Oleh:
LEMBAR PENGESAHAN
Oleh:
Disetujui Oleh :
Dosen Pembimbing
Januari 2015
Dekan
Teknik Informatika
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang
telah memberikan rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan Kerja
Praktek ini. Dalam penulisan laporan ini, penulis mengambil topik yang berjudul
Implementasi File Server untuk Pengaturan Kuota Dan File Type .
Dalam penulisan laporan ini dapat disusun dan diselesaikan dengan baik dan
lancar berkat bantuan dari berbagai pihak yang terkait. Oleh karena itu, pada
kesempatan ini, tidak lupa juga penulis ingin mengucapkan banyak terima kasih
kepada:
1. Bapak Prof.dr.Djakobus Tarigan, AAI., DAAK selaku Rektor Universitas
Prima Indonesia.
2. Bapak Abdi Dharma, S.Kom., M.Kom. selaku Dekan Fakultas Teknologi
dan Ilmu Komputer Universitas Prima Indonesia dan Dosen Pembimbing
yang telah banyak meluangkan waktu untuk memberikan kritik dan saran
dalam penyusunan laporan Kerja Praktek ini.
3. Bapak Hendra Pasaribu, S.Kom., M.Kom. selaku Ketua Program Studi S-1
Teknik Informatika Fakultas Teknologi dan Ilmu Komputer Universitas
Prima Indonesia .
4. Bapak Suhariadi selaku Pembimbing Lapangan di PT. Sumatera Wood
Industry yang telah banyak memberikan pengarahan kepada penulis dalam
menyelesaikan penyusunan laporan Kerja Praktek.
5. Seluruh Dosen dan staff Program Studi S-1 Teknik Informatika Fakultas
Teknologi dan Ilmu Komputer Universitas Prima Indonesia.
6. Sahabat dan rekan rekan seperjuangan di Program Studi S-1 Teknik
Informatika yang tidak dapat disebutkan satu persatu.
7. Keluarga, terutama Ayahanda dan Ibunda tercinta yang telah memberikan
kasih sayang, doa dan semangat yang tiada hentinya, sehingga penulis dapat
menyelesaikan laporan ini.
Penulis telah berusaha untuk bisa memberikan yang terbaik, tetapi penulis
menyadari sebagai seorang manusia tentunya tidak luput dari segala kesalahan. Oleh
karena itu dalam kesempatan ini penulis meminta maaf jika dalam laporan ini masih
dijumpai berbagai kekurangan. Kritik dan saran pembaca selalu penulis tunggu.
Penulis berdoa kiranya Tuhan Yang Maha Esa yang akan membalas kebaikan
semua pihak yang telah membantu penulis dalam penyusunan laporan ini. Semoga
laporan ini bermanfaat bagi semua pihak.
Medan,
Januari 2015
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
LEMBAR PENGESAHAN
KATA PENGANTAR................................................................................................iii
DAFTAR ISI................................................................................................................v
DAFTAR GAMBAR.................................................................................................vii
DAFTAR TABEL.......................................................................................................ix
BAB I PENDAHULUAN.........................................................................................1
1.1
Latar Belakang......................................................................................1
1.2
Rumusan Masalah.................................................................................2
1.3
Ruang Lingkup......................................................................................2
1.4
1.5
1.6
Metodologi Penelitian...........................................................................4
1.7
Sistematika Penulisan............................................................................5
Pembelajaran.........................................................................................5
2.1.1 Windows Server 2008 R2............................................................5
2.1.2 File Server..................................................................................11
2.1.3 Computer File............................................................................14
2.2
2.3
2.4
3.1
Permasalahan.......................................................................................34
3.2
3.3
Kesimpulan.........................................................................................59
4.2
Saran....................................................................................................59
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................60
SURAT PERMOHONAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN
SURAT PENGANTAR / IZIN PRAKTEK KERJA LAPANGAN
SURAT KETERANGAN TELAH MELAKSANAKAN PKL DARI TEMPAT
PKL
BERITA ACARA PELAKSANAAN PKL
FORMULIR PENILAIAN PELAKSANAAN PKL
BERITA ACARA BIMBINGAN PENULISAN LAPORAN PKL
FORMULIR PENILAIAN PENULISAN LAPORAN PKL
SURAT KEPUTUSAN PEMBIMBING PKL
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1
Gambar 2.2
Gambar 2.3
Gambar 2.4
Gambar 2.5
Gambar 3.1
Gambar 3.2
Gambar 3.3
Gambar 3.4
Gambar 3.5
Gambar 3.6
Gambar 3.7
Gambar 3.8
Drive options.......................................................................................44
Gambar 3.9
Gambar 3.18 Selecting a folder to share using the Provision a Shared Folder
Wizard..................................................................................................52
Gambar 3.19 Selecting custom share permissions....................................................53
Gambar 3.20 Viewing the Report tab of a new quota...............................................55
Gambar 3.21 Viewing the file screen templates........................................................56
Gambar 3.22 Viewing the properties of a file screen................................................58
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1
Tabel 3.1
BAB I
PENDAHULUAN
Berdasarkan
pemasalahan diatas maka penulis tertarik untuk menyusun laporan praktek kerja
lapangan dengan judul Implementasi File Server untuk Pengaturan Kuota Dan
File Type.
