Anda di halaman 1dari 5

Jangan buang waktu, tenaga dan biaya anda sia-sia….

Solusi mencari KTI Kebidanan tercepat dan terlengkap di internet hanya di


http://kti-skripsi.com/

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Peran serta masyarakat merupakan hal yang mutlak perlu dalam

pembangunan kesehatan, karena kesehatan merupakan kebutuhan dan hak setiap

insan agar dapat menjalani hidup yang produktif dan berbahagia. Hal ini hanya

dapat dicapai bila masyarakat, baik secara individual kelompok, berperan serta

untuk meningkatkan kemampuan hidup sehatnya (Depkes RI, 1990/1991: Q-1).

Hasil pengamatan, pengalaman lapangan sampai peningkatan cakupan program

yang dikaji secara statistik, semuanya membuktikan bahwa peran serta

masyarakat amat menentukan terhadap keberhasilan, kemandirian dan

kesinambungan pembangunan kesehatan (Depkes RI, 2005 : 1).

Posyandu merupakan salah satu bentuk Upaya Kesehatan Bersumberdaya

Masyarakat (UKBM) yang dikelola dan diselenggarakan dari, oleh, untuk dan

bersama masyarakat dalam penyelenggaraan pembangunan kesehatan, guna

memberdayakan masyarakat dan memberikan kemudahan kepada masyarakat

dalam memperoleh pelayanan kesehatan dasar utamanya untuk mempercepat

penurunan angka kematian ibu dan bayi (Depkes RI, 2005 : 02).

Sejak dicanangkannya Posyandu pada tahun 1986, berbagai hasil telah

banyak dicapai. Angka kematian ibu dan kematian bayi telah berhasil diturunkan

dan umur harapan hidup rata-rata bangsa Indonesia telah meningkat secara

bermakna. Jika tahun 1995 Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian

Bayi (AKB) masing-masing adalah 373/100.000 kelahiran hidup (SKRT 1995)

1
2

serta 60/100 kelahiran hidup (Susenas 1995), maka pada tahun 2003 AKI turun

mejadi 307/100.000 kelahiran hidup (SDKI, 2003), sedangkan AKB turun

menjadi 37/1000 kelahiran hidup (SDKI, 2003). Sementara itu umur harapan

hidup rata-rata meningkat dari 63,20 tahun pada tahun 1995 menjadi 66,2 tahun

pada tahun 2003 (SDKI, 2003). (Depkes RI, 2005 : 03).

Pada saat posyandu dicanangkan tahun 1986, jumlah posyandu tercatat

sebanyak 25 Posyandu, sedangkan pada tahun 2004, meningkat menjadi 238.699

Posyandu. Namun bila ditinjau dari aspek kualitas masih ditemukan banyak

masalah, antara lain kelengkapan sarana dan keterampilan kader yang belum

memadai (Depkes RI, 2005 : 03).

Kader adalah orang-orang yang berasal dari masyarakat yang dengan

sukarela bersedia ikut serta dalam pelaksanaan kegiatan menuju kepeningkatan

kesehatan masyarakat. Dalam beberapa tahun terakhir ini, banyak Posyandu yang

kinerjanya menurun, yang disebabkan antara lain karena faktor kader yang kurang

berfungsi (Depkes RI, 2005: VII). Banyak faktor yang mempengaruhi peran serta

kader dalam kegiatan Posyandu, diantaranya faktor tingkat pengetahuan kader dan

tingkat ekonomi keluarga kader. Rendahnya pengetahuan kader sehingga

berpengaruh terhadap penurunan kinerja Posyandu yang berhubungan dengan

peran sertanya di Posyandu (http://www.iinaza.wordpress.com). Sedangkan

rendahnya tingkat ekonomi keluarga sehingga waktu dan kosentrasi kader lebih

terpusat terhadap masalah ekonomi keluarganya (http://www.groups.yahoo.com)

Berdasarkan pengalaman saat PKL PKMD pada bulan Desember 2007 dan

studi pendahuluan yang dilakukan di Kampung Putra Buyut Lampung Tengah


3

pada bulan Maret 2008, di peroleh data jumlah kader di empat Posyandu sebanyak

20 orang. Namun pada kenyataannya dari 2 Posyandu yang diamati, masing-

masing hanya 1 dan 2 orang kader yang aktif berperan dalam kegiatan Posyandu

tersebut.

berdasarkan uraian masalah di atas penulis termotivasi untuk meneliti

hubungan pengetahuan dan tingkat ekonomi keluarga kader dengan peran serta

kader posyandu di Kampung Putra Buyut Kecamatan Gunung Sugih Lampung

Tengah.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang masalah, maka penulis merumuskan

masalah penelitiannya:

1. Bagaimanakah gambaran pengetahuan, tingkat ekonomi keluarga, dan

peran serta kader Posyandu di Kampung Putra Buyut Kecamatan Gunung

Sugih Lampung Tengah?

2. Adakah hubungan tingkat pengetahuan dengan peran serta kader

Posyandu di Kampung Putra Buyut Kecamatan Gunung Sugih Lampung

Tengah?

3. Adakah hubungan tingkat ekonomi keluarga kader dengan peran serta

kader Posyandu di Kampung Putra Buyut Kecamatan Gunung Sugih Lampung

Tengah?

C. Ruang lingkup Penelitian


4

Adapun yang menjadi ruang lingkup dari penelitian tentang hubungan

tingkat pengetahuan dan tingkat ekonomi keluarga kader dengan peran serta kader

posyandu adalah:

1. Sifat penelitian deskriptif korelatif dengan rancangan cross sectional.

2. Subjek penelitian ini adalah kader Posyandu

3. Objek penelitian adalah tingkat pengetahuan dan tingkat ekonomi keluarga

kader dengan peran serta kader Posyandu di Kampung Putra Buyut.

4. Lokasi penelitian di Kampung Putra Buyut Kecamatan Gunung Sugih

Lampung Tengah

5. Waktu penelitian dimulai pada tanggal 26 Mei sampai dengan 27 Mei 2008

D. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini adalah :

1. Untuk mengetahui gambaran pengetahuan, tingkat ekonomi keluarga,

dan peranserta kader Posyandu di Kampung Putra Buyut Kecamatan Gunung

Sugih Lampung Tengah.

2. Untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan dengan peran serta

kader Posyandu di Kampung Putra Buyut Kecamatan Gunung Sugih Lampung

Tengah.

3. Untuk mengetahui hubungan tingkat ekonomi keluarga kader dengan

peran serta kader Posyandu di Kampung Putra Buyut Kecamatan Gunung

Sugih Lampung Tengah.

E. Manfaat Penelitian

1. Bagi Peneliti
5

Untuk menerapkan ilmu pengetahuan tentang metodologi penelitian dalam

penelitian tentang hubungan tingkat pengetahuan dan tingkat ekonomi

keluarga kader dengan peran serta kader Posyandu.

2. Bagi Kampung Putra Buyut dan Puskesmas Gunung Sugih

Sebagai bahan evaluasi mengenai beberapa faktor yang mempengaruhi peran

serta kader Posyandu khususnya tingkat pengetahuan dan tingkat ekonomi

keluarga kader.

3. Bagi Peneliti Selanjutnya

Sebagai bahan pertimbangan untuk melakukan penelitian selanjutnya yang

berhubungan dengan variabel-variabel yang belum di teliti dan dengan

memperbesar sampel.

Anda mungkin juga menyukai