BAB 4.

HASIL PENGAMATAN DAN HASIL PERHITUNGAN

4.1 Hasil Pengamatan
4.1.1 Kelompok 1
Pengamatan
serangga hidup
benda asing
kadar air
biji berbau asap abnormal
biji berbau asing
Plasenta
biji dempet
pecahan biji
pecahan kulit
biji pipih
Ranting
jumlah biji/100gram
biji berjamur
biji slaty
biji berserangga
bji berkecambah

Kakao Rakyat
Ada
Ada
4,4 %
2,2 g/1000 g
80,02 g/1000 g
298,18 g/1000 g
74,66 g/1000 g
283,41 g/1000 g
16 biji/150biji
16 biji/150biji
22 biji/150 biji
10 biji/150 biji

Hasil
Kakao Puslit
ada
ada
4,2 %
4,38 g/1000 g
4,19 g/1000 g
111,14 g/1000 g
112
108
34 biji/150 biji
32 biji/150 biji
22 biji/150 biji
-

4.1.2 Kelompok 2
Pengamatan
serangga hidup
benda asing
kadar air
biji berbau asap abnormal
biji berbau asing

Hasil
Kakao Rakyat
ada
ada
5,5
-

Kakao Puslit
ada
ada
4,3
-

Plasenta
biji dempet
pecahan biji
pecahan kulit
biji pipih
Ranting
jumlah biji/100gram
biji berjamur
biji slaty
biji berserangga
bji berkecambah

2,2 g/1000 g
80,02 g/1000 g
298,18 g/1000 g
74,66 g/1000 g
283,41 g/1000 g
136
18 biji/150 biji
56 biji/150 biji
2 biji/150 biji
1 biji/150 biji

4,38 g/1000 g
4,19 g/1000 g
111,14 g/1000 g
119
42 biji/150 biji
22 biji/150 biji
15 biji/150 biji
-

4.2 Hasil Perhitungan

4.2.1 Kelompok 1
Kakao

Ulangan

Berat

botol

botol

Bahan

air yang

kadar

sampel

timbang

timbang

setelah

mengua

air

kosong

dan bahan

pengovena

setelah

pengovena
Rakyat

1
2

5
5

22,03
11,07

n
26,81
15,85

Puslit

1
2

5
5

11,54
11,77

16,33
16,56

4,78
4,78
4,79
4,79

0,22
0,22
rata-rata
0,21
0,21

4,4
4,4
4,4
4,2
4,2

rata-rata

4,2

4.2.2 Kelompok 2
kakao

Berat
sampel

botol

botol

Bahan

air yang

timbang

timbang

setelah

menguap

kosong

dan bahan

pengovena

setelah

Rakyat

5
5

pengovenan
12,77
17,47
11,66
16,41

Puslit

5
5

12,67
11,78

17,46
16,56

4,7
4,75

0,3
0,25
Rata-rata
4,79
0,21
4,78
0,22
Rat-rata

BAB 4. HASIL PENGAMTAN DAN HASIL PERHITUNGAN

4.1

Hasil Pengamatan

4.1.1 Derajat Brix Nira Dan Defikasi

Nira
Nira tebu bersama Kulitnya

Nira tebu yang dikupas kulitnya

Derajat Brix
1. 14,8
2. 14,8
3. 14,9
1. 18,4
2. 18,2
3. 18,2

Deerajat Brix setelah defikasi

1. 11
2. 11
3. 11
1. 8,8
2. 8,8
3. 8,8

4.1.2 Warna (Kecerahan) Gula Kristal Putih (Kurang 1 shift)

Gula Kristal Putih
Putih

Nilai L
1. 53,0
2. 53,4
3. 54,1
1. 46,2
2. 49,7
3. 48,0

Coklat

4.1.3

Residu Belerang Oksida

Gula
Gula kristal putih A
(Gulaku)

Titran (ml) Titran

contoh
blanko
1. 0,8
1. 0,6
2. 1,3

(ml)

kadar air

6
5
5,5
4,2
4,4
4,3

Gula kristal putih B

(Curah)

4.2

1. 5,8
2. 6,1

1. 0,6

Hasil Perhitungan

4.2.1 Besar Jenis Gula Kristal Putih

Gula kristal putih
Putih

Coklat

Berat (gram) ulangan 1 Berat (gram) ulangan 2

Fraksi I
3,89
4,24
Fraksi II
11.75
12,98
Fraksi III
0,01
Fraksi IV
22.84
23,73
Fraksi V
17,64
15,93
Fraksi VI
3,89
2,86
Fraksi I
13,62
13,68
Fraksi II
14,97
16,02
Fraksi III
0,11
Fraksi IV
19,46
17,71
Fraksi V
10,38
10,57
Fraksi VI
0,75
1,56