Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH

SISTEM INFORMASI EKSEKUTIF


PERUSAHAAN MANUFAKTUR
(Studi Kasus Pada PT. Indah Kiat Pulp & Paper Tangerang Mill)
Dosen pengampu : Endang Kurniawan, S.Kom, MM.

Disusun oleh :
Suhairini

(4113010)

Tri Amanuh Nur W. (4113018)


Deny Saputro

(4113022)

Cici Kholifatuzziyah (4113023)


Astri Sri Utami

(4113033)

Kelas A
FAKULTAS TEKNIK PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI
UNIVERSITAS PESANTREN TINGGI DARUL ULUM
JOMBANG
2015

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan
Ridho dan Rahmatnya, sehingga kami dapat menyelesaikan tugas mata kuliah
Sistem Informasi Eksekutif, dengan judul makalah Sistem Informasi Eksekutif
Perusahaan Manufaktur.
Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas kepada
pembaca. Kami menyadari bahwa dalam penulisan laporan ini masih banyak
kekurangan, oleh karena itu kami mengharapkan kritik dan saran yang
membangun demi kesempurnaan makalah ini. Dan semoga makalah ini dapat
bermanfaat bagi pembaca.

Jombang, November 2015

Penyusun

ii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ............................................................................................ i


KATA PENGANTAR ......................................................................................... ii
DAFTAR ISI ...................................................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN .................................................................................... 1
1.1

Latar Belakang....................................................................................... 1

1.2

Rumusan Masalah.................................................................................. 2

1.3

Tujuan ................................................................................................... 2

BAB II PEMBAHASAN ..................................................................................... 3


2.1

Pengertian Sistem Informasi Eksekutif ................................................... 3

2.2

Pengertian Perusahaan Manufaktur ........................................................ 4

2.3

Sistem Informasi Eksekutif pada Perusahaan Manufaktur ...................... 4

2.3.1

Profil Perusahaan ............................................................................ 4

2.3.2

Sistem Informasi di PT. Indah Kiat Pulp & Paper ........................... 6

2.3.3

Sistem Informasi Eksekutif PT. Indah Kiat Pulp & Paper ................ 8

BAB III PENUTUP ........................................................................................... 10


3.1

Kesimpulan.......................................................................................... 10

3.2

Saran ................................................................................................... 10

DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................... iv

iii

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Perusahaan saat ini tidak hanya menjalankan suatu aktivitas bisnis yang
dinilai dari tingkat keuntungan dan kerugian namun juga membutuhkan
keseluruhan data yang berkaitan dengan aktivitas bisnisnya. Keseluruhan data
disusun secara sistematis menjadi informasi yang bermanfaat untuk masingmasing objek pengguna. Informasi terbagi-bagi menjadi beberapa bagian sesuai
tingkatan penggunaan dalam tingkatan organisasi. Informasi yang sifatnya detail
ditujukan untuk manajemen tingkat bawah atau teknis, informasi yang sifatnya
umum ditujukan untuk manajemen tingkat atas yang tidak membutuhkan terlalu
banyak informasi. Sedangkan untuk manajemen tingkat menegah, informasi yang
disajikan merupakan gabungan informasi detail dan informasi umum.
Sistem Informasi Eksekutif cukup berperan penting dalam suatu perusahaan,
hal ini dapat dilihat dari kelebihan sistem informasi eksekutif yang ditawarkan
cukup menunjang eksekutif dalam mengambil keputusan. Seiring dengan semakin
pesatnya laju informasi melalui fasilitas internet, maka kekurangan akan informasi
juga semakin terasa. Tanpa adanya sistem informasi eksekutif yang memadai,
maka laju perkembangan suatu perusahaan akan terhambat dan tidak mampu
bersaing dengan kompetitor.
Berdasarkan hal diatas, penulis mengambil judul makalah Sistem Informasi
Eksekutif pada Perusaahaan Manufaktur (Study Kasus Pada PT. Indah Kiat Pulp
& Paper Tangerang Mill).

1.2 Rumusan Masalah


Berdasarkan latar belakang, maka dapat dirumuskan masalah sebagai berikut:
1. Apa pengertian Sistem Informasi Eksekutif?
2. Apa pengertian Perusahaan Manufaktur?
3. Bagaimana penerapan Sistem Informasi Eksekutif pada Perusahaan
Manufaktur?
1.3 Tujuan
Berdasarkan rumusan masalah, maka tujuan dari pembuatan makalah ini yaitu
untuk mengetahui :
1.

