Anda di halaman 1dari 12

Parabola adalah tempat kedudukan titik-titik yang jaraknya terhadap titik tertentu sama

dengan garis tertentu


Yang dimaksud titik tertentu adalah titik pusat, sedangkan garis tertentu adalah garis direktris

Untuk membuat persamaan parabola, perhatikan gambar grafik parabola berikut

Jarak parabola ke direktris = Jarak parabola ke fokus


DP = PF
(x + p)2 +02 = (x-p)2 + y2
x2 + 2px + p2 = x2 2px + p2 + y2
4px = y2
y2 = 4px
Jadi, persamaan parabola dengan puncak (0,0) dan membuka ke kanan adalah

y2 = 4px

Dengan cara yang sama kita bisa membuat persamaan parabola berikut
persamaan parabola dengan puncak (0,0) dan membuka ke kiri adalah

y2 = -4px
persamaan parabola dengan puncak (0,0) dan membuka ke atas adalah

x2 = 4py
persamaan parabola dengan puncak (0,0) dan membuka ke bawah adalah

x2 = -4py
Contoh 1 :
Diketahui parabola y2 = 12x. Tentukan
a. Koordinat titik fokus
b. Persamaan garis direktris
Jawab :
y2 = 12x
y2 = 4px
4p = 12 maka p = 3

Koordinat titik fokus adalah (3, 0)


Persamaan direktris adalah x = -3

Contoh 2 :

Diketahui parabola y2 = -16x. Tentukan


a. Koordinat titik fokus
b. Persamaan garis direktris
Jawab :
Parabola y2 = -16x membuka ke kiri
Bentuk umumnya adalah y2 = -4px
4p = 16 sehingga p = 4

Koordinat titik fokus adalah (-4, 0)


Persamaan direktris adalah x = 4

Contoh 3 :
Your ads will be inserted here by
Easy Plugin for AdSense.
Please go to the plugin admin page to
Paste your ad code OR
Suppress this ad slot.

Diketahui parabola x2 = 24y. Tentukan


a. Koordinat titik fokus
b. Persamaan garis direktris
Jawab :
Parabola x2 = 24y membuka ke atas
Bentuk umumnya adalah x2 = 4py
4p = 24 sehingga p = 6

Koordinat titik fokus adalah (0, 6)


Persamaan direktris adalah y = -6

Contoh 4 :
Diketahui parabola x2 = -20y. Tentukan
a. Koordinat titik fokus
b. Persamaan garis direktris
Jawab :
Parabola x2 = -20y membuka ke bawah
Bentuk umumnya adalah x2 = -4py
4p = 20 sehingga p = 5

Koordinat titik fokus adalah (0, -5)


Persamaan direktris adalah y = 5

Contoh 5 :

Sebuah parabola memiliki puncak (0, 0) dan memiliki koordinat fokus (0,2). Persamaan
parabola tersebut adalah .
Jawab :
Karena koordinat fokus di atas puncak maka parabola membuka ke atas, sehingga bentuk
umumnya adalah x2 = 4py.
koordinat fokus (0, p) dengan p = 2, sehingga persamaannya menjadi
x2 = 8y

Contoh 6 :
Parabola memiliki persamaan direktris x = 7 dan memiliki puncak (0, 0). Persamaan parabola
adalah
Jawab :
Karena direktris di sebelah kanan puncak maka parabola membuka ke kiri, sehingga bentuk
umum persamaan adalah y2 = -4px.
Persamaan direktris x = p dengan p = 7 sehingga persamaan parabola menjadi
y2 = -28x
Contoh 18
Carilah focus dan direktriks dari parabola x = 8y .
Pandang persamaan x = 8y dan x = 4py ,
Maka didapat p = 2
Fokusnya berada pada sumbu Y yang jauhnya
p = 2 satuan dari puncak , yakni
F ( 0,p ) = F ( 0,2 ) .
Direktiksnya y = -p adalah garis y = -2
Gambar 2.16 memperhatikan parabola x = 8y
Contoh 19
Tentukan persamaan parabola yang mempunyai titik focus di ( 0,3 ) dan
persamaan direktriksnya y = -3 .
Jawab :
Ttik fokusnya di F ( 0,3 ) , maka p = 3
= 4p = 12
Persamaan parabolanya x = 4py
= x = 12y

Parabola yang Terbuka ke Bawah

Jika gambar parabola itu terbuka ke bawah seperti dalam Gambar 2.17 , dengan
fokusnya di F ( 0,p ) dan direktriksnya adalah garis y = p , maka persamaan
parabolanya adalah
x = -4py .