Tujuan
Adapun tujuan melakukan Praktek Kerja Lapangan adalah :
1. Menganalisis permasalahan yang ada pada server di PT. Sumatera Wood
Industry
2. Membantu mengatasi permasalahan yang timbul pada server di PT.
Sumatera Wood Industry
3. Untuk mengetahui dan memahami cara kerja file Server pada Windows
Server 2008 R2.
1.4.2
Manfaat
dapat
mengetahui
lebih
dalam
tentang
file
server
dan
pengaturannya.
3. Sebagai portofolio, penulis dapat menggunakannya di masa yang akan
datang.
1.5.2
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1
Pembelajaran
Sebelum melakukan konfigurasi file server maka perlu diketahui lebih
dalam mengenai sistem operasi yang digunakan serta kegunaan file server dan untuk
apa diperlukan pengaturan jenis file dan kuotanya.
2.1.1
Microsoft. Hal ini dirilis untuk manufaktur (RTM) pada tanggal 22 Juli 2009 dan
diluncurkan pada tanggal 22 Oktober 2009. Menurut blog Windows Server Team,
ketersediaan ritel 14 September 2009. Hal ini dibangun pada Windows NT 6.1,
kernel yang sama digunakan dengan Windows berorientasi klien 7. Ini adalah
pertama kalinya 64-bit sistem operasi dilepaskan dari Microsoft. Tambahan versi
termasuk fungsionalitas baru untuk Active Directory, fitur virtualisasi dan
manajemen baru, versi 7.5 dari Microsoft IIS Web Server dan mendukung hingga 256
prosesor logis.
Ada tujuh edisi : Foundation, Standard, Enterprise, Datacenter, Web, HPC
Server, Itanium dan Windows Storage Server 2008 R2 (Essentials Edition).
Berikut ini adalah perincian Windows Server 2008 R2 :
1. Logo
:
2. Developer
: Microsoft
3. Source model
: Closed source / Shared source
4. Released tomanufacturing : 22 Juli 2009
5. Generalavailability
: 22 Oktober 2009
6. Latest release
: 6.1 (Build 7601: Service Pack 1) / 22 Februari
2011
7. Update method
Services, SCCM
8. Platforms
9. Kernel type
10. License
: x64, Itanium
: Hybrid
: Commercial software (Retail, volume licensing,
technet.microsoft.com/en-us/windowsserver/bb310558
2.1.1.1 Sejarah
7.5 telah ditambahkan ke rilis ini yang juga termasuk update server layanan FTP.
Peningkatan keamanan termasuk penambahan dukungan DNSSEC untuk DNS Server
Service (catatan: meskipun DNSSEC seperti didukung, hanya satu algoritma tanda
tangan yang tersedia (# 5 / RSA / SHA-1) Karena banyak zona menggunakan
algoritma yang berbeda. - termasuk zona akar - ini berarti bahwa dalam
kenyataannya Windows masih tidak dapat berfungsi sebagai penyelesai rekursif) dan
dienkripsi jasa clientless dikonfirmasi VPN melalui DirectAccess untuk klien
menggunakan Windows 7. DHCP server mendukung sejumlah besar perangkat
tambahan seperti MAC address berbasis kontrol penyaringan, mengubah sewa aktif
menjadi pemesanan atau link Layer filter berbasis, alamat IPv4 kelelahan di tingkat
lingkup, perlindungan DHCP nama untuk mesin non-Windows untuk mencegah
nama jongkok, kinerja yang lebih baik melalui agresif sewa caching database DHCP
aktivitas logging, auto-populasi bidang antarmuka jaringan tertentu, wizard untuk
konfigurasi split-lingkup, DHCP Server peran migrasi menggunakan WSMT,
dukungan untuk DHCPv6 Option 15 (User Class) dan Option 32 (Information
Refreshing Time). DHCP server berjalan dalam konteks account layanan jaringan
yang memiliki hak yang lebih sedikit untuk mengurangi potensi kerusakan jika
dikompromikan.
Windows Server 2008 R2 mendukung hingga 64 prosesor fisik atau hingga
256 prosesor logis per sistem. (Catatan: Hanya Datacenter dan Itanium edisi dapat
mengambil keuntungan dari kemampuan 64 prosesor fisik Enterprise, tertinggi
berikutnya edisi setelah dua, hanya dapat menggunakan 8). Ketika digunakan dalam
peran server file, file baru layanan infrastruktur klasifikasi memungkinkan file yang
akan disimpan di server yang ditunjuk dalam perusahaan berdasarkan pada konvensi
bisnis penamaan, relevansi dengan proses bisnis dan kebijakan perusahaan secara
keseluruhan.
