Anda di halaman 1dari 15

TEORI BILANGAN

PERSAMAAN DIOPHANTINE

OLEH :
Kelompok 6
NI PUTU CANDRA CAHYANI
1413011069

NIM.

NI MADE PURNAMA ARY MEGANTARI


1313011011

NIM.

KADEK CANDRA CAHYADI


1313011041

NIM.

MIA AGUSTINA DEVY


1313011123

NIM.

JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA


FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA


SINGARAJA
2015

4.5Persamaan Diophantine
Definisi 4.
Persamaan linier

dengan

dan

bilangan

bulat disebut persamaan Diophantine. Penyelesaian persamaan Diophantine adalah semua


pasangan bilangan bulat (x, y) yang memenuhi persamaan ini.
Ada beberapa cara yang dapat digunakan untuk mencari penyelesaian dari suatu
persamaan Diophantine, salah satunya adalah melalui perkongruenan. Persamaan Diophantine
dapat dituliskan dalam bentuk modulo sebagai berikut.
berarti

atau
.

Karena itu untuk menyelesaikan persamaan Diophantine

dapat

dilakukan dengan menyelesaikan salah satu perkongruenan


atau

. Selanjutnya solusi dari salah satu pengkongruenan

itu disubstitusikan pada persamaan semula.


Contoh 4.25
Selesaikan
Penyelesaian:
berarti
atau
Akan diselesaikan dengan memilih perkongruenan

7 y 35 mod 9
y 5 mod 9 y 5 9k

Kemudian subtitusikan nilai y 5 9k ke persamaan awal menghasilkan

9 x 16 5 9k 35

9 x 80 144k 35
9 x 45 144k

Jadi, penyelesaian dari

adalah
untuk k bilangan bulat.

Untuk k=0, maka x=-5 dan y=5. Jadi

adalah suatu solusi dari

. Dapat dikatakan jika (

) adalah suatu solusi dari

maka solusi yang lain adalah

untuk

setiap bilangan bulat k.


Apakah setiap persamaan

Diophantus mempunyai solusi? Ingat

berarti

atau

Kedua perkonggruenan ini dapat diselesaikan apabila

.
.

Contoh 4.26
tidak mempunyai solusi sebab
Teorema berikut memberikan syarat perlu persamaan Diophantine mempunyai
penyelesaian serta penyelesaiannya.
Teorema 4.18
a) Ditentukan

, maka

tidak mempunyai

penyelesaian.
Bukti:
Misalkan x dan y adalah bilangan-bilangan bulat yang memenuhi

Jadi, kontradiksi dengan ketentuan mula-mula, jadi:


tidak mempunyai solusi.
b) Ditentukan

, maka persamaan

mempunyai

penyelesaian bulat yang tak hingga banyaknya, yaitu pasangan


dengan:

dan

dimana

dan (

) adalah suatu penyelesaian bulat.

Bukti:
Misalkan

memenuhi

Karena

dan

, maka tentu ada

Ternyata dengan mengambil

sehingga

dan

memenuhi persamaan, sehingga (

, maka (

) merupakan satu penyelesaian.

Untuk menunjukkan terdapat tak hingga banyaknya penyelesaian, ambil:


dan

dengan

Jika nilai-nilai x dan y disubstitusikan ke dalam persamaan, maka diperoleh:

d n by ba d n
by a b n b a n
d
d

ax 0 a b
ax 0

Karena

, maka terdapat tak hingga banyaknya

dengan:

dan
dan memenuhi persamaan
Sekarang akan ditunjukkan bahwa setiap penyelesaian dari

dalam

bentuk:
dan
Misalkan
Karena

dan
dan

, maka:

Catatan: Keadaan khusus dimana a dan b relatif prima maka persamaan Diophantine selalu
mempunyai penyelesaian yang diberikan oleh
dengan

dan

penyelesaian khususnya.

Berikut diberikan algoritma untuk menentukan penyelesaian persamaan Diophantine berdasarkan


teorema 4.18
1. Hitung

dengan cara langsung atau menggunakan algoritma

Euclides.
2. Bila
Bila

maka persamaan Diophantine tidak mempunyai penyelesaian, stop.


tulis c = kd.

3. Temukan bilangan bulat v dan w sehingga


Kedua ruas dikalikan k
Diperoleh
:
Diambil

dan

sebagai penyelesaian khususnya.

4. Gunakan formula pada teorema 4.18.b

untuk membangun himpunan semua

penyelesaian.
Contoh 4.27
Selesaikan persamaan berikiut

jawab:
persamaan mempunyai penyelesaian
Sesuai dengan teorema Algoritma Euclides, karena (4, 5) = 1,

maka tentu ada

x0, y0

Z sehingga 4x0 + 5y0 = 1


Karena
maka x0 = -1
(4)(-1) + (5) (1) = 1

atau
dan y0 = 1

Jadi: x0 = -10 dan y0 = 10


Penyelesaian persamaannya adalah:

Contoh 4.28
Selesaikan persamaan berikut

Jawab:

persamaan mempunyai penyelesaian.


