Anda di halaman 1dari 1

Maintains Conviction & Truth

“Active Faith Holds You to Finish Well”


Pendahuluan
Pada th 1989 di dalam sebuah article yg berjudul “Listen Up Leaders! Forewarned is Forearmed!” dibuka dengan sebuah pernyataan
dari riset Dr. J. Robert Clinton tentang Biblical Leaders yaitu:
A repeated reading of the Bible with a focus on leadership reveals four crucial observations fraught with leadership implications:
Observation 1. Few leaders finish well.2
Observation 2. Leadership is difficult.
Observation 3. God's enabling presence is the essential ingredient of successful leadership.
Observation 4. Spiritual leadership can make a difference

Di dalam alkitab ada sekitar 800 pemimpin yg disebutkan. Ada sekitar 100 pemimpin yg memiliki data yg cukup untuk menafsirkan
kepemimpinan mereka. 50 diantaranya memiliki data yg cukup untuk evaluasi bagaimana mereka menyelesaikan pelayanannya.
Hanya sekitar 1/3 menyelesaikan dg baik. Kemudian Clinton juga meneliti 1300 kasus (50 Bible leaders, 100 historical leaders &
sisanya adalah para pemimpin kontemporer). Ditemukan adanya 7 penghalang untuk menyelesaikan dg baik:
1) Keuangan, 2) Penyalahgunaan wewenang, 3) Kesombongan, 4) kejatuhan seksual, 5) kerusakan hubungan (baik yg menikah
maupun single), 6) Berhenti bertumbuh (sudah ahli shg tidak bergantung kepada RK dlm melakukan pelayanan), 7) Luka batin yg
tidak dirawat & disembuhkan.
Selain itu ada 6 ciri pemimpin yg berhasil menyelesaikan dg baik:
1) Menjaga hubungan pribadi Tuhan sampai akhir
2) Menjaga kesediaan mau belajar & belajar dari berbagai sumber
3) Memanifestasikan keserupaan dg Kristus yg diwujudkan dg buah Roh dalam hidupnya
4) Kebenaran dihidupi dalam kehidupan sehari-hari sehingga keyakinan & janji2 Tuhan nampak begitu nyata
5) Meninggalkan satu atau lebih sumbangsih (saint, mentors, a ministry model, dll)
6) Berjalan dg kesadaran adanya rasa memiliki tujuan dan melihat beberapa/semua dipenuhi. (A sense of destiny is an inner
conviction arising from an experience or a series of experiences in which there is a growing sense of awareness that God has
His hand on a leader in a special way for special purposes.)
Pada kesempatan hari ini kita akan memberikan perhatian kepada ciri ke 4. Ada 2 tokoh yg memiliki ciri ini yaitu Yosua & Paulus.
Mari kita akan melihat Yosua 23:1-14. Untuk mereka bisa sukses & diberkati di tanah yg Tuhan berikan maka kita bisa melihat
prinsip-prinsip yg ada:

I. Believe: Setiap tempat yang diijinkan Tuhan untuk ditapaki adalah tanah perjanjian (Yos 1:3)
Setiap langkah perjalanan yg Tuhan buka adalah tanah perjanjian & tanah itu kudus serta potensi bagi kita untuk menikmati
persekutuan dg Tuhan dan berkat-Nya.
II. See: Terus Melihat Apa yang Tuhan Telah Kerjakan di Masa Lalu (3)
Belajar dari masa lalu dan melihat jejak-jejak kaki dan perbuatan Tuhan. Terutama belajar dari kisah kehidupan nyata.
III. Believe: Terus Percaya bahwa Tuhan akan Bekerja di Masa Depan untuk menggenapi janji-Nya (5,14)
Ada keyakinan di dalam sanubari bahwa Tuhan sedang bekerja di masa depan untuk menggenapi janji-Nya.
IV. Do: Terus Kuat dalam menjaga & menjalankan Firman Tuhan (6)
Ini seperti seat belt yg dipasang sehingga apabila ada goncangan tidak akan jatuh ke kanan atau ke kiri atau ini juga seperti
kemudi yg dikendalikan oleh Tuhan. Oleh karena itu disiplin ini bisa dilakukan kalau kita
a. berpaut/to catch by pursuit Tuhan atau tinggal di dalam Tuhan dlm bahasa Yoh 15 (ay. 8)
b. bertekun/to hedge about—memagari dg duri/ watchful—mengawasi, untuk mengasihi—terus timbul perasaan kasih
& persahabatan dg Tuhan (11)
Menarik sekali bahwa istilah berpaut & mengasihi tidak muncul di dalam Yos 1, tetapi ini muncul di dalam masa
penutup/kesimpulan pelayanan Yosua. Nampaknya ini adalah resep tambahan yang ditemukan Yosua di dalam perjalanan
hidupnya melayani Tuhan.

Penutup
To be a disciple of Christ means to get on the “Jesus road” and follow wherever it takes you. No guarantees, no deals, no special
promises. You simply walk that road every day, following in your Master’s steps. Don’t be afraid to follow Jesus. You’ll never regret
starting down the “Jesus road.” You’ll only regret that you waited so long to do it.

Are you ready to follow Jesus wherever he leads? That’s all he wants. Someone may ask, “What if Jesus asks me to do something I
can’t do?” He will! He will! He will! If he only asked you to do something you could do, you wouldn’t need him. I promise you this:
If you decide to follow Jesus, he will ask you to do the impossible, and then he will help you do it.

Our part is simply to take the next step. Just take the next step God puts in front of you. You don’t have to see the whole plan or even
see ten steps down the road. Faith means taking the next step in front of you and leaving the rest in the hands of God.

Faith is the law of the kingdom. And active faith releases God’s power. Every blessing of the kingdom is
available to those who put their faith to work, moment by moment, day by day, one little step at a time. Hanya
Tuhan Yesus yang sanggup menolong saudara karena Dialah yang telah meninggalkan jejak-jejak itu.

Anda mungkin juga menyukai