Server Core mencakup subset dari NET Framework, sehingga beberapa
aplikasi (termasuk situs web ASP.NET dan Windows Power Shell 2.0) dapat
digunakan. Peningkatan kinerja adalah area utama fokus untuk rilis ini; Microsoft
telah menyatakan bahwa pekerjaan dilakukan untuk mengurangi waktu boot,
meningkatkan efisiensi operasi I / O saat menggunakan pengolahan daya yang lebih
10
Pada 9 Februari 2011, Microsoft secara resmi merilis rilis final (RTM) dari
Windows 7 dan Windows Server 2008 R2 Paket Layanan 1 (SP1) kepada mitra
OEM. Selain perbaikan bug, memperkenalkan dua fungsi utama baru, RemoteFX dan
Dynamic Memory. RemoteFX memungkinkan penggunaan hardware grafis untuk
menyertakan dukungan untuk grafis 3D di VM berbasis Hyper-V. Memori dinamis
memungkinkan VM hanya mengalokasikan sebanyak RAM fisik yang diperlukan
sementara untuk pelaksanaannya. Pada tanggal 16 Februari Windows 7 dan Windows
Server 2008 R2 SP1 menjadi tersedia untuk MSDN dan TechNet Pelanggan serta
pelanggan Volume License. Pada 22 Februari, Windows 7 dan Windows Server 2008
R2 SP1 umumnya tersedia untuk di-download melalui Microsoft Download Center
dan
tersedia
pada
Windows
Update.
Ini
memiliki
nomor
versi
dari
"6.1.7601.17514.101119-1850".
Berikut ini adalah system requirements (kebutuhan sistem) untuk Windows
Server 2008 R2 :
1.
Prosesor
Minimal
2.
Memori
Minimal
: 512 MB RAM
Rekomendasi
: 2 GB RAM
11
Maksimal
Display
4.
5.
Other
DVD drive, keyboard dan mouse, Internet access (Optional, tetapi
dibutuhkan untuk update dan aktivasi online).
6.
Edisi
Berikut ini adalah edisi yang terdapat pada Windows Server 2008 R2 :
Tabel 2.1 Perbandingan Grafik Windows Server 2008 R2
Features
Foundation
Standard
Web
HPC
Enterprise
Datacenter
Itanium
8 GB
32 GB
32
GB
128 GB
2 TB
2TB
2TB
64
64
No
Yes
Yes
Yes
Yes
Yes
Yes
No
No
No
No
16
16
No
No
No
No
Yes
Yes
Yes
No
No
No
No
Yes
Yes
Yes
No
No
No
No
No
Yes
Yes
No
No
No
No
No
Yes
Yes
No
No
No
No
No
Yes
Yes
10
50
No
No
Unlimited
Unlimited
50
250
No
250
Unlimited
Unlimited
No
50
250
No
No
Unlimited
Unlimited
No
No
Host +
1VM
Guest
Host +
1VM
Host +
4VMs
Unlimited
Unlimite
d
2.1.2
File Server
Dalam komputasi, file server adalah sebuah komputer terpasang ke jaringan
yang memiliki tujuan utama memberikan lokasi untuk akses disk bersama, yaitu
12
penyimpanan bersama file komputer (seperti dokumen, file suara, foto, film, gambar,
database, dan lain-lain .) yang dapat diakses oleh workstation yang melekat pada
jaringan komputer yang sama. Istilah server menyoroti peran mesin dalam skema
client-server, di mana klien workstation menggunakan penyimpanan. Sebuah file
server tidak dimaksudkan untuk melakukan tugas-tugas komputasi, dan tidak
menjalankan program atas nama klien. Hal ini dirancang terutama untuk
memungkinkan penyimpanan dan pengambilan data sementara perhitungan
dilakukan oleh workstation.
File server biasanya ditemukan di sekolah-sekolah dan kantor, di mana
pengguna menggunakan LAN (Local Area Network) untuk menghubungkan
komputer klien.
13
Dalam bisnis modern desain file server yang rumit oleh tuntutan untuk
ruang penyimpanan, kecepatan akses, pemulihan, kemudahan administrasi,
keamanan, dan anggaran bersaing. Hal ini lebih rumit oleh lingkungan yang terus
berubah, di mana perangkat keras baru dan teknologi dengan cepat obsolesces
peralatan lama, namun harus mulus datang online dalam mode yang kompatibel
dengan mesin yang lebih tua. Untuk mengelola throughput, beban puncak, dan waktu
respon, vendor dapat memanfaatkan teori antrian untuk model bagaimana kombinasi
dari hardware dan software akan merespon lebih dari berbagai tingkat permintaan.
