Periode Laten

dalam Perkembangan Neoplastik

periode laten pada perkembangan
neoplasia ganas
proses karsinogenesis yang
mengacu pada periode waktu
antara peristiwa karsinogenis
awal (adanya paparan agen
karsinogen pada sel target) dan
tampilan kanker yang
sesungguhnya (terlihat secara
klinis)

Latensi Pada Kanker Serviks

perkembangan
karsinoma squamous
invasif pada serviks
menunjukkan suatu
rangkaian
ketidaknormalan
sitologis

diawali dengan
perubahan displatik
ringan

berkembang menjadi
displasia sedang

berlanjut pada kondisi

displasia berat

sesudah itu menjadi

karsinoma in situ

karsinoma invasif

displasia ringan
mengacu pada tingkat 1 cervical intraepitel
neoplasia (CIN 1)
yang berhubungan dengan sel atipik (misalnya
pleomorfisme nuklear dan selular, kenaikan rasio
nuklear dan sitoplasma, hiperkromasia nuklear,
kehilangan polaritas, kenaikan jumlah mitosis,
mitosis yang abnormal)
displasia sedang
mengacu pada CIN2
melibatkan sepertiga atau dua pertiga ketebalan
lapisan epitel
displasia berat dan karsinoma in situ
keduanya dikelompokkan sebagai CIN3
melibatkan lebih dari dua pertiga hingga seluruh
ketebalan lapisan sel epitel berlapis

kecepatan perkembangan lesi displastik

tidaklah sama
semakin tingginya tahap displasia biasanya
membutuhkan waktu yang lebih sedikit untuk
berkembang menadi karsinoma in situ
rentang usia kejadian
CIN 1 dan 2 paling sering menyerang wanita di usia 20-an
karsinoma in situ pada wanita di usia pertengahan 30-an
karsinoma invasif biasanya terjadi setelah usia 40
rata-rata waktu
yang dibutuhkan untuk menuju tiap tahap berikutnya
10 tahun
harus disadari bahwa penilaian ini dapat berubah karena
berbagai faktor
tidak bijak untuk menunda pengobatan pada kasus
neoplasia