MANAJEMEN PROYEK
2.2.3 Subkontraktor
Subkontrkator adalah kontraktor yang bertugas melaksanakan bidang
pekerjaan tertentu dan dipilih oleh kontraktor utama. Subkontraktor berada di
bawah perintah kontraktor utama. Berikut adalah subkontraktor pada proyek
pembangunan Apartemen the Conexio-Cikunir 1
1. Sub-kont Bor Pile : PT. Indo pile
2. Sub-kont Dewaterig : PT. Gazindo
3. Sub-kont Scaffolding : PT. Surya Gemilang Intertrade
2) Project Control
Project Control merupakan bagian engineering yang bertugas:
a) Membuat master Cost Control sesuai dengan PBB
b) Mengawasi keluar masuk semua barang proyek
c) Mengecek pengajuan order pembelian (PO)
d) Mengirim laporan Cost Control ke Divisi PT. Adhi Persada
Gedung Pusat
e) Mengkoordinasikan pengendalian biaya proyek agar tidak
melebihi budget yang telah ditentukan
f) Membuat laporan progress mingguan dan bulanan dari hasil
pekerjaan lapangan
g) Membuat rencana jadwal pekerjaan dan mengevaluasi hasil
pekerjaan sesungguhnya yang ditampilkan dalam bentuk kurva S
Dalam menjalankan tugasnya, project control dibantu oleh quantity
surveyor.
3) Project Procurement
Project Procurement adalah bagian yang mengurus pengadaan
produk, jasa, atau hasil yang dibutuhkan dari luar proyek. Di bagian
bawah project procurement, terdapat dua staf yaitu logistik dan gudang.
Tugas dan tanggung jawab project procurement adalah :
a) Mengajukan jadwal pengadaan barang dan jasa sesuai kebutuhan
lapangan
b) Melakukan incoming inspection (pengecekan kedatangan)
terhadap barang datang
c) Menyiapkan contoh material (sample) yang dijadikan
pertimbangan sebelum pemilihan material
d) Membuat daftar sisa bahan berdasarkan hasil verifikasi
e) Membuat laporan penilaian penyediaan barang dan jasa
2) Surveyor
Surveyor bertugas melaksanakan pengukuran secara tepat dan
akurat di lapangan sesuai dengan posisi dan letak perencanaan. Tugas
dari surveyor adalah:
a) Memahami construction drawing sebelum dilakukan pengukuran
b) Melaksanakan marking dan melaporkan hasilnya ke PPM
c) Melakukan pengukuran secara kontinyu untuk melakukan hal-hal
sebagai berikut:
1. Menentukan titik berat kolom, balok dan lain-lain
2. Memberi tanda yang menunjukan elevasi bangunan yang
menjadi pedoman bagi pekerja lain dalam melaksanakan
pekerjaannya
3. Memeriksa bekisting kolom agar tetap tegak lurus dan tidak
miring
4. Mengukur elevasi pelat lantai sebelum dan sesudah
pengecoran
5. Memberi tanda berupa titik dan garis sebagai pedoman
untuk pemasangan bekisting
d) Merawat dan meneliti status kalibrasi dari alat-alat ukur yang
digunakan
e) Melakukan pengukuran kembali atas hasil pelaksanaan konstruksi
f) Melakukan klarifikasi kepada PPM apabila terjadi
ketidaksesuaian pada gambar.
3) Mekanik
Mekanik secara umum bertugas menerima permintaan
penggunaan alat, mengawasi pengoperasiannya, merawat dan
memperbaikinya agar peralatan tersedia saat dibutuhkan, dalam kondisi
layak dan siap pakai. Tugas dan tanggung jawab mekanik adalah
sebagai berikut:
a) Membuat program kegiatan pemeriksaan dan perawatan alat
b) Membuat laporan pengoperasian alat secara periodik
c) Membuat laporan kerusakan alat
d) Mengkoordinasi pihak-pihak terkait apabila terjadi permasalahan
kerusakan alat saat alat tersebut dipakai dalam suatu pekerjaan
e) Menyediakan sumber energi untuk kepentingan penggunaan alat
dan bertanggung jawab dalam ketersediaan sumber energi yang
dipakai
8. Umum
Bagian yang bertugas memastikan proyek mendapatkan sumber daya
manusia sesuai dengan kebutuhan serta menyimpan database staf proyek.
