Anda di halaman 1dari 11

PENJADWALAN PRODUKSI

DI SUSUN
OLEH :

M. Gunawan :1405160627
M. Toni
:1405160661
M. Taufik
:1405160570
Putri Anggi
:
Refiyandi
:1505160931P
Sri Hastuti
:1405160630

Pengertian Penjadwalan
Beberapa defenisi penjadwalan, diantaranya:
Menurut Eddy Herjanto (2001 :287), menyatakan bahwa:

Penjadwalan (scheduling) adalah pengaturan waktu dari suatu kegiatan


operasi penjadwalan mencakup kegiatan mengalokasikan fasilitas, peralatan
ataupun tenaga kerja bagi suatu kegiatan operasi dan menentukan urutan
pelaksanaan kegiatan operasi.
Menurut Russell dan Taylor (2000),
Penjadwalan adalah penentuan tenaga kerja, peralatan dan fasilitas yang
dibutuhkan untuk menyelesaikan pembuatan suatu produk atau jasa tertentu.
Menurut Bagus Handoko dan Lila Bismala (2014),
Penjadwalan adalah pengaturan waktu dari suatu kegiatan operasi,
mencakup kegiatan mengalokasi fasilitas, peralatan dan tenaga kerja bagi
suatu kegiatan operasi serta menentukan urutan pelaksanaan kegiatan
operasi.

Fungsi dan Tujuan Penjadwalan Produksi


Fungsi penjadwalan secara umum:
Mengefisienkan penggunaan sumber daya.
Mengefektifkan penggunaan sumber daya.
Tujuan penjadwalan:
Meningkatkan penggunaan sumberdaya atau mengurangi
waktu tunggunya, sehingga total waktu proses dapat
berkurang, dan produktivitas dapat meningkat.
Mengurangi persediaan barang setengah jadi atau mengurangi
sejumlah pekerjaan yang menunggu dalam antrian ketika
sumberdaya yang ada masih mengerjakan tugas yang lain.
Mengurangi beberapa kelambatan pada pekerjaan yang
mempunyai batas waktu penyelesaian sehingga akan
meminimasi biaya kelambatan (penalty cost).
Membantu pengambilan keputusan mengenai perencanaan
kapasitas pabrik dan jenis kapasitas yang dibutuhkan sehingga
penambahan biaya yang mahal dapat dihindarkan.

Pada prinsipnya proses manufaktur dapat


dibagi menjadi 2 jenis yaitu:
Job shop
Flow shop
Berdasarkan kuantitas produk yang
dijadwalkan, maka penjadwalan dibagi dalam:
Job shop scheduling
Job shop scheduling

Sedangkan sesuai dengan jumlah


pekerjaan dan pemroses pekerjaannya, kita
dapat mengidentifikasi 2 jenis penjadwalan
sebagai berikut:
Penjadwalan n pekerjaan pada satu prosesor.
Penjadwalan n pekerjaan m prosesor.
Dalam penjadwalan produksi memiliki
beberapa aktifitas fungsi dalam system
produksi, aktivitas fungsi tersebut adalah:
Sequencing
Loading
Routing
Dispatching

Tugas mengalokasikan kapasitas untuk permintaan atau


order, prioritas job, dan pengendalian jadwal memerlukan
informasi terperinci, sebagai input untuk membuat
keputusan dalam penjadwalan. Informasi ini berupa
operation sheet (skill dan peralatan yang diperlukan, waktu
standar, dan lain-lain) serta bill of material/struktur produk
(komponen, part, dan bahan pembantu). Kualitas
penjadwalan yang dibuat sangat ditentukan oleh informasi
tersebut.
Input tersebut harus dilengkapi dengan parameter-parameter
pembatas dalam hal kapasitas dalam berkenaan dengan hal-hal
berikut:
Teknologi pemrosesan (urutan aktivitas)
Limit kapasitas (kapasitas normal dan kemampuan maksimal)
Rencana agregat untuk:

Persediaan,
Jumlah tenaga kerja,
Batasan lembur, subkontrak, dan lain-lain .
Kebutuhan pemeliharaan
Kelayakan dan jumlah persediaan antartingkat

Urutan Pengerjaan
Mean flow time (MFT) atau rata-rata waktu job berada dalam

system.
Idle time atau waktu menganggur dari mesin.
Mean lateness atau rata-rata keterlambatan.
Mean number job in the system (WIP) atau rata-rata jumlah job
dalm mesin.
Make-span atau total waktu penyelesaian seluruh job.
Faktor yang mempengaruhi pelayanan
(pengerjaan) suatu job:
Jumlah job yang harus dijadwalkan,
Jumlah mesin yang tersedia,
Tipe manufaktur (flow shop atau job shop)
Pola kedatangan job (statik atau dinamik).

Kriteria Penjadwalan
Meminimalkan waktu penyelesaian dengan menentukan rata-rata waktu

penyelesaian.
Memaksimalkan utilisasi yang dinilai dengan menentukan persentase waktu
fasilitas itu dipergunakan.
Meminimalkan persediaan barang dalam proses yang dinilai dengan
menentukan rata-rata jumlah pekerjaan dalam system. Hubungan antara
jumlah pekerjaan dalam system dan persediaan barang dalam proses
adalah tinggi. Dengan demikian semakin kecil jumlah pekerjaan yang ada
dalam system, maka akan semakin kecil persediaannya.
Meminimalkan waktu tunggu pelanggan yang dinilai dengan menentukan
rata-rata jumlah keterlambatan.
Kriteria untuk mengukur dan optimasi kinerja penjadwalan ada 5
yaitu:
Adil ( fairness)
Efisiensi
Waktu tanggap ( response time )
Turn around time
Throughhput

Sasaran Penjadwalan Proses


Menjamin tiap proses mendapat pelayanan dari pemrosesan yang adil.
Menjaga agar pemroses tetap dalam keadaan sibuk sehingga efisiensi

mencapai maksimum.
Meminimalkan waktu tanggap,
Meminimalkan turn arround time
Memaksimalkan jumlah job yang diproses persatu interval waktu. Lebih
besar angka throughput, lebih banyak kerja yang dilakukan system
Tipe-Tipe Penjadwalan
Penjadwalan Jangka Pendek (short-term scheduler)
Penjadwalan Jangka Menengah (medium-term scheduler)
Penjadwalan Jangka Panjang

Strategi Penjadwalan
Penjadwalan Nonpreemptive
Penjadwalan Preemptive

Algoritma Penjadwalan
FIFO (Frist In First Out)
SJF (Shortest Job First)
HRN (Highest Ratio Net)
MFQ (Multiple Feedback Queues).

KESIMPULAN :
Penjadwalan yaitu suatu tahap dari pengawasan produksi yang

menetapkan pekerjaan dalam urutan langkah-langkah yang sistematis


sesuai prioritas serta perlengkapan rencana tersebut pada waktu yang
tepat dan urutan yang benar. Penjadwalan bertugas menentukan proses
mana yang harus berjalan serta kapan dan berapa lama proses itu
berjalan. Kriteria untuk mengukur dan optimasi kerja penjadwalan yaitu :
Adil, Efesiensi, Waktu tanggap Turn around time, dan throught put.
Terdapat 3 tipe penjadwalan dalam system operasi yaitu: Penjadwalan
jangka panjang, Jangka menengah, dan Jangka pendek. Penjadwalan
terjamin memberikan janji yang realistis untuk membuat dan
menyesuaikan performance, Dalam hal ini suatu penjadwalan sngat
diperlukan untuk menentukan proses mana yang akan dikerjakan terlebih
dahulu ketika suatu instruksi dating bersamaan pada peripheral I/O.

THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai