2. setelah terbuka aplikasi nya klik pada menu bar raster lalu pilih georeferencer sehingga
muncul seperti gambar no 3
3. Setelah tampilan seperti pada gambar lalu klik tools open raster
4. lalu pilih peta RBI, yang saya gunakan peta RBI cikelet 1 : 25.000 lalu muncul seperti
digambar lalu pilih sistem koordinat WGS 84 lalu pilih OK
5. lalu akan muncul peta yang tadi kita masukan yaitu peta RBI cikelet, lalu setelah itu kita akan
nge referensi yang kita butuhkan hanya 4 titik/point di ujung-ujjung peta yang saling
berpotongan lintang dan bujur, lalu klik add point lihat di tanda panah,
6. lalu setelah klik add point zoom peta pada perpotongan garis lintang dan bujur di point ke 1 di
kiri atas liat seperti di gambar lalu klik dan anda disuruh masukan koordinat x dan y di kolom
tersebut, dan untuk koordinat y jangan lupa menggunakan tanda ( - ) dan lanjut kepada sisa
ke 3 point dan masukan koordinat seperti dikolom
7. Setelah mereferensi ke 4 point akan muncul 4 titik di sisi sisi peta tersebut dan muncul tabel
kalau residualnya lebih dari 1 maka georeferensi dikatakan gagal, liat saya 0 semua.
8. setelah selesai mereferensi ke 4 point lalu zoom out peta anda sampai terlihat semua dan klik
tool transformtion settings setelah itu tampil layar seperti digambar lalu isi nama untuk
membedakan dengan nama peta yang sebelumnya lalu klik OK. Lalu jangan lupa klik file
save GCP point.
9. Setelah itu kita klik pada tools start georeferencing yang berbentuk segitiga, lalu setelah itu
ada bacaan georeferencing sukses, maka semua yang kita lakukan betul dan benar cara
mereferensi peta
10. lalu Close dan semula pada tampilan pertama, lalu kita klik tambah layer baru dan
masukan peta yang hasil di georeferencing berbentuk raster.
Daftar pustaka
http://srgi.big.go.id/srgi/?p=77
file:///E:/S.P.I.G/PENGANTAR%20SOFTWARE/Zone%20UTM%20Kota%20Kota%20Indonesia%20~%2
0Serba%20Serbi%20Bikin%20Peta.htm
http://ghozaliq.com/2015/07/16/proyeksi-peta-3/
file:///E:/S.P.I.G/PENGANTAR%20SOFTWARE/Alur%20Hidup%20%20Datum%20dan%20Ellipsoid.htm