Anda di halaman 1dari 7

SALINAN

PERATURAN
MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL
REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 26 TAHUN 2008
TENTANG
STANDAR TENAGA LABORATORIUM SEKOLAH/MADRASAH
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL,

Menimbang

: bahwa dalam rangka pelaksanaan Pasal 35 ayat (2) Peraturan


Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan perlu menetapkan Peraturan Menteri Pendidikan
Nasional tentang Standar Tenaga Laboratorium Sekolah/
Madrasah;

Mengingat

: 1. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang


Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2005 Nomor 41, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4496);
2. Peraturan Presiden Nomor 9 Tahun 2005 tentang
Kedudukan, Tugas, Fungsi, Susunan Organisasi, dan Tata
Kerja Kementerian Negara Republik Indonesia sebagaimana
telah beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan
Presiden Republik Indonesia Nomor 94 Tahun 2006;
3. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 187/M Tahun
2004 mengenai Pembentukan Kabinet Indonesia Bersatu
sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan
Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 31/P Tahun
2007;

MEMUTUSKAN:
M e n e ta p ka n: P E R A T U RAN
pENDTDTKAN
MENTERT
NASTONAL
REPUBLT K
INDONESIA
TENTANGSTANDARTENAGALABORATORIUM
SEKOI-AH/MADRASAI-{.
pasal1
(1)'standar tenaga raboratoriumsekorah/madrasah
mencakup kepara
laboratoriumsekolah/madrasah,
teknisi laboratoriumsekolah/madrasah,
dan laboransekolah/madrasah.
(2)'Untuk dapat diangkatsebagaitenaga
laboratoriumsekolah/madrasah,
seseorang
wajibmemenuhistandartenagalaboratorium
sekolah/madrasah
yangberlakusecaranasional.
(3)'standar
laboratorium
sekolah/madrasah
sebagaimanadimaksud
"""*'
p a d aa valenaga
t(1 )te rca n tu m
d ar amLampir an
i;r ;tr r ;n M;;i";il;i.' Fasal2
Penyelenggarasekolah/madrasah
standar tenaga
_;wajib ,.menerapkan
laboratorium
sekolah/madrasah
sebagaimana
diaturdalampur"1ur"nnl|enilriini,
selambat-lambatnya
pJ;i;;"; M;nteriini ditetapkan.
5 (lima)tahunse*telah
pasal3
Peraturan
Menteriini muraiberraku
padatanggarditetapkan.

Ditetapkan
di Jakarta
padatanggal11 Juni2008

Salinansesuaidenganaslinya,
BiroHukumdan Organisasi
pendidikan
Departemen
Nasional.
KepalaBagianpenyusunan
Rancangan
dan
-..r,fllPer4ufan Perundang-undangan
l,
,/':'. ,-.:i I Bahtu?'n:Flukum
-,

;t'.: !
-::::\

i;i" ,"

/.-"*'

--,-

\. "'-.

._

-. \r'.,.,',.',

11;::.^
I

ii,;i

MENTERI
PENDIDIKANNASIONAL,
TTD
BAMBANG
SUDIBYO

SALINAN
LAMPIRAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL
NOMOR 26 TAHUN 2008 TANGGAL 11 JUNI 2008
STANDAR TENAGA LABORATORIUM SEKOLAH/MADRASAH

A. KUALIFIKASI
1. Kepala Laboratorium Sekolah/Madrasah
Kualifikasi
berikut:

kepala laboratorium Sekolah/Madrasah adalah sebagai

a. Jalur guru
1) Pendidikan minimal sarjana (S1);
2) Berpengalaman minimal 3 tahun sebagai pengelola praktikum;
3) Memiliki sertifikat kepala laboratorium sekolah/madrasah dari
perguruan tinggi atau lembaga lain yang ditetapkan oleh
pemerintah.
b. Jalur laboran/teknisi
1) Pendidikan minimal diploma tiga (D3);
2) Berpengalaman minimal 5 tahun sebagai laboran atau teknisi;
3) Memiliki sertifikat kepala laboratorium sekolah/madrasah dari
perguruan tinggi atau lembaga lain yang ditetapkan oleh
pemerintah.
2. Teknisi Laboratorium Sekolah/Madrasah
Kualifikasi teknisi laboratorium sekolah/madrasah adalah sebagai
berikut:
a. Minimal lulusan program diploma dua (D2) yang relevan dengan
peralatan laboratorium, yang diselenggarakan oleh perguruan
tinggi yang ditetapkan oleh pemerintah;
b. Memiliki sertifikat teknisi laboratorium sekolah/madrasah dari
perguruan tinggi atau lembaga lain yang ditetapkan oleh
pemerintah.
3. Laboran Sekolah/Madrasah
Kualifikasi laboran sekolah/madrasah adalah sebagai berikut:
a. Minimal lulusan program diploma satu (D1) yang relevan dengan
jenis laboratorium, yang diselenggarakan oleh perguruan tinggi
yang ditetapkan oleh pemerintah;
b. Memiliki sertifikat laboran sekolah/madrasah dari perguruan tinggi
yang ditetapkan oleh pemerintah.

