Anda di halaman 1dari 113

KELOMPOK IV

Alexander Pratama D1B050032


Dawud Nurhasan D1B050034
Ningrum Pujiastuti D1B050036
Ratih Tri Kurniati D1B050038
Dwiryani Arizona D1B050040
Nurmala D1B050042
Herni Rahayuning D1B050044
LIPIDA
 Lemak, disebut juga lipid, adalah suatu zat yang kaya akan
energi.

 Lipid dikenal oleh masyarakat sebagai minyak, lemak, dan lilin.

 Istilah lipid mengacu pada golongan senyawa hidrokarbon alifatik


nonpolar dan hidrofob yang esensial dalam menyusun struktur
dan menjalankan fungsi sel hidup.
 Lemak dapat diklasifikasikan sebagai berikut :
A. Lipid sederhana :
• lemak netral (monogliserida, digliserida, trigliserida),
• ester asam lemak dengan alkohol berberat molekul tinggi
(malam, ester sterol, ester nonsterol, ester vitamin A dan ester
vitamin D)
B. Lipid majemuk
• fosfolipid
• lipoprotein
C. Lipid turunan
• asam lemak
• sterol (kolesterol, ergosterol,dsb)
 Secara klinis, lemak yang penting adalah
• Kolesterol
• Trigliserida (lemak netral)
• Fosfolipid
• Asam Lemak
• Sfingolipid
Asam Lemak
 Merupakan asam monokarboksilat berantai lurus yang
terdapat di alam sebagai ester di dalam molekul lemak atau
trigliserida.
 Asam lemak dibedakan menurut jumlah karbon yang
dikandungnya yaitu asam lemak rantai pendek, rantai sedang,
rantai panjang, dan rantai yang sangat panjang.
 Hasil hidrolisis trigliserida akan menghasilkan asam lemak
jenuh dan tak jenuh.
 Asam lemak ada yang essensial untuk tubuh yaitu asam
linoleat (ω-6) dan asam linolenat (ω-3)
 Tiga asam lemak tak jenuh yang penting adalah Omega-3,
Omega-6 dan Omega-9
Trigliserida
Trigliserida adalah suatu ester gliserol, suatu alkohol
trihidrat dan asam lemak yang tepatnya disebut
triasilgliserol.
Fungsi utama trigliserida adalah sebagai zat energi.
Contoh trigliserida sederhana adalah lemak tristearin.
Reaksi Trigliserida yaitu :
 saponifikasi,
 hidrogenasi,
 proses ketengikan.
A polyunsaturated triglyceride. Left: glycerol, right,
from top to bottom: palmitic acid, oleic acid, alpha-
linolenic acid, chemical formula: C55H98O6
Fosfolipida
Dibentuk di dalam hati dan menempati urutan ke-2 kandungan
lipida dalam tubuh.
Fungsi utama : membentuk membran sel
Mempunyai sifat amfilitik.
Dapat berperan sebagai sabun

Lipoprotein
Gabungan molekul lipida dan protein yang disintesis di dalam
hati.
Berfungsi mengangkut lipida di dalam plasma ke jaringan-
jaringan yang membutuhkan.
KOMPOSISI LIPOPROTEIN

Trigliserida Kolesterol Fosfolipida Protein


Lipoprotein

% % % %

1. Kilomikron 80 - 90 2–7 3–6 1-2

2. VLDL 55 - 65 10 - 15 15 - 20 5 - 10

3. LDL 10 45 22 25

4. HDL 5 20 30 45 - 50
Sfingolipida
merupakan lipid membran kedua terbesar setelah gliserolipid.

Kolesterol
merupakan komponen utama pada struktur selaput sel dan
merupakan komponen utama sel otak dan saraf.
Pembentukan kolesterol di dalam tubuh terutama terjadi di hati
(50% total sintesis) dan sisanya di usus, kulit, dan semua
jaringan yang mempunyai sel-sel berinti.
Kolesterol bila terdapat dalam jumlah terlalu banyak dapat
menyebabkan aterosklerosis.
Jalur Pengangkutan Lemak Dalam Darah

Lemak dalam darah diangkut dengan dua cara yaitu :


Jalur Eksogen
Kilomikron asam lemak bebas + kilomikron Remnan

Sebagian kolesterol asam empedu

Jalur Endogen
Hati karbohidrat asam lemak trigliserida
Very Low Density Lipoprotein (VLDL).

