Anda di halaman 1dari 2

TRIGLISERIDA

Trigliserida (atau lebih tepatnya triasilgliserol atau triasilgliserida) adalah sebuah gliserida,
yaitu ester dari gliserol dan tiga asam lemak.[1] Trigliserida merupakan penyusun utama minyak
nabati dan lemak hewani.

Struktur kimia

Struktur umum trigliserida

Rumus kimia trigliserida adalah CH2COOR-CHCOOR'-CH2-COOR", dimana R, R' dan R"


masing-masing adalah sebuah rantai alkil yang panjang. Ketiga asam lemak RCOOH, R'COOH
and R"COOH bisa jadi semuanya sama, semuanya berbeda ataupun hanya dua diantaranya yang
sama.

Panjang rantai asam lemak pada trigliserida yang terdapat secara alami dapat bervariasi, namun
panjang yang paling umum adalah 16, 18, atau 20 atom karbon. Asam lemak alami yang
ditemukan pada tumbuhan dan hewan biasanya terdiri dari jumlah atom karbon yang genap
disebabkan cara asam lemak dibiosintesis dari asetil-KoA. Sekalipun begitu, bakteria memiliki
kemampuan untuk menyintesis asam lemak dengan atom karbon ganjil ataupun rantai bercabang.
Karena itu, hewan memamah biak biasanya memiliki asam lemak berkarbon ganjil, misalnya 15,
karena aksi bakteria didalam rumennya.

Kebanyakan lemak alami memiliki campuran kompleks dari berbagai macam trigliserida; karena
ini, lemak mencair pada suhu yang berbeda-beda. Lemak seperti mentega kokoa hanya terdiri
dari beberapa trigliserida, salah satunya mengandung berturut-turut palmitat, oleat, dan stearat.
Hal ini menyebabkan terjadinya titik lebur yang tajam, yang menyebabkan coklat meleleh dalam
mulut tanpa terasa berminyak.

Pada sel, trigliserida (atau lemak netral) dapat melalui membran sel dengan bebas, tidak seperti
molekul lainnya, karena karakteristiknya yang non-polar sehingga tidak bereaksi dengan lapisan
ganda fosfolipid pada membran.

TRIGLISERIDA

Sebagian besar lemak dan minyak di alam terdiri atas 98-99% trigliserida. Trigliserida adalah
suatu ester gliserol. Trigliserida terbentuk dari 3 asam lemak dan gliserol. Apabila terdapat satu
asam lemak dalam ikatan dengan gliserol maka dinamakan monogliserida. Fungsi utama
Trigliserida adalah sebagai zat energi. Lemak disimpan di dalam tubuh dalam bentuk trigliserida.
Apabila sel membutuhkan energi, enzim lipase dalam sel lemak akan memecah trigliserida
menjadi gliserol dan asam lemak serta melepasnya ke dalam pembuluh darah. Oleh sel-sel yang
membutuhkan komponen-komponen tersebut kemudian dibakar dan menghasilkan energi,
karbondioksida (CO2), dan air (H2O).

Trigliserida (triasilgliserol, TAG atau triacylglyceride) adalah ester terdiri dari gliserol terikat
untuk tiga asam lemak. Ini adalah konstituen utama dari minyak nabati dan lemak hewan.
Sebagian besar lemak dicerna oleh manusia adalah trigliserida. Trigliserida terbentuk dari satu
molekul gliserol, dikombinasikan dengan tiga molekul asam lemak. Molekul gliserol memiliki
tiga hidroksil (OH-) kelompok. Setiap asam lemak memiliki gugus karboksil (COOH-). Pada
trigliserida, kelompok hidroksil dari gliserol yang bergabung dengan kelompok karboksil asam
lemak untuk membentuk ikatan ester.

Apakah ada yang mempunyai daftar makanan dan minuman yang mengandung
trigliserida tinggi dengan perbandingan dalam satuan volume, atau berat,
seperti daftar makanan yang saya dapatkan untuk kolesterol di bawah ini :

Kandungan Kolesterol dari per 10 gr makanan


1 Putih telor ayam 0 Sehat
2 Teripang (haisom) 0 Sehat
3 Ubur-ubur 0 Sehat
4 Susu sapi non fat 0 Sehat
5 Daging ayam pilihan tanpa kulit 50 Sehat
6 Daging bebek pilihan tanpa kulit 50 Sehat
7 Ikan sungai biasa 55 Sehat
8 Daging sapi pilihan tanpa lemak 60 Sehat
9 Daging babi pilihan tanpa lemak 60 Sehat
10 Daging kelinci 65 Sehat
11 Daging kambing tanpa lemak 70 Sehat
12 Ikan ekor kuning 85 Sehat
13 Daging asap (ham) 98 Sekali-sekali
14 Iga sapi 100 Sekali-sekali
15 Iga babi 105 Sekali-sekali
16 Daging sapi 105 Sekali-sekali
17 Burung dara 110 Sekali-sekali
18 Ikan bawal 120 Sekali-sekali
19 Daging sapi berlemak 125 Sekali-sekali
20 Gajih sapi 130 Hati-hati
21 Gajih kambing 130 Hati-hati
22 Daging babi berlemak 130 Hati-hati
23 Keju 140 Hati-hati
24 Sosis daging 150 Hati-hati
25 Kepiting 150 Hati-hati
26 Udang 160 Hati-hati
27 Kerang/Siput 160 Hati-hati
28 Belut 185 Hati-hati
29 Santan kelapa 185 Berbahaya
30 Gajih babi 200 Berbahaya
31 Susu Sapi 250 Berbahaya
32 Susu Sapi Cream 280 Berbahaya
33 Coklat/Cacao 290 Berbahaya
34 Mentega/Margarin 300 Berbahaya
35 Jeroan sapi 380 Berbahaya
36 Jeroan babi 420 Berbahaya
37 Kerang putih/remis/Tiram 450 Berbahaya
38 Telor Ayam 500 Berbahaya
39 Jeroan Kambing 610 Berbahaya
40 Cumi-cumi 1170 Pantang
41 Kuning telor ayam 2000 Pantang
42 Otak Sapi 2300 Pantang
43 Otak babi 3100 Pantang
44 Telor burung puyuh 3640 Pantang

Anda mungkin juga menyukai