(logo MD)
TOLERANSI
IN
EX
KARISMA
0,03 mm
0,03 mm
0,01 mm
KIRANA
0,03 mm
0,03 mm
0,01 mm
SUPRA X125
0,03 mm
0,03 mm
0,01 mm
SUPRA PGM-FI
0,03 mm
0,03 mm
0,01 mm
0,10 mm
0,17 mm
0,01 mm
REVO 100
0,05 mm
0,05 mm
0,01 mm
REVO 110
0,10 mm
0,10 mm
0,01 mm
ABSOLUT REVO
0,10 mm
0,10 mm
0,01 mm
REVO FIT
0,10 mm
0,10 mm
0,01 mm
10
REVO AT
0,10 mm
0,10 mm
0,01 mm
11
BLADE
0,10 mm
0,10 mm
0,01 mm
12
NEW BLADE
0,10 mm
0,10 mm
0,01 mm
13
VARIO SERIES
0,15 mm
0,25 mm
0,02 mm
(logo MD)
14
TOLERANSI
IN
EX
BEAT
0,15 mm
0,15 mm
0,02 mm
15
SCOOPY
0,15 mm
0,15 mm
0,02 mm
16
PCX
0,15 mm
0,25 mm
0,02 mm
17
SPACY HELM IN
0,15 mm
0,15 mm
0,02 mm
18
MEGA PRO
0,10 mm
0,10 mm
0,01 mm
19
0,80 mm
0,12 mm
0,01 mm
20
0,10 mm
0,10 mm
0,01 mm
21
CS1
0,10 mm
0,10 mm
0,01 mm
22
CBR 250 R
0,16 mm
0,27 mm
0,03 mm
23
CBR 150 R
0,16 mm
0,25 mm
0,03 mm
24
CB 150 R
0,16 mm
0,25 mm
0,03 mm
25
VERZA
0,08 mm
0,12 mm
0,02 mm
(logo MD)
(logo MD)
In Side Jaws
STEP
Skala Vernier
1.
2.
3.
4.
5.
6.
(logo MD)
Dept bar
CARA MENGUKUR
(logo MD)
Skala Utama
Skala Vernier
Hasil Pengukuran :
Skala Utama :
=9
mm
(logo MD)
Skala Utama
Skala Vernier
Hasil Pengukuran :
A. Skala Utama :
= 17
mm
= 0,40 mm +
= 17,40 mm
(logo MD)
Skala Utama
Skala Vernier
Hasil Pengukuran :
A. Skala Utama :
=9
mm
= 0,15 mm +
= 9,15 mm
(logo MD)
10
Skala Utama
Skala Vernier
Hasil Pengukuran :
A. Skala Utama :
= 16
mm
= 0,35 mm +
= 16,35 mm
(logo MD)
11
(logo MD)
12
FUNGSI :
Mengukur benda kerja dengan lebih teliti (presisi) pada bagian luar,
bentuk kubus, persegi panjang, bujur sangkar atau bulat (Out Side
Micrometer).
(logo MD)
13
(logo MD)
14
(logo MD)
15
1. SKALA SLEEVE
(logo MD)
16
2. SKALA THIMBLE
17
3. RACHET
4. PENGUNCI
18
1. Kalibrasi
Periksa dan pastikan Micrometer telah dilakukan kalibrasi.
Garis angka nol skala Thimble harus lurus garis angka nol skala
Sleeve saat Spindle dan Anvil bertemu dan Rachet berbunyi klik
1 kali pada Micrometer dengan 0 25 mm.
Jika belum tepat lakukan penyetelan dengan memutar tangkai
Micrometer pada bagian skala Thimble menggunakan kunci
Micrometer.
Untuk Micrometer batas ukur lebih besar gunakan batang kalibrasi
dan garis angka nol skala Thimble harus lurus garis angka batas
ukur terendah.
Contoh:
Batas ukur 25-50 mm, garis angka nol skala Thimble harus lurus
dengan garis angka 25 pada skala Sleeve.
(logo MD)
19
2. Pengukuran.
Posisikan benda kerja tegak lurus dengan Spindle dan Anvil
Micrometer.
Putar tangkai Micrometer sampai Spindle dan Anvil Micrometer
menyentuh benda kerja.
Putar Rachet sampai berbunyi klik 1 kali.
3. Membaca Hasil Ukur.
Baca skala Sleeve dengan melihat garis skala di sebelah kiri skala
Thimble. Nilai skala bagian atas = 1 mm dan bagian bawah = 0,5 mm.
Baca skala Thimble dengan melihat garis skala yang lurus dengan
garis horisontal skala Sleeve. Ini menunjukkan angka Desimal.
Menjumlahkan hasil pengukuran skala Sleeve dan skala Thimble.
(logo MD)
20
25
20
15
10
5
Hasil Pengukuran :
A. Skala Sleeve
=6
mm
B. Skala Thimble
= 0,15 mm +
= 6,15 mm
5
10
5
0
Hasil Pengukuran :
A. Skala Sleeve
= 6,5
mm
B. Skala Thimble
= 0,10 mm +
= 6,60 mm
5. Inside Micrometer
Fungsi: Mengukur benda kerja bagian dalam/diameter dalam dengan ketelitian mikron.
(logo MD)
24
(logo MD)
25
(logo MD)
26
Torsi
pengenca
ngan
(Nm)
Tipe
Torsi
pengencan
gan (Nm)
Sekrup 5-mm
10
Sekrup 6-mm
22
34
12
Baut flange dan mur 6-mm
54
26
Baut flange dan mur 8-mm
(logo MD)
27
4
9
10
(logo MD)
28
(logo MD)
29
(logo MD)
30
8. CYLINDER GAUGE.
(logo MD)
32
(logo MD)
33
(logo MD)
(logo MD)
36
(logo MD)
37
Atas
Tengah
Bawah
(logo MD)
38
A B C
(logo MD)
39
(logo MD)
40
Jarum bergerak kekanan dari angka nol, berarti lebih kecil atau sebaliknya.
(logo MD)
41
(logo MD)
42
(logo MD)
43
(logo MD)
44
(logo MD)
45
(logo MD)
46
(logo MD)
47
(logo MD)
48
(logo MD)
49
d. Pasang test lead merah ke terminal baterai negatif (-), dan test lead hitam ke
terminal baterai positif (+). Nilai voltase akan ditampilkan pada layar.
(logo MD)
50
Perawatan Tools
Hal-hal penting yang berhubungan dengan perawatan tools:
1. Tidak dibenarkan menggunakan alat yang tidak sesuai dengan fungsinya
2. Selesai pemakaian harus dibersihkan
3. Mengembalikan peralatan ke tempat semula dengan teratur
4. Tidak memukul dengan benda lain saat dipergunakan (kecuali obeng ketok)
5. Apabila tidak dipakai dalam jangka waktu yang lama, untuk menghindari
korosi maka alat dilumasi oli baru atau disemprotkan WD-40
6. Penggunaan obeng harus sesuai dengan ukuran mulut kepala baut.
7. Penggunaan kunci harus sesuai dengan ukuran mur dan baut
8. Penggunaan palu harus sesuai dengan fungsinya
9. Tidak dibenarkan menggunakan tang yang tidak sesuai dengan fungsinya
Terima Kasih