Anda di halaman 1dari 24

[Nama Perusahaan]

[LOGO
PERUSAHAAN]

Nomor
Dokumen
Revisi

MANUAL SISTEM
JAMINAN HALAL

Tanggal
Berlaku
Halaman

...... dari ......

MANUAL
Sistem Jaminan Halal
Perusahaan

Disusun Oleh :

Manual SJH

[Nama Perusahaan]
[LOGO
PERUSAHAAN]

Nomor
Dokumen
Revisi

MANUAL SISTEM
JAMINAN HALAL

Tanggal
Berlaku
Halaman

...... dari ......

HALAMAN PENGESAHAN

Manual Sistem Jaminan Halal Perusahaan [.] ini


merupakan dokumen perusahaan terhadap pemenuhan persyaratan Sertifikasi Halal
LPPOM MUI (HAS 23000).
Manual Sistem Jaminan Halal Perusahaan [.] ini
disusun sesuai dengan kondisi perusahaan dan dilarang untuk merubah atau
memperbanyak tanpa izin dari pihak perusahaan.
Pimpinan Perusahaan [.] mengesahkan manual SJH
ini sebagai pedoman dalam menerapan Sistem Jaminan Halal dan dijadikan pedoman
dalam proses produksi halal di perusahaan.

Tanggal Pengesahan :
Disiapkan Oleh,

Disahkan Oleh,
TTD

Manual SJH

TTD

[Nama Perusahaan]
[LOGO
PERUSAHAAN]

Nomor
Dokumen
Revisi

MANUAL SISTEM
JAMINAN HALAL

Tanggal
Berlaku
Halaman

...... dari ......

Daftar Distribusi Dokumen

1. Copy Terkontrol:
Manual Sistem Jaminan Halal Perusahaan [.] ini
merupakan dokumen terkontrol. Penerima copy terkontrol yang tercantum di
bawah ini akan selalu mendapat pembaharuan (up date) jika ada perubahan.
Copy
No.

Divisi / Bagian

Personel

Tandatang
an

Tanggal

MASTE
R
1
2
3
4
5
6
2. Copy Tidak Terkontrol:
Penerima copy tidak terkontrol yang tercantum dibawah ini tidak selalu mendapat
tidak akan selalu mendapat pembaharuannya. Apabila dokumen ini
diperbanyak/dicopy lagi oleh penerima, maka hasil perbanyakan tersebut akan
terkontrol oleh pemilik dan menjadi tanggung jawab yang memperbanyak.
Copy
No.

Manual SJH

Divisi / Bagian

Personel

Tandatang
an

Tanggal

[Nama Perusahaan]
[LOGO
PERUSAHAAN]

Nomor
Dokumen
Revisi

MANUAL SISTEM
JAMINAN HALAL

Tanggal
Berlaku
Halaman

Manual SJH

...... dari ......

[Nama Perusahaan]

Nomor
Dokumen
Revisi

[LOGO
PERUSAHAAN]

MANUAL SISTEM
JAMINAN HALAL

Tanggal
Berlaku
Halaman

...... dari ......

Daftar Revisi Dokumen

Perubahan
N

Tanggal

o.
1.
2.

Manual SJH

Dokumen yang
Edi
si

direvisi
Bab
Halam
an

Dokumen Hasil Revisi


Edisi

Bab

Halam

Keterangan

an

[Nama Perusahaan]
[LOGO
PERUSAHAAN]

Nomor
Dokumen
Revisi

MANUAL SISTEM
JAMINAN HALAL

Tanggal
Berlaku
Halaman

...... dari ......

DAFTAR ISI

Halaman Pengesahan ............................................................................................... 1


