SISTEM EKSRESI URINE

PADA LAKI-LAKI

Skenario 9
Seorang ibu membawa anaknya laki-laki
yang berusia 2 tahun karena kesulitan
buang air kecil, setelah dilakukan
pemeriksaan didapati ia menderita
fimosis sehingga dokter menganjurkan
untuk dilakukan sirkumsisi

fimosis
keadaan dimana preputium melekat
pada glans dan mengakibatkan
tersumbatnya lubang saluran air seni,
sehingga bayi dan anak jadi kesulitan
dan kesakitan saat kencing

Struktur Mikroskopis
Sistem Urinaria
Sistem urinaria terdiri dari:
2 buah ginjal
2 buah ureter
Vesica urinaria
urethra

Ginjal
Berbentuk seperti kacang merah
Berukuran p 10-12 cm, tebal 3,5-5 cm
Ginjal primitip : > Pronefros
> Mesonefros
> Metanefros
Hilus renalis : ureter & A/V Renalis
Koretks Medula (10-18 piramid)
1 lobus : 1 medula piramid + korteks
diatasnya

Susunan ginjal
Nefron : unit fungsional ginjal tdrdr :
1. Korpus kel malpigi
2. Tubulus kontortus proksimal
3. Ansa henle
a. Segmen tebal desenden = tub rektus
proksimal
b Segmen tipis ansa henle
c. Segmen tebal ascenden = tub rektus
distal
4. Tubulus kontortus distalis
akan berlanjut ke duktus koligens

Ureter
Ep transisional dg sel2 membulat pd
kantung yang menyusut, sel2
gepeng pada kantung yang melebar
Lamina propia jar ikat dan pembuluhpembuluh
Otot polos : longitudinal (dalam),
sirkular (tengah), longitudinal (luar)

Vesica urinaria
1. T. Mukosa ep. Transisional
2. T. Muskular long-sirk-long
3. T.adventitia jar ikat fibroelastis
. Kontarksi otot polos di vesica
urinaris penting untung
mendorong urine keluar

Struktur Makroskopis
sistem urinaria

Ren
Ureter
Vesica urinaria
urethra

Ginjal = REN
Letak
Retro peritoneal
Sebelah kanan/kiri columna
vertebralis
Kiri: iga 11/ L 2-3
Kanan: iga 12/ L 3-4

Pendarahan ginjal
A. Renalis
Garis Broedel

A. Interlobaris
A.arcuata= A. Arciformis
A.interlobularis

Vaskularisasi Ginjal

- A. Renalis
kanan lebih
panjang dari
kiri, karena
harus
menyilang V.
Cava inferior
di
belakangnya

Ureter
Dua bagian :
1. Pars abdominalis ureteris
2. Pars pelvina ureteris

Pars Abdominalis Ureteris

Jalannya ureter pada wanita = lakilaki
Ventral:
Peritoneum
Vassa colica
Vassa spermatica interna

Pars pelvina ureteris lakilaki

Depan atas gl. Vesiculosa
Menyilang duct. Deferens di sebelah
lateral untuk bermuara ke dalam
vesica urinaria

Vesica urinaria
= urinary bladder= kantung kemih
Fungsi : menampung urine (200400cc)
Dinding : lapisan otot yang kuat

Lapisan otot vesica urinaria

Lapisan otot v.u:
t.a 3 lap otot yang saling menutupi
1. M. Detrusor
2. M.trigonal
3. M. Spincter vesica

Urethra

Panjang : 18-22 cm
Fungsi:
1. Menyalurkan urine
2. Menyalurkan sperma

4 bagian:
1.
2.
3.
4.

Pars
Pars
Pars
Pars

intramuralis
prostatica
membranacea
spongiosa

Urethra pars intramuralis

= prepostatic urethra
- Panjang : 0,5 cm-1,5 cm

Urethra pars prostatic

Merupakan pertemua saluran urine
dan saluran reproduksi
Crista urethalis
Sinus protaticus
Colliculus seminalis
Utriculus prostaticus

Urethra pars membranacea

Dari apex prostat sampai bulbus
penis (dalam diaphragma pelvis)
Susah diregangkan, bagian yang
dekat bulbus lebih lebar dan tipis.
Jadi bagian ini mudah robek pada
waktu kateterisasi

Urethra pars spongiosa

Letak : dari bulbus penis gland
penis
Fossa naviculare urethra

Bangunan-bangunan pada
penis

Meatus urethra externus

Frenulum
Preputium
Corona glandis

Vaskularisasi penis
Berasal dari : - a pudendae externa
- cabang akhir dari
A.pudendae
interna

Cabang akhir arteri pundeda interna

A
A
A
A

bulbi penis
urethralis
profunda penis
dorsalis penis

MIKSI

Kesimpulan
Tractus urogenital merupakan suatu
sistem yang membentuk urin di
ginjal serta mengeluarkannya
melalui saluran-saluran yang
akhirnya keluar melalui
uretra,Berbagai faktor berpengaruh
pada sistem ini seperti hormon dan
saraf.