Di perpustakaan
Di internet
2. Pahami Kontribusi
Faktor Penentu
Faktor penentu dalam membuat dan menyajikan presentasi yang bagus
dan menarik, yaitu :
Aplikasi Multimedia
Kurang fleksibel
Audiensi
Tempat
Waktu
Penguasaan Aspek Teknis
Pemilihan Perangkat Komputer
Pemilihan Media Simpan
Pemilihan Perangkat Display
Pemilihan Perangkat Pendukung
Teknik Penyajian Presentasi
Kuasai Teknik-teknik Penyajian Presentasi (tidak ada cara pamungkas)
Simulasikan presentasi anda sesering mungkin
Lengkapi sajian presentasi dengan materi tambahan
Sajikan Slide yang mengesankan
Gunakan hanya kata kunci
Tampilkan gambar
Gunakan warna
Buat teks yang sederhana
Terlalu banyak warna
Terlalu banyak jenis huruf/ font
Aturan 6x7
Menutup Presentasi
Ringkasan
Berikan Handout
Waktu untuk pertanyaan
Menutup dengan kesan mendalam (gambar, cuplikan video, lagu)
Penyajian sistematis
Usahakan berdiri
Jangan berdebat, ngotot, emosional
Humor yang segar dan sesuai
Jangan menggunakan istilah asing yang membingungkan
ISI /materi Presentasi yang baik
Menyatakan TUJUAN dengan jelas
Disampaikan dengan URUTAN yang logis
Menggunakan berbagai MEDIA komunikasi
Membuat transisi antar TOPIK
Membuat KESIMPULAN
Mengatur WAKTU dengan efektif
Metodologi Penelitian
Secara umum, metodologi penelitian ilmiah adalah sebuah sistem
aturan-aturan dan prosedur-prosedur yang jelas, dimana suatu
penelitian didasarkan padanya (Frankfort-Nachmias & Nachmias, 1996).
MP Ilmu Komputer
Ilmu Komputer merupakan ilmu yang sangat kompleks dan berkembang
pesat
Perkembangan bidang IK dipengaruhi oleh
perkembangan teknologi informasi komputer
dan komunikasi data
Di indonesia IK dikenal sebagai TI (Teknik Informatika)
IK /computer science (AS dan inggris) = TI/ Informatika bahasa
Perancisnya informatique, bahasa Jerman disebut Informatik.
Bidang IK diawali pada tahun 1940- an, yaitu semenjak ditemukannya
teknologi komputer elekronik pertama.
Kesimpulan
Teknologi TIK berkembang pesat mempengeruhi perkembangan bidang
IK/TI.
Topik penelitian di bidang IK/TI sangatlah luas
Rasional
Objektif
Konsistensi
Koherensi
Metode Ilmiah
Semua penelitian diawali dengan pertanyaan dasar mengenai fenomena
tertentu, misal:
Keteguhan
Intuisi
Otoritas
Ilmiah
Pengertian
Menurut Almack, Metode Ilmiah : cara menerapkan prinsip-prinsip logis
terhadap penemuan, pengesahan dan penjelasan kebenaran
Terbuka
Penelitian ilmiah bersifat terbuka dan dapat diakses siapa saja
Menyebutkan metode, teknik pengukuran, prosefur pengumpulan
data
Dipublikasikan
Objektif
Aturan dan prosedur jelas dan tegas
Ex: mengukur tingkat ketertarikan penonton terhadap tayangan
televisi
Objektif : dengan cara menghitung berapa kali seorang
penonton memindahkan saluran saat jedah iklan
Tidak objektif : dengan cara melihat ekspresi wajah positif
(tersenyum, tertawa, senang) atau wajah negatif (cemberut,
tidak senang)
Empiris
Penelitian bersifat empiris
Mempelajari dunia nyata dan dapat diukur siapa saja
Bukan metafisis atau takhayul
Penelitian harus dapat diamati dan diukur
Sistematis
Tinjauan pustaka
Alasan Penolakan
Perumusan Masalah
Tinjauan Pustaka
Metode penelitian
Kelayakan
Perumusan Masalah
Batasan Masalah
Landasan Teori
Metodologi Penelitian
Metode Penelitian : uraian lengkap dan terinci tentang langkahlangkah yang diambil dalam pelaksanaan penelitian termasuk
teknik pengumpulan dan analisis data.
Jadwal Penelitian
Jadwal penelitian merupakan gambaran tentang tentang tahapantahapan penelitian, rincian kegiatan-kegiatan dalam setiap tahapan
dan waktu yang diperlukan.
Bagian akhir berisi daftar pustaka yang berisi literatur baik buku, skripsi,
artikel pada majalah, surat kabar, ataupun sumber dari internet.
Halaman Judul
Pernyataan hasil evaluasi
Latar Belakang
Rumusan Masalah
Batasan Masalah
Tujuan dan Manfaat Penelitian
Landasan Teori
Metodologi Penelitian
Jadwal Penelitian
Daftar Pustaka