Anda di halaman 1dari 12

ANALISA LETAK GANGGUAN LAYANAN

INDIHOME WITEL BALI SELATAN DENGAN


MENGGUNAKAN APLIKASI MINITOOLS
STUDI KASUS PT. TELKOM WITEL
BALI SELATAN

OLEH
I GEDE RESNU SUYADNYA
NIM : 1315323021

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO


PROGRAM STUDI MANAJEMEN INFORMATIKA
POLITEKNIK NEGERI BALI
2016

LEMBAR PERSETUJUAN

ABSTRAK
Praktek Kerja Lapangan (PKL) merupakan tugas yang harus diikuti setiap
mahasiswa selain perkuliahan, praktikum dan tugas akhir dalam rangka
pengembangan pengetahuan mahasiswa. Dengan melakukan PKL, diharapkan
mahasiswa dapat menerapkan dan memahami hal-hal teknis yang berkaitan dengan
bidang ilmunya masing-masing di suatu perusahaan/instansi/lembaga.
Penulis melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL) di PT. Telkom Witel
Bali Selatan yang beralamat di Jl. Raya Puputan No.33, Renon, Denpasar Selatan,
Kota Denpasar, Bali. PT. Telkom Witel Bali Selatan merupakan Wilayah
Telekomunikasi yang bertanggung jawab penuh terhadap seluruh aspek bisnis di
wilayahnya, mulai dari penyedia layanan telepon hingga manajemen dan keamanan
properti di Wilayah Telekomunikasi Bali Selatan.
Selama melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL) di PT. Telkom Witel
Bali Selatan, penulis diberikan tugas untuk menganalisis gangguan yang terjadi pada
pelanggan khususnya pelanggan yang berlangganan INDIHOME menggunakan
aplikasi Minitools.
Aplikasi Minitools merupakan aplikasi yang dikembangkan oleh pihak PT.
Telkom Indonesia sebagai aplikasi cadangan untuk pengukuran jaringan. Aplikasi ini
memiliki fungsi umum untuk mengetahui Data Pemakaian (Usage) Pelanggan dan
untuk melihat status persiapan uuntuk pemasangan baru / mengetahui status nomor
pelanggan.
Pada laporan Praktek Kerja Lapangan ini penulis membahas mengenai
Analisa Letak Gangguan Layanan Indihome Witel Bali Selatan Dengan
Menggunakan Aplikasi Minitools.

KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa karena atas
rahmat dan karunia-Nya laporan yang berjudul Analisa Letak Gangguan
Layanan Indihome Witel Bali Selatan Dengan Menggunakan Aplikasi
Minitools dapat terselesaikan dengan baik dan tepat pada waktunya.
Tujuan penyusunan laporan ini adalah untuk memberikan gambaran mengenai
kegiatan dan pengetahuan yang penulis dapatkan selama melakukan Praktek Kerja
Lapangan (PKL) di Telkom Witel Bali Selatan.
Dalam Penyusunan laporan ini, penulis mendapatkan masukan dari berbagai
pihak, baik secara langsung maupun secara tidak langsung. Oleh karena itu, melalui
kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada :
1

Bapak Ir. I Made Mudhina, MT, selaku Direktur Politeknik Negeri Bali yang
telah memimpin Politeknik Negeri Bali dengan baik dan memberi

kesempatan mengikuti Praktek Kerja Lapangan.


Bapak Ir. Ketut Suryawan, MT, selaku Ketua Jurusan Teknik Elektro

Politeknik Negeri Bali.


I Wayan Candra Winetra, S.Kom., M.Kom selaku Ketua Program Studi

Manajemen Informasi Politeknik Negeri Bali


Ibu Putri Alit Widyastuti Santiary, S.T. selaku dosen pembimbing PKL di

Politeknik Negeri Bali.


Bapak I Ketut TA, ST, MT, selaku koordinator Praktek Kerja Lapangan di

Politeknik Negeri Bali.


Bapak Komang Joni Wahyu Prasetya selaku Manager Acces And Data
Management sekaligus sebagai pembimbing lapangan diTelkom Witel Bali
Selatan yang

telah memberikan kesempatan bagi penulis untuk

melaksanakan Praktek kerja Lapangan (PKL).


Seluruh staff Telkom Witel Bali Selatan serta pihak yang telah membantu
selama Praktek Kerja Lapangan dan dalam menyelesaikan laporan ini.

