Citra Jarak Jauh
Citra Jarak Jauh
Adi Prabowo
Jurusan Teknik Geologi
Sekolah Tinggi Teknologi Nasional
Yogyakarta
SISTEM SENSOR
1. Return Beam Vidicon (RBV)
sistem sensor mirip kamera televisi yang merekam gambar
permukaan bumi di sepanjang lintasan satelit.
Hasil rekaman berupa frame image berukuran 185 km x 185 km.
Pada Landsat 1 dan Landsat 2 digunakan 3 kamera RBV yang
dipisahkan oleh filter transmisi yang berbeda hingga
memungkinkan perekaman 3 band spektral yang berbeda.
SISTEM SENSOR
2.
SISTEM SENSOR
3.
SISTEM SENSOR
4.
LANDSAT 1
Landsat 1 pada mulanya bernama "Earth Resources Technology
Satellite 1".
Landsat 1 adalah satelit pertama dari Amerika Serikat.
Satelit yang diluncurkan pada 23 Juli 1972 oleh roket Delta 900
ini adalah versi modifikasi dari satelit meteorologi Nimbus 4.
berakhir tahun 1978.
Satelit Landsat 1 melakukan monitoring dengan membawa
instrumen kamera RBV dan MSS.
LANDSAT 2
Landsat 2 adalah satelit kedua dari program Landsat.
Awalnya satelit ini bernama ERTS-B (Earth Resource Technology
Satellite-B) namun berganti nama menjadi "Landsat 2" sebelum
peluncurannya pada 22 Januari 1975. berakhir tahun 1981.
Landsat 2 membawa sensor, yaitu RBV dan MSS.
RBV merupakan instrumen yang digunakan untuk tujuan evaluasi
teknik sedangkan MSS secara sistematis terus mengumpulkan
gambar dari Bumi.
LANDSAT 3
diluncurkan pada tanggal 5 Maret 1978 dengan tujuan utama
menyediakan arsip global foto satelit.
Satelit ini membawa instrumen MSS, resolusi maksimum 75 m.
Tidak seperti dua Landsat sebelumnya, instrumen thermal band telah
dibuat pada Landsat 3, tetapi instrumen ini gagal beroperasi setelah
satelit ditempatkan.
ditempatkan dalam orbit polar berjarak sekitar 920 km dan
menghabiskan waktu 18 hari untuk memindai seluruh permukaan bumi.
Landsat 3 sudah tidak beroperasi lagi karena adanya masalah
teknis dan berhenti beroperasi pada 21 Maret 1983.
LANDSAT 4
tujuan utama menyediakan arsip global foto satelit.
diluncurkan 16 Juli 1982. sudah tidak beroperasi lagi karena adanya masalah teknis
dan akhirnya berhenti beroperasi pada tahun 1993.
memiliki bandwidth transmisi maksimum sebesar 85 Mbit/s, membawa MSS yang telah
diperbaharui dan Thematic Mapper (TM) yang memiliki resolusi maksimum 30 m.
satelit pertama dalam program Landsat yang menggunakan sensor TM. Sensor TM
mampu mengumpulkan tujuh band data yang berbeda dari empat band data yang
dikumpulkan MSS.
resolusi yang lebih tinggi dibandingkan dengan MSS. Band 1-5 dan 7 masing-masing
memiliki resolusi spektral 30 m sementara MSS hanya tersedia resolusi 79 m dan 82 m.
Band 6 (merupakan band inframerah thermal) memiliki resolusi spasial maksimum 120 m.
LANDSAT 5
tujuan utama menyediakan arsip global foto satelit.
LANDSAT 6
Landsat 6 dirancang untuk melanjutkan program Landsat.
Satelit ini diluncurkan pada 5 Oktober 1993 menggunakan Titan
II tapi gagal mencapai orbit karena masalah teknis.
Sebagai akibatnya, Landsat 4 dan Landsat 5 digunakan lagi
(melebihi umur yang telah ditetapkan).
Namun hanya Landsat 5 yang masih beroperasi.
LANDSAT 7
diluncurkan 15 April 1999
untuk memperbaharui arsip citra satelit, menyediakan citra yang update dan
bebas awan.
memungkinkan gambar tiga dimensi dari Landsat 7
dirancang untuk dapat bertahan 5 tahun dan memiliki kapasitas untuk
mengumpulkan dan mentrasmisikan hingga 532 citra setiap harinya.
Orbit dari satelit ini adalah polar, orbit yang sinkron terhadap matahari, dalam
arti dapat memindai seluruh permukaan bumi, yakni selama 232 orbit atau 15
hari.
LANDSAT 8
Satelit landsat berhasil diluncurkan atas kerjasama antara NASA
dengan USGS (U.S Geographical Survey) pada 11 February
2013.
Data citra satelit landsat 8 memiliki 9 band dengan band
pankromatik adalah band ke delapan yang memiliki resolusi 15m.