Server
juga
dapat
menggunakan
skema
load
balancing
dinamis
untuk
2.1.2.3 Storage
14
untuk melayani file - daripada komputer tujuan umum yang digunakan untuk
melayani file (mungkin dengan fungsi lainnya). Dalam diskusi dari nass, istilah "file
server" umumnya berdiri untuk jangka waktu yang kontras, mengacu pada komputer
tujuan umum saja.
Pada 2010 perangkat NAS yang mendapatkan popularitas, menawarkan
metode yang nyaman untuk berbagi file antara beberapa komputer. manfaat Potensi
Network Attached Storage, dibandingkan dengan berkas server non-dedicated,
termasuk akses data lebih cepat, administrasi lebih mudah, dan konfigurasi
sederhana.
Sistem NAS peralatan jaringan yang mengandung satu atau lebih hard drive,
sering disusun menjadi logis, wadah penyimpanan berlebihan atau array RAID.
Network Attached Storage menghilangkan tanggung jawab file melayani dari server
lain pada jaringan. Biasanya menyediakan akses ke file menggunakan protokol
jaringan file sharing seperti NFS, SMB / CIFS (ServerMessage Block / Common
Internet File System), atau AFP.
2.1.2.5 Security
ini
bekerja
dalam
lingkungan
komputasi
hirarkis
yang
memperlakukan pengguna, komputer, aplikasi dan file sebagai entitas yang berbeda
tetapi terkait pada jaringan dan hibah akses berdasarkan pengguna atau grup
kredensial. Dalam banyak kasus, layanan direktori mencakup banyak file server,
berpotensi ratusan untuk organisasi besar. Di masa lalu, dan dalam organisasi yang
lebih kecil, otentikasi bisa berlangsung secara langsung di server itu sendiri.
15
2.1.3
Computer File
Berkas komputer (bahasa Inggris: computer file) adalah identitas dari data
yang disimpan di dalam sistem berkas yang dapat diakses dan diatur oleh pengguna.
Sebuah berkas memiliki nama yang unik dalam direktori di mana ia berada. Alamat
direktori dimana suatu berkas ditempatkan diistilahkan dengan path.
Sistem berkas akan memberikan sebuah nama terhadap sebuah berkas agar
dapat dikelola dengan mudah. Meski oleh sistem berkas penamaan dilakukan dengan
menggunakan angka-angka biner, sistem operasi dapat menerjemahkan angka-angka
biner tersebut menjadi karakter yang mudah dipahami.
Sebuah berkas berisi aliran data (atau data stream) yang berisi sekumpulan
data yang saling berkaitan serta atribut berkas (yang bersifat wajib atau opsional),
yang kadang-kadang disebut properties yang berisi informasi yang berkaitan dengan
berkas yang bersangkutan. Informasi mengenai kapan sebuah berkas dibuat adalah
contoh dari atribut berkas.
1,048,576
berarti
yang
berarti
1,099,511,627,776
1,073,741,824
bita),
selain
bita),
tentunya
1,000,000
bita), GB (gigabita,
yang
berarti
1,000,000,000
bita),
16
Berkas komputer secara fisik dapat diatur oleh sistem berkas yang
digunakan oleh media penyimpanan di mana berkas disimpan. Secara logis,
pengguna membutuhkan sebuah utilitas untuk melakukan manajemen berkas, yang
sering disebut manajer berkas (file Manager). Contoh dari manajer berkas
adalah Windows Explorer dalam sistem operasi Windows, Norton Commander,
Konqueror (dalam KDE), Nautilus (dalam GNOME), Midnight Commander,
dan DOS Shell (dalam sistem operasi DOS).
Sebuah format file adalah cara standar informasi yang dikodekan untuk
penyimpanan dalam file komputer. Ini menentukan bagaimana bit yang digunakan
untuk mengkodekan informasi dalam media penyimpanan digital. Format file dapat
berupa kepemilikan atau gratis dan mungkin baik tidak dipublikasikan atau terbuka.
Beberapa format file yang dirancang untuk jenis sangat khusus data: file
PNG, misalnya, menyimpan gambar bitmap menggunakan kompresi data lossless.
17
Format file lain, bagaimanapun, dirancang untuk penyimpanan beberapa jenis data
yang berbeda: format Ogg dapat bertindak sebagai wadah untuk berbagai jenis
multimedia, termasuk kombinasi dari audio dan video, dengan atau tanpa teks
(seperti teks), dan metadata. Sebuah file teks dapat berisi aliran karakter, termasuk
kemungkinan karakter kontrol, dan dikodekan dalam salah satu dari berbagai skema
encoding karakter. Beberapa format file, seperti HTML, scalable vector graphics, dan
kode sumber dari perangkat lunak komputer adalah file teks dengan sintaks
didefinisikan yang memungkinkan untuk digunakan untuk tujuan tertentu.
2.
Physical recordable media archiving : ISO The generic file format for
most optical media, NRG The proprietary optical media archive format
used
by Nero
applications,
IMG
For
archiving
MS-DOS
4.
5.
