Anda di halaman 1dari 3

Tumbu

Alat ini mempunyai Iungsi sebagai wadah atau tempat menyimpan sementara kebutuhan
pangan seperti umbi-umbian, buah, kacang-kacangan dan jenid lainnya yang berukuran kecil dan
medium. Hingga saat ini alat memasak tersebut masih digunakan oleh masyarakat di Jawa
tengah dan sekitarnya.
Fungsi : Sebagai alat untuk menyimpan sementara bahan-bahan makanan bagi masyarakat jawa
sebelum dibersihkan dan dimasak.
Bahan : Alat ini terbuat dari batang pohon bamboo yang di belah tipis sehingga dapet dianyam
seperti terlihat pada gambar diatas. Bambu dianyam rapat sehingga benda yang ditaruh
didalamnya tidak jatuh.








Lesung








Lesung adalah alat tradisional dalam pengolahan padi atau gabah menjadi beras. Fungsi
alat ini memisahkan kulit gabah (sekam, Jawa merang) dari beras secara mekanik. Lesung
terbuat dari kayu berbentuk seperti perahu berukuran kecil dengan panjang sekitar 2 meter, lebar
0,5 meter dan kedalaman sekitar 40 cm.
Lesung sendiri sebenarnya hanya wadah cekung, biasanya dari kayu besar yang dibuang
bagian dalamnya. Gabah yang akan diolah ditaruh di dalam lubang tersebut. Padi atau gabah lalu
ditumbuk dengan alu, tongkat tebal dari kayu, berulang-ulang sampai beras terpisah dari sekam.

Alat Tradisional Arit (Celurit)









Arit, Celurit, atau Sabit adalah alat pertanian berupa pisau melengkung menyerupai
bulan sabit. Meskipun memiliki bentuk yang sama; secara bahasa rit cenderung bersiIat sebagai
alat pertanian, sedangkan Clurit lebih mengacu pada senjata tajam.
Clurit juga merupakan senjata khas dari suku Madura, Indonesia dan biasa digunakan
sebagai senjata carok. Senjata ini sudah melegenda sebagai senjata yang biasa digunakan oleh
tokoh yang bernama Sakera. Masyarakat Madura akan "mengisi" celurit dengan khodam dengan
cara meraIalkan doa doa sebelum melakukan carok.

Anda mungkin juga menyukai