JUSTIFIKASI TEKNIS

KEGIATAN PEKERJAAN PENINGKATAN JARINGAN IRIGASI DI LARA

1.

PENDAHULUAN
1.1 Penjelasan umum
Pemerintah Kabupaten Mamuju Tengah pada tahun 2015 mengalokasikan Anggaran
Pendapatan dan Belanja Daerah bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Tambahan
Tahun Anggaran 2015 sebesar Rp. 1.656.000.000,-untuk Peningkatan Jaringan Irigasi DI
LARA yang biayai dari DAK Tambahan Tahun Anggaran 2015
Kegiatan Pekerjaan Penimgkatan Jaringan Irigasi DI LARA pada akhirnya dilaksanakan
perubahan desain dan rehabilitasi saluran dengan pertimbangan teknis bangunan air dan
efisiensi jalur irigasi terhadap areal persawahan. Diharapkan dengan berubahnya jalur
peningkatan jaringan ini dapat lebih memenuhi permintaan debit air di areal persawahan DI
LARA.

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
2.

Data kegiatan
Instansi
: Dinas Pekerjaan Umum Kebersihan dan Tata Ruang Kab. Mateng
Nama paket
: Pekerjaan Peningkatan Jaringan Irigasi DI LARA
Nama kontraktor : CV. CAHAYA TIMUR UTAMA
Nomor kontrak
: 02/600.611/KONST-DAK.UD/2015
Tanggal kontrak
: 15 Oktober 2015
Nilai kontrak
: Rp. 1.656.000.000,Tanggal mulai kerja
: 20 Oktober 2015
Waktu pelaksanaan
: 60 hari kelender

PERTIMBANGAN JUSTIFIKASI TEKNIK

2.1 Setelah kami melakukan peninjauan lapangan ( MC 0 ) bersama dengan unsur direksi
pada tanggal 20 Oktober terhadap lokasi.
2.2 Secara teknis volume pekerjaan perencanaan setelah dilaksanakan peninjauan lapangan
hasilnya tidak sesuai dengan volume lapangan.
2.3 Dari hasil peninjauan lapangan yang dilakukan bersama kontraktor pelaksana, konsultan
perencana dan staf teknis Dinas Pekerjaan Umum Kebersihan dan Tata Ruang
Kabupaten Mamuju Tengah harus dituangkan dalam bentuk gambar dan perhitungan
volume (shop Drawing).
2.4 Berdasarkan peninjauan lapangan dengan memperhartikan kondisi areal daerah irigasi
LARA maka perlu dilakukan review design untuk memenuhi permintaan debit aliran air
dan juga mengefisiensikan jalur irigasi sehingga tujuan pengaliran dapat terpenuhi
dengan baik.

2.5 Sesuai dengan KP 01 tentang bangunan irigasi, berdasarkan syarat kebutuhan air sawah
yang mencakup penyiapan lahan, penggunaan konsumtif, perembesan/perkolasi,
pergantian lokasi dan curah hujan efektif. Hal inilah yang mempengaruhi tingkat
kebutuhan air sawah .

1.

DASAR HUKUM DITERBITKAN JUSTIFIKASI TEKNIK

1.1 Pepres no. 70 tahun 2012 dan perubahanya beserta juknisnya tentang pedoman
pengadaan barang/jasa instansi pemerintah
1.2 Syarat-syarat umum kontrak
1.3 Surat Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Kebersihan dan Tata Ruang selaku PPK nomor8
B.7/ADD/611/DPU/XII/2015, tanggal 5 November 2015 perihal Penetapan Perintah
Adendum I.

2. PENJELASAN, SARAN DAN TINDAKAN YANG PERLU DIAMBIL

Sehubungan dengan hal-hal tersebut di atas, maka langkah-langkah yang diperlukan adalah:
2.1 Di instruksikan kepada kontraktor CV. CAHAYA TIMUR UTAMA agar melakukan
Pekerjaan Peningkatan Jaringan Irigasi DI LARA sesuai hasil revisi yang telah disetujui
dan ditetapkan oleh PPK
2.2 Biaya Pekerjaan dimaksud tidak berubah dari kontrak awal Rp. 1.656.000.000,- termasuk
PPN 10 %.
4.3. Kontraktor segera memasukkan hasil review design.
4.4 Disarankan kepada PPK agar melakukan rapat dengan konsultan perencana, konsultan
pengawas, kontraktor pelaksana dan tim direksi PU serta panitia pelaksana kontrak untuk
membahas lebih lanjut rencana perubahan (review design) lokasi peningkatan jaringan
irigasi.
1. KESIMPULAN
1. Untuk mendukung terlaksananya kegiatan peningkatan jaringan dengan maksimal maka
perlu memperhatikan aspek aspek KP 03 tentang bangunan air dan irigasi, guna hasil
pekerjaan memenuhi tujuan peningkatan pemenuhan debit air.
2. Hasil review design yang dijewantahkan dalam gambar rencana yang disetujui oleh PPK,
Konsultan Pengawas Dan PPTK untuk segera dilaksanaka.
Demikian penjelasan teknik ini dibuat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya

Tobadak, 22 Oktober 2015

Konsultan Pengawas
CV. MEDITASI PEMBANGUNAN

A. Ijmiah Nur, ST
Site Engineer