Anda di halaman 1dari 2

Ma’asyiral Muslimin Rahimakumullah…. Dia-lah yang memiliki semua ini.

yang memiliki semua ini. Dialah yang Lalu, apa yang sudah kita perbuat dari bertambahnya umur
mengedarkan bintang gemintang. Dialah yang menjadikan kita? Jawaban ini penting, karena suka tidak suka setiap
Alhamdulillah, Allah SWT masih melimpahkan karunia matahari sebagai pusat tata surya, menghamparkan bumi yang hidup pasti akan menunggu giliran mati. Kematian
dan nikmatNya kepada kita. Perlunya kita mensyukuri dan  menetapkan hidup dan mati. Allah swt. berfirman: adalah bukan akhir dari kehidupan. Justru awal dari
kembali nikmat-nikmat ini dengan memperbanyak kehidupan kekal abadi. Akhirat adalah waktu di mana
beribadah. Tidak hanya bersyukur secara lisan saja, akan penyelesaian perkara setiap manusia diselesaikan secara
tetapi kita harus manivestasikan dengan gerak, amal dan seadil-adilnya. Jika waktu di dunia perkara manusia ada
kegiatan yang nyata. yang bisa di manipulasi, di akhirat semua akan dibuka dan
diputuskan secara adil.
Ma’asyiral Muslimin Rahimakumullah….

Ma’asyiral Muslimin Rahimakumullah….


Pada hari ini kita umat muslim telah memasuki tahun baru “Demi matahari dan sinarnya di pagi hari. Demi bulan

Islam 1431 H.  Tidak terasa waktu berjalan begitu cepat. apabila ia mengiringi. Demi siang apabila ia Hijrah berarti berpindah atau meninggalkan. Dalam makna
Detik dan menit terus berputar. Hari berganti hari menampakkan diri. Demi malam apabila ia menutupi. ini, hijrah memiliki dua bentuk. Hijrah Makaniyah dan
menggenapkan hitungan minggu, bulan dan tahun. Silih Demi langit serta binaannya. Demi bumi serta Hijrah Ma’nawiyah. Hijrah makaniyah adalah berpindah
berganti seiring pergantian siang dan malam. Pergantian ini penghamparannya. Demi jiwa dengan segala secara fisik, dari satu tempat ke tempat lain. Kebanyakan
tiadalah tanpa makna. Pergantian ini bagian dari kekuasaan penyempurnaan (ciptaan)-Nya. Allah mengilhami sukma, ayat-ayat tentang hijrah bermakna Makaniyah. “Dan siapa
Allah swt. keburukan dan kebaikan. Beruntunglah siapa yang yang berhijrah di jalan Allah (untuk membela dan
membersihkannya, rugilah siapa yang mengotorinya.” As- menegakkan Islam), niscaya ia akan dapati di muka bumi
Syams:1-10 ini tempat berhijrah yang banyak dan rezki yang makmur.
Dan siapa yang keluar dari rumahnya dengan tujuan
Pergantian tahun berarti bertambah pula usia kita, otomatis
berhijrah kepada Allah dan Rasul-Nya, kemudian ia mati
juga jatah umur kita berkurang. Semakin mendekati
(dalam perjalanan), maka sesungguhnya telah tetap
“Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi dan kematian. Penyair Arab mengatakan:
pahala hijrahnya di sisi Allah. Dan (ingatlah) Allah Maha
pergantian malam dan siang terdapat tanda-tanda
Pengampun, lagi Maha Penyayang.” An-Nisa:100
kekuasaan Allah bagi orang-orang yang berakal.” Ali “Innama anta ayyam, idza madha minnka yaumun, madha
Imran:191 ba’dhah. Anda adalah rangkaian dari hari-hari. Jika satu
hari telah lewat, maka akan berkurang umur Anda.”
Pergantian siang, malam, hari, pekan, bulan dan tahun
adalah menjadi bagian dari kekuasaan Allah swt. Bahwa
“Dan orang-orang yang berhijrah di jalan Allah, thayyiba. Meninggalkan maksiat menuju taat hanya kepada
kemudian mereka terbunuh atau mati, sudah tentu Allah Allah swt. Tinggalkan kedengkian, tinggalkan korupsi,
akan mengaruniakan kepada mereka limpah kurnia yang saling menjatuhkan sesama orang beriman, saling
baik. Dan (ingatlah) sesungguhnya Allah adalah sebaik- menghujat, tinggalkan kesia-siaan, tinggalkan kebiasaan
baik pemberi limpah kurnia.” Al-Hajj:58 hidup menjadi beban, dan tinggalkan kebohongan.

Sedangkan hijrah secara ma’nawiyah ditegaskan dalam Sehingga kata kunci dari hijrah adalah perubahan.
firman Allah swt. Perubahan menuju lebih baik, dalam segala hal. Perubahan
itu dilakukan semata-mata karena kebaikan, karena manfaat
dan karena mencari ridha Allah swt. Rasulullah saw.
bersabda yang diriwayatkan Imam Bukhari: “Barangsiapa
yang berhijrah untuk Allah dan Rasul-Nya maka hijrahnya
untuk Allah dan Rasul-Nya. Barangsiapa yang berhijrah
untuk dunia (untuk memperoleh keuntungan duniawi) dan
untuk menikahi wanita maka hijrah itu untuk apa yang
“Dan berkatalah Ibrahim: “Sesungguhnya aku senantiasa
diniatkan nya.”
berhijrah kepada Tuhanku; sesungguhnya Dialah Yang
Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.”Al-Ankabut:26.
Oleh karena itu, dalam menapaki hijrah ini kita perlu
“Dan perbuatan dosa tinggalkanlah.” Al-Muddatsir:5
menetapkan arah atau tujuan hidup dengan jelas, ambil
bekalan yang cukup, waspadai godaan di jalanan dan
Bentuk-bentuk hijrah maknawiyah di antaranya
jangan tertinggal rombongan kebaikan, karena hidup
meninggalkan kekufuran menuju keimanan. Meninggalkan
layaknya musafir.
syirik menuju tauhid (hanya mengesakan Allah).
Meninggalkan kebiasaan mengingkari nikmat-nikmat Allah
menjadi pandai bersyukur. Berpindah dari kehidupan
jahiliyah kearah kehidupan Islami. Berpindah dari sifat-
sifat munafik, plin-plan, menjadi istiqamah. Hijrah juga
berarti berkomitmen kuat pada nilai kebenaran dan
meninggalkan kebatilan.  Meninggalkan perbuatan,
makanan dan pakaian yang haram menjadi hidup halalan

Anda mungkin juga menyukai