6.
18
7.
8.
9.
E00
ARC/INFO
interchange file
format,
GML
11.
Color palettes : ACT Adobe Color Table. Contains a raw color palette
and consists of 256 24-bit RGB colour values., PAL Microsoft palette
file
12.
13.
14.
Vector
graphics
AI Adobe
Illustrator Document,
CDR
16.
and
later,
URL
INI
file pointing
to
19
17.
OpenDocument Math
Formula,
SXM
OpenOffice.org
Object code, executable files, shared and dynamically linked libraries : APK
Android Package, APP apple application program executable file.
Another form of zip file, .Class used in Java
19.
20.
(Formatting
Objects),
Configurations,
Metadata,
CSS
22.
23.
24.
25.
astronomy
(.fits),
CCP4 X-ray
27.
28.
20
29.
30.
31.
32.
Biomedical signals (time series) : CFWB Chart Data File Format from
ADInstruments Pty Ltd, Bella Vista NSW, Australia., OpenXDF Open
Exchange Data Format from Neurotronics, Inc. Gainesville, FL, USA.
SIGIF A digital SIGnal Interchange Format with application in
neurophysiology
33.
34.
Script
AHK
AutoHotkey script
file,
AS
Adobe
36.
Certificates and keys : OpenSSH private key (.ssh) Secure Shell private
key;
format
generated
by ssh-keygen or
converted
from
PPK
21
37.
38.
Password
files
BPW
encrypted
password
file
created
40.
41.
Lossless audio
(Compressed)
LA
Lossless
Audio (.la),
PAC
Lossy audio : MP3 MPEG Layer 3, GSM GSM Full Rate, originally
developed for use in mobile phones, WMA Windows Media
Audio (.WMA), AAC (.m4a, .mp4, .m4p, .aac) Advanced Audio Coding
(usually in an MPEG-4 container)
43.
44.
22
45.
Source code for computer programs : COB, CPP, CC, CXX, C, CBP C+
+ source, CS C# source, CSPROJ C# project (Visual Studio .NET),
FRM Visual Basic form, JAVA Java source, PHP, PHP3, PHP4, PHP5,
PHPS, Phtml PHP source, VBPROJ Visual Basic .NET project
46.
workbook,
XLSM
Microsoft
Excel Macro-enabled
48.
Video : 3GP the most common video format for cell phones, AVI
container (a shell, which enables any form of compression to be used),
FLV
Flash
video
(encoded
to
run
in
flash
animation),
50.
51.
52.
23
53.
Duke Nukem 3D Engine : DMO Save game, GRP Data storage, MAP
Map (usually constructed with BUILD.EXE)
54.
55.
Real Virtuality Engine : SQF Format used for general editing, SQM
Format used for mission files, PBO Binarized file used for compiled
models, LIP Format that is created from WAV files to create in-game
accurate lip-synch for character animations.
56.
57.
Microsoft Virtual PC, Virtual Server : VFD Virtual Floppy Disk (.vfd),
VHD Virtual Hard Disk (.vhd), VUD Virtual Undo Disk (.vud), VMC
Virtual Machine Configuration (.vmc), VSV Virtual Machine Saved
State (.vsv)
58.
59.
60.
61.
62.
24
64.
65.
66.
Binary files : Bak file (.bak, .bk) various backup formats: some just
copies of data files, some in application-specific data backup formats, some
formats for general file backup programs, BIN binary data,
often memory dumps of executable code or data to be re-used by the same
software that originated it, DAT data file, usually binary data
proprietary to the program that created it, DSK file representations of
various disk storage images
67.
Text files : Configuration file (.cnf, .conf, .cfg) substantially softwarespecific, logfiles (.log) usually text, but sometimes binary, plain text (.asc
or .txt) human-readable plain text, usually no more specific
68.
69.
70.
25
2.2
bidang material bahan bangunan. Perusahaan ini berdiri sejak tahun 2003 yang
dikelola oleh Bapak Buyung dan istrinya Ibu Giok Tju.
Pada awalnya PT. Sumatera Wood Industry ini bernama PT. Mariendal Cipta
Prima yang didirikan pada tahun 2003. Awalnya perusahaan ini dimiliki oleh dua
orang dengan dengan saham sebesar 50:50. Kemudian pada tahun 2007 PT.
Mariendal Cipta Prima ini diakuisisi oleh Bapak Buyung dan istrinya Ibu Giok Tju
sehingga berganti nama menjadi PT. Sumatera Wood Industry.
Dengan semakin maju dan berkembangnya perusahaan ini, maka pada
Tahun 2009 mendirikan showroom di Jalan Brigjend Hamid No. 28 C dengan Nama
Jaya Wood. Pada tahun 2012, PT. Sumatera Wood Industry memperluas bidang
usahanya dengan membuka Toko Kaka Alumindo Jaya dan pada tahun 2013
membuka lagi Toko Kaka Jaya Steel.
