Composite Sandwich panel

Composite sandwich panel meruapakan salah satu material komposit yang

terus

berkembang

baik

teknologi

maupun

aplikasinya

dikarenakan

karena

kelebihannya terhadap strength to weight ratio. Material komposit sandwich panel

mampu memiliki sifat mekanik yang sangat baik dan tetap ringan. Oleh karena itu,
komposit sandwich menjadi sangat popular.
Pada material konvensional komposit, material komposit terdiri dari dua
penyusun material yakni, matrix dan reinforcement. Material matrix dapat terbuat
dari polymer, metal dan ceramic. Sedangkan untuk reinforcement terdapat tiga
jenis yaitu, fiber, particulate dan flakes. Sementara untuk composite sandwich
structure, materialnya terdiri dari :

Sepasang lapisan tipis yang memiliki sifat mekanik yang sangat baik

(facing/covers)
Lightweight core, sebagai pemisah lapisan tipis tersebut dan mentransfer

beban dari lapisan satu kelapisan lainnya

Adhesive attachment yang mampu mentranfer beban dari dan ke core

Gambar 1. Composite Sandwich Structures

Pada material komposit sandwich, terdapat core yang berfungsi sebagai

transfer beban dari lapisan satu ke lapisan lainnya. Dengan adanya lightweight core
tersebut, dapat meningkatkan momen inersia dari panel dengan penambahan berat
yang sedikit. Ini menghsilkan struktur yang sangat efisien. Berikut table 1
menunjukan kelebihan sifat mekanik yang dimilik oleh komposit sandwich panel.

Tabel 1. Perbandingan efisiensi komposit sandwich

Dengan memisahkan material laminat dengan core material, didapat struktur
sandwich panel. Dimana struktur sandwich panel tersebut lebih ringan dari material
laminat tetapi flexural stiffness dan strength sandwich struktur jauh lebih besar.
Dengan mendouble ketebalan core material, keuatan sandwich struktur makin
meningkat dengan besar.
Material

sandwich

panel

banyak

digunakan

pada

high

performance

application dimana berat harus tetap ringan, sebagai contoh pada aeronautical
structures, high speed marine craft dan racing cars. Material yang sering digunakan
pada komposit ini, seperti aluminium alloy dan steel. Sementara material yang
digunakan untuk core yakni, polimer, aluminium, wood dan composites. Utnuk tetap
menjaga berat agar tetap ringan atau menimalisir berat, desain dari core material
memainkan peranan penting. Core material memiliki tiga jenis bentuk yang biasa
digunakan untuk meminimalisir berat yakni, foams, honeycomb dan corrugated
construction.

gambar 2. (a)
corrugated (b) foams
(c) honeycomb