Pengertian Sistem Informasi Eksekutif.

2.

Pengertian Perusahaan Manufaktur.

3.

Penerapan Sistem Informasi Eksekutif pada Perusahaan Manufaktur


(study kasus pada PT. Indah Kiat Pulp & Paper Tangerang Mill)

BAB II
PEMBAHASAN

2.1

Pengertian Sistem Informasi Eksekutif


Sistem Informasi Eksekutif (SIE) adalah sistem yang dibuat hanya untuk

digunakan para Eksekutif atau Top Level Management dalam sebuah organisasi
atau perusahaan. Dimana dalam sistem ini hanya menampilkan grafik dan laporan
dari seluruh proses bisnis pada organisasi atau perusahaan tersebut.
Dalam membangun SIE, para eksekutif menggunakan beberapa konsep
dasar yang bertujuan memungkinkan para eksekutif dapat memantau seberapa
baiknya perusahaan dalam mencapain tujuannya.
Konsep Dasar SIE ada 3 yaitu :
a.

Faktor penentu keberhasilan (critcal success factor), adalah hal-hal


(faktor) yang menentukan keberhasilan atau kegagalan segala jenis
kegiatan organisasi. Faktor-faktor ini dalam setiap perusahaaan berbedabeda tergantung dari kegiatan yang dilakukan.

b.

Management By Exception (MBE) yaitu perbandingan antara kinerja yang


direncanakan dengan kinerja aktual. Sehingga informasi dapat langsung
didapat dan digunakan untuk menyelesaikan setiap permasalahan.

c.

Model Mental. Peran utama SIE adalah membuat sari dari data dan
informasi yang volumenya besar untuk meningkatkan kegunaannya.
Pengambilan sari ini disebut penempatan informasi (information
compression). Dimana menghasilkan suatu gambaran atau model mental
dari operasi perusahaan. Model tersebut memungkinkan seseorang
membuat penilaian dan perkiraaan untuk memahami, memutuskan
tindakan yang perlu diambil dan untuk mengembalikan pelaksanaannya.

2.2

Pengertian Perusahaan Manufaktur


Perusahaan adalah kesatuan teknis (unit ekonomi) yang mengombinasikan

Sumber Daya Alam (tanah dan unsur-unsurnya), Sumber Daya Manusia, Modal
dan Kewirausahaan (skill) untuk menghasilkan sejumlah barang dan jasa tertentu.
Manufaktur berasal dari kata manufacture yang berarti membuat dengan
tangan (manual) atau dengan mesin sehingga menghasilkan sesuatu barang.
Sedangkan Perusahaan Manufaktur adalah perusahaan yang mengubah
barang mentah menjadi produk jadi melalui proses produksi kemudian dijual
kepada pelanggan.
2.3

Sistem Informasi Eksekutif pada Perusahaan Manufaktur


Study Kasus Pada PT. Indah Kiat Pulp & Paper Tangerang Mill.

2.3.1 Profil Perusahaan


PT. Indah Kiat Pulp & Paper Tangerang Mill merupakan perusahaan
manufaktur yang berdiri sejak tahun 1978. Menjadi pabrik kertas nomor satu di
dunia dan terus melampaui kepuasan pelanggan dengan terus menerus melakukan
perbaikan berkesinambungan, merupakan visi dan misi yang dipegang
perusahaan.
Dengan menimbang visi dan misi perusahaan, pangsa pasar dan peluang
ekspansi, banyaknya pesaing yang bermunculan, maka diperlukan analisa
mendalam mengenai situasi pasar, kebijakan pemerintah, kendala di lapangan dan
kekuatan pesaing. Untuk itulah, sistem informasi eksekutif diperlukan untuk
memenuhi harapan perusahaan dalam mencapai visi dan misi dengan
memanfaatkan berbagai informasi internal maupun informasi exsternal yang
secara aktual, cepat dan terpercaya.
Sistem Informasi Eksekutif berfungsi untuk memberikan informasi
mengenai kinerja organisasi, informasi keuangan, statistik industri, dan situasi
pasar terkini untuk dijadikan sebagai patokan dalam mengambil keputusan oleh
pemimpin sesuai dengan visi dan misi organisasi.