Berikut ini adalah rincian barang barang material yang didistribusikan :
1. PT. Sumatera Wood Industry
Menyediakan : Pintu Kayu Dunia Door
2. Jaya Wood
Menyediakan :Kusen, Pintu, dan Jendela Kayu, Aksesoris Pintu (Kunci,
Handle, dan lain-lain)
3. Kaka Alumindo Jaya
Menyediakan :Kaca, Kusen, Pintu, dan Jendela Aluminium, Pintu Eksona,
Pintu PVC
4. Kaka Jaya Steel
Menyediakan :Besi besi Teralis, Pintu Press/Besi, Jerjak Besi, Tangga
Besi Stainless Steel, Scaffolding
26
2.2.1
Tanggal Berdiri
: 09 Juli 2003
Alamat Perusahaan
Jenis Perusahaan
Jumlah Karyawan
: 98 orang
Produk
: sumatera.wood88@gmail.com
Logo Perusahaan
2.2.2
27
Sedangkan misi dari PT. Sumatera Wood Industry adalah sebagai berikut :
1. Menciptakan tenaga kerja yang ahli dan kompeten serta memiliki wawasan
yang luas.
2. Menghasilkan produk yang bermutu dan berkualitas
3. Menjadi perusahaan yang maju di bidangnya.
4. Memperluas lapangan kerja untuk kemakmuran masyarakat sekitar.
2.3
Admini
Man
stration
ager
Financ
Ad
Accou
Offi
Offi
enting
and
mi
cer
cer
n.
Presi
(Dire
Mana
dent
Represe
cture)
Gen
gemen
Man
ntative
eral
ager Plant Mark
Prod
Purc
H
Man
Man
Man
Man
Man
uctio
eting
hasin
ning
R
Assis
Sa
Mark
ager
ager
Pro
ager
ager
ager
Maint
Offi Offi
nProd
g
D
Engi
Man
tant
les
eting
duct
Transpo
cer
enanc
uctio
cer
neer
ager
Ware Qua
rtation
e
nhead hea paint
hea hea Man Con
hea
head
work the stea assem
finis House lity
d of d of ager trol
of of
the bling
d of ing
of
the dcore
shop
ming
hing
St
St
St
St
St
St
af
af
af
af
af
af
f
f
f
f
f
f
28
29
data
yang
terkait
dengan
kebutuhan
audit
30
31
12. Memastikan kompetensi yang dimiliki oleh setiap tim telah sesuai
dengan yang telah dipersyaratkan.
13. Memastikan setiap tim bekerja sesuai dengan prosedur dan tata
tertib yang berlaku di perusahaan.
14. Memonitor
dan
menganalisa
peluang
untuk
menciptakan
pengembangan.
15. Membuat perencanaan aktivitas untuk perbaikan dan pelaksanaan
pengembangan.
7. Planning Manager, mempunyai tugas dan tanggung jawab antara lain :
1. Pengelolaan inventori atau barang persediaan : Material dan
Supporting Material, Work In Process (WIP), Final Product.
2. Planning dan Monitoring Proses Produksi : Arrange Order,
Alokasi dan Monitoring Order.
8. Marketing Manager, mempunyai tugas dan tanggung jawab antara lain :
1. Menentukan strategi pemasaran yang efektif dan efisien dengan
memperhatikan sumber daya perusahaan.
2. Menjalin hubungan dengan pelanggan khususnya dalam hal
penanganan komplain, pengukuran kepuasan pelanggan.
3. Menciptakan kenyamanan kerja karyawan perusahaan dengan
mengoptimalkan fungsi kerja di bagian Marketing.
4. Menjalin hubungan, koordinasi dan kerja sama yang baik di dalam
intern bagian Marketing maupun dengan bagian lain terkait dengan
kelancaran proses kerja di bagian Marketing.
5. Bertanggung jawab terhadap ketertiban, kelancaran, dan keakuratan
data administrasi pemasaran.
32
anggaran
penerimaan
dan pengeluaran
secara
periodik.
2. Melakukan penelitian, penilaian, dan pengendalian pengadaan dana
secara utuh,tepat pada waktunya.
33
program
improvement
untuk
perbaikan
dan
pencegahannya.
6. Mengontrol operasional checklist secara rutin.
7. Memeriksa kinerja mesin.
8. Melakukan memonitor aktifitas overhaul mesin.
9. Melakukan
monitor
control
checklist
untuk
preventive
maintenance .
10. Melakukan persiapan job order.
11. Memastikan ketersediaan sparepart.
12. Melakukan koordinasi dengan Maintenance Management System
Planner untuk mengontrol pemakaian sparepart.
13. Menyediakan sparepart yang tepat dan berkualitas tinggi.
14. Memastikan tim memiliki kompetensi sesuai dengan yang
dipersyaratkan.
15. Melaksanakan pekerjaan sesuai dengan prosedur dan tata tertib
yang berlaku.
