Anda di halaman 1dari 5

Tugas Literasi Bahasa

Indonesia

Nama

: Nickyta Azzahra

No. Absen

: 29

Kelas

: XI MIPA 3

1.

1. Identitas Buku
Judul

: Strawberry Cheesecake

Pengarang : Ayuwidya
Penerbit

: Penerbit Bintang

Tanggal Terbit

: Maret 2016

Tebal halaman

: 304 halaman

Ukuran Buku

: 20,5 cm x 15 cm

ISBN
Harga

: 978-602-291-138-8
: Rp 49.000,00

2. Tentang penulis
Ayuwidya sudah menulis 6 novel, 3 novelisasi film, 2 novel biografi, dan
beberapa cerpen serta artikel. Di antaranya yang diterbitkan Bentang
Pustaka: Frenemy; seri #Crazylove: Mantan; #Crazylove: LDR; seri Love
Flavor: The Mint HeartI. Novel ini adalah karyanya yang kedua belas.
Lulus dari FISIP Universitas Indonesia, lalu bekerja sebagai editor buku
dan penulis novel hingga saat ini. Penulis bias ditemui di
journeyofmyheels.blogspor.com atau surel
helpmate_ayuwidya@gmail.com

3. Sinopsis
Selama menjadi artis terkenal, tantangan kali ini benar-benar mengusik
Alana. Demi menarik simpati pujaan hatinya, Alana menerima tantangan
itu. Reality show membuat kue! Di sinilah petaka dimulai. Alana bias
melakukan apapun, kecuali memasak! Kalau bukan karena Aidan, mana
mungkin ia bersusah-susah melakukan ini.
Ia terpaksa berbohong di depan kamera, pura-pura mahir. Adonan
menjijikan, kue bantat, dekorasi mengerikan adalah hasil karya Alana
selama proses syuting. Untungnya, ia bertemu dengan Regan di kafe
tempat mereka syuting. Alana takjub dengan kemampuan Regan untuk
membuat kue. Karenanya, Alana membujuk Regan habis-habisan untuk
mrngajarinya.
Meski Regan galak dan menyebalkan, Alana terpaksa belajar darinya.
Ia benci terlihat bodoh di depan Regan. Dan, yangpaling tidak disukai
Alana adalah ia benci harus menyangkal tunas-tunasnya perasaan yang
tumbuh di hatinya, untuk Regan.
4. Unsur Intrinsik Novel

Tema
: Kisah dilema cinta yang dimiliki seorang gadis kepada
sosok lelaki yang tadinya ia tidak suka menjadi suka.
Latar tempat : Jakarta, Bandung, Orchid Caf, Rumah Aidan, Rumah
Regan, Kebun Strawberry Deli, tempat syuting acara masak.
Alur
: Alur maju
Sudut pandang
: Orang pertama bergiliran (sudut pandang orang
pertama dengan karakter yang bergantian)
Gaya bahasa : Mudah dimengerti
Amanat
: Jangan menyerah akan apa yang kau perjuangkan,
karena akhirnya akan kau raih dengan perjuangan. Juga, hasil awal
yang kau inginkan belum tentu hasil akhir yang kau inginkan.
Penokohan
:
o Alana, seorang artis perempuan yang egois, keras kepala,
pantang menyerah, tidak tahu malu, yang sangat peduli dengan
image dan lelaki yang disukainya. Walau ia tidak dapat
memasak, ia mau belajar dan berani tampil di dalam reality show
memasak.
o Regan, lelaki yang pada pandangan pertama dapat dibilang
berandalan dan bergaul dengan geng motor, tetapi sebenarnya
ia seorang anak CEO dan mempunyai masa lalu yang cukup
kelam.
o Ayah Regan, sebelumnya ia seorang ayah yang baik, tetapi
setelah istrinya meninggal ia menjadi kejam. Ia tidak