Sesuai dengan teorema Algoritma Euclides, karena
ada

sehingga

, maka tentu

91x1 221 y1 13

Jadi x0 = 410 dan y0 = -164


Penyelesaian persamaan adalah

Metode Reduksi Euclid


Metode lain untuk menyelesaikan persamaan Diophantine, yaitu metode Reduksi Euclid.
Metode reduksi dalam menyelesaikan persamaan Diophantine linear adalah mereduksi koefisien
(bukan mereduksi variabel) melalui pembagian berulang (serupa dengan pembagian Algoritma
Euclid), sehingga diperoleh bentuk tanpa pecahan. Selanjutnya dengan bekerja mundur, nilainilai penyelesaian akan diperoleh dan variabel lain yang digunakan dan tidak tercantum dalam
persamaan semula, antara lain: r, s, t dan u, meskipun tanpa keterangan semuanya diambil bulat.
Contoh 4.29

Jawab:

Ambil t , sehingga:
2 y
t = 4 atau 2 y = 4t atau y = 2 4t sehingga diperoleh:

Penyelesaian persamaan adalah:

Contoh 4.30
Seorang nenek meminta cucunya membeli dua macam buah, yaitu mangga dan jeruk. Sang
nenek memberikan uang Rp. 100.000 kepada sang cucu untuk mendapatkan sebanyak mungkin
buah tetapi jeruk lebih banyak dari mangga. Bila harga mangga Rp. 700 per biji dan jeruk Rp.
1.300 per biji, tentukan banyak buah yang harus dibeli oleh sang cucu.
Penyelesaian:
Misalkan x menyatakan banyak mangga dan y banyak jeruk yang harus dibeli
maka permasalahan di atas dapat diformulasikan sebagai:

Setelah

disederhanakan

kita

mempunyai

persamaan

Diophantine

.
Karena gcd (7; 13) = 1 maka dipastikan persamaan ini mempunyai penyelesaian.
Secara kasat mata kita langsung dapat membentuk identitas Bezout berikut.
1 7.2 13(1) :

Jika kedua ruas dikalikan dengan 1000 diperoleh


1000 7(2000) 13(1000)

sehingga diperoleh penyelesaian khususnya


x0 = 2000 dan y0 = -1000.
Penyelesaian umum persamaan ini diberikan oleh

y = -1000 7n; n Z.
Karena disyaratkan
2000 + 13n 0

2000
n - 13 - 153,84

maka diperoleh
n = {-153, -152, -151, }.

Syarat
menghasilkan batasan n berikut.

Syarat

memberikan hasil berikut.

Nilai n yang memenuhi ketiga syarat ini adalah

Penyelesaian yang bersesuaian dengan n ini akan bernilai positif, tetapi kita perlu
memilih n yang membuat nilai
n

x+y

-153

11

71

82

-152

24

64

88

-151

37

57

94

terbesar. Perhatikan tabel berikut.

Jadi sang cucu harus membeli 37 biji mangga dan 57 biji jeruk.

pada

SOAL LATIHAN :
1. Selesaikanlah persamaan Diophantine dari

7 x 15 y 15 dengan x dan y menyatakan

bilang bulat positif.


2
2. Tentukan himpunan penyelesaian dari 20 x 11 y 2011 .
3. Tentukan solusi dari Persamaan Diophantine
15x + 12y + 30z = 24
4. Tentukan penyelesaian dari persamaan Diophantine 172 x +20 y=1000.
5. Selesaikan persamaan Diophantine 6 x+ 5 y =171; x , y> 0

PENYELESAIAN :
1. Selesaikanlah persamaan Diophantine dari

7 x 15 y 51 dengan x dan y menyatakan

bilang bulat positif.


Penyelesaian :
7 x 15 y 51 berarti 15 y 51 mod 7

5 y 17 mod 7
5 y 10 mod 7
y 2 mod 7

y 2 7t dengan t bilangan cacah.

Substitusikan nilai y pada persamaan semula


7 x 15 2 7t 51
7 x 105t 21
x 3 15t
Karena x bilangan bulat positif dan t bilangan cacah, maka x 3 , yaitu untuk t 0 ,
sehingga y 2 . Jadi x dan y yag memenuhi 7 x 15 y 51 berturut turut adalah 3 dan
2.
2
2. Tentukan himpunan penyelesaian dari 20 x 11 y 2011 .
Penyelesaian :
2
Misalkan x a ,
20a 11 y 2011
Kita cari (20,11) :
20 1.11 9
11 1.9 2
9 4.2 1
2 2.1
(20,11) = 1
Persamaan Diophatine :
1 9 4x 2
1 9 4(11 1.9)
1 5.9 4.11
1 5( 20 1.11) 4.11
1 5.20 9.11
Dengan mengalikan masing masing ruas dengan 2011 diperoleh:
2011 5(2011).20 9(2011).11
2011 10055.20 18099.11
Sehingga diperoleh nilai a = 10055 dan y = 18099