16. Me-monitor, menganalisa dan membuat perencanaan pelaksanaan
untuk perbaikan serta peluang untuk menciptakan pengembangan.
34
35
dekat dengan perumahan atau komplek Gading Vista setelah lapangan sepak bola
yang dapat terlihat pada denah dibawah ini, sebagai berikut :
KOM P LEK
GA DING
VIS TA
P T. SWI
(SU MATERA
WOOD
IN DUS TRY)
JL M ARIENDA L
JL S IS IMA NGARAJ A
LAPA NGAN
BOLA
36
JLS TM
JL BAJA K II
BAB III
PEMBAHASAN MASALAH
3.1
Permasalahan
Pada saat sekarang ini hampir semua orang menggunakan internet, pada
dasarnya internet adalah jaringan komputer yang terhubung dengan sebuah sistem
komputer. Karena begitu besar jumlah pengguna internet di dunia maka
35
mengakibatkan kecepatan internet menurun. Maka dari itu sebuah perusahaan atau
sekolah sekolah maupun kantor menggunakan sebuah server agar lebih cepat
dalam pemabagian data dan data tersebut dapat dipantau oleh server administration.
Akan tetapi sebuah sistem jaringan komputer atau server tidak boleh
mengalami gangguan atau server-down karena bisa menyebabkan kerugian. Banyak
sekali pengguna yang berbagi dan mengambil data dari server maka sebuah server
diperlukan suatu pengaturan yang dapat mempermudah server administrasi untuk
pengecekan data. Maka dari itu dibangunlah sistem jaringan komputer yaitu file
server yang digunakan untuk membagikan file dan mungkin ada beberapa pengguna
yang menyalahgunakan file server dengan menyimpan data data yang tidak
berhubungan atau tidak diperlukan oleh perusahaan sehingga file server tersebut
harus diberi batasan pemakaian dan jenis file. Dengan itu penulis memberikan usulan
untuk mengkonfigurasi file server dengan pengaturan kuota dan file type yang akan
dijelaskan pada bagian berikutnya.
3.2
penulis mengajukan usulan untuk membangun sebuah sistem jaringan pada server
yaitu file server dan pengaturan kuota serta pembatasan file type. Berikut adalah
tahap tahap untuk merancang file server adalah :
1. Melakukan instalasi sistem operasi Windows Server 2008 R2
2. Melakukan Konfigurasi File Server
3.2.1
dan syarat rekomendasi sistem. Sadarilah bahwa minium berarti persis bahwa sistem
operasi akan berjalan, tapi itu tidak akan berjalan dengan sangat baik. Oleh sebab itu
harus mempertimbangkan aplikasi yang akan diinstal dan beban yang akan
ditempatkan pada server.Namun, jika server memiliki beban berat dalam lingkungan
36
Minimum
Rekomendasi
Maksimum
CPU
1.4 GHz
2 GHz
4 prosesor untuk
standar, 8 prosesor
untuk perusahaan, 64
prosesor
RAM
512 MB
2 GB atau lebih
32 GB untuk
Standar,
2 TB untuk
Enterprise,
Datacenter, dan
Itanium
Disk
10 GB
40 GB ditambah ruang
tambahan untuk
aplikasi atau data;
perhatikan bahwa
server dengan lebih dari
16 GB RAM
memerlukan ruang disk
lebih banyak untuk
paging
DVD-
ROM
Display
Input
Devices
kompatibel pointing
device, seperti mouse
37
2.
3.
38
39
3. Repair your computer, dapat memperbaiki instalasi yang sudah ada pada
Windows Server 2008 R2 atau bahkan Windows Vista jika tidak bisa lagi
boot dengan benar.
40
41
42
43
lisensi semakin mahal maka semakin lebih banyak fitur dan skalabilitas. Windows
Server 2008 tidak menawarkan pilihan edisi Web di media normal; tetapi ada media
tertentu untuk Windows Server 2008 edisi Web.
Jika ingin sebagian besar fungsi yang tersedia di Windows Server 2008 R2
maka pilihlah Windows Server 2008 R2 Enterprise (Instalasi Penuh) pilihan.
Sekarang ada kesempatan untuk membaca Microsoft perjanjian lisensi pengguna
akhir legendaris (EULA), seperti yang ditunjukkan pada Gambar 3.5. Kebanyakan
teknisi akan klik"I accept the license terms" dan klik Next tanpa pernah
membacanya.
44
45
46
47
48
49
50
3.2.2
51
52
Gambar 3.22 File Services, Share and Storage Management, and File Server
Resource Manager tools
53
kedua SMB versi 1 dan versi 2 SMB tergantung pada kemampuan klien. Jika
ingin menambahkan dukungan NFS untuk klien Unix, maka bisa memilih
NFS disini. Sebagai contoh ini, penulis menerima default SMB, dan klik
Next.