Daftar Distribusi Dokumen ....................................................................................... 2
Daftar Revisi Dokumen ............................................................................................. 3
Daftar Isi.................................................................................................................... 4
1. Pendahuluan ......................................................................................................... 5
1.1 1.1 Informasi Umum Perusahaan .................................................................. 5
1.2 Tujuan ........................................................................................................... 6
1.3 Ruang Lingkup ............................................................................................... 6
2. Kriteria Sistem Jaminan Halal .............................................................................. 7
2.1 Kebijakan Halal ............................................................................................. 7
2.2 Tim Manajemen Halal .................................................................................... 8
2.3 Pelatihan dan Edukasi .................................................................................... 9
2.4 Bahan .......................................................................................................... 10
2.5 Produk .......................................................................................................... 12
2.6 Fasilitas Produksi .......................................................................................... 13
2.7 Prosedur Tertulis untuk Aktivitas Kritis .........................................................14
2.8 Kemampuan Telusur...................................................................................... 17
2.9 Penanganan Produk Yang Tidak Memenuhi Kriteria ..................................... 17
2.10 Audit Internal............................................................................................. 17
2.11 Kaji Ulang Manajemen ...............................................................................18
Lampiran
Lampiran 1. Form Bukti penanganan Produk yang Tidak Memenuhi Kriteria
Lampiran 2. Daftar Pertanyaan untuk Audit Internal
Lampiran 3. Format Laporan Ketidaksesuaian
Lampiran 4. Format Laporan Berkala
Lampiran 5. Format Notulen Kaji Ulang Manajemen
Lampiran 6. Surat Keputusan atau Surat Pengangkatan Tim Manajemen Halal
Lampiran 7. Daftar Lembaga Sertifikasi Halal yang Sertifikat Halalnya dapat diterima
MUI

Manual SJH

[Nama Perusahaan]
[LOGO
PERUSAHAAN]

Nomor
Dokumen
Revisi

MANUAL SISTEM
JAMINAN HALAL

Tanggal
Berlaku
Halaman

Manual SJH

...... dari ......

[Nama Perusahaan]
[LOGO
PERUSAHAAN]

Nomor
Dokumen
Revisi

MANUAL SISTEM
JAMINAN HALAL

Tanggal
Berlaku
Halaman

...... dari ......

1. Pendahuluan
1.1. Informasi Umum Perusahaan
Nama Perusahaan
:
_____________________________________________________________
Penjelasan Perusahaan
:
_____________________________________________________________
Alamat Perusahaan
:
_____________________________________________________________
Telp/Fax
:
_____________________________________________________________
E-mail
:
_____________________________________________________________
Nama Pabrik
:
_____________________________________________________________
Alamat Tempat Produksi
:
_____________________________________________________________
Telp/Fax
:
_____________________________________________________________
E-mail
:
_____________________________________________________________
Fasilitas Produksi
:
_____________________________________________________________
Kelompok Produk
:
_____________________________________________________________
Merk Produk
:
_____________________________________________________________
Daerah Pemasaran
:
_____________________________________________________________
Sistem Pemasaran
:
_____________________________________________________________

Manual SJH

[Nama Perusahaan]
[LOGO
PERUSAHAAN]

Nomor
Dokumen
Revisi

MANUAL SISTEM
JAMINAN HALAL

Tanggal
Berlaku
Halaman

...... dari ......

1.2. Tujuan
Manual SJH disusun untuk menjadi pedoman dalam penerapan SJH di
perusahaan, dalam rangka menjaga kesinambungan proses produksi halal
sesuai dengan persyaratan LPPOM MUI.
1.3. Ruang Lingkup
Manual SJH adalah dokumen yang menjadi panduan implementasi SJH di
Perusahaan [.] yang dibuat berdasarkan
HAS 23000 Persyaratan Sertifikasi Halal dan HAS 23301 Pedoman
Penyusunan Manual SJH di Industri Pengolahan. Manual SJH ini berlaku untuk
seluruh unit Perusahaan [.] yang terkait
dengan proses produksi halal, termasuk maklon dan gudang sewa.
2. Kriteria Sistem Jaminan Halal
2.1
1.

Kebijakan Halal

Tuliskan Kebijakan Halal Perusahaan !


[Petunjuk :
Kebijakan Halal adalah pernyataan tertulis komitmen
manajemen puncak perusahaan untuk senantiasa menghasilkan produk
halal secara konsisten serta menjadi dasar bagi penyusunan dan
penerapan Sistem Jaminan Halal]

2.

Tuliskan cara sosialisasi kebijakan halal kepada seluruh pemangku


kepentingan (stake holders) perusahaan !
[Petunjuk : (i) Kebijakan halal harus disosialisasikan kepada seluruh
pemangku kepentingan (stake holder) perusahaan untuk memastikan
mereka memahami bahwa perusahaan menerapkan kebijakan halal; (ii)
Stake holder yang dimaksud antara lain jajaran manajemen puncak, tim

Manual SJH

[Nama Perusahaan]
[LOGO
PERUSAHAAN]

Nomor
Dokumen
Revisi

MANUAL SISTEM
JAMINAN HALAL

Tanggal
Berlaku
Halaman

...... dari ......

manajemen halal, karyawan dan pekerja, tempat maklon/fasilitas


produksi, dan supplier; (iii) Sosialisasi kebijakan halal dapat dilakukan
melalui pelatihan, briefing, memo internal, buku saku, buletin internal,
leaflet, spanduk, banner, poster, komunikasi email, upload dalam web
perusahaan, ceramah umum atau bentuk sosialisasi lain yang sesuai
dengan kebutuhan perusahaan].