2.3 Hubungan Unsur Pelaksana Proyek
Hubungan kerja adalah hubungan yang terjalin antar unsur yang terlibat
dalam proyek. Unsur-unsur tersebut memiliki hubungan kerja satu sama lain
dalam menjalankan tugas dan kewajibannya. Hubungan kerja tersebut dapat
bersifat ikatan, kontrak, garis koordinasi maupun perintah. Hubungan kerja yang
baik dan terorganisir mutlak diperlukan dalam mengelola proyek konstruksi.
Adapun pola hubungan kerja antar unsur proyek ditunjukkan oleh Gambar 2.2.
Owner
PT. Adhi Persada
Properti
Konsultan Perencana
Konsultan MK
PT. Susanto Ciptajaya
PT. Tethagra Catur Matra PT. Joso
PT. Daffalindo
Kontraktor
PT. Adhi Persada Gedung
Subkontraktor
Keterangan:
Garis koordinasi
Garis perintah
Gambar 2.2 Pola Hubungan Kerja Antar Unsur Proyek
a. Hubungan Owner dengan Konsultan Perencana
1. Ikatan kontrak
2. Konsultan perencana menyerahkan jasa/karya perencanaan teknis
bangunan beserta kelengkapannya kepada owner
3. Owner memberikan imbalan atas jasa/ biaya perencanaan
4. Konsultan perencana bertanggung jawab kepada owner
b. Hubungan Owner dengan Kontraktor
1. Ikatan kontrak
2. Kontraktor melaksanakan pekerjaan yang diberikan owner, kemudian
menyerahkannya kembali kepada owner dengan ketepatan mutu,
waktu sesuai dengan perjanjian kontrak
3. Owner memberikan imbalan atas jasa/ biaya pelaksanaan
4. Kontraktor bertanggung jawab kepada owner
c. Hubungan Owner dengan Konsultan Manajemen Konstruksi
1. Ikatan kontrak
2. Konsultan manajemen konstruksi memberikan jasa pengawasan
pembangunan proyek mulai dari pekerjaan persiapan sampai finishing
3. Owner memberikan imbalan atas jasa/ biaya pengawasan
4. Konsultan MK bertanggung jawab terhadap owner
d. Hubungan Kontraktor Pelaksana dengan Konsultan Perencana
1. Ikatan aturan dalam pelaksanaan proyek
2. Kontraktor melaksanakan proyek sesuai dengan desain dari konsultan
perencana yang telah disetujui oleh pihak owner
3. Kontraktor dapat berkoordinasi langsung dengan konsultan perencana
dalam hal perubahan desain atau ketidaksesuaian dengan kondisi
lapangan
e. Hubungan Kontraktor Pelaksana dengan Konsultan Manajemen Konstruksi
1. Ikatan aturan dalam pelaksanaan proyek
2. Kontraktor melaksanakan proyek dengan mendapat pengawasan dari
konsultan pengawas sesuai dengan dokumen kontrak
2.4 Site Plan Management
Site management merupakan pengaturan lahan selama proyek berlangsung untuk melayani aktifitas alat, bahan dan pekerja.
Pengaturan lahan harus dipertimbangan dengan baik karena menyangkut kemudahan untuk mobilisasi dan faktor keamanan. Gambar 2.3
menunjukan gambar lay out site plan proyek Pembangunan Apartemen the Conexio-Cikunir 1.
Gambar 2.3 Site Plan Management Proyek Pembangunan Apartemen the Conexio-Cikunir 1
Fasilitas-fasilitas yang ada pada site proyek ini adalah sebagai berikut :
1. Pos Keamanan
Pos keamanan adalah tempat petugas keamanan untuk memudahkan
pengawasan seluruh area proyek terutama dari pihak asing yang memasuki proyek
tanpa izin.
2. Direksi Keet
Direksi keet adalah kantor sementara untuk kontraktor, owner, maupun
konsultan yang berlokasi di area proyek dan berfungsi sebagai tempat beraktivitas,
bekerja, rapat, ataupun berdiskusi.
5. Gudang
Gudang adalah ruangan yang ditempati oleh bagian logistik lapangan dan
digunakan untuk menyimpan sebagian material dan peralatan proyek.
Gambar 2.8 Gudang