Kolesterol yang tidak diperlukan darah.


Transport Lemak
Fungsi Lipid
Sumber Energi
Sumber Asam Lemak Esensial
Alat Angkut Vitamin Larut Lemak
Menghemat Protein
Memberi Rasa Kenyang dan Kelezatan
Sebagai Pelumas
Memelihara Suhu Tubuh
Pelindung Organ Tubuh
Kadar Lemak Darah
Pemeriksaan Laboratorium Kisaran yang Ideal (mg/dL darah)

Kolesterol total 120-200

Kilomikron negatif (setelah berpuasa selama 12 jam)

VLDL 1-30

LDL 60-160

HDL 35-65

Perbandingan LDL dengan HDL < 3,5

Trigliserida 10-160
ASAM LEMAK
Rumus Umum :
CH3(CH2)nCOOH
 Memiliki jumlah atom karbon dari 4 sampai 24
 Memiliki gugus karboksil dan ekor
hidrokarbon nonpolar yang panjang
 Hampir semua asam lemak di alam memiliki jumlah
atom karbon yang genap dan tidak bercabang
 Asam lemak yang umum dijumpai bersifat tidak larut di
dalam air tetapi dapat terdispersi menjadi misel di dalam
NaOH atau KOH encer yang mengubah asam lemak
menjadi sabun
Gambar Micel
KLASIFIKASI ASAM LEMAK

Berdasarkan Jumlah dan Posisi Ikatan Rangkap :


1. Asam Lemak Jenuh
2. Asam Lemak Tak Jenuh
– Tak Jenuh Tunggal (Monounsaturated)
– Tak Jenuh Majemuk (Polyunsaturated)
Omega-3
Omega-6
ASAM LEMAK JENUH
 Tidak memiliki ikatan rangkap / gugus fungsional lain
pada rantainya
 Membentuk rantai lurus
 Lapisan lemak hewan mengandung sejumlah besar
rantai asam lemak jenuh
 Asam lemak jenuh berantai panjang (12:0 ) keatas
memiliki titik lebur relatif tinggi
Two-dimensional representation of the saturated fatty acid
myristic acid.
Three-dimensional representation of the saturated fatty
acid myristic acid.
Macam-macam Asam Lemak Jenuh

Butyric(butanoic acid): CH3(CH2)2COOH C4:0


Caproic(hexanoic acid): CH3(CH2)4COOH C6:0
Caprylic(octanoic acid): CH3(CH2)6COOH C8:0
Capric(decanoic acid): CH3(CH2)8COOH C10:0
Lauric(dodecanoic acid): CH3(CH2)10COOH C12:0
Myristic(tetradecanoic acid): CH3(CH2)12COOH C14:0
Palmitic(hexadecanoic acid): CH3(CH2)14COOH C16:0
Stearic(octadecanoic acid): CH3(CH2)16COOH C18:0
Arachidic(eicosanoic acid): CH3(CH2)18COOH C20:0
Behenic(docosanoic acid): CH3(CH2)20COOH C22:0
ASAM LEMAK TAK JENUH
Memiliki ikatan rangkap diantara atom karbon
– Ikatan rangkap tunggal (monounsaturated)
– Ikatan rangkap majemuk (polyunsaturated)
Dapat memiliki konfigurasi cis-,trans-
– Cis, contoh : asam oleat, asam linoleat, asam alpha-linolenat
– Trans, umumnya jarang ditemukan di alam
Cara Penulisan Asam Lemak
Simbol Untuk Menunjukkan
Posisi Ikatan Rangkap :
cis/trans-Delta-x atau cis/trans-
Δx, contoh :
Asam Oleat

CH3(CH2)7CH=CH(CH2)7COOH
or cis-Δ9 C18:1
Asam Linoleat:
CH3(CH2)4CH=CHCH2CH=CH(
CH2)7COOH or cis,cis-Δ9,Δ12
C18:2

Omega-x atau ω-x, contoh :