Contoh 20
Tentukan coordinator titik focus , persamaan
Garis direktriks , dan panjang letus rectum
Parabola x = -16y . selanjutnya gambarkan
Sketsa grafiknya .
Jawab :
Pandang x = -16y dan x = -4py , maka p = 4.
Koordinat titik focus F ( 0, -p ) adalah F ( 0 , -4 )
Persamaan garis direktriksnya y = p adalah y = 4 atau y 4 = 0 panjang latus
rectum
l 4py l = l 16 l = 16 . sketsa grafik parabola x = -16y dapat dilihat dalam
gambar 2.18
Parabola yang Terbuka ke Kanan

Jika parabola tersebut terbuka ke kanan seperti di dalam gambar 2.19 , dengan
fokusnya di F ( p,0 ) dan dengan persamaan direktriksnya x = -p , maka
persamaan parabolanya adalah
y = 4 px
Contoh 21
Tentukanlah koordinat titik puncak , persamaan sumbu simetri , koordinat focus ,
persamaan direktriks , serta panjang latus rectum parabola y = 12x . kemudian
gambarkanlah sketsanya.
Jawab :
Pandang y = 12x dan y = 4px , maka p=3
Koordinat puncak adalah ( 0,0 ) persamaan
Sumbu simetrinya adalah garis y = 0 .
Koordinat focus F ( p,0 ) adalah F ( 3,0 ) .
Persamaan direktriksnya x = -p adalah
X = -3 atau x + 3 = 0
Panjang latus rectum 4p = 12 .
Parabola yang Terbuka ke Kiri
Jika parabola tersebut terbuka ke kiri , seperti di dalam Gambar 2.21 , dengan

fokusnya di F ( -p,0 ) dan dengan persamaan direktriksnya x = p , maka


persamaan parabolanya adalah y = -4px
Translasi Sumbu-sumbu
Bila puncak parabola berada di titik V (a,b), maka kita dapat menentukan
persaman dengan memperkenalkan sebuah sisitem koordinat baru, dengan titik
asal o yang berada di ititkV(a,b). Sistem koordinat baru ini ini kita namakan
sistem koordinat XOY. Sumbu X dan Y sejajar dengan sumbu X dan Y sejajar
dengan sumbu Y. Perhatikan Gambar 2.23 di samping ini
Titik P mempunyai koordinat (x,y) di dalam sistem semula (XOY), dan (x,y)
sistem yang baru (XOY). Untuk bergerak dari O ke P, kita mempunyai
pergeseran horizontal x dan pergeseran vertical y.
Nilai x akan didapatkan dari dua pergeseran horizontal, yakni a dari O ke O dan
x dari O ke P. Sehingga kedua koordinat tersebut akan dihubungkan sebagi
berikut :
{(x=x^'+a@y=y^'+b) .(18a) atau {(x^'=x-a@y^'=y-b) . (18b)

Persamaan (18) dinamakan persamaan-persamaan untuk translasi sumbusumbu.


Selanjutnya pandang sebuah parabola dengan puncaknya di V (a,b) dan yang
membuka ke atas, seperti diperhatikan di dalam Gambar 2.24. Bila kita
menyatakan persamaan parabolanya dalam sistem koordinat XOY, maka
persamaannya adalah
(x')^2=4py' . . . . . (19)
Dengan mensubstitusikan persamaan (18a) ke dalam persamaan
(x-a)^2=4p(y-b) (19), kita dapat menyatakan persamaan parabola di dalam
sistem koordinat XOY, yakni. . . . . (20a)
Sehingga persamaan parabola dengan puncak di V(a,b), focus F(a,b+p) dan
dengan persamaan direktriksnya y = b p di definisikan dengan persamaan
(x-a)^2=4p(y-b)
Grafik dari persamaan (20a) simetri terhadap garis x = a.
Bentuk-bentuk lain dari persamaan parabola dengan puncak di V(a,b) adalah
(x-a)^2=-4p(y-b) .(20b)
(y-b)^2=4p(x-a) .(20c)
(y-b)^2=-4p(x-a) .(20d)

Persamaan (20b) mempunyai sebuah grafik yang simetris terhadap garis x = a,


dan yang membuka ke bawah

Perhatikan Gambar 2.25.