2.2
3.

Tim Manajemen Halal

Tuliskan Struktur Organisasi Tim Manajemen Halal !


[Petunjuk : (i) Tim manajemen halal adalah sekelompok orang yang
ditunjuk oleh manajemen puncak sebagai penanggung jawab atas
perencanaan, implementasi, evaluasi dan perbaikan berkelanjutan
sistem jaminan halal di perusahaan; (ii) Tim manajemen halal harus
mencakup semua bagian yang terlibat dalam aktivitas kritis (wakil dari
semua departemen/divisi/bagian yang bertanggung jawab atas
perencanaan, implementasi, evaluasi dan perbaikan berkelanjutan
Sistem Jaminan Halal)].

Manual SJH

[Nama Perusahaan]
[LOGO
PERUSAHAAN]

Nomor
Dokumen
Revisi

MANUAL SISTEM
JAMINAN HALAL

Tanggal
Berlaku
Halaman

4.

...... dari ......

Tuliskan persyaratan dari Tim Manajemen Halal !


[Petunjuk : Persyaratan Tim Manajemen Halal diantaranya : (1) harus
merupakan pegawai tetap perusahaan, (2) harus mengerti dan
memahami persyaratan sertifikasi halal (Kriteria, Kebijakan dan Prosedur
pada HAS 23000), (3) Ketua Tim Manajemen Halal diutamakan seorang
muslim, (4) Diangkat melalui surat penunjukan dari manajemen puncak
atau atau bentuk penunjukkan lain yang berlaku di perusahaan].

5.

Tuliskan tugas, tanggungjawab dan wewenang ketua/koordinator


dan anggota Tim Manajemen Halal !
[Petunjuk : Tugas, tanggungjawab dan wewenang Tim manajemen

Manual SJH

10

[Nama Perusahaan]
[LOGO
PERUSAHAAN]

Nomor
Dokumen
Revisi

MANUAL SISTEM
JAMINAN HALAL

Tanggal
Berlaku
Halaman

...... dari ......

halal harus dirumuskan dengan jelas, ditetapkan dan disosialisasikan


kepada semua pihak yang terlibat].

6.

Tuliskan sumberdaya yang disediakan oleh manajemen puncak


bagi tim manajemen halal untuk perencanaan, implementasi,
evaluasi dan perbaikan berkelanjutan sistem jaminan halal !
[Petunjuk : Sumberdaya yang diperlukan dapat berupa sumberdaya
manusia, sarana/fasilitas, prosedur dan pembiayaan]

2.3
7.

Manual SJH

Pelatihan dan Edukasi

Tuliskan prosedur pelaksanaan pelatihan Sistem Jaminan Halal


untuk semua personel yang terlibat dalam aktivitas kritis,
termasuk karyawan baru !

11

[Nama Perusahaan]
[LOGO
PERUSAHAAN]

Nomor
Dokumen
Revisi

MANUAL SISTEM
JAMINAN HALAL

Tanggal
Berlaku
Halaman

...... dari ......

[Petunjuk : (i) Pelatihan adalah suatu kegiatan yang bertujuan untuk


meningkatkan pengetahuan (knowledge), keterampilan (skill) dan/atau
perilaku (attitude) dari semua personel yang terlibat dalam aktivitas
kritis; (ii) Aktifitas kritis mencakup seleksi supplier dan approval material
baru, formulasi produk (jika ada), pembelian, pemeriksaan barang
datang, produksi, dan penyimpanan bahan dan produk, (iii) Pelatihan
(internal atau eksternal) harus dilaksanakan secara terjadwal minimal
setahun sekali atau lebih sering jika diperlukan].

8.

Tuliskan cara evaluasi yang dilakukan dalam pelaksanaan Pelatihan


Sistem Jaminan Halal !
[Petunjuk : (i) Pelaksanaan pelatihan harus mencakup kriteria kelulusan
untuk menjamin kompetensi personel; (ii) Indikator kelulusan pelatihan
internal adalah setiap peserta memahami tanggungjawabnya dalam
implementasi dan perbaikan berkelanjutan sistem jaminan halal; (iii)
Evaluasi kelulusan dapat dilakukan melalui tes tertulis, tes lisan atau
bentuk evaluasi lain yang berlaku di perusahaan].