Kemudian jika sudah menemukan nilai a nya pada aturan Diophatine, maka tinggal
mengakarkan nilai a.
x2 a
x 2 10055
x 10055
Jadi himpunan penyelesaiannya adalah

{x, y} { 10055 ,18099}

3. Tentukan solusi dari Persamaan Diophantine


15x + 12y + 30z = 24
Penyelesaian :
Kita akan menyatakan Persamaan Diophantine ini menjadi persamaan dalam dua variabel.
Untuk itu kita misalkan
12y + 30z = 6w.
Persamaan Diophantine ini memiliki solusi untuk setiap bilangan bulat w, sebab fpb(12,
30) | 6w. Dengan demikian, Persamaan Diophantine semula akan menjadi
15x + 6w = 24.
Karena fpb(15, 6) = 3 dan 3 | 24, maka Persamaan Diophantine ini memiliki solusi. Mudah
ditentukan bahwa x0 = 2 dan w0 = 1 merupakan salah satu solusi dari persamaan itu.
Dengan demikian, solusi secara umum dari Persamaan Diophantine 15x + 6w = 24 adalah
x = 2 + (6/3)t = 2 + 2t
dan w = 1 (15/3)t = 1 5t.
Kemudian, substitusikan nilai w ini ke persamaan 12y + 30z = 6w, diperoleh
12y + 30z = 6(1 5t).
Dengan menerapkan Algoritma Euclid, kita memperoleh bahwa
6 = fpb(12, 30) = 12(2) + 30(1).
Kalikan kedua ruas kesamaan itu dengan (1 5t), dan diperoleh
12(2 + 10t) + 30(1 5t) = 6 30t.
Oleh karena itu, solusi partikulir dari persamaan 12y + 30z = 6 30t adalah
y0 = 2 + 10t dan z0 = 1 5t,
dan solusi umum Persamaan Diophantine itu adalah
y = 2 + 10t + 5s
dan
z = 1 5t 2s.
Dengan demikian, solusi dari Persamaan Diophantine 15x + 12y + 30z = 24 adalah
x = 2 + 2t, y = 2 + 10t + 5s dan z = 1 5t 2s

4. Tentukan penyelesaian dari persamaan Diophantine 172 x +20 y=1000.


Penyelesaian:
Untuk memastikan bahwa persamaan tersebut memiliki penyelesaian maka harus
dipastikan terlebih dahulu bahwa ( 172,20 )1000

172

= (8) 20 + 12

20

= (1) 12 + 8

12

= (1) 8 + 4

= (2) 4 + 0

Maka (172, 20) = 4


4 | 1000 maka persamaan 172 x +20 y=1000 memiliki penyelesaian.
Dengan menggunakan jalan mundur pada langkah di atas diperoleh
4

= 12 (1) 8

= 12 (1) [20 (1) 12]

= (2) 12 (1) 20

= (2) [172 (8) 20] (1) 20

= (2) 172 (16) 20 (1) 20

= (2) 172 (17) 20

Kalikan kedua ruas dengan 250 maka


4 . 250 = (2. 250) 172 (17 . 250) 20
1000

= (500) 172 (4250) 20

1000

= (500) 172 + (-4250) 20

Sehingga diperoleh penyelesaian khususnya adalah

x=500 dan y=4250

Penyelesaian umumnya adalah

( 204 ) n

x=500+

x=500+5 n

( 1724 ) n

y=4250

y=425043 n

Untuk n bilangan bulat

5. Selesaikan persamaan Diophantine 6 x+ 5 y =171; x , y> 0


Penyelesaian:
(6, 5) = 1 sehingga 1|171 akibatnya persamaan 6 x+ 5 y =171 memiliki penyelesaian.
6 x+ 5 y =171
6 x=1715 y

1715 y
6
168+ 35 y
x=
6
35 y
x=28+
6
35 y
Misalkan t=
maka x=28+t
6
5 y=1716 x
1716 x
y=
5
1716 ( 28+t )
y=
5
1711686 t
y=
5
36 t
y=
5
35 tt
y=
5
3t
y=t+
5
3t
Misalkan s=
maka
5
y=t+ s
3t
s=
5
5 s=3t
t=35 s
y=t+ s
Sehingga x=28+t
x=28+ ( 35 s )
y=( 35 s )+ s
x=315 s
y=3+6 s
Syarat x> 0
315 s>0
5 s>31
31
s<
5
s <6,5
Syarat y >0
3+ 6 s >0
6 s >3
s >0,5
Maka nilai s yang memenuhi adalah s= {1, 2, 3, 4,5, 6 }
x=

Anda mungkin juga menyukai