B. KOMPETENSI
1. Kompetensi Kepala Laboratorium Sekolah/Madrasah
DIMENSI
KOMPETENSI
1. Kompetensi
Kepribadian

2. Kompetensi
Sosial

KOMPETENSI

SUB-KOMPETENSI

1.1 Menampilkan diri


sebagai pribadi
yang dewasa,
mantap, dan
berakhlak mulia

1.1.1 Bertindak secara


konsisten sesuai dengan
norma agama, hukum,
sosial, dan budaya
nasional Indonesia
1.1.2 Berperilaku arif
1.1.3 Berperilaku jujur
1.1.4 Menunjukkan
kemandirian
1.1.5 Menunjukkan rasa
percaya diri
1.1.6 Berupaya meningkatkan
kemampuan diri

1.2 Menunjukkan
komitmen terhadap
tugas

1.2.1 Berperilaku disiplin


1.2.2 Beretos kerja yang tinggi
1.2.3 Bertanggung jawab
terhadap tugas
1.2.4 Tekun, teliti, dan hati-hati
dalam melaksanakan
tugas
1.2.5 Kreatif dalam
memecahkan masalah
yang berkaitan dengan
tugas profesinya
1.2.6 Berorientasi pada
kualitas

2.1 Bekerja sama


dalam pelaksanaan
tugas

2.1.1 Menyadari kekuatan dan


kelemahan baik diri
maupun stafnya
2.1.2 Memiliki wawasan
tentang pihak lain yang
dapat diajak kerja sama
2.1.3 Bekerjasama dengan
berbagai pihak secara
efektif

DIMENSI
KOMPETENSI

3. Kompetensi
Manajerial

KOMPETENSI

SUB-KOMPETENSI

2.2 Berkomunikasi
secara lisan dan
tulisan

2.2.1 Berkomunikasi dengan


berbagai pihak secara
santun, empatik, dan
efektif
2.2.2 Memanfaatkan berbagai
peralatan teknologi
informasi dan
komunikasi (TIK)

3.1 Merencanakan
kegiatan dan
pengembangan
laboratorium
sekolah/madrasah

3.1.1 Menyusun rencana


pengembangan
laboratorium
3.1.2 Merencanakan
pengelolaan
laboratorium
3.1.3 Mengembangkan sistem
administrasi
laboratorium
3.1.4 Menyusun prosedur
operasi standar (POS)
kerja laboratorium

3.2 Mengelola kegiatan 3.2.1 Mengkoordinasikan


laboratorium
kegiatan praktikum
sekolah/madrasah
dengan guru
3.2.2 Menyusun jadwal
kegiatan laboratorium
3.2.3 Memantau pelaksanaan
kegiatan laboratorium
3.2.4 Mengevaluasi kegiatan
laboratorium
3.2.5 Menyusun laporan
kegiatan laboratorium
3.3 Membagi tugas
teknisi dan laboran
laboratorium
sekolah/ madrasah

3.3.1 Merumuskan rincian


tugas teknisi dan laboran
3.3.2 Menentukan jadwal kerja
teknisi dan laboran
3.3.3 Mensupervisi teknisi dan
laboran
3.3.4 Membuat laporan secara
periodik

DIMENSI
KOMPETENSI

4. Kompetensi
Profesional

KOMPETENSI

SUB-KOMPETENSI

3.4 Memantau sarana


dan prasarana
laboratorium
sekolah/madrasah

3.4.1 Memantau kondisi dan


keamanan bahan serta
alat laboratorium
3.4.2 Memantau kondisi dan
keamanan bangunan
laboratorium
3.4.3 Membuat laporan
bulanan dan tahunan
tentang kondisi dan
pemanfaatan
laboratorium

3.5 Mengevaluasi
kinerja teknisi dan
laboran serta
kegiatan
laboratorium
sekolah/madrasah

3.5.1 Menilai kinerja teknisi


dan laboran laboratorium
3.5.2 Menilai hasil kerja teknisi
dan laboran
3.5.3 Menilai kegiatan
laboratorium
3.5.4 Mengevaluasi program
laboratorium untuk
perbaikan selanjutnya

4.1 Menerapkan
gagasan, teori, dan
prinsip kegiatan
laboratorium
sekolah/madrasah

4.1.1 Mengikuti
perkembangan
pemikiran tentang
pemanfaatan kegiatan
laboratorium sebagai
wahana pendidikan
4.1.2 Menerapkan hasil
inovasi atau kajian
laboratorium

4.2 Memanfaatkan
laboratorium untuk
kepentingan
pendidikan dan
penelitian di
sekolah/madrasah

4.2.1 Menyusun
panduan/penuntun
(manual) praktikum
4.2.2 Merancang kegiatan
laboratorium untuk
pendidikan dan
penelitian
4.2.3 Melaksanakan kegiatan
laboratorium untuk
kepentingan pendidikan
dan penelitian

DIMENSI
KOMPETENSI

KOMPETENSI

SUB-KOMPETENSI
4.2.4

Mempublikasikan karya
tulis ilmiah hasil
kajian/inovasi

4.3 Menjaga kesehatan 4.3.1 Menetapkan ketentuan


dan keselamatan
mengenai kesehatan
kerja di
dan keselamatan kerja
laboratorium
4.3.2 Menerapkan ketentuan
sekolah/madrasah
mengenai kesehatan
dan keselamatan kerja
4.3.3 Menerapkan prosedur
penanganan bahan
berbahaya dan beracun

Anda mungkin juga menyukai