Anda di halaman 1dari 15

Maintenance Rice

Cooker
Cahyo Yunan Adianto

Rice cooker adalah alat yang digunakan dalam


rumah tangga yang proses kerjanya senantiasa
memerlukan sumber listrik terstandar, yang
bertujuan untuk menanak nasi, mengukus, bisa
juga memasak sayur, dll
Rice cooker tersebut sangat efesien digunakan dari
pada menanak nasi menggunakan kompor karena
kalau menggunakan kompor, terlalu banyak waktu
yang terbuang untuk menjaga sampai nasi tersebut
masak dan kemudian mematikan kompornya.

Bagian bagian rice cooker

Ket. Gambar: 5. Top cover, 6. magic


tonjolan, 7. tombol pembuka top
cover,
8. Handle 9. Oven cover, 10. Elemen
pemanas, 11. Aluminium Pan,
12. Pengukus, 13. Measuring cup, 14.
Water colector, 15. Spoon

Diagram Elektrik

Cara kerja
Bagian elektrik terpenting dari rice-cooker adalah
leaf-switch, sensor panas magnetik, dan
heating-element (elemen pemanas).Leaf-switch
adalah saklar utama yang terkait dengan
tuas/tangkai pemindah posisi cook (memasak)
atau warm (menghangatkan)
Apa bila leaf switch ditekan, tegangan 220 V akan
mengalir ke elemen pemanas, elemen pemanas
ini akan memanaskan dudukan panci dengan
suhu yang sangat tinggi, dan sensor panas
magnetik akan menempel pada bagian bawah
panci dan hal ini lah yang menjaga leaf switch
pada posisi cook, dan saat inilah led 1 menyala
(cook).

Setelah air menyusut sensor magnetik akan lebih


panas daripada panci, dan ini membuat sensor
magnetik hilang sifat magnetiknya, dan membuat
leaf switch akan menjadi cook istilahnya
ngejepret

Tidak sampai situ pada posisi warm itu, Kontak leaf-switch


kini menyambungkan sumber AC 220V kepada elemen
penghangat (warming-element). Namun di situ ada reedrelay (relay lidi) yang berada di dalam sebuah magnet
silindris yang menempel pada sisi bagian dalam rice-cooker.
Akibat terkena panas pada tinggi tertentu magnet silindris
ini akan kehilangan sifat kemagnetannya sehingga reedrelay memutus sambungan ke elemen penghangat.
Apabila suhu telah turun hingga ke batas minimal tertentu,
maka magnet silindris akan kembali mempunyai medan
magnet yang cukup untuk menggerakkan kontak reed-relay
menyambungkan tegangan AC 220V kepada elemen
penghangat.
Penghangatan nasi baru mulai terjadi pada poin ini.

Bagian dalam
A adalah thermal-fuse, B
adalah
terminal-terminal
elemen pemanas (heatingelement), C adalah Leafswitch, dan D adalah ujung
tangkai pemindah posisi di
mana sensor panas magnetik
tertaut.

Kerusakan yang sering


terjadi
Di antara kerusakan rice-cooker yang sering terjadi
adalah :
Tidak bisa memasak dan tidak bisa
menghangatkan (disfungsi total).
Nasi belum matang tetapi tangkai pemindah
posisi sudah kembali ke posisi warm.

Kerusakan pada poin pertama disebabkan oleh


tegangan AC 220 yang tidak masuk ke dalam
rangkaian elektrik rice-cooker. Hal ini biasanya
terjadi karena thermal-fuse (sikring panas) telah
putus. Dengan mengganti thermal-fuse maka
semua akan kembali normal. Namun ada hal
yang perlu diperhatikan bahwa penggantian
thermal-fuse tidak boleh dengan cara disolder.
Penyambungan antara kabel dengan salah satu
kaki elektroda thermal-fuse harus dengan cara
dijepitkan, perhatikanlah cara penyambungan
aslinya dan buatlah yang sama seperti itu.

Kerusakan pada poin kedua disebabkan karena


sensor panas magnetik sudah tidak bagus lagi
kemagnetannya. Dengan mengganti sensor
panas magnetik dengan yang baru (bukan yang
bekas) maka proses memasak akan kembali
normal. Gunakan AVO-meter pada posisi Ohm
X10, tempelkan kedua ujung tuas AVO-meter
kepada dua terminal elemen pemanas. Apabila
jarum penunjuk AVO-meter bergerak, berarti
elemen pemanas masih baik.

Perawatan
Agar rice cooker tetap awet, maka perlu d
perhatikan di bawah ini:
Sering membersihkan body dengan kain basah
dan bahan yang lembut sehingga rice cooker
tampak kelihatan bersih.
Sering mencuci aluminium pan dengan
menggunakan karet busa atau sepon. Jangan
menggunakan alat pembersih yang kasar, karena
bisa merusak lapisan anti lengket.
Melepas oven cover dan membersihkannya agar
sisa karbon dari nasi tersebut tdk melengket.

Kesimpulan:
Rice cooker adalah alat yang digunakan dalam
rumah tangga yang proses kerjanya senantiasa
memerlukan sumber listrik terstandar, yang
bertujuan untuk menanak nasi, mengukus, bisa
juga memasak sayur, dll
Rice cooker ini juga bisa menanak nasi sekaligus
mengukus secara bersamaan. Inilah sebabnya
mengapa banyak didalam rumah tangga
menggunakan rice cooker tersebut karena sangat
efesien

Terima kasih atas


perhatiannya
Wassalam

Anda mungkin juga menyukai