54
maka bisa
memilih Block Audio and Video Files file screen. File Screen akan dibahas
lebih mendalam kemudian dalam bab ini. Klik Next.
11. Jika menggunakan DFS, maka dapat mempublikasikan SMB ke name space
DFS. DFS tercakup dalam bab berikutnya. Klik Next.
12. Tinjau kembali pengaturan yang telah dipilih, dan klik Create.
55
13. Setelah beberapa saat, wizard akan menyelesaikan penciptaan share dan
menunjukkan success. Klik Close.
3.2.3
File Server Resource Manager . Berikut ini akan dijelaskan lebih lanjut mengenai
cara pengaturannya.
56
3. Masukkan path ke folder yang ingin dipantau dalam Quota Path text box.
Misalnya, jika mau masuk ke F: \Graphics. Sebagai alternatif, klik Browse
dan browse ke tempat kemudian klik Create.
4. Pilih Quota (tepat di atas Quota Template di navigasi Server Manager).
5. Klik kanan new quota, dan pilih Edit Quota Properties.
6. Ubah Batas Ruang (Space Limit) dari 200 MB ke 500 MB.
7. Pilih Warning (100%) notification threshold, lalu pilih Edit.
8. Cek kembali informasi tentang E-mail Message, Event Log, dan Command
tabs. Jika muncul peringatan yang menunjukkan bahwa server SMTP tidak
dikonfigurasi, cek kembali informasi, dan klik Yes untuk melanjutkan;
konfigurasi server SMTP dapat dilakukan nanti. Perhatikan bahwa dapat
memodifikasi data pada salah satu tab tersebut.
9. Klik Report tab. Maka layar akan terlihat seperti pada Gambar 3.20.
57
Files. Selain itu, itu konfigurasi untuk mengirim laporan ke user exceeding
threshold. Klik OK untuk menutup halaman Threshold Properties.
11. Klik OK untuk menutup halaman Quota Properties.
File screens yang digunakan untuk menyaring (filter) atau screen file untuk
memastikan jenis file tertentu tidak disimpan di server. Bayangkan bahwa setelah
menerapkan kebijakan kuota dan meninjau beberapa laporan ternyata drive F hampir
penuh karena salah satu pengguna telah menyimpan beberapa gigabyte cadangan file
MP3 ke server. Perusahaan mungkin tidak ingin pengguna menggunakan server
untuk membuat cadangan file MP3-nya. Selain itu, mungkin tidak ingin orang
menyimpan file MP3 atau jenis file audio atau video pada server . Maka penulis
dapat membuat file screen yang akan memblokir pengguna dari penyimpanan file
jenis tertentu dan menghasilkan pemberitahuan ketika orang mencoba untuk
menyimpan file-file yang diblokir di server. File screen dapat dibuat pada seluruh
volume atau folder tertentu, dan seperti halnya kuota yang memiliki template, file
screen juga memiliki template. Gambar 3.21. menunjukkan Server Manager terbuka
untuk file screen templates.
58
59
3.3
tersambung pada server, kemudian cek kembali koneksi komputer server apabila
jaringan server tidak dapat tersambung. Pastikan komputer user terhubung ke dalam
jaringan yang sama, jalankan file server. Kemudian koneksikan jaringan server
dengan komputer user dan coba simpan document file apakah dapat dibagi ke
komputer user. User yang melakukan penyimpanan data akan bisa di control
penggunaannya dengan mengecek folder di file server. Selain file document atau file
yang tidak dibatasi dapat disimpan maka file yang lain akan diblok serta apabila user
yang menyimpan data melebihi kapasitas user limit maka tidak bisa melakukan
penyimpanan data.
BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN
60
4.1
Kesimpulan
Berdasarkan analisa dan informasi yang telah penulis peroleh selama
melaksanakan Praktek Kerja Lapangan pada PT. Sumatera Wood Industry maka
dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :
1. Dengan
adanya
file
server
memudahkan
setiap
pengguna
untuk
4.2
Saran
Selama penulis mengadakan kerja praktek di PT. Sumatera Wood Industry,
DAFTAR PUSTAKA
61
1. Mark, Minasi dkk . 2010. Mastering Windows Server 2008 R2. Kanada :
Sybex
2. Russel, Charlie dan Craig Zucker. 2010 . Introducing Windows Server 2008
R2 . Washington : Microsoft
3. Wikipedia . 2010 . File Server . Tersedia :
http://en.wikipedia.org/wiki/File_server. [14 Oktober 2014]
4. Wikipedia . 2010 . Windows Server 2008 R2 . Tersedia :
http://en.wikipedia.org/wiki/Windows_Server_2008_R2. [08 November
2014]
5. Wikipedia . 2010 . List of File Formats . Tersedia :
http://en.wikipedia.org/wiki/List_of_file_formats. [25 November 2014]
6. Wikipedia . 2010 . Berkas Komputer. Tersedia :
http://id.wikipedia.org/wiki/Berkas_komputer. [28 November 2014]