Disusun oleh :
Nama
: Dani Febriyanto
No. Mhs
: 11.1.03.1141
: Teknik Mesin
LEMBAR PERSETUJUAN
PROPOSAL KERJA PRAKTEK
QUALITY CONTROL PADA PIPE FITTING
DI PT. ANEKA ADHILOGAM KARYA
Batur, Ceper, Klaten, 57465 Indonesia
Diajukan untuk dapat melaksanakan kerja praktek dan sekaligus sebagai dasar
penyusunan laporan Kerja Praktek yang merupakan salah satu syarat dalam
menyelesaikan program studi Strata Satu 1 di Institut Sains & Teknologi
AKPRIND Yogyakarta.
Disusun Oleh :
Nama
: Dani Febriyanto
No Mahasiswa
: 11.1.03.1141
Konsentrasi Study
: Manufaktur
Jurusan
: Teknik Mesin
Fakultas
: Teknologi Industri
Mengetahui
Menyetujui
Pembimbing
(.........................................)
A. PENDAHULUAN
1. LATAR BELAKANG
Kerja Praktek merupakan salah satu kewajiban syarat perkuliahan,
serta kelulusan bagi mahasiswa sastra-1 Jurusan Teknik Mesin. Mengingat
pentingnya hal tersebut maka mahasiswa Institut Saint & Teknologi
AKPRIND Yogyakarta harus melaksanakan Kerja Praktek.
Dengan adanya Kerja Praktek ini diharapkan para mahasiswa
mampu menerapkan ilmu yang diperoleh, sehingga mahasiswa dapat
meningkatkan pengetahuan. Dengan demikian diharapkan setelah lulus
akan menciptakan sumber daya manusia yang handal.
Dalam Kerja Praktek ini yang akan penulis amati dan bahas ialah
mengenai Quality control pada pipe fitting, karena sesuai dengan
konsentrasi yang penulis dalami pada bangku perkuliahan. Quality Control
adalah suatu sistem yang efektif untuk mengintegrasikan kegiatan
kegiatan pemeliharaan dan pengambangan mutu dalam suatu organisasi
sehingga dapat diperoleh produksi dan servis dalam tingkat yang paling
ekonomis dan memuaskan konsumen (Feightboum).. Pada Jurusan Teknik
Mesin S-1 Institut Sains & Teknologi AKPRIND terdapat tiga pilihan
konsentrasi studi, diantaranya konsentrasi energi, konsentrasi manufaktur
dan konsentrasi material. Dan di sini penulis memilih konsentrasi
manufaktur sebagai konsentrasi studi.
Pipe Fitting (sambungan pipa) adalah sebuah benda yang
dipergunakan untuk menyambung dua buah pipa atau lebih dan bisa
berbentuk elbow,tee,reducer dan lain-lain.
Dalam proses menyambung pipa menggunakan fitting, tentunya
akan di pelajari terlebih dahulu apakah sambungan yang akan dibuat
tersebut bersifat tetap dan tidak bisa dibuka atau sambungan tersebut
diinginkan sewaktu-waktu dapat dibuka untuk keperluan maintenance atau
perbaikan.
Proses pengendalian mutu / Quality control pada dasarnya terbagi
dalam dua proses yaitu dilihat dari sebelum atau sesudah, maksudnya
adalah waktu penelitiannya apakah data tersebut dilakukan sebelum proses
berlangsung atau dilakukan setelah proses berlangsung.
2. RUMUSAN MASALAH
Pokok permasalahan pada kerja praktek ini adalah untuk
mengetahui dan memahami lebih dalam tentang Qualiti Control pada
industri pengecoran logam pada PT. Aneka Adhilogam Karya.
3. BATASAN MASALAH
Cakupan batasan masalah dari tugas sarjana ini adalah membahas
tentang Quality Control pada Pipe Fitting tersebut dibatasi pada:
1. Struktur Organisasi PT/Perusahaan.
2. Pengendalian kualitas produk pada Pipe Fitting
3. Analisa cacat atau rusak pada Pipe fitting
4. TUJUAN KERJA PRAKTEK
Adapun tujuan dari pelaksanaan kerja praktek ini adalah, antara lain :
a. Sebagai perbandingan antara teori dan perkuliahan dengan
kenyataan di lapangan sebagai permasalahan sebenarnya yang
dihadapi mahasiswa sehingga nantinya tidak lagi canggung apabila
terjun kedunia kerja yang sesungguhnya.
b. Memperoleh media untuk mendapatkan pengalaman awal, dapat
melatih keterampilan, sikap serta pola bertindak di dalam dunia
industri.
c. Mempelajari prinsip kerja cara kerja dan permasalahan yang ada
pada industri khususnya industri pengecoran logam pada industri.
d. Untuk memperoleh data yang akan di gunakan dalam menyusun
laporan dalam kerja praktek (KP).
2) Mahasiswa
mengetahui
proses,
sistem
kerja
dan
tahun
1976,
PT.
