Anda di halaman 1dari 2

PENGUKURAN STATUS KARIES GIGI

Status karies gigi untuk gigi permanen pada individu atau masyarakat dapat diukur
dengan menggunakan indeks DMFT (Decay, Missing, Filled Teeth). Indeks ini digunakan
untuk melihat keadaan gigi seseorang yang pernah mengalami kerusakan (Decayed), hilang
karena karies atau sisa akar (Missing), dan tumpatan (Filled) pada gigi tetap (Teeth). Indeks
ini mencerminkan besarnya penyebaran karies yang kumulatif pada suatu populasi.
Indikator penyakit gigi dan mulut adalah spesifik, dalam arti status kesehatan gigi untuk
masing-masing kelompok umur, mempunyai inidkator yang berbeda-beda. WHO telah
mendaapatkan indikator dan standar Oral Global Goal For the Year 2000yang masih
berlaku sampai dengan saat ini, yaitu seperti pada tabel 1 di bawah ini:
Tabel 1. Indikator dan Target Derajat Kesehatan Gigi dan Mulut
NO
1

Indikator Derajat Kesehatan Gigi dan Mulut


Anak 5 s/d 6 tahun
-Bebas karies (mixed dentition)

50%

Anak 12 tahun
DMF-T indeks

> 3 sextan gusi sehat

70%

Remaja 18 tahun
Lengkung/jumlah gigi lengkap (minimal 28 gigi)

85%

> 3 sextan gusi sehat

70%

Dewasa 35-44 tahun


Penduduk dengan minimal 20 gigi berfungsi
Penduduk tidak bergigi (ompong)

Target Nasional

90%
0,25%

Dewasa > 65 tahun


Penduduk dengan minimal 20 gigi berfungsi

50%

Penduduk tidak bergigi (ompong)

18%

Status karies gigi atau angka karies seseorang dapat dilihat dari hasil pengukuran
dengan menggunakan ukuran atau indeks DMF-T (Decayed, Missing, Filled Teeth). Indeks

DMF-T merupakan indikator penting yang telah ditentukan oleh WHO dan digunakan untuk
melihat keadaan gigi seseorang yang mengalami kerusakan (Decayed), hilang karena karies
atau sisa akar yang akan dicabut (Missing), dan tumpatan baik (Filled) yang disebabkan oleh
penyakit karies dan merupakan penjumlahan dari nilai D,M,F. Indeks ini digunakan untuk
mengukur keadaan pada gigi permanen/gigi tetap. Semakin kecil indeks DMF-T semakin
baik, dengan rumus:
DMF-T = D+M+F
DMF-T rata-rata = DMF-T/N
D = Decayed (gigi berlubang)
M = Missing (gigi telah dicabut karena karies)
F = Filled (gigi dengan tumpatan baik)
T = Tooth (gigi tetap)
Di bawah ini tabel klasifikasi keparahan gigi menurut WHO:
Tabel 2. Klasifikasi Angka Keparahan Karies Gigi menurut WHO
TINGKAT KEPARAHAN

DMF-T

Sangat Rendah

0,8 - 1,1

Rendah

1,2 - 2,6

Sedang

2,7 4,4

Tinggi

4,5 - 6,5

Sangat Tinggi

6,6 keatas

Menurut Survei Kesehatan Rumah Tangga (2001), prevalensi karies gigi pada
kelompok usia 12 tahun 44% dan indeks DMF-T pada usia ini sebesar 1,1. Target pencapaian
gigi sehat Indonesia tahun 2010 pada individu usia 12 tahun untuk indeks DMF-T adalah 1.

Anda mungkin juga menyukai