Anda di halaman 1dari 2

BAB I

PENDAHULUAN

1. 1 Latar Belakang
Yoghurt merupakan salah satu jenis minuman dari susu hasil fermentasi yang
memiliki banyak manfaat bagi tubuh manusia. Yoghurt dibuat dengan cara
menambahkan bakteri Streptococcus thermophilus dan Lactobacillus bulgaricus ke
dalam susu yang telah dipanaskan. Bakteri yang ditambahkan ke dalam susu akan
menghasilkan asam yang mengakibatkan susu terkoagulasi sehingga yoghurt yang
dihasilkan akan lebih kental daripada susu biasa. Oleh karena itu, parameter yang
digunakan dalam percobaan adalah kekentalan yoghurt.
Pada percobaan ini akan dilihat faktor-faktor yang dapat mempengaruhi kekentalan
yoghurt. Faktor-faktor yang mempengaruhi kekentalan yoghurt antara lain :
 Kondisi asam atau basa
 Jenis susu yang digunakan
 Jenis yoghurt starter yang digunakan

1. 2 Tujuan
Tujuan dari percobaan ini adalah untuk mengetahui variabel yang paling
mempengaruhi kekentalan yoghurt.

1. 3 Metode dan Teknik Pengumpulan Data


Hipotesis awal mengenai kekentalan yoghurt dilakukan dengan melakukan studi
literatur. Dari hipotesis ditentukan 5 variabel yang diperkirakan dapat
mempengaruhi kekentalan yoghurt. Setelah itu, dilakukan percobaan sehingga
diperoleh data. Data hasil percobaan kemudian diolah berdasarkan perhitungan
statistik untuk mendapatkan kesimpulan akhir.

1. 4 Sistematika Penulisan
Penulisan laporan dibagi menjadi empat bab. Bab I berisi pendahuluan yang
meliputi latar belakang percobaan, tujuan penulisan, metode dan teknik
pengumpulan data, serta sistematika penulisan. Bab II berisi tentang perancangan
percobaan yang dilakukan serta prosedur pelaksanaannya. Bab III berisi data hasil
percobaan dan analisisnya. Bab IV merupakan bab terakhir yang berisi kesimpulan
dan saran.

Anda mungkin juga menyukai