Anda di halaman 1dari 24

REFRESHING

ANATOMI DAN FISIOLOGI KULIT

Disusun oleh :
Aulia Ayu Hartini
(2010730015)
Dokter Pembimbing
dr. Bowo Wahyudi, SpKK
Kepaniteraan Klinik Stase Kulit dan Kelamin
Rumah Sakit Umum Daerah Banjar
Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Jakarta
2015

Kulit
Adalah organ tubuh yang
terletak paling luar dan
membatasinya
dari
lingkungan luar.
Luas kulit orang dewasa 1,
5 m2, berat kira-kira 15 %
BB.
Wasitaatmadja, Sjarif M, 2010. Anatomi Kulit. Dalam: Djuanda, A., Hamzah, M., Aisah, S.
Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Edisi 6. Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia

Anatomi
Kulit
ANATOMI
KULIT SECARA
HISTOPATOLO
GIK

Lapisan
epidermis atau
kutikel

Lapisan dermis
(korium, kutis
vera, true
skin)

Lapisan
subkutis
( hipodermis )

Lapisan Epidermis

Lapisan kulit terluar dan


terdiri atas sel-sel gepeng
Lapisan
gepengdan
yang
mati, sel-sel
tidak berinti,
inti tiga
dengan
Yaitu tanpa
dua atau
lapis selkeratin
protoplasma
yang
telah
sel atas
gepeng
dengan
Terdiri
beberapa
lapis
Terbentuk
oleh sel-sel
menjadi
protein
sitoplasma
butir
kasar dan
sel
yang
berbentuk
berbentuk
kubus
(kolumnar)
berinti diantaranya
poligonal
dengan
besar
yang
tersusun
vertikal
dan
yangseperti
berbeda
berbaris
pagar
(palisade)

Lapisan Dermis
Secara garis besar dibagi 2 bagian :

Merupak
an
lapisan
dibawah
epidermi
s

Pars papilare

bagian
yang
menonjol ke
epidermis

berisi
serabut
ujung saraf
dan
pembuluh
darah

Pars retikular

bagian yang
menonjol ke
subkutis

terdiri dari
serabut
penunjang
dan
matriksnya
terdiri dari
cairan
kental

terdiri dari
sel fibroblas
yang
memproduk
si kolagen

Lapisan Subkutis

Fungsi Kulit
Fungsi
proteksi

Fungsi
absorpsi

Fungsi
ekskresi

Fungsi
persepsi

Fungsi
pengaturan
suhu tubuh

Fungsi
pembentuka
n pigmen

Fungsi
keratinisasi

Fungsi
pembentuka
n vitamin D

Fungsi
ekspresi
emosi

Fungsi Proteksi
Menjaga terhadap gangguan fisis /
mekanis, misal:

tekanan

gesekan /
tarikan

gangguan
yang
bersifat
panas

gangguan
kimiawi

perlindunga
n terhadap
infeksi

Fungsi Absorbsi
Dipengaruhi oleh :
tebal tipisnya kulit

Penyerapan
berlangsung
melalui:
celah antar sel

hidrasi
kelembaban
metabolisme
jenis vehikulum

menembus sel-sel
epidermis
muara saluran
kelenjar

Fungsi Ekskresi
Zat-zat yang
diekskresi
berupa :
NaCl, urea, asam urat,
dan amonia

Fungsi Persepsi
Oleh ujung-ujung saraf sensorik di dermis dan
subkutis:

Fungsi Termoregulasi
Dengan cara :
Pengeluaran
keringat
Vasokontriksi
pembuluh darah
kulit

Fungsi Pembentukan Pigmen


Oleh melanosit yang terletak di lapisan basal

Jumlah & besarnya butir pigmen (melanosom)


Menentukan warna kulit
Warna kulit dipengaruhi oleh
melanosom
tebal tipisnya kulit
reduksi Hb / OksiHb
karoten

Fungsi Keratinisasi
Proses ini diperkirakan mulai dari :
Pembelahan sel basal
Beralih ke bentuk sel spinosom
Makin gepeng dan bergranul (sel granulosom)
Inti menghilang
Sel tanduk yang amorf

Proses berlangsung kira kira 14- 21 hari

Fungsi Pembentukan Vitamin


D
7 dihidroksi kolesterol

(dengan bantuan sinar matahari)

Vit. D

Tetapi kebutuhan tubuh akan vitamin D


tidak cukup hanya dari hal tersebut,
sehingga
pemberian
vitamin
D
sistemik masih tetap diperlukan.

Adneksa Kulit

kelenjar
kulit
terdapat di
lapisan
dermis

kelenjar
keringat

kelenjar
ekrin

kelenjar
palit

kelenjar
apokrin

Kuku

Akar kuku
(nail root)

Badan kuku
(nail plate)

Rambut

Sisi kuku
yang
mencekung
(nail
groove)

Akar
rambut

Batang
rambut

Kelenjar Keringat

Kuku

Rambut

Rambut terdiri dari dua


jenis
rambut lanugo
rambut terminal

Fungsi Rambut
Melindungi kulit dari pengaruh buruk, alis mata melindungi dari
keringat agar tidak mengalir ke mata, dan bulu hidung menyaring
benda asing yang masuk ke hidung.
Menyaring udara

Pendorong penguapan keringat

Indera peraba yang sensitif

Fase Rambut

Rambut normal dan sehat berkilau,


elastis, dan tidak mudah patah, dan
dapat menyerap air.

Komposisi rambut terdiri atas karbon


50-60%, hidrogen 6,35%, nitrogen
17,14%, sulfur 5% dan oksigen 20,8%

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai