Kelompok 3
1. Ruth Anggita Matly
2. Pratiwi Saoda Paulus
3. Diego Max Janossa Nanay
Arianespace mengorbitkan Palapa C2, sebuah satelit geostasioner yang dimiliki oleh
PT Satelit Palapa Indonesia, Spacecom Ltd pada 16 Mei 1996. Satelit yang dibangun oleh
Boeing (Hughes) ini memberikan layanan komunikasi suara dan visual untuk area yang
sangat luas, yang menjangkau Iran, Vladivostok, Australia dan Selandia Baru.
2. Satelit Media Citra Indivision, InDostar-1 (atau
Cakrawarta-1)
Menggunakan ariane 4 mengantarkan platform relay televisi satelit
langsung ke rumah (DTH) pertama bagi Indonesia, InDostar-1 (juga
dikenal sebagai Cakrawarta-1) diorbitkan Arianespace pada 12
November 1997. Dan dimiliki oleh Media Citra Indovision, Satelit
geostasioner ini dibangun oleh Orbital Sciences Corporation.
3. Tiga Satelit Telkom Indonesia
Pada tanggal 12 Agustus 1999, Arianespace meluncurkan Telkom 1, satelit
komunikasi geostasioner yang dibangun oleh Lockheed Martin. Kemudian
Arianespace meluncurkan Telkom 2, sebuah platform pesawat luar angkasa
Orbital Sciences Corporation STAR 2 pada tanggal 16 November 2005 dengan
menggunakan Ariane. Satelit ini digunakan oleh Telkom Indonesia untuk
memperluas cakupan satelit komunikasi di kawasan ASEAN dan anak benua India.
Dan Telkom 3S sebagai bagian dari kontrak turnkey (siap dioperasikan) dengan
Thales Alenia Space sebagai kontraktor satelit utama diterbangkan pada 14
February 2017 menggunakan Ariane 5. Telkom 3S memberikan layanan penyiaran
high-definition television (HDTV) dan komunikasi seluler dan aplikasi internet,
dengan area cakupan membentang di Indonesia, Asia Tenggara dan sebagian
Malaysia.
4. Satelit Bank Rakyat Indonesia, BRIsat menggunakan
Ariane 5 ECA
Arianespace mengorbitkan BRIsat pada tanggal 17 Juni 2016, yang merupakan satelit
pertama di dunia yang didedikasikan untuk sebuah lembaga keuangan. Dimiliki oleh PT. Bank
Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, bank pemerintah terbesar di Indonesia, BRIsat dibangun oleh
SSL. Satelit ini memungkinkan BRI untuk menawarkan layanan perbankan yang cepat, mudah
dan aman, serta menyediakan solusi bisnis yang komplit dan inovatif bagi para pelanggannya.
Kelima Satelit Geostasioner yang
dimiliki Indonesia
Kelima satelit geostasioner yang dimiliki Indonesia yaitu :
Satelit Palapa A1
Satelit Palapa C2
Satelit Telkom-2
Satelit Inasat-1
Satelit Lapan-Tubsat
Penutup
Kesimpulan
1. Satelit geostasioner atau disebut juga satelit geosinkron adalah satelit yang mengorbit pada ketinggian
35.900 km di atas bumi.
2. Satelit geostasioner digunakan untuk keperluan telekomunikasi, peramalan cuaca, televisi satelit, radio
satelit dan segala hal yang berhubungan dengan komunikasi global.
3. Metode pengukuran satelit geostasioner adalah aktual(real time), yang artinya satelit ini mampu secara
langsung mengirim gambar ke perangkat penerima sesaat setelah pengambilan gambar dengan kamera.
4. Sun Outages adalah sebuah musim pergerakan matahari yang melewati ekuator pada bulan Maret dan
September.
5. Ada dua jenis satelit komunikasi. Pertama, satelit pasif yang memantulkan sinyal dari satu titik ke titik lain
di atas permukaan bumi. Kedua, satelit aktif yang mampu menguatkan dan memancarkan kembali sinyal
yang diterima.
6. Satelit buatan bergerak mengelilingi bumi dengan lintasannya yang berbentuk bundar lingkaran. Satelit
buatan itu hanya digunakan untuk kepentingan komunikasi apabila satelit-satelit itu tetap diam di tempat
yang sama.
7. Keragaman penduduk serta geografisnya menyebabkan dibutuhkan adanya solusi sarana
komunikasi yang secara efektif dan efisien dapat menyatukan. Solusi yang telah di ambil
untuk mengatasi kesulitan tersebut adalah memanfaatkan jasa teknologi satelit komunikasi.
8. Keempat Satelit Indonesia yang Diluncurkan Arianespace yaitu :
1. Satelit PT Satelit Palapa Indonesia, Spacecom Ltd Palapa C2 menggunakan Ariane 4
2. Satelit Media Citra Indovision, InDostar-1 (atau Cakrawarta-1)
3. Tiga Satelit Telkom Indonesia
4. Satelit Bank Rakyat Indonesia, BRIsat menggunakan Ariane 5 ECA
9. Kelima satelit geostasioner yang dimiliki Indonesia yaitu :
1. Satelit Palapa A1
2.Satelit Palapa C2
3.Satelit Telkom-2
4.Satelit Inasat-1
5.Satelit Lapan-Tubsat
Saran
Setelah terbuatnya makalah ini diharapkan pembaca dapat
mendapatkan dan menilai informasi lebih lanjut tentang satelit
geostasioner dan dapat menambahkan ilmu pengetahuan lebih
mendalam tentang satelit geostasioner tersebut dan diharapkan bagi
para pembaca dapat mengetahui ilmu pengetahuan umum dunia untuk
membantu kehidupan sehari-hari.
Daftar Pustaka
https:/ /id.m.wikipedia.org/wiki/Satelit_Geostasioner
http:/ / klikfisikaku.blogspot.com/2014/09/pengetian-satelit-dan-
satelit.html?m=1
http:/ / jurnal.lapan.go.id/ index.php/ berita_dirgantara/ article /view /
695
https:/ / tekno.tempo.co/ read/1133950/ini-6-satelit-indonesia-yang-
diluncurkan-arianespace
https:/ /brainly.co.id/tugas/ 22701560