Aneka
Adhilogam
Karya
mulai
mengkonsentrasikan pada produksi Pipe Fitting dari Cast Iron. Tahun 1980
CV. Aneka Karya merubah namanya menjadi PT. Aneka Adhilogam Karya
berdasarkan Akta Notaris No. 61 dan mulai bergerak dalam bidang usaha
C. LANDASAN TEORI
Pada bab ini dijelaskan tentang pengendalian kualitas/ Quality
control terhadap produk dan statistik, dan proses produksi Pipe Fitting
pada PT Aneka Adhilogam Karya.
C.1. Quality Control
Quality Control, adalah suatu proses yang pada intinya adalah
menjadikan entitas sebagai peninjau kualitas dari semua faktor yang terlibat
dalam kegiatan produksi.
Terdapat tiga aspek yang ditekankan pada pendekatan ini, yaitu:
Kompetensi,
kualifikasi.
seperti
pengetahuan,
keterampilan,
pengalaman,
dan
1. Besi cor
Besi cor adalah paduan besi yang mengandung karbon, silisium,
mangan, fosfor dan belerang besi cor ini digolongkan menjadi enam
macam yaitu: besi cor kelabu, besi cor kelas tinggi, besi cor kelabu
paduan, besi cor bergrafit bulat, besi cor mampu tempa dan besi cor cil
Struktur mikro dari besi cor terdiri dari ferit atau perlit dan serpih
karbon bebas. Karbon dan silisium ternyata mempengaruhi struktur mikro,
ukuran serta bentuk dari karbon bebas dan keadaan struktur dasar dengan
mutu dan kuantitasnya. Disamping itu, ketebalan dan laju pendinginan
mempengaruhi struktur mikro. Walaupun kekuatan tarik dari besi cor
kelabu kira-kira 10-30 kg/mm2, namun besi cor ini getas, titik cairanya
kira-kira 1.2000C dan mempunyai mampu cor sangat baik serta murah,
sehingga besi cor kelabu ini digunakan paling banyak untuk benda coran.
2. Baja Cor
Baja cor digolongkan kedalam baja karbon dan baja paduan. Coran
baja karbon adalah paduan besi karbon dan digolonkan menjadi tiga macam,
yaitu baja karbon rendah (C < 0,20%), baja karbon menengah (0,20 0,50%
C), dan baja karbon tinggi (C > 0,50%). Kadar karbon yang rendah
menyebabkan keuletan yang rendah, perpanjangan yang tinggi dan harga
bentuk serta mampu las yang baik. Baja cor mempunnyai struktur yang
buruk dan sifat yang getas apabila tidak dilakukan perlakuan panas ; dengan
pelunakan atau pernormalan maka baja cor menjadi ulet dan struktur
menjadi
dibandingkan dengan besi cor, tetapi baja cor dapat digunakan baik sekali
sebagai bahan untuk bahan bagian-bagian mesin, sebab kekuatanya yang
tinggi dan harganya yang rendah.
C.3.2. Pembuatan pola.
Pola adalah bentuk benda kerja yang berguna untuk membuat
rongga cetakan. Ukuran pola adalah sebesar ukuran benda kerja, dalam
hal ini adalah produk yang akan dibuat dan diberi tambahan untuk
mengatasi penyusutan dan pengerjaan mesin dan sebagainya.
SURVEY PERUSAHAAN
PEMILIHAN JUDUL KP
PENGAJUAN PROPOSAL
KP
PELAKSANAAN KP
PERUMUSAN MASALAH
Tidak
PENGAMBILAN DATA
Ya
SELESAI
F. SISTEMATIKA PENULISAN
Sebagai hasil kerja praktek maka dibuat laporan sebagai penanggung
jawaban untuk institusi dan perusahaan. Adapun sistematika penulisan laporan
adalah sebagai berikut :
HALAMAN JUDUL
HALAMAN PENGESAHAN
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR GAMBAR
BAB I
PENDAHULUAN
Bab pendahuluan ini menguraikan mengenai latar belakang
masalah, batasan masalah, tujuan kerja prektek, manfaat kerja praktek,
metode pengumpulan data, dan sistematika penulisan laporan kerja
praktek
BAB II
(manajemen)
perusahaan,
fasilitas
dan
pelayanan
LANDASAN TEORI
Bab ini berisikan teori teori
TINJAUAN KHUSUS
Bab ini membahas tentang Quality Control dan kualitas produk
pada Pipe Fitting.
BAB V
G. DAFTAR PUSTAKA
Dorothea, W.A. Pengendalian Kualitas Statistik (Pendekatan Kualitatif dalam
Manajemen Kualitas), Yogyakarta: Andi Yogyakarta, 2003
http://chawqnoors.blogspot.co.id/2015/02/pengertian-pipe-fitting-danjenis.html
Paramita Jakarta.
Oktober
2015
Kegiatan
1
1.
Penentuan Lokasi
November
2015
4
Desember
2015
4
2.
Pengajuan Judul
Pembuatan
3.
Dan
Pengajuan
Proposal
4.
Pengambilan data
5.
Pengolahan Data
6.
Penyusunan
Laporan
I. BIODATA PELAKSANA
Nama
: Zidhik Ari Permadi
No mahasiswa
: 11.1.03.1144
Jurusan
: Teknik Mesin
Fakultas
: Teknologi Industri
Alamat
: Birin, Mlese, Gantiwarno, Klaten
No HP
: 0857-29716667