Keluarga, dan teman teman kampus Politeknik Negeri Bali Jurusan Teknik
Elektro Program Studi Manajemen Informatika semester VI, yang telah
memberikan dukungan moril kepada penulis selama melaksanakan Praktek
Kerja Lapangan (PKL).
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan laporan Praktek Kerja Lapangan ini

tidak lepas dari kekurangan dan keterbatasan. Oleh karena itu, penulis menerima
kritik dan saran yang bersifat membangun demi perbaikan ke arah yang lebih baik.
Akhir kata penulis berharap semoga Laporan Praktek Kerja Lapangan ini dapat
bermanfaat bagi penulis pada khususnya dan pembaca pada umumnya serta dapat
digunakan sebaik-baiknya.

Jimbaran, 4 April 2016


Penulis

DAFTAR ISI

DAFTAR TABEL

DAFTAR GAMBAR

BAB I
PENDAHULUAN

1.1
Pengertian Umum Praktek Kerja Lapangan
Praktek Kerja Lapangan (PKL) adalah suatu bentuk pendidikan dengan cara
memberikan pengalaman belajar bagi mahasiswa untuk berpartisipasi dengan tugas
langsung di Lembaga BUMN, BUMD, Perusahaan Swasta, dan Instansi
Pemerintahan setempat. Praktek Kerja Lapangan (PKL) memberi
kesempatan kepada mahasiswa untuk mengabdikan ilmu-ilmu yang telah diperoleh
di kampus. Praktek Kerja Lapangan (PKL) merupakan wujud relevansi antara teori
yang didapat selama di perkuliahan dengan praktek yang ditemui baik dalam dunia
usaha swasta maupun pemerintah.
Praktek kerja lapangan dipandang perlu karena melihat pertumbuhan dan
perkembangan ekonomi yang cepat berubah. Praktek Kerja Lapangan (PKL) akan
menambah kemampuan untuk mengamati, mengkaji serta menilai antara teori
dengan kenyataan yang terjadi dilapangan yang pada akhirnya dapat meningkatkan
kualitas managerial mahasiswa dalam mengamati permasalahan dan persoalan, baik
dalam bentuk aplikasi teori maupun kenyataan yang sebenarnya.
Politeknik Negeri Bali (PNB) sebagai salah satu lembaga pendidikan
Diploma III berusaha menciptakan lulusan yang ahli dalam bidangnya dengan
melaksanakan PKL yang merupakan salah satu program wajib setiap jurusan.
Dalam pelaksanaan PKL yang dilaksanakan oleh PNB setiap mahasiswa diwajibkan
untuk dapat melaksanakan kegiatan tersebut dengan sebaik-baiknya. PKL
merupakan unit tugas yang harus diikuti setiap mahasiswa yang dilaksanakan oleh
Jurusan Teknik Elektro khususnya program studi Manajemen Informatika yang
dilaksanakan pada awal semester VI ini diharapkan mampu melatih mahasiswanya
untuk siap terjun langsung ke dunia kerja.

Dari kewajiban tersebut, maka penulis melaksanakan PKL sesuai dengan


waktu yang telah ditentukan oleh pihak jurusan. Penulis melaksanakan PKL di PT.
Telkom Witel Bali Selatan yang beralamat di Jl. Raya Puputan No.33, Renon,
Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Bali. Pemilihan lokasi di PT. Telkom Witel Bali
Selatan sebagai tempat Praktek Kerja Lapang (PKL) ini berdasarkan pada
kedekatan materi pekerjaan dengan materi kuliah dan keterampilan praktikum yang
telah didapat dibangku kuliah.
1.2
Tujuan Praktek Kerja Lapangan
Adapun tujuan dari penyelenggaraan Praktek Kerja Lapang (PKL) ini
adalah sebagai berikut:
1. Memberikan kesempatan kepada mahasiswa semester lanjut utuk belajar
beradaptasi dengan keadaan di dunia kerja. Sehingga diharapkan selpas masa
perkuliahan

berakhir

nanti,

mahasiswa

memiliki

pengalaman

serta

keterampilan yang dibutuhkan didunia kerja.