Asam Alpha-linolenat C18:3
ω-3.
Two-dimensional representation of the monounsaturated
fatty acid oleic acid (cis-unsaturated fatty acid)
Three-dimensional representation of the
monounsaturated fatty acid oleic acid.
Two-dimensional representation of the Elaidic acid is a
trans unsaturated fatty acid
Three-dimensional representation of the Elaidic acid is a
trans unsaturated fatty acid
Two-dimensional representation of the polyunsaturated
fatty acid Alpha-linolenic acid
Three-dimensional representation of the polyunsaturated
fatty acid Alpha-linolenic acid
Molekul Asam Lemak
Macam-macam Asam Lemak Tak
Jenuh
Myristoleic acid: CH3(CH2)3CH=CH(CH2)7COOH C14:1
Palmitoleic acid: CH3(CH2)5CH=CH(CH2)7COOH C16:1
Oleic acid: CH3(CH2)7CH=CH(CH2)7COOH orcis-Δ9 C18:1
Linoleic acid: CH3(CH2)4CH=CHCH2CH=CH(CH2)7COOH C18:2
Alpha-linolenic acid:CH3CH2CH=CHCH2CH=CHCH2CH=CH(CH2)7COOHC18:3
Erucic acid: CH3(CH2)7CH=CH(CH2)11COOH C22:1
ASAM LEMAK ESENSIAL
Tidak dapat dibuat pada suatu organisme dari komponen lainnya
Sangat dibutuhkan tubuh dalam jumlah cukup
Omega-3
– eicosapentaenoic acid (EPA) (20:5)
– docosahexaenoic acid (DHA) (22:6)
Omega-6
– gamma-linolenic acid (GLA) (18:3)
– arachidonic acid (AA) (20:4)
Omega-9
– Oleic acid (18:1 ω-9)
– Erucic acid (22:1 ω-9)
Triasilgliserol (TAG, TG)
Sering dinamakan lemak netral atau
trigliserida
Molekul trigliserida terdiri dari 3 asam
lemak yang mengalami esterifikasi ke
sebuah gugus gliserol
Ester dari 2 asam lemak = DAG
Ester dari 1 asam lemak = MAG
Molekul TAG
Triasilgliserol Sederhana
Mengandung satu jenis asam lemak pada
ketiga posisi
contoh : asam stearat tristearin
asam palmitat tripalmitin
asam oleat triolein
Triasilgliserol Campuran
Mengandung dua atau lebih asam lemak
yang berbeda
contoh : minyak olive, mentega, lemak
makanan lainnya
TAG Campuran Gliserol
Rumus kimia TAG adalah CH2COOR-
CHCOOR'-CH2-COOR“
Panjang pendek asam lemak
menyebabkan variasi titik leleh
contoh: Mentega bersifat lunak pada suhu
kamar
Panjang rantai asam lemak bervariasi,
namun panjang yang paling umum adalah
16, 18, atau 20 atom karbon
Mentega Kokoa

Menyebabkan coklat
meleleh di mulut tanpa
terasa berminyak
Hidrolisis TAG
Penyabunan
Hidrolisis oleh
KOH dan NaOH
Hidrolisis TAG oleh enzim lipase
pankreas
Peran TAG
Sebagai Insulator
Lapisan lemak di bawah kulit
(subcutaneous fat) selain memberi tekstur
lembut juga berlaku sebagai insulasi
(penyimpan, selubung) untuk membantu
pengaturan panas tubuh.
Lemak dalam makanan terutama adalah
Triasilgliserol.
TAG merupakan simpanan bahan
bakar yang efisien
Simpanan bahan bakar manusia adalah
TAG pada jaringan adiposa
Jaringan adiposa tidak mengandung
banyak air(15%). Jaringan otot
mengandung sekitar 80% air
TAG mengandung lebih banyak kalori per
gram dibandingkan dengan karbohidrat
atau protein (9 kkal/g vs. 4 kkal/g)
Metabolisme TAG
Metabolisme TAG
1. TAG dalam makanan dihidrolisis asam lemak
+ 2 – monoasetilgliserol (dalam lumen usus)
Produk Pencernaan TAG dalam sel epitel usus
kilomikron (lipoprotein) energi
disimpan sbg TAG
di Jar.Adiposa

