7.7 Properti pada keadaan awal diperoleh dari tabel-tabel uap, karena turbin
tersebut bersifat isentropik, s2=s1 = 7,0757 Kj/kg.K. Dari tabel-tabel uap kita lihat
bahw keadaan keluarnya harus berupa uap superheat. Kita melakukan
interpolasi untuk memperoleh T2= 225,2 0C dan h2= 3422,2. Maka hari hukum
pertama untuk volume kontrol
Wa= h1 h2 = 4286,4 3422,2 = 864,2 KJ/kg
Dengan mengabaikan energi kinetik dan energi potensial
Wrev= h1 h2 T0( s1 0s2) = 864,2 645,7 = 218,5 KJ/kg
P=0,1 Mpa
P= 0,1 Mpa z= 0
z= 3,04 km
2 in3= 32,774
P= 14,7psia
7.8 kondisi-kondisi masuk ke sebuah turbin uap adiabatik adalah 800 psia dan
7000F. Ditempat keluar tekanannya adalah 30 psia dan kualitas uap 93%.
Tentukan :
a. ireversibilitas
b. usaha reversibel
c. efisiensi adiabatik dari turbin tersebut
jawab :
a.
=0,692(1,5471-1,9832)-45,5
= 31,8 Btu/lbm
b. Usaha reversibel
= 1338,0-1066,0
= 272 Btu/lbm
7.26 air jenuh memasuki sebuah pompa adiabatik pada 10kPa dan keluar pada 1
Mpa. Jika pompa tersebut memiliki efisiensi adiabatik 95 %, tentukan besarnya :
a. usaha reversibel
b. efisiensi hukum keduanya
jawab :
== -1,053 KJ/Kg
7.24 satu proposal mengusulkan penggunaan suatu nozel untuk sebuah turbin
angin . udara memasuki nozel adiabatik pada 9 m/s . 300 K dan 120 kPa dan
keluar pada 100 m/s dan 100 kPa. Tentukan besarnya :
a. ireversibilitas
b. usaha reversibelnya
Jawab :
a. Usaha ireversibilitas
= 3076,5 3065,9
= 10,6 kj/kg
7.23 Udara diekspansi melalui sebuah katup adiabatik dari 250 psia dan 450 0F
menjadi 60 psia. Tentukanlah besarnya
a. usaha reversibel
b. Ireversibilitasnya.
Jawab :
A. Usaha reversibel
= 61,800ft-lbf/lbm