Anda di halaman 1dari 22

Perhatikan gambar berikut ini!

Jika kalor yang diserap reservoir suhu tinggi


adalah 1200 joule, tentukan :
a) Efisiensi mesin Carnot
b) Usaha mesin Carnot
c) Perbandingan kalor yang dibuang di suhu
rendah dengan usaha yang dilakukan mesin
Carnot
d) Jenis proses ab, bc, cd dan da

Pembahasan
a)Efisiensi mesin Carnot
Data :
Tt = 227oC = 500 K
Tr = 27oC = 300 K
= ( 1 Tr/Tt) x 100%
= ( 1 300/500) x 100% = 40%

b)Usaha mesin Carnot


=W/Q1
4/ =W/
10
1200
W = 480 joule

c)Perbandingan kalor yang dibuang di


suhu rendah dengan usaha yang
dilakukan mesin Carnot
Q2= Q1 W = 1200 480 = 720
joule
Q2: W = 720 : 480 = 9 : 6 = 3 : 2

d)Jenis proses ab, bc, cd dan da


ab pemuaian isotermis (volume gas
bertambah, suhu gas tetap)
bc pemuaian adiabatis (volume gas
bertambah, suhu gas turun)
cd pemampatan isotermal (volume gas
berkurang, suhu gas tetap)
da pemampatan adiabatis (volume gas
berkurang, suhu gas naik)

Sebuah siklus Rankine sederhana


ideal bekerja pada temperatur 400oC
dan tekanan 80 bar. Tekanan
kondensor 0,1 bar. Aliran massa uap
yang masuk ke turbin 100 kg/s.
Hitunglah kerja turbin, kerja pompa,
kalor masuk, kalor keluar dan
efisiensi siklus. daya yang dihasilkan
turbin dan daya netto siklus.

Pembahasan

Ditanya : kerja turbin (W t); Kerja pompa (Wp),


kalor masuk (Qin), kalor keluar (Qout), efisiensi
termodinamika (th), daya turbin (Pt) dan
daya netto siklus (Pnett).
Dari tabel sifat-sifat uap panas lanjut di
dapat :
Entalpi uap masuk ke turbin : h 1= 3139,4
kJ/kg
Entropi uap masuk ke turbin : s 1= 6,3658
kJ/kg.K
Entropi uap keluar turbin sama dengan
entropi uap masul turbin (proses ideal atau
isentropis) sehingga s1= s2= 6,3658 kJ/kg.K

Tabel Sifat Uap Panas

Dari tabel uap jenuh, pada tekanan 0,1 bar


(10 kPa) didapat :
Entalpi fase uap (hg2) = 2583,9 kJ/kg
Entalpi fase cair (hf2) = 191,81 kJ/kg
Entalpi perubahan fase (hfg2) = 2392,1 kj/kg
Entropi fase uap (sg1) = 8,1488 kJ/kg.K
Entropi fase cair (sf2) = 0,6492 kJ/kg.K
Entropi perubahan fase (s fg2) = 7,4996 kJ/kg.K

Tabel Uap Jenuh

Fraksi (kadar) uap (X) dapat dihitung :

Artinya kadar uap yang keluar dari turbin menuju


kondensor adalah 76,22 % atau fluida yang keluar
dari turbin 76,22 % uap dan 23.78 % cair. Bagian
yang cair ini tidak perlu lagi diembunkan, tetapi 76,22
% uap ini yang harus dibuang kalornya supaya
fasenya berubah menjadi cair. Maka energi total yang
terkandung di dalam 76,22% uap dapat dihitung :

Maka kerja turbin dapat dihitung


yaitu :

Daya turbin adalah :

Kalor yang dibuang oleh kondensor :

h2adalah entalpi uap yang masuk ke


kondensor = 2015,07 kJ/kg
h3adalah entalpi air yang keluar dari
kondensor = 191,81 kJ/kg

maka kalor yang dibuang oleh


kondensor adalah :

Daya kondensor yang dibutuhkan


untuk membuang kalor tersebut
adalah :

Kerja pompa dapat dihitung dengan rumus :

= volume jenis air pada tekanan 0,1 bar = 0,00101


m3/kg
p4= tekanan air keluar pompa = tekanan boiler (proses
ideal tidak ada rugi-rugi tekanan) maka p4= p1= 400
bar = 40 Mpa.
p3= tekanan air masuk pompa = tekanan air keluar
kondensor, untuk proses ideal tidak ada rugi-rugi
tekanan sehingga p3= 0,1 bar = 10 kPa

maka kerja pompa :

Bila aliran massa air yang dipompa


100 kg/s maka daya yang diperlukan
oleh pompa adalah:

Daya netto siklus :

Kalor yang masuk ke sistem (qin) dapat dihitung :

h1= entalpi uap panas lanjut keluar


dari boiler = 3139,4 kJ/kg
h4= entalpi air keluar pompa yang
besarnya = entalpi air masuk pompa
+ kerja pompa, maka h4= 191,81 +
40,3899 = 232,1999 kJ/kg

maka kalor yang masuk ke sistem


adalah

Daya yang dihasilkan Boiler : PB=


2900,2 kJ/kg x 100 kg/s = 290.020
kW = 290,02 MW

Efisiensi termodinamika siklus


adalah :

Dari hasil perhitungan dapat dilihat hanya


37,37 % dari daya yang diberikan ke dalam
boiler yang dapat diubah menjadi energi
mekanis, sisanya hilang atau dibuang ke alam
melalui kondensor dan ada sebagian kecil
yang digunakan untuk mengerakan pompa.

Anda mungkin juga menyukai