2. Mengaplikasikan teori dan praktikum yang diperoleh selama mengikuti
prosesperkuliahan yang setidaknya dapat diterapkan di dalam dunia kerja
sesuai denga bidang yang digeluti.
3. Menguji tingkat profesionalitas mahasiswa dalam mengemban perintah serta
tugas-tugas yang diberikat ditempat PKL, sebagai simulasi sebelum benarbenar terjun ke dunia kerja.
4. Menjalin hubungan antara kampus PNB dengan perusahaan tempat
mahasiswa menjalankan PKL, sehingga dapat memperluas cakupan mitra
kerja sama kampus PNB dalam rangka penyaluran tenaga kerja yang
professional dan memiliki daya saing yang handal.
5. Memperkuat eksistensi kampus Politeknik Negeri Bali sebagai kampus yang
tidak hanya memberikan pendidikan vokasional, namun juga mampu
mencetak sumber daya manusia yang cakap dan handal di dunia kerja.
1.3

Permasalahan Umum Lokasi Praktek

Permasalahan umum yang penulis dapat paparkan selama berada dilokasi


Praktek Kerja Lapangan adalah pemasangan layanan baru pada jaringan Internet,
Telephone, dan UseTV, pengecekan gangguan pada jaringan Internet, Telephone,
dan UseTV, dan Maintenance.
1.4
Batasan Masalah
Mengingat permasalahan yang diangkat cukup luas, maka perlu adanya
batasan masalah agar pembahasan yang dilakukan lebih mendetail. Adapun batasan
masalah yang akan dibahas pada laporan Praktek Kerja Lapangan ini adalah :
1. Melakukan analisa dan mengidentifikasi kualitas jaringan High Speed Internet
pelanggan IndiHome.
2. Memberikan resume kualitas pada jaringan internet pelanggan yang mengalami
gangguan pada saat melakukan analisa.
3. Merekomendasikan penyelesaian gangguan internet apakah bisa di konfigurasi
secara logic atau harus cek fisik di lapangan oleh teknisi gangguan.

1.5
Metode Penulisan
Adapun metode penulisan yang penulis gunakan dalam penyusunan laporan
adalah

metode

deskriptif

dengan

mengargumentasikan

dan

memaparkan

permasalahan secara terperinci sesuai dengan data dan fakta yang ada pada lokasi
PKL sehingga memudahkan dalam pengumpulan data, sehingga laporan ini dapat
tersusun dengan lebih baik.
1.5.1

Metode Pengumpulan Data

Dalam metode penelitian ini akan menggunakan beberapa metode


pengumpulan data yaitu:
a. Metode Interview (wawancara)
Wawancara adalah percakapan dengan maksud tertentu, percakapan itu
dilakukan oleh dua pelaku, yaitu pihak pewawancara (interviewer) yang
mengajukan pertanyaan dan yang diwawancarai (interviewed) yang memberikan
jawaban atas pertanyaan itu. Wawancara merupakan salah satu sumber informasi
riset yang sangat penting didekati dengan interview. Penulis menggunakan metode
ini untuk memperoleh gambaran secara menyeluruh tentang sistem yang berlaku.
Dimana yang penulis wawancarai adalah pihak opersional. Metode ini penulis
pergunakan untuk mencari informasi dan data yang bersangkutan dalam pembuatan
sistem.
b. Metode Observasi (pengamatan)
Observasi digunakan dalam rangka mengumpulkan data dalam suatu penelitian
atau studi yang disengaja dan sistematis tentang keadaan atau fenomena sosial dan
gejala-gejala yang terjadi dengan mengamati dan mencatat.

1.6

Manfaat Penyusunan Laporan

Berdasarkan pada tujuan praktek lapangan kerja, adapun manfaat yang


penulis bisa dapatkan dari penyusunan laporan ini diantaranya adalah :
1.6.1

Manfaat Teoritis

Dalam pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan (PKL) di Telkom Witel Bali


Selatan

diharapkan dapat memberikan wawasan baru dan dapat memberikan

pengalaman terhadap dunia industri yang sebenarnya, serta dapat mengerti dan
memahami teori yang telah didapatkan dalam pelaksanaan PKL.
1.6.2

Manfaat Praktis

Adapun manfaat praktis yang diperoleh dari Analisis Gangguan Pelanggan


Telkom Wilayah Telekomunikasi Bali Selatan Menggunakan Aplikasi Ibooster
Diagnostic ini diantaranya :
1) Memudahkan staf atau pegawai Telkom Indonesia untuk
menganalisis dan mengidentifikasi gangguan pada pelanggan.
2) Sebagai acuan tekhnisi dalam melakukan perbaikan layanan
pelanggan.
Bagi penulis, laporan ini dapat memberikan ilmu mengenai sistem jaringan
internet berbasis kabel fiber optic, serta untuk memperoleh pengalaman menganalisis
gangguan layanan jaringan intenet berbasis kabel fiber optic.
Bagi pembaca, penelitian ini dapat memberikan informasi secara tertulis
maupun sebagai referensi mengenai analisa jaringan internet berbasis kabel fiber
optic.

BAB II

BAB III
PEMBAHASAN

Anda mungkin juga menyukai