SMAK 3 PENABUR JAKARTA

11/16/2011

XI IPA 1: Alex Felicia Clarissa/10 James Tan Kurniadi Nicholas Priscilla Frances/30 Vincent Yessica

Hibridisasi sebuah konsep bersatunya orbital-orbital atom membentuk orbital hibrid yang baru yang sesuai dengan penjelasan kualitatif sifat ikatan atom. Berguna dalam menjelaskan bentuk orbital molekul dari sebuah molekul. Teori ikatan valensi dan hibridisasi sebenarnya tidak ada hubungannya sama sekali dengan teori VSEPR.

Teori ikatan valensi dan hibridisasi sebenarnya tidak ada hubungannya sama sekali dengan teori VSEPR.

Handout Untuk Kalangan Sendiri

SMAK 3 PENABUR JAKARTA

11/16/2011

Teori hibridisasi Linus Pauling[2] dalam menjelaskan struktur molekul seperti metana (CH4). Dulu, konsep ini dikembangkan untuk sistem-sistem kimia yang sederhana, namun pendekatan ini selanjutnya diaplikasikan lebih luas, dan sekarang ini dianggap sebagai sebuah heuristik yang efektif untuk merasionalkan struktur senyawa organik.

Jumlah orbital hibrida (hasil hibridisasi ) sama dengan jumlah orbital yang terlibat pada hibridisasi itu. Jumlah orbital yang mengalami hibridisasi sama dengan jumlah domain elektron dalam molekul.

Handout Untuk Kalangan Sendiri

SMAK 3 PENABUR JAKARTA

11/16/2011

Hibridisasi sp
Type of hybrid Diagram Atomic Number Number Geometry orbitals of s of used hybrid atom orbitals bonded formed to the C s,p 2 2 Linear

sp

Handout Untuk Kalangan Sendiri

SMAK 3 PENABUR JAKARTA

11/16/2011

Handout Untuk Kalangan Sendiri

SMAK 3 PENABUR JAKARTA

11/16/2011

Hibridisasi sp2
Type of hybrid Diagram Atomic Number Number Geometry orbitals of s of used hybrid atom orbitals bonded formed to the C s,p,p 3 3 Flat Triangul ar

sp2

Handout Untuk Kalangan Sendiri

SMAK 3 PENABUR JAKARTA

11/16/2011

Hibridisasi sp3
Type of Diagra hybrid m Atomic Numbe Numbe Geometr y orbital r of rs of s used hybrid atom orbitals bonde formed d to the C s,p,p,p 4 4 Tetrah edral

sp3

Handout Untuk Kalangan Sendiri

SMAK 3 PENABUR JAKARTA

11/16/2011

Atom karbon mempunyai konfigurasi elektron sebagai berikut : 2 2s2 2p2 41H : 1s1 1s1 1s1 6C : 1s 1s1

6C

: 1s2

2s1

2p3

sp3

Handout Untuk Kalangan Sendiri

SMAK 3 PENABUR JAKARTA

11/16/2011

Molekul NH3
Molekul NH3 diketahui membentuk piramida trigonal dengan 3 ikatan N-H yang ekivalen dan sudut ikatan H-NH=107o 7N: 1s2 2s2 2p3 31H: 1s1 1s1 1s1

Atom N memiliki 3 e- Tunggal pada orbital 2p Atom N dapat membentuk tiga ikatan kovalen yang ekivalen dengan tiga atom H Karena sudut ikatan mendekati tetrahedron , maka orbital 2s, 2p dari atom N harus mengalami hibridisasi.

Handout Untuk Kalangan Sendiri

SMAK 3 PENABUR JAKARTA

11/16/2011

8O:

[He] 2s2 2p4

2s2
8o:

2p4

(He)

1H

: 1s1

Hibridisasi

sp3

Handout Untuk Kalangan Sendiri

SMAK 3 PENABUR JAKARTA

11/16/2011

Linear
6C

: 1s2

2s2 2s2

2p2 2p4

28O : 1s2

sp

Trigonal Planar
5B

: (He) 2s2

2p1
sp2

2s1

2p2

317Cl : (Ne) 3s2

3p5

Handout Untuk Kalangan Sendiri

10

SMAK 3 PENABUR JAKARTA

11/16/2011

15P

: (Ne) 3s2 3p3

317Cl : (Ne)3s2

3p5

sp3

Bipiramida Trigonal (sp3d)

15P

: (ne) 3s2

3p3

3d0

3s1

3p3

3d1

517Cl : (Ne)3s2 3p5

Handout Untuk Kalangan Sendiri

11