Anda di halaman 1dari 3

BAB 5

PENUTUP
5.1. Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan yang telah diuraikan pada bab sebelumnya,
maka dapat disimpulkan sebagai berikut:

1 . Metode penambangan yang dilakukan di PT. Muara Alam Sejahtera yaitu strip
mining dengan sistem penambangan tambang terbuka secara konvensional
menggunakan alat gali muat backhoe (PC300, PC400, PC1250) dan alat
angkut dumptruck (HD465, DT Scania P310, dan DT Scania P380).
2 . S ecara teoritis, produktivitas alat galimuat Excavator Backhoe PC300 untuk
batubara adalah 177,57 ton/jam, Komatsu PC400 adalah 223,17 BCM/jam,
dan Komatsu PC1250 adalah 483,54 BCM/jam. Produktivitas alat angkut
Dump Truck Scania P310 berdasarkan kapasitas bucket excavator adalah
85,41 ton/jam, Scania P380 adalah 50,1 BCM/jam, dan HD465 adalah 92,99
ton/jam. Berdasarkan kapasitas vessel produktivitas alat angkut Dump Truck
Scania P310 adalah 85,54 ton/jam, Scania P380 adalah 52,38 BCM/jam, dan
HD465 adalah 72,76 BCM/jam.
3 . Secara aktual, produktivitas alat galimuat Excavator Backhoe PC300 untuk
batubara adalah 174,5 ton/jam, Komatsu PC400 adalah 214,03 BCM/jam, dan
Komatsu PC1250 adalah 471,74 BCM/jam, Produktivitas Scania P310
berdasarkan kapasitas bucket excavator adalah 42,77 ton/jam, Dumptruck
Scania P380 adalah 31,71 BCM/jam, dan HD465 adalah 54,05 BCM/jam.
Produktivitas alat angkut Dump Truck Scania P310 berdasarkan kapasitas
vessel adalah 59,38 ton/jam, Scania P380 adalah 30,24 BCM/jam, dan HD465
adalah 51,97 BCM/jam.
4 . Match Factor aktual untuk fleet Excavator Komatsu PC-300 dengan Dump

43

UNIVERSITAS SRIWIJAYA

44

Truck Scania P310 adalah 0,85, sehingga diperlukan penambahan Dump


Truck Scania P310 sebanyak 1 buah.
Match Factor aktual untuk fleet Excavator Komatsu PC-400 dengan Dump
Truck Scania P380 adalah 0,68, sehingga diperlukan penambahan Dump
Truck Scania P380 sebanyak 1 buah.
Match Factor aktual untuk fleet Excavator Komatsu PC-1250 dengan High
Dump Truck 465 adalah 0,53, sehingga diperlukan penambahan High Dump
Truck Komatsu 465 sebanyak 4 buah.
5 . Faktor yang dapat mempengaruhi perbedaan produktivitas antara teoritis dan
aktual di lapangan untuk alat gali-muat excavator adalah cycle time excavator
yang dipengaruhi oleh ukuran unit, kondisi lantai kerja, kemudahan
penggalian, posisi dump truck, bucket fill factor dan ketrampilan operator.
Sedangkan faktor yang mempengaruhi perbedaan produktivitas antara teoritis
dan aktual di lapangan untuk alat angkut dump truck adalah cycle time dump
truck yang dipengaruhi oleh cycle time excavator, kecepatan hauling dump
truck yang diperbolehkan oleh K3, keadaan jalan, dan kemiringan jalan.
5.2. Saran
Dari hasil pengamatan secara langsung di lapangan dan dibandingkan
dengan teori-teori yang sudah ada maka terdapat beberapa saran yang dapat
penulis sampaikan diantaranya sebagai berikut:
1. Sebagai bahan pertimbangan perusahaan untuk melakukan penambahan alat
angkut (DT Scania P310 sebanyak 1 buah, DT Scania P380 sebanyak 1 buah
dan HD Komatsu 465 sebanyak 4 buah) yang berimbas dalam peningkatan
produksi.
2. Alternatif selain penambahan alat angkut, yaitu perlu peninjauan ulang untuk
dilakukannya metode pengisian double side loading sehingga dapat
mengurangi waktu delay excavator, yang berimbas peningkatan produktivitas
excavator dan Dump Truck.

UNIVERSITAS SRIWIJAYA

45

3. Perlu optimalisasi pengawasan dalam aktivitas penambangan agar lebih


terkontrol yang berimbas pada kenaikan efisiensi alat.

UNIVERSITAS SRIWIJAYA

Anda mungkin juga menyukai