Pokok kegiatan organisasi berpusat pada manufaktur kertas yang ditujukan


pada pasar internasional dengan memanfaatkan fasilitas pengiriman melalui kapal
di pelabuhan Merak. Produk yang dihasilkan oleh PT. Indah Kiat Pulp & Paper
Tangerang Mill adalah kertas specialty, yaitu kertas warna dengan ukuran sheet
lebar.
Struktur organisasi dari PT. Indah Kiat terbagi beberapa bagian berdasarkan
fungsionalitas, adapun struktur secara vertical, yaitu :
1. Mill Service Department
a. HRD
b. Accounting
c. General Affairs
d. Material Management
e. Procurement
2. Production Department
a. Stock Preparation
b. Paper Machine
c. Finishing Converting
3. Quality Assurance Environment
a. Quality Control
b. Water Supply
c. Quality System Control
4. Business Department
a. Marketing
b. PPIC
c. Document & Logistic
d. Finished Goods Warehouse
5. Engineering Department
a. Engineering
b. Workshop

2.3.2 Sistem Informasi di PT. Indah Kiat Pulp & Paper


A.

Sistem informasi dalam media komunikasi internal


Asia Pulp and Paper memandang komunikasi internal karyawan menjadi

aset yang sangat berharga yang harus dijaga serta dilakukan kegiatan investasi di
dalamnya. Sistem informasi yang digunakan dalam hal ini adalah sistem informasi
dengan penggunaan jaringan Lotus Note.
Lotus Note sendiri adalah media komunikasi internal perusahaan yang
dipergunakan untuk mengirim berbagai pesan perusahaan yang dapat dilakukan
oleh antar individu, individu ke kelompok, bahkan perusahaan ke kelompok.
Lotus Note memiliki kecepatan yang sangat tinggi, sehingga dapat
mendukung berbagai kegiatan komunikasi antar karyawan. Sifat dasar dan cara
kerja Lotus Note sebenarnya sama dengan email pada umumnya, namun dalam
Lotus Note terdapat satu kebijakan dimana seorang atasan dapat melihat
komunikasi yang dijalankan oleh bawahannya, sehingga seluruh kegiatan atau
segala jenis bentuk komunikasi karyawan dapat dipantau langsung oleh atasan.
Hal ini untuk mempermudah atasan melakukan pengawasan serta melakukan
koordinasi dengan cepat jika ada hal-hal yang dirasa perlu untuk dikoordinasikan
dengan segera.
B.

Lotus Note mendukung Good Corporate Governance


Dalam praktek kerja sehari-hari, Asia Pulp and Paper sangat menekankan

akan pentingnya Good Corporate Governance. Hal ini berkaitan dimana


perusahaan menghargai karyawannya sebagai aset serta balasan dari prestasi
karyawan. Hal menariknya adalah, Asia Pulp and Paper sangat menekankan
kejujuran dari karyawannya, dan jika terdapat sebuah pelanggaran yang
berhubungan dengan pelanggaran etik karyawan, karyawan tersebut harus
membuat surat pernyataan permintaan maaf bahwa dirinya telah melakukan
pelanggaran etika dan surat pernyataan tersebut disebarkan ke seluruh pemegang
akun Lotus Note Karyawan di unit usaha Asia Pulp and Paper di seluruh dunia
yang dapat diakses serta dibaca oleh seluruh karyawan Asia Pulp and Paper.
Contoh pelanggaran etika yang biasa terjadi adalah penyelewengan uang
perusahaan yang dapat menguntungkan pribadi.

Tidak hanya dari sisi hal yang negatif, Lotus Note juga berperan dalam
pengembangan prestasi karyawan. Sebagai contoh, jika dalam satu divisi sedang
melakukan proses mengikuti lomba atau awarding, mereka melemparkan konsep
yang telah mereka miliki, dan mereka akan mendapatkan feedback langsung dari
karyawan dari divisi lainnya. Prestasi karyawan yang membanggakan juga akan
disebarkan melalui Lotus Note ke seluruh unit usaha Asia Pulp and Paper, hal ini
dapat memacu karyawan untuk lebih mengembangkan prestasinya di masa yang
akan datang. Maka dari itu dapat dikatakan bahwa sistem informasi dengan
menggunakan media Lotus Note dapat dikatakan dapat mendukung proses good
corporate governance di perusahaan yang dapat menghasilkan iklim kerja yang
positif antar karyawan.
C.

