Anda di halaman 1dari 2

Menuai sensasi ternyata sekarang bukan hobi para artis aja.

Tuh buktinya, tahanan aja udah


berani bikin kontroversial. Gayus salah satunya. Setelah kasus mafia pajak terungkap pria ini
jadi bulan-bulanan media. Tapi ya itu, media gampang berpaling. Ketika dateng kasus baru
yang lebih hangat dan sensasional kasus gayus tinggal kenangan. Mengendap perlahan tanpa
tahu kapan lagi digali.

Di direktorat pajak dia tidak memiliki jabatan yang tinggi-tinggi amat. Tapi ampuuuun.
Penghasilannya bisa mencapai miliaran rupiah perbulan. Bahkan dia punya banyak rumah
gedong dimana-mana. Berapa ya biaya operasional buat mengurus rumah segede dan
sebanyak itu.

Rupanya Gayus tidak suka kalau tiba-tiba saja ketenarannya hilang begitu saja karna ada
kasus yang lagi hangat-hangatnya. Lantas, dia berinisiatif jalan-jalan ke Pulau Dewata
dengan penyamaran yang benar-benar disengaja biar dikenali orang. Seorang penjaga loket
yang ternyata fans kasus Gayus itulah yang mengabari seorang wartawan tentang adanya
seseorang mirip Gayus.

Daaaaaaaaaaan,

Alih-alih meliput pertandingan tenisnya Ana, si wartawan malah langsung asyik jeprat sana
jepret sini, bidik sana-bidik sini. Akhirnya dapatlah dia wajah pria yang dicurigai sebagai
gayus itu tengah menonton pertandingan. Walhasil, Gayus berhasil memalingkan perhatian
publik kembali padanya. Dan Presatsi wartawan itupun sudah dipastikan maju pesat.

Pak Timur yang baru saja dilantik langsung kebakaran jenggot. Bagaimana tidak, baru saja
hendak menjajak karir sebagai Kapolri, tiba-tiba Gayus ketahuan lenggang kangkung
bersama anak istri di Bali. Dan akhirnya dia melontarkan kata-kata yang sudah sering sekali
kita dengar “Kami akan segera menghubungi pihak tempat Gayus ditahan”.

Terungkapnya Jalan-jalan edisi Bali Gayus ternyata ikut menyeret nama orang terkenal
pemilik korporasi Bakrie Grup. Yah, Pak Ical ikut-ikutan terseret. Isunya sieh “Pak Ical
ketemuan sama Gayus, bahas masalah intern anatara mereka berdua”. Terang ajah mertua Nia
Ramadhani ini kegerahan dan langsung melibatkan kuasa hukumnya untuk menghalau isu.
Semoga Nia tidak mengajari bapak cara berakting ya Pak. Kesannya anda gak terlibat banget.

Bertahan Cuma satu bulan. Habis itu Gayus kembali kehilangan pamor. Digantikan dengan
hebohnya Irfan Bachdim dan El loco yang membela timnas di Piala AFF kemarin. Saking
fenomenalnya Irfan Bachdim bahkan di FB beberapa teman mengganti nama belakang profile
mereka dengan nama Bachdim. Padahal gak ada darah Bachdim yang mengalir setetespun di
darah mereka. Kalau saya keluarga Bachdim sudah saya komplen tuh. Untungnya saya bukan
keluarga Bachdim jadi tenaga saya gak perlu terkuras gak jelas.

Gayus rupanya kesal juga ketenarannya diambil alih oleh Anak bawang berusia 22 tahun itu.
Dan mulailah dia mengeluarkan jurus lain. Pengungkapan jalan-jalan edisi luar negeri
beberapa hari lalu lagi-lagi memalingkan wajah media padanya. Masih dengan nama yang
sama Tony Laksono dia berhasil berpelesir ke beberapa negara. Cina, Malaysia, Thailan dan
lainnya.
Ah, Gayus.....

Suka sekali kamu bercanda. Saya pengen ketawa tapi gemes juga melihat tingkah lakumu.
Seenaknya saja kau pake uang orang-orang yang menghabiskan jutaan kubik keringat
perbulan untuk memenuhi jumlah angka rekeningmu melalui lembaga bernama Pajak. Kini
sensasi Gayus menyisakkan kekisruhan dalam tubuh pemerintah.

KPK semakin digencat publik untuk ambil alih kasus Gayus.

Polisi tetep jual mahal mempertahankan kasus Gayus ditangannya, meski harus sering
merelakkan reputasi terus menurun karena ulah Gayus

Satgas beraksi sendiri dengan mempublikasikan paspor Gayus di akun Tiwitter dan akhirnya
mengundang protes.

Rasanya terlalu banyak tenaga sia-sia untuk mengurusi Bang Gayus ini. Tolong Bang jangan
nakal lagi ya. Ini khan lagi proses jadi Abang jangan dulu jalan sana jalan sini. Aset Abang
biar pemerintah yang mengurus. Atau Abang takut pemerintah memindahkannya ke rekening
masing-masing.

Mbuh....................

Anda mungkin juga menyukai