2. Glukosa asam lemak TAG (terkemas dalam


bentuk VLDL) energi
disimpan sbg TAG di Jar.
Adiposa
IDL LDL
Metabolisme TAG selama puasa
Metabolisme TAG Selama Puasa
Setelah makan
Karbohidrat sumber utama
Glukosa glikogen dalam hati
Setelah 2 – 3 jam
glikogen dalam hati mulai diuraikan (glikogenolisis)
Sumber utama selama 12 jam
TAG diuraikan di jar. Adiposa asam lemak + gliserol
Untuk proses glukoneogenesis
Setelah 16 jam
Glikogenolisis dan glukoneogenesis berperan sama
Setelah 30 jam
Simpanan glikogen habis
Bahan bakar utama adalah TAG adiposa
Manusia dapat bertahan hidup dalam kondisi
kelaparan dalam jangka lama
Metabolisme TAG selama puasa
TAG vs Kolesterol
Trigliserida adalah sejenis lemak yang
proporsinya terbesar pada lemak dalam
makanan, merupakan cadangan energi
yang disimpan di dalam jaringan adiposa
dan otot.
Kolesterol juga merupakan senyawa
semacam lemak, terdapat di dalam
makanan dan di dalam darah.
Penyebab tingginya kadar lemak
Kolesterol Trigliserida
Diet kaya lemak jenuh & kolesterol Diet kaya kalori
Sirosis Penyalahgunaan alkohol akut
Diabetes yg tidak terkontrol dengan baik Diabetes yang sangat tidak terkontrol
Kelenjar tiroid yg kurang aktif Gagal ginjal
Obat-obatan tertentu
 Estrogen
Kelenjar hipofisa yg terlalu aktif  Pil KB
 Kortikosteroid
 Diuretik tiazid (pada keadaan tertentu
Gagal Ginjal Keturunan

Porfiria

Keturunan
Kadar TG dapat menjadi pemicu sakit
jantung dan stroke

Kadar trigliserida yang sangat tinggi


(sampai 800 mg/dL atau lebih) bisa
menyebabkan pembesaran hati dan limpa
dan gejala-gejala dari pankreatitis
(misalnya nyeri perut yang hebat)

Hiperlipidemia Herediter
FOSFOLIPID
 Merupakan lipid membran yang paling
banyak
 Sebagai unsur struktural membran
 Fosfolipid pada membran di sebut
fosfogliserida

Definisi :
Suatu gliserida yang mengandung fosfor dalam
bentuk asam fosfat
Struktur Fosfogliserida
Fosfogliserida menunjukan perilaku ambivalen terhadap
air

Fosfogliserida memiliki :
- satu kepala hidrofilik (polar)
- dua ekor hidrofobik
Senyawa yang termasuk
Fosfogliserida :
1. Fosfatidiletanolamin
alkohol etanolamin
2. Fosfatidilkholin
kholin
3. Fosfatidilserin
serin

4. Fosfatidilinositol
alkohol siklik inositol
SPINGOLIPID
 Kelas kedua terbesar dari lipida membran
 Struktur :
- kepala [polar]
- dua ekor [non polar]
- tidak mengandung gliserol

Spingosin

Seramid : derivat spingosin


Terdapat 3 subkelas spingolipid :

1. Spingomielin

2. Serebrosida

3. Gangliosida
Apa itu Spingomielin?
Fosfolipid sederhana yang banyak di
jumpai

Satu-satunya spingolipid yang


mengandung gugus fosfat

Terdapat dalam jaringan saraf

Berperan dalam pembentukan myelin


APLIKASI
(Spingomielin,AA,DHA)
 Berperan dalam tumbuh kembang otak
 Spingolipid berperan sebagai kerangka

penyusun membran sel


 Banyak ditemukan pada susu
Sebanyak 0,1-1 % dari total lemak
susu sapi
mengandung fosfolipid dan 30 % terdiri
dari
spingomielin
Serebrosida
Tidak mengandung fosfat
Tidak bermuatan listrik
Merupakan glikolipid
Terdapat dalm jaringan saraf
Contoh : Galaktoserebrosida
Gangliosida
Spingolipid yang paling kompleks
Gangliosida menyusun kirs-kira 6
% lipida membran pada bagian
yang berwarna abu-abu dari otak
Merupakan komponen penting
dari sisi reseptor spesifik pada
permukaan membran sel
KOLESTEROL
KOLESTEROL

• Terdiri dari 4 cincin atom karbon


dan bersifat Amfipatik
• Pembentuk dinding sel-sel dalam
tubuh
• Prekursor untuk produk dengan
aktivitas biologi spesifik,
seperti:
– Hormon-hormon steroid
– Asam empedu
KOLESTEROL DALAM TUBUH

