Anda di halaman 1dari 5

LEMBAR DISKUSI SISWA (LDS 2)

EKOSISTEM

Standar Kompetensi

7 .Memahami saling ketergantungan dalam ekosistem

Kompetensi Dasar

7.1 menentukan ekosistem dan saling hubungan antara


komponen ekosistem

Mengedentifikasikan satuan satuan dalam ekosistem dan


Indikator

menyatakan matahari merupakan sumer energi utama

Waktu

2x 45 menit

Materi :

Ekosistem merupakan interaksi bolak-balik antarmakhluk hidup (biotik) dengan


lingkungannya (abiotik). Ilmu yang mempelajari tentang ekosistem disebut ekologi.
Ekologi berasal dari bahasaYunani, yaitu oikos yang artinya rumah, dan logos artinya ilmu.
Jadi, ekologi merupakan ilmu yang mempelajari tentang interaksi antarmakhluk hidup dan
interaksi antara makhluk hidup dengan lingkungannya.
Sebelum mempelajari tentang komponen ekosistem, kamu harus mengetahui apa yang
dimaksud dengan individu, populasi, komunitas, dan habitat. Individu adalah satu makhluk
tunggal, contohnya seekor burung. Populasi adalah kumpulan dari individu yang sama yang
menempati suatu tempat tertentu. Tempat hidup suatu makhluk hidup disebut habitat.
Kumpulan populasi akan membentuk suatu komunitas. Kumpulan komunitas akan
membentuk suatu ekosistem.
Dalam suatu ekosistem terjadi interaksi atau hubungan antara makhluk hidup dengan
makhluk hidup sejenisnya, dengan makhluk hidup lain jenis, maupun interaksi dengan
lingkungannya berupa makhluk tak hidup, seperti: air, udara, tanah, cahaya matahari, suhu,
angin, dan kelembapan.

Komponen ekosistem dibagi menjadi dua macam, yaitu komponen abiotik dan biotik.
Komponen abiotik adalah komponen yang berupa makhluk tak hidup. Sedangkan, komponen
biotik adalah komponen yang berupa makhluk hidup.
1.

Komponen Abiotik

Komponen a biotik m erupakan komponen ekosistem berupa benda tak hidup yang terdapat
di sekitar makhluk hidup. Komponen abiotik yang berpengaruh pada ekosistem, antara lain:
1.

Cahaya Matahari

Cahaya matahari merupakan faktor abiotik yang terpenting untuk menunjang kehidupan di
bumi. Cahaya matahari merupakan sumber energi bagi tumbuhan yang diperlukan dalam
proses fotosintesis. Cahaya matahari juga memberikan rasa hangat untuk semua makhluk.
1.

Udara

Udara merupakan komponen abiotik yang sangat diperlukan makhluk hidup. Hewan dan
manusia menggunakan oksigen yang terdapat di udara untuk bernapas dan mengeluarkan
karbon dioksida ke udara. Sedangkan, tumbuhan mengambil karbon dioksida dari udara
untuk proses fotosintesis dan menghasilkan oksigen sebagai produk sampingan. Oksigen ini
dilepaskan ke udara untuk digunakan oleh semua makhluk hidup. Dengan demikian,
terjadilah perputaran zat yang berlangsung terus menerus. Peristiwa ini menunjukkan adanya
saling keter-gantungan dan saling membutuhkan antara makhluk hidup dan lingkungannya.
1.

Suhu

Suhu sangat mem pengaruhi lingkungan dan kehidupan makhluk hidup di lingkungan
tersebut. Ada makhluk hidup yang mampu hidup di lingkungan dengan suhu rendah, ada pula
makhluk hidup yang mampu hidup di lingkungan dengan suhu tinggi.
1.

Air

Air merupakan faktor abiotik yang sangat penting untuk menunjang suatu kehidupan. Semua
sel dan jaringan terdiri atas air. Air merupakan media pelarut zat-zat yang dibutuhkan dan
media pengangkut dalam tubuh hewan dan tumbuhan. Air juga merupakan suatu bentuk
habitat bagi makhluk hidup, seperti: danau, sungai, dan laut. Air sangat mempengaruhi
proses kehidupan.
1.

Tanah

Tanah berfungsi sebagai tempat hidup berbagai makhluk hidup dalam suatu ekosistem. Di
dalam tanah terdapat zat hara yang merupakan mineral penting untuk mempertahankan

proses di dalam tubuh, terutama bagi tumbuhan. Jenis tanah yang berbeda menyebabkan
organisme yang hidup di dalamnya berbeda.
1.

Komponen Biotik

Komponen biotik adalah komponen ekosistem berupa berbagai makhluk hidup yang ada di
dalam suatu ekosistem. Tiap komponen memiliki peranan masing-masing yang erat kaitannya
dalam pemenuhan kebutuhan akan makanan. Hal ini menyebabkan terjadinya keseimbangan
di dalam ekosistem Berdasarkan peranannya di dalam ekosistem, komponen biotik
dikelompokkan menjadi tiga macam, yaitu:
1.

Produsen

Di dalam e kosistem semua tumbuhan hijau adalah produsen. Tumbuhan dapat membuat
makanannya sendiri dengan melakukan fotosintesis. Di dalam ekosistem air yang berperan
sebagai produsen adalah fitoplankton, yang merupakan tumbuhan hijau yang amat kecil yang
melayang-layang di dalam air. Fitoplankton selalu menghasilkan berton-ton makanan yang
menjadi sumber makanan bagi hewan-hewan air yang lain.
1.

Konsumen

Manusia dan h ewan tidak dapat membuat makanan sendiri. Oleh karena itu, manusia dan
hewan memperoleh makanan dari tumbuhan sehingga disebut konsumen. Konsumen sangat
tergantung pada produsen, begitu juga sebaliknya, konsumen mempengaruhi kelangsungan
hidup produsen. Karbon dioksida dari sisa pernapasan hewan dan manusia dibutuhkan
tumbuhan untuk proses fotosintesis (membuat makanan). Berdasarkan jenis makanannya,
konsumen dibagi menjadi tiga macam, yaitu herbivora, karnivora, dan omnivora.
1)

Herbivora

Herbivora adalah hewan pemakan tumbuhan. Hidupnya sangat bergantung pada tumbuhan
secara langsung. Makhluk hidup yang memakan langsung tumbuhan disebut juga sebagai
konsumen tingkat pertama. Contoh hewan-hewan pemakan tumbuhan adalah kerbau, domba,
kambing, kelinci, sapi, dan lain sebagainya.
2)

Carnivora

Carnivora adalah makhluk hidup yang memakan daging makhluk hidup yang lain. Biasanya,
carnivora memakan makhluk hidup herbivora. Dengan kata lain, carnivora adalah konsumen
tingkat kedua. Contoh hewan yang termasuk carnivora adalah singa, harimau, dan buaya.
3)

Omnivora

Makhluk hidup yang memakan tumbuhan dan daging makhluk hidup lain disebut omnivora.
Hewan omnivora merupakan pemakan segalanya (tumbuhan dan hewan). Contohnya adalah
babi dan itik.

Pertanyaan :
1. Jelaskan pengertian ekosistem .....?
2. Jelaskan pengertian komponen abiotik.........?
3. Kenapa matahari sangat penting bagi ekositem....?
4. Jelaskan fungsi dari komponen abiotik dalam ekosistem...?
5. Apa itu organisme autotrof dan heteretrof...?

Jawab
1

Anda mungkin juga menyukai