Fokusnya F(a, b p), dan garis direktriksnya y = b + p.
Persamaan (20c) mempunyai sebuah grafik yang simetris terhadap garis y = b
dan yang membuka ke kanan.
Perhatikan Gambar 2.26.
Fokus F(a + p, b) direktriksnya garis x = a p

Persamaan (20d) mempunyai sebuah grafik yang simetris terhadap y = b, dan


yang membuka ke kiri.
Perhatikan Gambar 2.27.
Fokusnya f(a p, b).
Persamaan direktriksnya adalah x = a + p.

Contoh 24
Tentukan persamaan parabola dengan titik puncak (1,-3) dan titik fokusnya (0,-3).
Selanjutnya tentukan persamaan direktriksnya dan gambarkan sketsa grafiknya !
Jawab :
Puncak (a,b) adalah (1,-3)
Fokus F(a p, b) adalah F(1 - 1, -3) = F(0,-3)
Sehingga parabola terbuka ke kiri. Bentuk persamaan parabola ini adalah
(y-b)^2=-4p(x-a) (y-(-3))^2=-4(1)(x-1)
(y+3)^2=-4(x-1)
y^2+6y+9=-4x+4
y^2+6y+4x+5=0
Sketsa grafiknya tampak dalam Gambar 2.29.
Persamaan direktriksnya adalah
x=a+p
x=1+1
x=2

Contoh 25
Suatu parabola mempunyai persamaan x^2+6x-8y-31=0. Tentukan :
Koordinat titik puncaknya
Koordinat titik fokusnya
Persamaan direktriksnya
Gambarkan sketsa grafiknya
Jawab :
x^2+6x-8y-31=0 x^2+6x=8y+31
x^2+6y+9=8y+31+9

(x+3)^2 =8(y+5)
Persamaan di atas merupakan persamaan parabola yang terbuka ke atas dengan
a = -3, b = -5, dan 4p = 8 sehingga p = 2
Koordinat titik puncaknya (a.b) adalah (-3,-5)
Koordinat titik fokusnya
F(a, b + p) adalah F(-3,-5+2), sehingga F(-3,-3).
Persamaan direktriksnya y = b p adalah y = -5 2, sehingga y =-7.
Sketsa grafiknya tampak di dalam Gambar 2.30
Perpotongan antara Garis dengan Parabola
Pandang parabola dengan persamaan
y^2=4px (21)
Dan garis h dengan persaman
y = mx + n . (22)
Bila persamaan (22) disubstitusikan ke dalam persamaan (21), diperoleh
(mx+n)^2=4px
m^2 x^2+2mnx+n^2-4px=0
m^2 x^2+(2mn-4p)x+n^2=0 (23)
Persamaan (23) merupakan persamaan kuadrat dalam x.
Diskriminasi dari persamaan ini adalah
D=(2mn-4p)^2-4m^2 n^2
D=4m^2 n^2-16mmp+16p^2-4m^2 n^2
D=16p(p-mn) (24)
Kedudukan garis h terhadap parabola ditentukan oleh nilai D di atas, sehingga
ada tiga kemunbgkinanan hubungan antara garis dan parabola, seperti
diperlihatkan di dalam Gamabar 2.31.

Gambar 31 (a) menunjukkan bahwa garis h tidak memotong maupun


menyinggung parabola. Hal ini terjadi bila D < 0. Gambar 31 (b) menunjukkan
bahwa garis h menyinggung parabola. Hal ini terjadi bila D = 0. Gambar 31 (c)
menunjukkan bahwa garis h memotong parabola di dua titik yang berlainan. Hal
ini terjadi bila D > 0.
Contoh 26
Tentukan kedudukan garis y = x + 2 terhadap parabola y^2=8x.
Jawab :
y=x+2
y^2=8x
Dari persamaan (a) dan (b), diperoleh
(x+2)^2=8x
x^2+4x+4-8x=0
x^2-4x+4=0
D=(-4)^2-4.1.4=16-16=0
Ternyata D = 0, sehingga dapat disimpulkan bahwa garis y = x + 2 merupakan

garis singgung parabola y^2=8x.