Manual SJH

12

[Nama Perusahaan]
[LOGO
PERUSAHAAN]

Nomor
Dokumen
Revisi

MANUAL SISTEM
JAMINAN HALAL

Tanggal
Berlaku
Halaman

10.

...... dari ......

Tuliskan cara Edukasi Sistem Jaminan Halal kepada seluruh


pemangku kepentingan (stake holders) perusahaan !
Petunjuk :Edukasi tentang Sistem Jaminan Halal dapat dilakukan
melalui briefing, memo internal, buku saku, buletin internal, leaflet,
spanduk, banner, poster, komunikasi email, upload dalam web
perusahaan, ceramah umum atau bentuk lain yang sesuai dengan
kebutuhan perusahaan

2.4

Bahan
[Petunjuk : Bahan baku atau bahan tambahan adalah bahan yang
digunakan untuk menghasilkan produk dan menjadi bagian dari
komposisi produk (ingredient). Bahan penolong adalah bahan yang
digunakan untuk membantu produksi tetapi tidak menjadi bagian dari
komposisi produk.]

11.

Tuliskan prosedur untuk menjamin semua dokumen pendukung


bahan yang digunakan selalu dalam keadaan masih berlaku !
[Petunjuk : (i) Bahan mencakup bahan baku, bahan tambahan dan
bahan penolong; (ii) Dokumen pendukung bahan dapat berupa Sertifikat
halal, diagram alir proses, spesifikasi teknis, MSDS, CoA, atau statement
of pork free facility.]

Manual SJH

13

[Nama Perusahaan]
[LOGO
PERUSAHAAN]

Nomor
Dokumen
Revisi

MANUAL SISTEM
JAMINAN HALAL

Tanggal
Berlaku
Halaman

12.

...... dari ......

Buatlah daftar bahan ! (Dapat menjadi lampiran)


[Petunjuk :Daftar bahan adalah tabel yang berisi data bahan yang
digunakan untuk produk yang didaftarkan.
Data yang dimaksud
mencakup nama bahan, kode bahan (bila ada), nama produsen, negara
produsen dan jenis dokumen pendukung.]

13.

Khusus untuk produk dengan kategori beresiko sangat tinggi (very


high risk), Buatlah Neraca Massa ! (Dapat menjadi lampiran)
[Petunjuk :Neraca Massa adalah uraian kesetimbangan masa antara
potensi ketersediaan sumber bahan baku halal dengan produk yang
dihasilkan oleh perusahaan.]

2.5

Produk

14.

Tuliskan ketentuan dari Produk yang disertifikasi halal !


[Petunjuk :(i) Produk yang disertifikasi tidak boleh menggunakan nama
yang mengarah pada sesuatu yang diharamkan atau ibadah yang tidak
sesuai dengan syariah Islam, seperti : seperti nama minuman keras dan

Manual SJH

14

[Nama Perusahaan]
[LOGO
PERUSAHAAN]

Nomor
Dokumen
Revisi

MANUAL SISTEM
JAMINAN HALAL

Tanggal
Berlaku
Halaman

...... dari ......

nama produk yang berasosiasi dengan turunan babi, seperti bacon; (ii)
Karakteristik/profil sensori produk tidak boleh memiliki kecenderungan
bau atau rasa yang mengarah kepada produk haram atau yang telah
dinyatakan haram berdasarkan fatwa MUI; (iii) Produk pangan eceran
(retail) dengan merk sama yang beredar di Indonesia harus didaftarkan
seluruhnya untuk sertifikasi, tidak boleh jika hanya didaftarkan sebagian;
(iv) Untuk produk pangan bukan eceran (non retail) yang mempunyai
merk/brand dan hanya didaftarkan sebagian, maka harus mencantumkan
logo halal MUI untuk produk yang disertifikasi.]

2.6

Fasilitas Produksi

15.

Jika ada bahan yang berasal dari babi atau turunannya, tuliskan
prosedur untuk menjamin bahan tersebut tidak masuk ke dalam
fasilitas produksi yang digunakan untuk menghasilkan produk yang
didaftarkan !
[Petunjuk I :Prosedur harus menjamin : (i) bahan tersebut tidak masuk
ke dalam fasilitas produksi yang digunakan untuk menghasilkan produk
yang didaftarkan, (ii) bahan tersebut tidak mengkontaminasi bahan atau
produk yang didaftarkan/disertifikasi.

Manual SJH

15

[Nama Perusahaan]
[LOGO
PERUSAHAAN]

Nomor
Dokumen
Revisi

MANUAL SISTEM
JAMINAN HALAL

Tanggal
Berlaku
Halaman

...... dari ......

Petunjuk II: (i) Fasilitas produksi yang pernah digunakan untuk


menghasilkan produk yang mengandung babi atau turunannya, jika akan
digunakan untuk menghasilkan produk halal, maka harus dicuci tujuh kali
dengan air dan salah satunya dengan tanah atau bahan lain yang
mempunyai kemampuan menghilangkan rasa, bau dan warna; (ii)
Fasilitas produksi yang sudah dicuci tersebut tidak boleh digunakan
kembali untuk memproduksi produk yang mengandung babi atau
turunannya.]

16.

Jika perusahaan menerima jasa maklon, tuliskan prosedur tertulis


maklon !
[Petunjuk : Prosedur maklon harus menjamin tidak terkontaminasinya
produk dengan bahan najis atau haram.]

2.7

Manual SJH

Prosedur Tertulis Aktivitas Kritis


[Petunjuk : (i) prosedur harus menjamin setiap bahan yang akan
digunakan untuk produk yang disertifikasi telah disetujui LPPOM MUI, (ii)
Bahan mencakup bahan baku, bahan tambahan dan bahan penolong.
Bagi perusahaan yang mengajukan pengembangan atau perpanjangan,
16

[Nama Perusahaan]
[LOGO
PERUSAHAAN]

Nomor
Dokumen
Revisi

MANUAL SISTEM
JAMINAN HALAL

Tanggal
Berlaku
Halaman

...... dari ......

bahan baru adalah bahan yang sebelumnya tidak tercantum dalam


daftar bahan yang telah disetujui LPPOM MUI. Bahan yang sudah ada
dalam daftar bahan dengan produsen baru dikategorikan sebagai bahan
baru.]
17.

Tuliskan prosedur pembelian bahan !


[Petunjuk : Prosedur pembelian bahan harus menjamin semua bahan
yang dibeli untuk produk yang disertifikasi masuk dalam daftar bahan
yang telah disetujui LPPOM MUI.]

18.

Tuliskan prosedur formulasi produk/pengembangan produk baru


(jika ada) !
[Petunjuk :Prosedur harus menjamin semua bahan yang digunakan
telah disetujui LPPOM MUI dan tersedia formula baku tertulis]

Manual SJH

17

[Nama Perusahaan]
[LOGO
PERUSAHAAN]

Nomor
Dokumen
Revisi

MANUAL SISTEM
JAMINAN HALAL

Tanggal
Berlaku
Halaman

19.

...... dari ......

Tuliskan prosedur Pemeriksaan bahan datang !


[Petunjuk : Prosedur Pemeriksaan bahan datang harus menjamin
kesesuaian informasi yang tercantum dalam dokumen pendukung bahan
dengan yang tercantum di label bahan. Informasi yang dimaksud
mencakup nama bahan, nama produsen, negara asal produsen dan logo
halal bila dokumen pendukung bahan mempersyaratkannya, dan untuk
sertifikat halal pengapalan biasanya mencakup nomor lot dan tanggal
produksi].

20.

Tuliskan prosedur produksi (pembuatan produk) !


[Petunjuk :Prosedur produksi harus menjamin seluruh bahan yang
digunakan dalam proses produksi telah disetujui LPPOM MUI, serta
formula yang digunakan pada proses produksi sesuai dengan formula
baku.]

Manual SJH

18

[Nama Perusahaan]
[LOGO
PERUSAHAAN]

Nomor
Dokumen
Revisi

MANUAL SISTEM
JAMINAN HALAL

Tanggal
Berlaku
Halaman

21.

...... dari ......

Tuliskan prosedur pencucian fasilitas produksi dan peralatan


pembantu !
[Petunjuk : (i) Prosedur harus menjamin proses pencucian dapat
menghilangkan berbagai pengotor, termasuk bahan haram/najis selain
babi, serta tidak terjadinya kontaminasi bahan/produk oleh bahan
haram/najis, (ii) Bahan yang digunakan untuk pencucian harus tidak
merupakan bahan haram/najis.]

22.

Tuliskan prosedur penyimpanan dan penanganan bahan dan


produk, termasuk penyimpanan di gudang antara (jika ada) !
[Petunjuk :Prosedur harus menjamin tidak terjadinya kontaminasi
bahan/produk oleh bahan haram/najis selama penyimpanan dan
penanganan bahan/produk.]