• Kolesterol secara normal diproduksi


sendiri dalam tubuh dalam jumlah yang
tepat
• Hanya 25% dari kolesterol yang
terkandung dalam darah berasal langsung
dari makanan, sisanya adalah hasil
sintesis
• Sintesis ini terjadi pada semua
jaringan, tetapi kebanyakan dalam hati.
• Kolesterol berlebih akan menyebabkan
kondisi yang disebut aterosklerosis
KOLESTEROL DALAM TUBUH

• Kolesterol dan unsur lemak lainnya


akan diserap dari usus dan
diteruskan ke aliran darah.
• Kolesterol bersama unsur lemak lain
(trigliserida dan fosfolipid)
berikatan membentuk senyawa yang
larut dalam darah, yaitu lipoprotein
– Low Density Lipoprotein (LDL) /
kolesterol “jahat”
– High Density Lipoprotein (HDL) /
kolesterol “baik”
LDL = KOLESTEROL JAHAT

• LDL berukuran 22 nm dan terbentuk dari


ikatan antara lemak dengan Apo-B
(Apolipoprotein-B)
• LDL mengandung lebih banyak lemak,
sehingga memiliki densitas rendah dan
akan mengambang dalam darah
• LDL dapat menyebabkan penempelan
kolesterol di dinding pembuluh darah
HDL = KOLESTEROL BAIK

• HDL berukuran 8-11 nm dan terbentuk


dari ikatan antara lemak dengan Apo-
A (Apolipoprotein-A)
• HDL mengandung lemak lebih sedikit,
sehingga memiliki densitas tinggi
• HDL dapat membersihkan kelebihan
kolesterol dari dinding pembuluh
darah dengan mengangkutnya kembali
ke hati
LDL vs HDL

LDL ("Kolesterol jahat”)


Kurang dari 100 mg/L Optimal
100-129 mg/L Mendekati optimal
130-159 mg/L Batas normal tertinggi
160-189 mg/L Tinggi
Lebih dari 190 mg/L Sangat Tinggi
HDL ("Kolesterol Baik”)
Kurang dari 40 mg/L Rendah (untuk wanita <50)
Lebih dari 60 mg/L Tinggi
SIKLUS KOLESTEROL

NEXT
BACK
NEXT
NEXT
NEXT
BACK
LDL’S ACTION

Oksidasi I
LDL LDL Makrofag
Menarik Monosit
Oksidasi II

Lap. Sel Sel Busa


Endotel
Menggumpal

Penyempitan
Pembuluh Benjolan
Darah
Intima
Steroid
Pengertian steroid
Lipida yang tidak
tersabunkan dengan fungsi
khusus
Tata Nama

etikolana Estrana androstana

Garis vertikal pada atom karbon no.10 dan


13 menunjukkan gugus metil
Terdapat senyawa ikatan rangkap diberi
akhiran -ena
Posisi ikatan rangkap dtunjukkan dengan
Testosteron
4
-androstena-3-on-17(B)ol
Aldosterone

Steroid hormone
(mineralocorticoid family)

Dihasilkan oleh bagian


luar(zona glomerulosa)
dari adrenal cortex
dalam kelenjar adrenal
Berperan penting
dalam reabsorpsi
saringan natrium pada
ginjal sekitar 2%
Estradiol

Diproduksi dalam ovaries dan plasenta


Estradiol merupakan hormon seks
Merupakan hormon “wanita” tetapi juga ditemukan dalam jumlah kecil pada pria
Berpengaruh terhadap struktur tulang
Testosteron

Hormon Steroid dari


kelompok Androgen
Penghasil testis dan
Ovarium
Testosteron tuch buat apa
Ya?
Meningkatkan libido,energi

Peningkatan fungsi imun

Perlindungan terhadap osteoporosis

Doping bagi atlet


dll

Do U want More????
Anabolic Steroid
Secara sintesis menghasilkan jenis
– jenis /varian yang akan menjadi
hormon testosteron pada pria