Persamaan Garis Singgung dengan Gradien m pada Parabola
Syarat garis menyinggung parabola adalah D = 0. Sehingga dari persamaan (24),
kita dapat menuliskan persamaan
16p(p-mn)=0 16p^2-16pmn=0
16pmn=16p^2
n=(16p^2)/16pm
n=p/m
Jadi, persamaan garis singgung pada parabola y^2=4px didefinisikan dengan
persamaan
y = mx + p/m
Contoh 27
Tentukan persamaan garis singgung pada parabola y^2=4/3 x dengan gradient
sama dengan 2.
Jawab :
y^2=4/3 x, 4p=4/3 , sehingga p=1/3
Gradien = 2, maka m = 2
Persamaan garis singgungnya adalah
y = mx + p/m
y=2x+(1/3)/2
y=2x+1/6
Persamaan Garis Singgung Melalui Sebuah Titik pada Parabola
Perhatikan Gambar 2.32 yang memperlihatkan sebuah garis h yang
menyinggung parabola y^2=4px di titik P(x_1 ,y_1).
Garis h yang melalui titik P(x_1 ,y_1), sehingga persamaan garis h adalah
y-y_1=m(x-x_1 ) (25)
Secara geometri gradien garis singgung di titik (x_1 ,y_1) pada kurva (dalam
hal ini parabola) didefinisikan dengan persamaan
m=dy/dx] (x_1 ,y_1)
Selanjutnya pandang parabola
y^2=4pxx=y^2/4p
dx/dy=2y/4p=y/2p , maka dy/dx=2p/y
Sehingga gradien garis singgung pada parabola y^2=4px di titik (x_1 ,y_1)
adalah
m=dy/dx] (x_1 ,y_1) = 2p/y_1
Dari persamaan (25) dan (26), diperoleh
y-y_1=2p/y_1 (x-x_1)
Titik P(x_1 ,y_1) terletak pada parabola y^2=4px, maka
y_1^2=4px_1
Dari persamaan (27) dan (28), diperoleh
yy_1-4px_1=2px-2px_(1 ) yy_1=2px+2px_1

yy_1=2p(x+x_1)
Jadi, persamaan garis singgung parabola y^2=4px di titik (x_1 ,y_1)
didefinisikan dengan persamaan
yy_1=2p(x+x_1)
Contoh 28
Tentukan persamaan garis singgung parabola y^2=8x di titik (18,12).
Jawab :
y^2=8x, maka 4p = 8, sehingga p = 2.
(x_1 ,y_1) adalah (18,12).
Persamaan garis singgungnya adalah
yy_1=2p(x+x_1 )y(12)=2.2(x+18)
12y=4(x+18)
y=1/3 x+6
Contoh 29
Tentukanlah persamaan garis singgung yang melalui titik potong antara garis x
y = 3 dan parabola y^2=4x.
Jawab :
x y = 3 y = x 3 . . . . . . (a)
y^2=4x . . . . . . (b)
Dari persamaan (a) dan (b), diperoleh
(x-3)^2=4x x^2-6x+9-4x=0
x^2-10x+9=0
(x-9)(x-1)=0
x=9 atau x = 1
Untuk x=9, maka y = 9 3 = 6
Untuk x = 1, maka y = 1 3 = -2
Sehingga titik potongnya adalah (9,6) dan (1,-2)
y^2=4x, maka 4p = 4, sehingga p = 1
Persamaan garis singgung parabolanya y^2=4x di titik (9,6) adalah
yy_1=2p(x+x_1 )6y=2(x+9)
y=1/3 x+3
Sedangkan di titik (1,-2) adalah
-2y=(x+1)y=-x-1
Persamaan Garis Singgung Melalui Sebuah Titik di Luar Parabola
Contoh 30
Buktikan bahwa titik P(4,3) terletak di luar parabola y^2=2x. Kemudian tentukan
persamaan garis singgung parabola itu yang melalui titik P.
Jawab :
Substitusikan P(4,3) pada parabola y^2=2x. Ternyata 3^2>2(4), ini artinya titik
P(4,3) terletak di luar parabola y^2=2x.
Karena y^2=4px dan y^2=2x, maka
2 = 4p, maka p=1/2
Persamaan garis singgung dengan gradient m pada y^2=4px adalah

y=mx+p/m(a)
Garis singgung tersebut melalui titik P(4,3) pada parabola y^2=2x, maka
persamaan (a) menjadi 3=4m+(1/2)/m
3=4m+1/2m x2m
6m=8m^2+1
8m^2-6m+1=0
(2m-1)(4m-1)=0
m=1/2,m=1/4
Untuk m=1/4 maka persamaan garis singgungnya adalah
y-3=1/4 (x-4)y=1/4 x+2
g_1:y=1/4 x+2
Sedangkan untuk m=1/2 persamaan garis singgungnya adalah
y-3=1/2 (x-4)y=1/2 x+1
g_2:y=1/2 x+1

Anda mungkin juga menyukai