Manual SJH

19

[Nama Perusahaan]
[LOGO
PERUSAHAAN]

Nomor
Dokumen
Revisi

MANUAL SISTEM
JAMINAN HALAL

Tanggal
Berlaku
Halaman

23.

...... dari ......

Tuliskan prosedur transportasi !


[Petunjuk : Prosedur harus menjamin tidak terjadinya kontaminasi
produk halal oleh bahan haram/najis.]

2.8

Kemampuan Telusur

24.

Tuliskan prosedur untuk menjamin kemampuan telusur produk


yang disertifikasi !
[Petunjuk :Yang dimaksud dengan kemampuan telusur adalah
kemampuan telusur produk yang disertifikasi berasal dari bahan yang
memenuhi kriteria bahan (bahan yang sudah disetujui LPPOM/tercantum
dalam daftar bahan) dan diproduksi di fasilitas produksi yang memenuhi
kriteria fasilitas produksi (bebas najis).]

Manual SJH

20

[Nama Perusahaan]
[LOGO
PERUSAHAAN]

Nomor
Dokumen
Revisi

MANUAL SISTEM
JAMINAN HALAL

Tanggal
Berlaku
Halaman

...... dari ......

2.9

Penanganan Produk Yang Tidak Memenuhi Kriteria

25.

Tuliskan prosedur untuk menangani produk yang tidak memenuhi


kriteria !
[Petunjuk :Produk yang tidak memenuhi kriteria adalah produk yang
terlanjur dibuat dari bahan yang tidak disetujui LPPOM MUI atau/dan di
fasilitas yang tidak bebas najis (tidak memenuhi kriteria fasilitas).]

Manual SJH

21

[Nama Perusahaan]
[LOGO
PERUSAHAAN]

Nomor
Dokumen
Revisi

MANUAL SISTEM
JAMINAN HALAL

Tanggal
Berlaku
Halaman

2.10
26.

...... dari ......

Audit Internal

Tuliskan prosedur pelaksanaan audit internal !


[Petunjuk : (i) Audit internal adalah audit yang dilakukan oleh tim
manajemen halal untuk menilai pelaksanaan sistem jaminan halal di
perusahaan dengan persyaratan sertifikasi hala, (ii) Ruang lingkup audit
internal adalah implementasi seluruh aspek sistem jaminan halal (11
kriteria) dan bukti pelaksanaannya.(iii) Audit internal dilakukan secara
terjadwal setidaknya enam bulan sekali atau lebih sering jika diperlukan.
(iv) Audit internal dilaksanakan oleh auditor halal internal yang
kompeten dan independe, (v) Hasil audit internal disampaikan ke pihak
yang bertanggung jawab terhadap setiap kegiatan yang diaudit, (vi)
Tindakan Temuan koreksi yang diperlukan dan batas waktunya harus
ditentukan, (vii) Hasil tindakan koreksi harus dipastikan dapat
menyelesaikan kelemahan yang ditemukan pada audit internal dan
menghindari terulangnya kembali di masa yang akan datang, (viii)Hasil
audit internal disampaikan ke LPPOM MUI dalam bentuk laporan berkala
setiap 6 (enam) bulan sekali, dan (ix) Bukti pelaksanaan audit internal
harus dipelihara.]

Manual SJH

22

[Nama Perusahaan]
[LOGO
PERUSAHAAN]

Nomor
Dokumen
Revisi

MANUAL SISTEM
JAMINAN HALAL

Tanggal
Berlaku
Halaman

2.11
27.

...... dari ......

Kaji Ulang Manajemen

Tuliskan prosedur
pelaksanaan SJH !

pelaksanaan

kaji

ulang

manajemen

atas

[Petunjuk : (i) Kaji ulang adalah evaluasi efektifitas implementasi


sistem jaminan halal yang dilakukan oleh manajemen; (ii) Kaji ulang
manajemen harus dilakukan setidaknya sekali dalam setahun atau lebih
sering jika diperlukan; (iii) Hasil evaluasi harus disampaikan kepada
pihak yang bertanggung jawab untuk setiap aktivitas; (iv)Tindak lanjut
penyelesaian hasil evaluasi harus menetapkan batas waktu; (v) Bukti
dari kaji ulang manajemen harus dipelihara.]

Manual SJH

23

Anda mungkin juga menyukai