1. Konsep kualitas untuk industri manufaktur dan industri jasa berbeda, namun pada
dasarnya sama, yaitu memenuhi kebutuhan atau harapan pelanggan. Menurut
Garvin (1996) terdapat 8 dimensi untuk perusahaan manufaktur.
- Jelaskan dan berikan contoh masing-masing dimensi tersebut.
Delapan Dimensi untuk perusahaan manufaktur menurut Garvin (1996) sebagai berikut :
a. Performance (performa)
Performance adalah dimensi yang berhubungan dengan fungsi utama suatu produk.
Konsumen akan sangat kecewa apabila harapan mereka terhadap dimensi ini tidak
terpenuhi. Misalnya ketika seseorang membeli sebuah mobil, maka performance mobil
akan dipertanyakan oleh calon pembeli seperti warna, halus tidaknya mesin, kualitas
mesin, spesifikasi kecanggihan dan lain-lain.
b. Durability (ketahanan)
Ketahanan berkaitan dengan jangka waktu hidup sebelum tiba saatnya diganti. Berapa
lama produk tersebut harus digunakan. Misalnya, jangka waktu ketahanan mesin mobil
tersebut, kapan harus mengganti ban, dan lain sebagainya.
c. Serviceability
Serviceability adalah mengenai kemudahan servis atau perbaikan ketika dibutuhkan.
Karakteristik yang berkaitan dengan kecepatan, kompetensi, kemudahan, dan akurasi
dalam memberikan layanan untuk perbaikan barang. Misalnya, pengguna motor matic
Honda beat, mereka memilih motor matic karena penggunaannya mudah, perawatannya
tidak terlalu sulit, dan suku cadangnya mudah ditemukan dengan kualitas baik.
d. Aesthetics (estetik)
Aesthetics adalah menyangkut tampilan, rasa, bunyi, bau, atau rasa. Dimensi ini berkaitan
dengan bagaimana produk dilihat, dirasakan, dan didengar. Misalnya melihat bentuk dari
mobil yang ingin dibeli, mempertimbangkan warna, penampilan, kehalusan bunyi yang
dihasilkan mobil, desain interiornya dan lain sebagainya.
e. Perceived Quality
Perceived berkaitan dengan mutu / kualitas yang diterima dan dirasa customer. Dimensi
ini mencakup kategori reputasi merek termasuk pengaruh citra merek dan faktor-faktor
tidak berwujud lainnya yang dapat mempengaruhi persepsi konsumen terhadap kualitas.
Misalnya, ketika konsumen memiliki duit lebih untuk membeli sebuah mobil, maka
konsumen misalnya akan memilih merk Honda, karena Honda telah memiliki reputasi
yang bagus di Indonesia, bahkan second-nya pun masih dapat dijual dengan harga yang
tinggi.
f. Conformance
Conformance berkaitan dengan kesesuaian kinerja dan mutu produk dengan standar.
Conformance yaitu sejauh mana karakteristik rancangan dan operasi memenuhi standar-
standar yang telah ditetapkan sebelumnya. Misalnya nilai lebih, yang ditawarkan produk
yang berbeda dari kompetitornya.
g. Reliability (keandalan)
Reliability adalah kemungkinan produk untuk tidak berfungsi pada periode waktu
tertentu. Misalnya, Produk Toyota Astra Motor seperti Yaris dikatakan mempunyai
performance yang baik apabila mesinnya mampu bekerja sesuai dengan daya 1500cc
yang dijanjikan dan dikatakan memiliki reliability yang baik apabila tidak pernah ngadat
selama digunakan sehingga pelanggan merasa puas.
h. Featutes (fitur)
Features adalah item-item ekstra yang ditambahkan pada fitur dasar. Misalnya, pada
mobil Ford, mesin mati secara otomatis ketika pemilik keluar dari mobil dan mengunci
mobil tersebut.
2. Salah satu teknik keunggulan besaing perusahaan pada abad 21 adalah dengan
menerapkan TQM.
- Jelaskan Pengertian TQM, di dalam pengertian tersebut mengandung unsur
:Customer satisfaction, Righ first time, Continous improvement, dan Motivation of
employee.
Mutu terpadu atau disebut juga Total Quality Management (TQM) dapat didefinisikan
dari tiga kata yang dimilikinya yaitu : Total (keseluruhan), Quality (kualitas,
derajat/tingkat keunggulan barang atau jasa), Management (tindakan, seni, cara
menghendel, pengendalian, pengarahan). Dari ketiga kata yang dimilikinya, definisi
TQM adalah sistem manajemen yang berorientasi pada kepuasan pelanggan (customer
satisfaction) dengan kegiatan yang diupayakan benar sekali (right first time), melalui
perbaikan berkesinambungan (continous improvement) dan memotivasi karyawan. (Kid
Sadgrove, 1995)[3]