o
o
o

mempedulikan anaknya dan menggeluti dunia perbisnisan


dimana ia masuk oenjara karena korupsi.
Aidan, lelaki yang pertama disukai oleh Alana, ia orang yang
menyukai Strawberry Cheesecake yang menjadi judul novel ini.
Ia yang membuat Alana ikut dengan acara memasak.
Belinda, artis perempuan lainnya yang Alana anggap sebagai
saingan cinta untuk cinta Aidan. Ia digambarkan sebagai gadis
sempurna yang serba bisa oleh Alana yang jago memasak.
Mauren, mantan pacar Regan. Orang yang sebenarnya baik,
digambarkan Regan sebagai orang yang tidak ragu. Tetapi karena
Regan yang berbohong dan ayahnya Regan yang masuk penjara
Mauren memutuskan hubungan mereka.
Tante Miranda, Tante Regan yang membantu dan menyokong
Regan dalam keadaan apapun. Dalam susah maupun mudah.
Barry, teman geng motor Regan. Ia sering membantu Regan di
saat Regan butuh bantuan.
Jovan, pembawa acara Reality show memasak. Ia sebagai
pembawa acara ceria seperti pembawa acara lainnya, walau dia
suka membuat Alana terlihat jelek pada acaranya.

5. Keunggulan Novel
Keunggulan novel ini adalah perhatiannya terhadap detail memasak.
Adegan-adegan memasak dalam cerita terlihat asli dan tidak dipaksakan,
seperti melihat orang memasak langsung di depan mata. Bukan hanya itu,
pada akhir novel penulis membagikan resep-resep masakan yang menjadi
bagian penting di dalam cerita dengan komentar dan tambahan dari
karakter dalam cerita. Rasanya menjadi lebih menyenangkan dan
menarik.
Adegan-adegan antara Alana dan Regan juga menarik, tidak seperti
kisah klise yang sangat cheesy yang ingin membuat pembaca menggigit
bantal, tetapi juga lucu dengan humor yang menyegarkan. Karakterkarakter di dalam novel juga terasa tidak satu dimensi. Regan bukan
hanya berandalan, Alana bukan hanya artis perempuan yang lebay. Jika
pembaca membaca dengan saksama dan menyerapi karakter-karakter
dalam buku, dapat terasa karakter dalam buku ini.
6. Kekurangan Novel
Kekurangan novel ini adalah Alana yang menurut saya, tidak terlalu
gampang disukai pembaca pada chapter pertama. Sikapnya yang egois
dan manja mungkin membuat pembaca jadi meringis membacanya.
Seperti adegan dimana Alana mencoba mengambil cheesecake milik
orang lain padahal itu bukan hak-nya. Bukan hanya Alana yang membuat
meringis, tetapi Regan juga. Saat Regan dan Alana memasak bersama,

ada saat-saat Regan bermain mata atau bercumbu dengan Alana


padahal saat itu ia belum putus dengan Mauren. Regan juga berbohong
pada Mauren bahwa dia sedang pergi ke Hong Kong, walaupun di saat itu
Mauren terlihat akan menerima kabar ayahnya ke penjara baik-baik saja.
Lalu, dalam novel ini terlalu banyak sudut pandang yang melompat.
Baru beberapa paragraph Alana yang menarasi tiba-tiba Regan yang
menarasi. Lompatan sudut pandang ini dapat membuat pembaca bingung
dan tidak terlalu mendalami karakter. Jika dibandingkan dengan novel
yang saya baca beberapa tahun lalu (Dear Dylan, 2008), lompatan sudut
pandang yang terdapat dalam novel ini terlalu mendadak dan kurang
pembangunannya. Sesaat sudut pandang Alana, beberapa saat kemudian
sudut pandang Regan. Seharusnya terdapat perbedaan waktu dan atau
setidaknya latar dalam perpindahan sudut pandang.
7. Kesimpulan
Novel ini cocok untuk para remaja perempuan yang menyukai kisah
cinta antara dua karakter yang tidak terlalu cheesy. Banyak adegan dalam
novel dimana mereka bertengkar ringan dan membuat lelucon terhadap
satu sama lain. Walau akhirnya bisa dibilang manis tetapi cocok untuk
akhir novel ini. Novel ini juga untuk orang yang menyukai pengisahan
dalam sudut pandang yang lompat-lompat. Karena dalam novel ini
terdapat dua sudut pandang orang pertama, yaitu sudut pandang Alana
dan sudut pandang Regan.

Anda mungkin juga menyukai