Nama lengkap obat ini yakni


Androgenic Anabolic steroids

Androgenic effect and Anabolic


Effect
Balik ahh…
METABOLISME LEMAK
1.Pencernaan lemak makanan
Pemecahan lemak menjadi asam
lemak, monogliserida, fosfat,
kolesterol, dan bahan penyusun lain
dari lemak
Terjadi di dalam duodenum dengan
bantuan garam empedu dan lipase
pankreas.
LIPASE
Katalis pada reaksi pemecahan molekul
lipid dengan cara hidrolisis
Lipase disekresi oleh pankreas dan
kelenjar dari usus halus
Bekerja secara optimal pada pH 7,0-8,8
Bekerja lebih baik apabila lemak
mengandung asam lemak yang panjang
dan mempunyai banyak ikatan rangkap
2. Penyerapan
Produk-produk pencernaan diserap melalui sel-
sel mukosa pada dinding usus (mukosa intestin)
Lipid yang sudah sebagian tercerna, membentuk
micelle-micelle yang stabil, monogliserida, dan
asam-asam empedu yang terdifusi ke
permukaan sel mukosa dan melepaskan materi
untuk diserap
Produk-produk pencernaan yang lebih bersifat
polar, terdifusi melalui medium cair
3.Transpor lipoprotein
Jalur Eksogen
Trigliserida dan kolesterol dikemas dalam
bentuk partikel besar lipopotein, yang disebut
kilomikron, dan dibawa ke dalam darah melalui
cairan limfe
Trigliserida diuraikan oleh lipoprotein lipase
membentuk asam lemak bebas dan kilomikron
renman
Asam lemak bebas diubah menjadi trigliserida
kembali sebagai cadangan energi
Kilomikron renman dimetabolisme dalam hati
menghasilkan kolesterol bebas
Kolesterol yang mencapai organ hati
diubah menjadi asam empedu yang akan
dikeluarkan melalui usus
Sebagian lagi dari kolesterol dikeluarkan
melalui saluran empedu tanpa
dimetabolisme menjadi asam empedu dan
hati akan mendistribusikannya melalui
jalur endogen
Jalur endogen
Hati mengubah karbohidrat menjadi asam lemak,
lalu trigliserida, dan dibawa melalui darah dalam
bentuk VLDL
VLDL dimetabolisme oleh lipoprotein lipase
menjadi IDL
IDL menjadi LDL yang kaya akan kolesterol
LDL bertugas menghantarkan kolesterol ke
dalam tubuh
Kolesterol yang tidak diperlukan akan dilepaskan
ke dalam darah oleh HDL
Kilomikron membawa lemak dari usus dan
mengirim trigliserid ke sel-sel tubuh
VLDL membawa lemak dari hati dan
mengirim trigliserid ke sel-sel tubuh
LDL yang berasal dari pemecahan IDL
merupakan pengirim kolesterol utama ke
seluruh tubuh
HDL membawa kelebihan kolesterol dari
dalam sel untuk dibuang
Steroid
Pengertian steroid
Lipida yang tidak
tersabunkan dengan fungsi
khusus
Tata Nama

etikolana Estrana androstana

Garis vertikal pada atom karbon no.10 dan


13 menunjukkan gugus metil
Terdapat senyawa ikatan rangkap diberi
akhiran -ena
Posisi ikatan rangkap dtunjukkan dengan
Testosteron
4
-androstena-3-on-17(B)ol
Aldosterone

Steroid hormone
(mineralocorticoid family)

Dihasilkan oleh bagian


luar(zona glomerulosa)
dari adrenal cortex
dalam kelenjar adrenal
Berperan penting
dalam reabsorpsi
saringan natrium pada
ginjal sekitar 2%
Estradiol

Diproduksi dalam ovaries dan plasenta


Estradiol merupakan hormon seks
Merupakan hormon “wanita” tetapi juga ditemukan dalam jumlah kecil pada pria
Berpengaruh terhadap struktur tulang
Testosteron

Hormon Steroid dari


kelompok Androgen
Penghasil testis dan
Ovarium
Testosteron tuch buat apa
Ya?
Meningkatkan libido,energi

Peningkatan fungsi imun

Perlindungan terhadap osteoporosis

Doping bagi atlet


dll

Do U want More????
Anabolic Steroid
Secara sintesis menghasilkan jenis
– jenis /varian yang akan menjadi
hormon testosteron pada pria

Nama lengkap obat ini yakni


Androgenic Anabolic steroids

Androgenic effect and Anabolic


Effect
Balik ahh…

Anda mungkin juga menyukai