52,500
962,000
70,860
700,000
191,140
9,540
1,060
b. 229,500
d.
4,974
e.
5,001
b. 100,000
e.
5,001
c.
757
120,000
114,323
50,000
42,525
1,014,805
130,860
700,000
184,323
(25,121)
b.
962,000
Consolidate
d statement
25,500
239,780
24,743
1,014,805
RANGKUMAN
1. Transaksi mata uang asing adalah transaksi yang didenominasikan atau memerlukan
penyelesaian dalam mata uang asing.
2. Pada pengakuan awal, transaksi mata uang asing dicatat dalam mata uang
fungsional dengan menggunakan kurs spot antara mata uang fungsional dengan mata
uang asing pada tanggal transaksi.
15
4. Terdapat dua pendekatan untuk menjabarkan laporan keuangan dalam mata uang
yang berbeda dengan induknya, yaitu closing atau current rate method dan temporal
method.
5. Closing/current rate method adalah metode yangmenjabarkan laporan keuangan dari
mata uang fungsional ke mata uang penyajian. Metode ini digunakan untuk:
c. suatu perusahaan yang berdiri sendiri, yang mencatat buku-bukunya dalam mata
uang fungsional, tetapi menyajikan laporan keuangannya dalam mata uang selain
mata uang fungsionalnya
d. anak perusahaan, cabang, atau asosiasi yang mencatat buku-bukunya dalam mata
uang fungsionalnya kemudian menjabarkan laporan keuangannya ke dalam mata
uang pelaporan induknya untuk kepentingan penyusunan laporan konsolidasi.
16
LATIHAN
1. Tanggal 17 Desember 2010, PT A membeli barang dagangan dari
B Co.,
perusahaan di USA, senilai $30,000 yang akan dilunasi 14 Januari 2011. Kurs yang
relevan untuk transaksi tsb. adalah:
17 Desember 2010 $1 = Rp.8.750; 31 Desember 2010 $1 = Rp.8.650; 14 Januari 2011
$1 = Rp.8.550.
Berdasarkan informasi tersebut, Saudara diminta untuk membuat jurnal untuk mencatat
transaksi tersebut dari mulai pembelian sampai dengan pembayaran.
2. 31 Desember 2009, P Co., sebuah perusahaan Jepang, membeli 80% saham S
Corp., sebuah perusahaan Indonesia, senilai 30 juta secara kas. Tidak ada selisih
antara nilai buku dan nilai wajar asset neto pada saat pembelian ini; jika ada selisih
antara cost dengan nilai wajar asset neto S, dialokasikan ke Patent dan diamortisasikan
selama 10 tahun. Kurs pada saat pembelian saham 1 = Rp 80. Neraca S pada saat
diakuisisi tampak sbb:
Aset
Kas
Piutang Usaha
Persediaan Barang Dagangan (nilai
perolehan)
Plants Assets
Less: Accumulated depreciation
Total assets
Liabilities & Equities
Accounts Payable
Bonds Payable
Capital stock
Retained earnings
Total Liabilities & Equities
Rp
Kurs Rp
terhadap
1,400,000,000
400,000,000
1,200,000,000
0.0125
0.0125
0.0125
17,500,000
5,000,000
15,000,000
1,000,000,000
(200,000,000)
3,800,000,000
0.0125
0.0125
0.0125
0.0125
0.0125
0.0125
0.0125
0.0125
12,500,000
(2,500,000)
47,500,000
300,000,000
1,000,000,000
2,000,000,000
500,000,000
3,800,000,000
3,750,000
12,500,000
25,000,000
6,250,000
47,500,000
juta). Uang muka ini akan diselesaikan dalam Rp. Mata uang
1.100.000.000
800.000.000
1.200.000.000
1.000.000.000
700.000.000
17
Credits
Accum. depreciation
Accounts payable
Bonds payable
Capital stock
Retained earnings
300.000.000
360.000.000
1.000.000.000
2.000.000.000
500.000.000
Cost of sales
Depreciation
Wages & salaries
Other expenses
Dividends
Accumulated OCI
Total debits
2.700.000.000 Sales
100.000.000
1.200.000.000
460.000.000
300.000.000
5.400.000.000
9.560.000.000
9.560.000.000
Total credits
18
LEMBAR JAWABAN
Rp
Kurs
Trial balance
()
Debits
Cash
1.100.000.000
Accounts Receivable
800.000.000
Inventories (FIFO)
1.200.000.000
Plants Assets
1.000.000.000
Advanced to P
700.000.000
Cost of sales
2.700.000.000
Depreciation
100.000.000
1.200.000.000
Other expenses
460.000.000
Dividends
300.000.000
9.560.000.000
Credits
Accumulated depreciation
300.000.000
Accounts payable
360.000.000
Bonds payable
1.000.000.000
Capital stock
2.000.000.000
Retained earnings
500.000.000
Sales
5.400.000.000
9.560.000.000
19
BIODATA PENULIS
Nama
: Iin Indrawati
Alamat korespondensi
Unit Instansi
Telp./Faks
: 0217310493
HP
:08159904149
: iin_1905@yahoo.com
Riwayat Pendidikan
Tahun Lulus
Perguruan Tinggi
Bidang Spesialisasi
D-IV 1991
Akuntansi
S-2 1993
Akuntansi
1.
2.
3.
Manajemen Keuangan
1|Pa ge
2|P a g e
DAFTAR PUSTAKA