Sistem informasi mendukung proses produksi


Tidak hanya dalam bidang komunikasi saja yang didukung oleh

keberadaan sistem informasi, dari sisi produksi mulai dari bahan baku sampai
produk siap didistribusikan juga tidak lepas dari peran sistem informasi yang
sangat kuat. Contoh nyatanya adalah dari mulai bahan baku selesai di panen dari
lapangan, material tersebut sampai di pabrik dengan menggunakan truk, dan
begitu turun dari truk itulah, peran sistem informasi sudah mulai digunakan.
Pencatatan kayu masuk sampai dengan penyimpanan di gudang kayu harus
tercatat detail.
Dapat kita bayangkan betapa sulitnya proses pencatatan tersebut jika
dilakukan secara manual oleh manusia. Tentunya akan memakan waktu yang
sangat lama dan juga ketelitian yang sangat detail. Belum lagi, prakatek-praktek
negatif seperti pencurian kayu, dan penyelewengan kayu kepada pihak lain dapat
terjadi disini. Maka dalam hal ini peran sistem informasi menjadi bagian yang
sangat penting dan juga dapat dikatakan menjadi bagian yang sangat vital.
Investasi yang ditanamkan untuk sistem informasi di bagian produksi ini juga
terbilang cukup besar, dimulai dari perencanaan, instalasi, mempelajari, serta
perawatan menjadi satu bagian yang tidak dipisahkan.

D.

Sistem informasi mendukung proses distribusi dan penjualan


Satu hal yang sangat penting lagi adalah dalam bagian proses distribusi

dan penjualan. Pencatatan secara detail sangat dibutuhkan disini, hal ini karena
besarnya skala usaha yang dilakukan oleh Asia Pulp and Paper yang menjangkau
beberapa negara di seluruh dunia.
Proses barang keluar yang tercatat untuk didistribusikan adalah barang
yang keluar dari pabrik dimana produk tersebut siap didistribusikan. Misalnya,
barang tersebut keluar dari pabrik PT. Lontar Papyrus Pulp and Paper Industry
akan didistribusikan ke wilayah negara Singapura dan Malaysia berarti barang
tersebut akan tercatat keluar dari pabrik PT. Lontar Papyrus Pulp and Paper
Industry dan hasil penjualannya akan tercatat sebagai pemasukan bagi PT. Lontar
Papyrus Pulp and Paper Industry.
Klasifikasi barang keluar dari masing-masing pabrik ini perlu dilakukan,
karena hal ini juga dipakai sebagai pengukuran kinerja serta besarnya pemasukan
yamg dihasilkan dari masing-masing pabrik sebagai prestasi karyawan dari
masing-masing pabrik-pabrik tersebut.
Namun tentunya, barang yang keluar dari masing-masing pabrik juga
diketahui dan tercatat oleh kantor pusat. Hal ini dilakukan sebagai bahan
monitoring kantor pusat, agar seluruh kegiatan yang dijalankan oleh perusahaan
tidak keluar dari standart operasional procedure (SOP) perusahaan dan tetap
dalam koridor yang diinginkan oleh manajemen kantor pusat.
2.3.3 Sistem Informasi Eksekutif PT. Indah Kiat Pulp & Paper
Sistem Informasi Eksekutif cukup berperan penting dalam perusahaan, hal
ini dapat dilihat dari kelebihan sistem informasi eksekutif yang ditawarkan cukup
menunjang eksekutif dalam mengambil keputusan. Misalnya dalam Sistem
informasi dalam media komunikasi internal, para eksekutif dapat melihat
komunikasi yang dijalankan oleh bawahannya, sehingga seluruh kegiatan atau
segala jenis bentuk komunikasi karyawan dapat dipantau langsung oleh atasan.
Hal ini untuk mempermudah atasan melakukan pengawasan serta melakukan

koordinasi dengan cepat jika ada hal-hal yang dirasa perlu untuk dikoordinasikan
dengan segera.
Dengan Lotus Note, para eksekutif dapat mengetahui kejujuran dari
karyawannya, dan jika terdapat sebuah pelanggaran yang berhubungan dengan
pelanggaran etik karyawan, karyawan tersebut harus membuat surat pernyataan
permintaan maaf bahwa dirinya telah melakukan pelanggaran etika dan surat
pernyataan tersebut disebarkan ke seluruh pemegang akun Lotus Note. Contoh
pelanggaran etika yang biasa terjadi adalah penyelewengan uang perusahaan yang
dapat menguntungkan pribadi.
Tidak hanya dari sisi hal yang negatif, Lotus Note juga berperan dalam
pengembangan prestasi karyawan. Sebagai contoh, jika dalam satu divisi sedang
melakukan proses mengikuti lomba atau awarding, mereka melemparkan konsep
yang telah mereka miliki, dan mereka akan mendapatkan feedback langsung dari
karyawan dari divisi lainnya.
Dengan adanya Lotus Note, eksekutif juga dapat mengambil keputusan
jika ada karyawan yang melanggar etika akan diberi sanksi, dan jika ada karyawan
yang berprestasi maka akan diberi penghargaan.
Sistem informasi mendukung proses distribusi dan penjualan,
eksekutif dapat mengetahui klasifikasi barang keluar dari masing-masing pabrik,
hal ini dipakai sebagai pengukuran kinerja serta besarnya pemasukan yamg
dihasilkan dari masing-masing pabrik sebagai prestasi karyawan dari masingmasing pabrik-pabrik tersebut.
Pada intinya sistem informasi yang dijalankan oleh Asia Pulp and Paper
telah membawa dampak yang positif bagi perusahaan. Sistem informasi Eksekutif
dirasakan dapat menunjang kebutuhan data perusahaan dan dapat mempermudah
para eksekutif dalam melakukan pengawasan berbagai aspek dan dalam
pengambilan keputusan. Hal ini tentunya sejalan dengan tujuan utama dari
diterapkannya sistem informasi di perusahaan guna mempermudah perusahaan
dalam melakukan koordinasi dan untuk meningkatkan profit dari perusahaan.

BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Sistem Informasi Eksekutif (SIE) adalah sistem yang dibuat hanya untuk
digunakan para Eksekutif atau Top Level Management dalam sebuah organisasi
atau perusahaan. Dimana dalam sistem ini hanya menampilkan grafik dan laporan
dari seluruh proses bisnis pada organisasi atau perusahaan tersebut.
Perusahaan Manufaktur adalah perusahaan yang mengubah barang mentah
menjadi produk jadi melalui proses produksi kemudian dijual kepada pelanggan.
Sistem Informasi Eksekutif cukup berperan penting pada PT. Inda Kiat Pulp
& Paper Tangerang Mill, hal ini dapat dilihat dari Sistem informasi Eksekutif
yang dapat menunjang kebutuhan data perusahaan dan dapat mempermudah para
eksekutif dalam melakukan pengawasan berbagai aspek dan dalam pengambilan
keputusan. Hal ini tentunya sejalan dengan tujuan utama dari diterapkannya
sistem informasi di perusahaan guna mempermudah perusahaan dalam melakukan
koordinasi dan untuk meningkatkan profit dari perusahaan.
3.2 Saran
Didalam Sistem Informasi Eksekutif, pasti terdapat

kelebihan dan

kekurangan. Maka diperlukan pengembangan secara terus menerus untuk


memperbaiki kelemahan dari sistem informasi eksekutif yang dipergunakan.
Diharapkan kelak, dengan adanya pengembangan Sistem Informasi Eksekutif,
dapat mempertahankan keakuratan informasi yang disajikan.

10

DAFTAR PUSTAKA
________(2012).http://www.othe.org/ilmupengetahuan/ekonomi/2237/pengertian
difinisiarti-sistem-informasi-eksekutif-sie/, diakses pada tanggal 31 Oktober 2015
Riadi,Muclisin.(2014) http://www.kajianpustaka.com/2014/01/industrimanufaktur.html, diakses pada tanggal 31 Oktober 2015.
________(2015) http://www.berpendidikan.com/2015/06/pengertian-perusahaanjasa-dagang-manufaktur-perseorangan-terlengkap.html, diakses pada tanggal 31
Oktober 2015
Indah, Monica . (2013). http://mon2nic.blogspot.co.id/2013/12/sistem-informasimanajemen-asia-pulp.html, diakses pada tanggal 1 November 2015
www.asiapulppaper.com, diakses pada tanggal 1 November 2015

iv

Anda mungkin juga menyukai